Anda di halaman 1dari 32

PEMUTAKHIRAN, VERIFIKASI DAN

VALIDASI DATA KELUARGA BERISIKO


STUNTING
Disampaikan pada Pelatihan Teknis Pelatihan Teknis Tim Pendamping Keluarga (TPK)
dalam Upaya Percepatan Penurunan Stunting di Provinsi Jawa Timur

BERENCANA ITU KEREN


TUJUAN PEMBELAJARAN
Hasil Belajar:
Indikator Hasil Belajar:
Setelah mengikuti mata pelatihan ini,
peserta mampu 1. Menjelaskan Konsep dasar Pemutakhiran,
mempraktikkan Pemutakhiran, Verifikasi dan Validasi Data sasaran keluarga
Verifikasi dan Validasi Berisiko stunting;
Data Sasaran Keluarga Berisiko 2. Menjelaskan Mekanisme Pemutakhiran,
Stunting. Verifikasi dan Validasi Data Balita Stunting;
3. Mempraktikkan pengisian formulir Keluarga
Berisiko Stunting dan formulir Rekapitulasi
Hasil Pengukuran Balita.
OUTLINE

01 KONSEP DASAR PEMUTAKHIRAN, VERIFIKASI DAN


VALIDASI DATA KELUARGA BERSIKO STUNTING

02 MEKANISME PEMUTAKHIRAN, VERIFIKASI DAN


VALIDASI DATA KELUARGA BERSIKO STUNTING

03 PRAKTIK PENGISIAN FORMULIR


Definisi: Pemutakhiran, verifikasi dan validasi
data keluarga berisiko stunting dan kasus stunting
Proses pelaksanaan kegiatan membandingkan data
keluarga berisiko stunting yang bersumber dari
hasil Pendataan Keluarga 2021 (PK 21) dengan
kondisi terkini di lapangan agar data yang
digunakan sebagai peta kerja pendampingan
keluarga adalah data yang terakhir dan terbaru.
Apa itu?
Keluarga Berisiko Stunting
Keluarga yang memiliki satu atau lebih faktor risiko stunting yang terdiri dari
keluarga yang memiliki anak remaja puteri/calon pengantin/ibu hamil/anak usia 0
(nol) - 23 (dua puluh tiga) bulan/anak usia 24 (dua puluh empat)-59 (lima puluh
sembilan) bulan berasal dari keluarga miskin, pendidikan orang tua rendah,
sanitasi lingkungan buruk, dan air minum tidak layak

Peraturan Kepala BKKBN Nomor 12 Tahun 2021

Berdasarkan pendataan Keluarga 2021, Keluarga


Berisiko Stunting dipetakan dengan penapisan
sanitasi, akses air bersih dan kondisi 4T (Terlalu
muda, Terlalu Tua yakni usia 35- 40 tahun, Terlalu
dekat, Terlalu Banyak).
KELOMPOK SASARAN PENDAMPINGAN

KELUARGA BERISIKO STUNTING


REMAJA/CALON
Keluarga sasaran dengan faktor resiko:
PENGANTIN - Sanitasi tidak layak
3 bulan pra nikah - Air minum tidak layak
- Memiliki salah satu karakteristik 4T.

IBU HAMIL DAN PUS (PASANGAN USIA SUBUR)


PASCA SALIN PUS dengan karakteristik 4T:
- Terlalu MUDA: < 21 tahun
- Terlalu TUA : >35 – 40 tahun
BALITA - Terlalu DEKAT jarak kelahiran
- Terlalu BANYAK anak
• Kelompok umur 0-23 bulan
• Kelompok umur 24-59 bulan.
Apakah memiliki Faktor Resiko?

FAKTOR RESIKO SPESIFIK PADA PERIODE INKUBASI:


Status Kesehatan, Status Gizi, dll
KELUARGA SASARAN
yang dilakukan
VERVAL

sasaran PUS yang tidak hamil/tidak


memiliki anak usia 0-23 bulan/tidak
memiliki anak usia 24-59 bulan tidak
dilakukan verifikasi;
namun tetap menjadi sasaran
pendampingan jika masuk dalam kategori
keluarga berisiko stunting.
PENTINGNYA PEMUTAKHIRAN,
VERIFIKASI DAN VALIDASI DATA
TUJUAN:
pemutakhiran, verifikasi dan validasi
data keluarga Berisiko stunting
Tujuan Umum
Menyediakan data keluarga berisiko stunting yang dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan
penajaman sasaran operasional pendampingan keluarga berisiko stunting di lapangan
maupun intervensi program dalam rangka percepatan penurunan stunting

Tujuan Khusus
1. Memverifikasi data sasaran hasil PK 21 dengan data di lapangan
2. Memutakhirkan data sasaran hasil PK 21 dengan hasil verifikasi lapangan
3. Meningkatkan cakupan hasil pengukuran pertumbuhan balita
4. Meningkatkan cakupan keluarga berisiko stunting yang mendapatkan pendampingan
MANFAAT
Mengambil keputusan Pelaksanaan
secara tepat kegiatan yang
lebih baik

Melaksanakan kegiatan pendampingan


secara efektif dan efisien
UNTUK APA?
TUJUAN PENDAMPINGAN BERBASIS DATA TERKINI

T TEPAT MENDAMPINGI TEPAT MEMFASILITASI LAYANAN


RUJUKAN
T
• Peta kerja • Layanan rujukan calon pengantin yang
• NO ONE LEFT BEHIND : belum mmenuhi syarat kesehatan
Memastikan Tidak ada • Layanan rujukan balita stunting
satupun sasaran yang tidak • Layanan rujukan ibu hamil dengan resiko
terdampingi .

TEPAT MEMFASILITASI SASARAN TEPAT ADMINISTRASI


BANSOS/BANTUAN LAINNYA
• Bansos bagi Keluarga beresiko • Instrumen laporan kinerja Tim pendamping
stunting dengan status miskin/pra keluarga

T sejahtera
• Bantuan perumahan bagi Keluarga
• Dasar dikeluarkannya Honor Pendampingan per
sasaran T
dengan sanitasi/air bersih tidak layak
RUANG LINGKUP
Keluarga sasaran
pendampingan Faktor resiko keluarga
Berisiko stunting

Sumber data yang


digunakan yaitu
Pendataan
Keluarga 2021
Kegiatan yang dilakukan
meliputi pemutakhiran,
verifikasi dan validasi data
MEKANISME PEMUTAKHIRAN, VERIFIKASI
DAN VALIDASI KELUARGA BERISIKO
STUNTING
Pengorganisasian Rekonsiliasi Data
Lapangan Tk. Provinsi s/d

01 Tk. Pusat s/d Tk.


Desa 03 Kecamatan

Persiapan
Pelaksanaan
1. Penyusunan 02 1. Identifikasi
04
Panduan
2. Penyiapan Cetak Sasaran
Output 2. Pengecekan Data
3. Cetak Output Hasil Pengukuran
4. Sosialisasi/Orientasi Balita
3. Pengolahan hasil
PENGORGANISASIAN LAPANGAN
Mekanisme Verifikasi dan Validasi Data

1. By Appsheet
2. Excel By name 
Rekap Desa

BERENCANA ITU KEREN


Formulir
Keluarga Berisiko Stunting
Merupakan formulir cetak output berisi
data by name keluarga sasaran dan
penapisan faktor risiko stunting
berdasarkan hasil PK21, yang selanjutnya
digunakan untuk kegiatan pemutakhiran,
verifikasi dan validasi data keluarga
berisiko stunting sesuai dengan kondisi
terkini.
BERENCANA ITU KEREN
LANGKAH PEMUTAKHIRAN
Pelajari, Kenali data nama, Balita/ibu hamil belum
alamat & faktor resiko terdata/belum lengkap
masing-masing keluarga datanya UNTUK
sasaran DICATAT dalam R/I/KRS
MUTAKHIRKAN LAPORKAN
BERSIAP DATA

• Pastikan sudah PENGAMATAN AWAL


• Rekap jumlah data
mendapat cetak
output Rekapitulasi
KENALI LEMBAR OUTPUT
Tandai jika: KUNJUNGI sasaran
Keluarga Beresiko DATA • ada perubahan/perlu
diperbaiki/ SASARAN
• Laporkan melalui
LINK/manual ke
Stunting (R/I/KRS)
• Orientasi SASARAN • perlu dihapus karena
sudah bukan sasaran/
TPPS desa
SELAMBATNYA 15
• tambahkan keluarga APRIL
sasaran belum terdata

BERENCANA ITU KEREN @bkkbnjatimofficial


Untuk menjadi pendamping keluarga yang HANDAL,
TPK harus MENGENALI SASARAN dengan TEPAT

SIAPA SAJA, ADA


BERAPA? DIMANA?
• Berapa jumlah PUS di wilayah kerja • Di RT mana jumlah calon
saya? Siapa saja? pengantin/PUS/ibu hamil/balita
• Berapa jumlah keluarga yang memiliki paling tinggi?
balita? Keluarga siapa saja? • Dimana alamat ibu hamil
DATA • Berapa jumlah ibu hamil? Siapa saja A/B/C/D.....?
REKAPITULASI yang sedang hamil saat ini?
KELUARGA • Berapa jumlah calon pengantin 3 bulan
BERESIKO STUNTING pra nikah? Siapa saja? APAKAH DATA SASARAN
BY NAME BY
ADDRESS WILAYAH KERJA
APAKAH MEMILIKI TERUPDATE?
FAKTOR RESIKO? • Apakah ada keluarga sasaran yang beulm
terdata?
• Apakah keluarga dengan calon
• Apakah ibu A/B/C/D.... Sudah
pengantin/ PUS/ibu hamil/balita
melahirkan? 🡪 hapus dari daftar ibu hamil
memenuhi salah satu faktor resiko: • Apakah balita di wilayah kerja saya sudah
- Tidak punya sumber air yang layak?
terukur semua BB/Tbnya?
- Tidak punya sanitasi yang layak?
- Punya resiko 4T?

BERENCANA ITU KEREN @bkkbnjatimofficial


KETENTUAN UMUN

Keluarga sasaran perlu DITANDAI sebelum dilakukan Data pada hasil cetak output R/I/KRS
pemutakhiran, verifikasi dan validasi data keluarga merupakan data seluruh keluarga
berisiko stunting, dengan ketentuan: sasaran berdasarkan faktor risiko
 Lingkari kolom NO untuk keluarga sasaran yang stunting berdasarkan hasil PK 21
akan dijadikan sebagai sasaran VERVAL pada form
cetak output R/I/KRS yang diberikan.
 Keluarga Sasaran VERVAL yang perlu ditandai Untuk keluarga yang termasuk
adalah keluarga sasaran dengan kriteria: dalam kriteria sasaran VERVAL
namun tidak terdapat datanya
pada cetak output, maka dicatat
pada form kosong R/I/KRS. Hasil
Kolom PK 21 berisi data hasil PK 21, verifikasi dan validasi dicatat pada
sedangkan hasil verifikasi dan validasi kolom VERVAL, sedangkan kolom
lapangan dicatat pada kolom PK21 dikosongkan.
“VERVAL”.
BERENCANA ITU KEREN @bkkbnjatimofficial
KETENTUAN
Data pada hasil cetak output
R/I/KRS merupakan data
seluruh keluarga sasaran
UMUM Untuk keluarga yang
termasuk dalam
kriteria sasaran
berdasarkan faktor risiko VERVAL namun
stunting berdasarkan hasil PK tidak terdapat
21 datanya pada cetak
output, maka dicatat
pada form kosong
R/I/KRS. Hasil
verifikasi dan
Keluarga sasaran perlu validasi dicatat pada
DITANDAI sebelum kolom VERVAL,
dilakukan pemutakhiran, sedangkan kolom
verifikasi dan validasi data PK21 dikosongkan.
keluarga berisiko stunting,
dengan ketentuan:
Lingkari kolom NO untuk
keluarga sasaran yang akan
dijadikan sebagai sasaran Kolom PK 21 berisi data
VERVAL pada form cetak hasil PK 21, sedangkan
output R/I/KRS yang hasil verifikasi dan
diberikan validasi lapangan dicatat
pada kolom “VERVAL”.

BERENCANA ITU KEREN @bkkbnjatimofficial


TATA CARA
PENGISIAN R/I/KRS

@bkkbnjatimofficial
TABEL CETAK OUTPUT R/I/KRS

BERENCANA ITU KEREN @bkkbnjatimofficial


PETUNJUK PENGISIAN WILAYAH DAN RINGKASAN DATA

WILAYAH

RINGKASAN DATA

BERENCANA ITU KEREN


PETUNJUK PENGISIAN KOLOM VERVAL

IDENTITAS
KELUARGA

STATUS KELUARGA

BERENCANA ITU KEREN


PETUNJUK PENGISIAN KOLOM VERVAL

KELUARGA
SASARAN

BERENCANA ITU KEREN


PETUNJUK PENGISIAN KOLOM VERVAL

PENAPISAN
FAKTOR RISIKO

PENAPISAN FASILITAS
LINGKUNGAN

BERENCANA ITU KEREN


PETUNJUK PENGISIAN KOLOM VERVAL

PENAPISAN
PUS 4 TERLALU

BERENCANA ITU KEREN


PETUNJUK PENGISIAN KOLOM VERVAL

KELUARGA
KASUS STUNTING

KELUARGA BERISIKO
STUNTING

KRITERIA KELUARGA BERISIKO STUNTING


1. JIKA “KELUARGA SASARAN BUKAN PUS"
minimal 1 variabel penapisan, “JAMBAN" atau “SUMBER AIR MINUM” tidak
layak (terisi tanda (V))
2. JIKA "KELUARGA SASARAN PUS"
 minimal 1 variabel , “JAMBAN" atau “SUMBER AIR MINUM” tidak layak
(terisi tanda (V)); atau
 minimal 1 dari variabel penapisan “EMPAT TERLALU" terpenuhi (terisi
tanda (V))
PETUNJUK PENGISIAN KOLOM VERVAL

PENDAMPINGAN OLEH
TPK
PRAKTIK

@bkkbnjatimofficial
TERIMA KASIH
Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional
Provinsi Jawa Timur

@bkkbnjatimofficial

Anda mungkin juga menyukai