Kejadian sentinel, salah satu jenis IKP yang harus dilaporkan yang menyebabkan terjadinya hal2
berikut ini:
a) Kematian.
b) Cedera permanen.
c) Cedera berat yang bersifat sementara / reversible.
• Cedera permanen : dampak yang dialami pasien yang bersifat ireversibel akibat insiden yang
dialaminya mis. kecacadan, kelumpuhan, kebutaan, tuli .
• Cedera berat yang bersifat sementara : cedera yang bersifat kritis dan dapat mengancam
nyawa yang berlangsung dalam suatu kurun waktu tanpa terjadi cedera permanen / gejala sisa,
namun kondisi tersebut mengharuskan pemindahan pasien ke tingkat perawatan yang lebih tinggi
/pengawasan pasien untuk jangka waktu yang lama, pemindahan pasien ke tingkat perawatan yang
lebih tinggi karena adanya kondisi yang mengancam nyawa, atau penambahan operasi besar,
tindakan, atau tata laksana untuk menanggulangi kondisi tersebut
Kejadian sentinel,
jika terjadi salah satu dari sbb :
a) Bunuh diri oleh pasien yang sedang dirawat, ditatalaksana, menerima pelayanan di unit yang
selalu memiliki staf sepanjang hari atau dalam waktu 72 jam setelah pemulangan pasien,
termasuk dari UGD rumah sakit;
b) Kematian atas bayi cukup bulan yang tidak diantisipasi;
c) Bayi dipulangkan kepada orang tua yang salah;
d) Penculikan pasien yang sedang menerima perawatan, tata laksana, dan pelayanan;
e) Pasien kabur (atau, pulang tanpa izin) dari unit perawatan yang selalu dijaga oleh staf
sepanjang hari (termasuk UGD), yang menyebabkan kematian, cedera permanen, atau cedera
sementara derajat berat bagi pasien tersebut;
f) Reaksi transfusi hemolitik yang melibatkan pemberian darah atau produk darah dengan
inkompatibilitas golongan darah mayor (ABO, Rh, kelompok darah lainnya);
g) Pemerkosaan, kekerasan (yang menyebabkan kematian, cedera permanen, atau cedera
sementara derajat berat) atau pembunuhan pasien yang sedang menerima perawatan, tata
laksana, dan layanan ketika berada dalam lingkungan RS
h) Pemerkosaan, kekerasan (yang menyebabkan kematian, cedera permanen, atau cedera
sementara derajat berat) atau pembunuhan anggota staf, praktisi mandiri berizin,
pengunjung, atau vendor ketika berada dalam lingkungan RS,
i. Tindakan invasif, termasuk operasi, yang dilakukan pada pasien yang salah, di sisi yang
salah, atau menggunakan prosedur yang salah (secara tidak sengaja);
j. Tertinggalnya benda asing dalam tubuh pasien secara tidak sengaja setelah suatu tindakan
invasif, termasuk operasi;
k. Hiperbilirubinemia neonatal berat (bilirubin > 30 mg/dL);
l. Fluoroskopi berkepanjangan dengan dosis kumulatif > 1.500 rad pada satu medan tunggal
atau pemberian radioterapi ke area tubuh yang salah atau pemberian radioterapi > 25%
melebihi dosis radioterapi yang direncanakan;
m. Kebakaran, lidah api, atau asap, uap panas, atau pijaran yang tidak diantisipasi selama
satu episode perawatan pasien;
n. Semua kematian ibu intrapartum (terkait dengan proses persalinan);
o. Morbiditas ibu derajat berat (terutama tidak berhubungan dengan perjalanan alamiah
penyakit pasien atau kondisi lain yang mendasari) terjadi pada pasien dan menyebabkan
cedera permanen atau cedera sementara derajat berat.
RISK GRADING MATRIX
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1-25 L M H E
1. Salah Sentinel x x 8 x 2
operasi
2. Salah Sentinel x x 15 x 1
pemberian
obat
3. Pasien jatuh KTD X X 6 X 3
ALUR PELAPORAN
INSIDEN KESELAMATAN PASIEN (IKP)
Komite Mutu Direktur KNKP
ATASAN
INSIDEN
A
TANGANI
PASIEN
INVESTIGASI SEDERHANA
(SIMPLE RCA
A+ B =C
REKOMENDASI
KODING (ICD X)
B
LAPORAN EKSTERNAL
KODING (ICD X)
ALUR INVESTIGASI INSIDEN
Proses Klinis
Perilaku
pasien
Dokumentasi
Pasien
jatuh
Infeksi
Pasien
Nosokomial
kecelakaan
TIPE Proses
INSIDEN Medikasi
Infra
struktur
Transfusi Darah
/ Produk darah
Sumber
KNC daya
JENIS
Gizi
INSIDEN
KTD Lab
Oksigen /
Gas Medis
LAPORAN Alat
Medis
Meninggal INSIDEN
Cedera Berat
(Irreversibel)
Faktor
TINGKAT Eksternal
Cedera
CEDERA
Sedang
Faktor Org
(Reversibel) & Mnjmn
Cedera Penyebab
Faktor
Ringan Langsung
Lingk Kerja
PENYEBAB
Tidak cedera INSIDEN
PEMBELAJARAN Akar
Faktor
Tim
Masalah
Faktor
Pasien
Faktor
Petugas
Faktor
Tugas
Faktor
Komunikasi
2. LAPORAN INSIDEN EKTERNAL
SP2KN
• Sistem Pelaporan Dan Pembelajaran Keselamatan
Pasien Nasional (SP2KPN) Adalah Pusat Data Laporan
Insiden Keselamatan Pasien Yang Merupakan Bagian
Dari Komite Nasional Keselamatan Pasien (KNKP) Yang
Ditetapkan Dengan Permenkes No 11 Tahun 2017.
3. Lain2 (Factors influencing health status and contact with health service)
Chapter XXI - XXII .
3. Summary laporan
Aplikasi Pelaporan
Insiden Keselamatan
Pasien di RS
2019 - 2020 1-5 Maret 2021 15-17 Maret 2021 April-Mei 2021
Start
Contents
Jan-Feb 2021 8 Maret 2021 Akhir Maret 2021
PENYUSUNAN AWAL UJI COBA APLIKASI IKP UJI COBA APLIKASI PENAMBAAN DESBORD APLIKASI :
APLIKASI IKP BERSAMA INTERNAL SUBDIT MAR IKP RS BESAMA 15 RS 1. PASWORD BERTINGKAT KHUSUS IKP RS
PAKAR DAN TIM PI YANKES BERSAMA TIM PI SEKALIGUS TERPILIH , SEKALIGUS (untuk menjaga kerahasiian pasien)
LANGSUNG PERBAIKAN DAN PEENYAJIAN HASIL UJI COBA 2. HUBUNGI KAMI
KOREKSI OLEH PI MASING MASING RS DAN 3. UMPAN BALIK
DIBAHAS BERSAMA KNKP 4. User manual pengisian aplikasi IKP RS
DAN TIM PI
Laporan Insiden
Eksternal
FRAMEWORK
SISTIM PELAPORAN & PEMBELAJARAN
KESELAMATAN PASIEN NASIONAL (SP2KPN)
KNKP
Laporan Patient Safety Alert
IKP DARI
Data IKP
FASYANKES : (SP2KPN)
• RS Nasional Pembelajaran
• FKTP Nasional
• Fasyankes lain
Tata Cara Pelaporan e-report IKP
ke KNKP
Membuat laporan dengan membuka Web • Akses laporan IKP yaitu :
aplikasi mutufasyankes http://mutufasyankes.kemkes.go.id
• Setelah itu isi :
– username
Menggunakan username dan password yang – password
sudah diberikan. • Username yaitu diisi Kode Registrasi RS
• Password : 1234
Mengisi formulir sesuai dengan data yang • Contact Person :
sesungguhnya dan dapat dipertanggungjawabkan Syauqi Fadhil : 0819-3010-4510
Zahrah : 081310670288
Petunjuk
IKP Nihil Form IKP
Pengisian
1. Laporan IKP
2. Hasil Investigasi dan Analisa
List Hasil Ganti 3. Summary Laporan
List Insiden Investigasi Pasword IKP o Permohonan Reset Pasword IKP
Permohonan
Hubungi
Reset Monitoring Umpan Balik
Kami / Feed Back Bisa
Pasword IKP IKP diedit Bisa di simpan Bisa di cetak /
print
Langkah-Langkah
Masuk ke link :
01
http://mutufasyankes.kemkes.go.id
02
Muncul tampilan seperti di bawah ini:
Masukkan Kode
Registrasi RS
Masukkan Password
1234
Setelah login akan tanpak tampilan depan menu dashbord
03 aplikasi mutufasyankes serbagai berikut :
Kemudian KLIK ”Masuk IKP” maka akan tanpak penampilan
seperti dibawah ini , dimana ada permintaan pasword IKP dari
02
04 aplikasi .
Kemudian ketik “abcd” , klik “Masuk IKP”
PASWORD IKP :
abcd
(untuk menjaga
kerahasiahan data
pasien)
05 Akan tanpak tampilan ” Masuk IKP ‘ sebagai berikut :
Langkah-Langkah
06
Tampilan Dashboard
Rumah Sakit
IKP
o Petunjuk Pengisian IKP
o IKP Nihil
o Form IKP
o List Insiden
o List Hasil Investigasi
o Ganti Pasword IKP
o Permohonan Reset Pasword
IKP
o Hubunggi Kami
o Monitoring IKP
o Feedback
Langkah-Langkah
07 Ubah Password
Klik Gambar
orang di pojok
kanan atas
Klik Ganti
Password
08 sd 010
Langkah-Langkah
Pengisian Laporan IKP RS Eksternal
Klik Feedback :
Sebagai pembelajaran
dan best practice bagi
RS mengenai IKP RS :
1. Rekafitulasi data
Kuantitatif (Grafik)
2. Koreksi data
Laporan IKP
3. Pembelajaran
Langkah-Langkah
018 Pengisian Laporan Hasil Investigasi dan Analisa Melalui Form IKP
HASIL LAPORAN
INSIDEN (warna
hijau dan terkunci)
KLIK CETAK:
untuk mencetak LAPORAN
Insiden Pasien RS
KLIK EDIT
untuk mengedit Laporan Insiden Pasien RS yang
telah diisi
KLIK HASIL INVESTIGASI :
untuk mengisi Laporan Investigasi KLIK HAPUS :
dan Analisa untuk menghapus Laporan Insiden
(warna biru dan belum terkunci) Pasien RS yang telah diisi
Langkah-Langkah
021 List Investigasi dan Analisis
KLIK CETAK:
untuk mencetak Laporan
Hasil Investigasi dan
Analisa
KLIK EDIT
untuk mengedit Laporan
Hasil Investigasi dan Analisa
KLIK HAPUS :
untuk menghapus Laporan Hasil
Investigasi dan Analisa
Langkah-Langkah
022 Mencetak Laporan IKP RS (1 Halaman, 1 Laporan IKP)
Langkah-Langkah
023 Mencetak Rangkuman Laporan IKP RS (Hasil Investigasi dan Analisis)
KESIMPULAN
1. Insiden Keselamatan Pasien (IKP) yang dilaporkan ke Aplikasi adalah yang
KTD dan/atau Sentinel
2. Pelaporan setelah dilakukan Investigasi
3. Bagi RS yang tidak ada KTD dan/atau Sentinel dalam bulan yang
berkenaan maka di klik ÏKP Nihil
4. Setiap RS yang ingin mengganti Password harap mengikuti prosedur yang
telah ditentukan
5. Tunjuk dan tentukan operator untuk mengisi laporan IKP melalui aplikasi
Bila Keselamatan Pasien tidak dijadikan
“Sahabat” Rumah Sakit,
cepat atau lambat dia akan berbalik
menjadi “Musuh” Rumah Sakit.
Terima Kasih