APRESIASI SENI

RUPA
 Standar Kompetensi

1. Mengapresiasi karya seni rupa

2. Mengekspresikan diri berkaitan dengan

karya seni rupa
 Kompetensi Dasar

1. Mengidentifikasi keunikan gagasan dan teknik dalam

karya seni rupa

2. Menampilkan sikap apresiatif terhadap keunikan

gagasan dan teknik dalam karya seni rupa

3. Mendiskusikan karya seni rupa berbagai teknik dan

corak

4. Melaporkan pengamatan terhadap karya seni rupa

 TINGKATAN APRESIASI

01 EMPATIK

1. Apresiasi yang hanya menilai baik dan kurang baik

hanya berdasarkan pengamatan belaka

2. Apresiasi atau penilaian ini biasanya dilakukan oleh

orang awam yang tidak punya pengetahuan dan
pengalaman dalam bidang seni
 TINGKATAN APRESIASI

02 ESTETIS

1. Apresiasi untuk menilai keindahan suatu karya seni.

2. Apresiasi pada tingkat ini dilakukan seseorang

setelah mengamati dan menghayati karya seni
secara mendalam.
 TINGKATAN APRESIASI

03 KRITIS
1. Apresiasi yang dilakukan secara ilmiah dan
sepenuhnya bersifat keilmuan

2. Menampilkan data secara tepat, dengan analisis,

interpretasi, dan penilaian yang bertanggung jawab.
 ASPEK PENILAIAN DALAM APRESIASI
SENI RUPA
01
GAGASAN atau IDE
02
TEKNIS
03
BAHAN
04
KEGUNAAN

05
WUJUD
06
KREATIFITAS
07
TEMPAT
08
SELERA
 GAGASAN atau
IDE
1. Proses kreatif yang timbul dari imajinasi menjadi
kenyataan.

2. Proses mencipta suatu benda melalui pikiran, dan

melaksanakannya melalui proses berkarya

3. Keunikan sendiri. Keunikan ekspresi pribadi itulah yang

disebut kreativitas.
 TEKNIS
1. Cara untuk mewujudkan suatu ide menjadi hal-hal yang
kongkrit dan punya nilai.
 BAHAN
1. Seorang pencipta karya seni harus tahu betul sifat dan
karakter bahan yang digunakan

2. Kesalahan dalam memilih bahan juga akan berakibat pada

hasil karya yang dibuatnya.
 KEGUNAAN
1. Segi-segi penilaian yang perlu dipertimbangkan dalam
kegunaan : segi kenyamanan, segi keluwesan atau
fleksibelitas dan segi keamanan (seni rupa 3 dimensi)

2. Hanya untuk dinikmati keindahan nya (2 dimensi)

 WUJUD
1. Berhubungan erat dengan prinsip-prinsip komposisi.

2. Prinsip-prinsip komposisi itu meliputi :

- Kesatuan
- Keseimbangan
- Irama
- Kontras
- Proporsi
- Komposisi
- Kesatuan
 KREATIFITAS
1. Kemampuan daya cipta mewujudkan karya seni yg belum
pernah ada atau karya seni yg sudah ada dengan kreasi
baru
 TEMPAT
1. Pertimbangkan tempat di mana karya itu akan diletakkan,
harus mendapat perhatian apabila sedang dipamerkan
 SELERA
1. Seniman harus dapat menyesuaikan karyanya dengan
selera yang dianut oleh pasar.

2. Mengembangkan hal-hal yang sedang menjadi tren di

masyarakat, misalnya dari segi model/bentuk, warna,
ukuran, bahan yang digunakan.

3. Penerapan motif pada karya seni yang diciptakan

APRESIASI
KARYA
SENI RUPA 2
DIMENSI

BAGIAN 2
 A timeline always works fine

A B C D
Ragam karya Nilai estetis Medium dalam Membuat karya
seni rupa 2 karya seni rupa berkarya seni seni rupa 2
dimensi 2 dimensi rupa 2 dimensi
dimensi
A. RAGAM KARYA SENI RUPA 2 DIMENSI
Berdasarkan waktu
Berdasarkan Bahan Berdasarkan teknik
perkembangannya
• Kriya kulit • Seni batik
• Prasejarah
• Kriya logam • Seni pahat
• Tradisional
• Kriya kayu • Seni anyam
• Klasik
• dll • dll
• Modern
• Pos modern
• kontemporer
 Berdasarkan fungsi dan
tujuan
Seni rupa murni Seni rupa terapan

1. Drawing 1. Perabotan rumah tangga

2. Relief - Meja
3. Seni Lukis - Kursi
4. Seni grafis - Lemari
B. NILAI ESTETIS KARYA SENI RUPA 2
DIMENSI
Nilai estetis sebuah karya seni rupa terutama
dipengaruhi oleh keharmonisan dan keselarasan
penataan unsur-unsur rupanya. Nilai estetis dapat
juga bersifat subjektif sesuai selera orang yang
melihatnya.

Pengalaman pribadi, lingkungan dan budaya dimana

seseorang tinggal dapat menyebabkan nilai estetis
sebuah karya seni rupa berbeda antara satu orang
dengan orang yg lainnya.
 C. MEDIUM BERKARYA SENI RUPA 2
DIMENSI
Perwujudan sebuah karya seni rupa sangat dipengaruhi
medium yg digunakan dalam proses pembuatan karya
tersebut.

Medium berasal dari kata “media” yg berarti perantara

Istilah medium biasanya digunakan untuk menyebut

berbagai hal yg berhubungan dengan bahan (termasuk alat
dan Teknik) yg dipakai dalam berkarya seni

Medium yg umum dikenal dalam berkarya seni Lukis adalah kuas,

kanvas dan cat

Ada lukisan yg menggunakan medium papan kayu, kertas, kaca dan

D. BERKARYA SENI RUPA 2 DIMENSI
Berkarya seni rupa 2 dimensi adalah …

Kegiatan proses menggunakan alat dan bahan

tertentu melalui keterampilan Teknik berkarya seni
rupa untuk memvisualisasikan gagasan, pikiran dan
perasaan seorang perupa pada bidang 2 dimensi
Berikut proses berkarya seni rupa 2 dimensi

01
Mencari ide atau
02
Menemukan ide
03
Menuangkan ide atau
Gagasan berkarya atau gagasan gagasan berkarya ke
berkarya dalam sketsa

04
Memindahkan
05
Mempresentasikan
sketsa ke atas karya seni
kanvas
TERIMA
KASIH