IPPNU
Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama
Remaja putri yang berusia 12-27 tahun, meliputi :
1. Pelajar
2. Santri
3. Mahasiswa
IDEOLOGIS (agama)
PAEDAGOGIS (Pendidikan)
SOSIOLOGIS (Masyarakat)
Sejarah IPPNU
Berawal dari Pesantren
Pendiri ( Umroh Mahfudhoh, Atika Murtadloh,
Latifah Hasyim, Romlah, dan Basyiroh Saimuri)
Dasar Pemikiran :
Muktamar NU ke-20 tahun 1954
“ IPNU adalah satu-satunya Organisasi pelajar
Putra NU dan untuk Perempuan Harus ada
Organisasi yang terpisah”
Konferensi Panca daerah (28 Februari-5 Maret
1955) Lima Cabang IPNU Putri( Surakarta,
Lumajang, Malang, Kediri,Yogyakarta)
2 Maret 1955/8 rajab 1374 H adalah hari
Deklarasi IPNU Putri ( kelak IPPNU)
CITRA DIRI IPPNU
Visi
“ Terbentuknya Kesempurnaan Pelajar Putri Indonesia yang
bertakwa, berakhlaqul Karimah, berilmu, dan berwawasan
Kebangsaan”.
Misi
• Membangun Kader NU yang berkualitas, berakhlaqul Karimah,
bersikap demokratis dalam kehidupan bermasyarakat,
berbangsa dan bernegara.
• Mengembangkan wacana dan kualitas sumber daya kader
menuju terciptanya kesetaraan gender.
• Membentuk kader yang dinamis, Kreatif, dan inovatif.
1. Bersikap Mabadi Khaira Ummah
2. Berprilaku Aswaja
3. Berjiwa tajdid/Pembaharuan
STRUKTUR ORGANISASI
IPPNU
PIMPINAN
KOMISARIAT
PERGURUAN TINGGI
(PKPT)
PIMPINAN KOMISARIAT
(PK)
LAMBANG IPPNU
1. Bentuk Segitiga sama Kaki
2. Warna dasar hijau,dikelilingi garis warna
kuning yg kedua tepinya diapit warna
putih
3. Isi Lambang : bintang 9,1 besar terletak
diatas, 4 menurun disisi kiri dan kanan
berwarna kuning, 2 kitab dan 2 bulu
angsa bersilang warna putih serta 2 buah
melati putih di kedua ujung bawah
lambang.
4. Tulisan IPPNU dengan 5 titik diantaranya
Kesucian, Hikmah
Kebenaran
Kejernihan yang
Kesuburan
dan tinggi
dan
kebersihan (Kejayaan)
Dinamis
an