RENCANA PERKULIAHAN PENGANTAR TEORI EKONOMI MIKRO

1. Beberapa Pengertian Dasar Teori Ekonomi

 Pengertian dasar teori ekonomi Mikro
 Pengertian dasar teori ekonomi Makro
 Ruang lingkup teori ekonomi Mikro & Makro
2. Teori Permintaan dan Penawaran
3. Teori Elastisitas Permintaan Penawaran
 Elastisitas Permintaan
 Elastisitas Titik
 Elastisitas Harga
 Elastisitas Silang
 Elastisitas Pendapatan
 Elastisitas Penawaran
4. Teori Perilaku Konsumen
 Kardinal Utility
 Ordinal Utility
5. Teori Produksi
 Produksi jangka pendek
 Produksi jangka panjang
6. Teori Biaya Produksi
 Biaya Produksi Jangka Pendek
 Biaya Produksi Jangka Panjang
7. Teori Penerimaan (Revenue)
8. Teori Pasar
Pasar Perfect Competition
Pasar Inperfect Competition
Monopoli
Duopoli
Oligopoli
MonopolisticCompetition
BAHAN BACAAN
1. Teori Ekonomi Mikro Jilid 1 - Dominick Salvatore -
2. Pengantar Teori Mikro Ekonomi - Sadono Sukirno
3. Pengantar Ekonomi Mikro - William A. Mc. Cacherrn
4. Ekonomi Mikro (terjemahan) - William A Mc. Cacherrn
5. Pengantar Ekonomi Mikro - Sudiono

PENILAIAN
30xT  30 xM  40 xF
N.A 
100

Catatan :
T = Tugas
M = Midtest
F = Final test
 Tergantung SE
Tanah

Sumber Daya Tenaga Kerja Apa yg diproduksi

Kapital Bagaimana
Kewirausahaan memproduksinya
Untuk siapa
Mempelajari diproduksi
Mikro ekonomi secara Masalah
individual  Ekonomi Bagaimana
teori harga Mikro distribusinya
Deskriptif
Ilmu Ekonomi Teori Ekonomi
Aplikasi Pengangguran
Mempelajari Masalah Inlfasi
Makro
ekonomi secara Ekonomi
agregat  PN Makro Pertumbuhan eko
Stabilitas ekonomi

Mempelajari bagaimana manusia menggunakan sumber daya yang

terbatas  dipihak lain kebutuhan tidak terbatas  timbul masalah
Teori Ekonomi atau model ekonomi adalah penyederhanaan dari kenyataan ekonomi
yang digunakan untuk membuat perkiraan atas dunia nyata

Metoda Ilmiah
1. Identifikasi pernyataan dan penentuan variabel yang relevan
2. Spesifikasi asumsi
3. Formulasi hipotesa
4. Validitas suatu teori diuji dengan membandingkan prediksi dengan fakta

Beberapa Kelemahan Analisis Ekonomi

 Kesalahan bahwa Association is Causation
Pendapat salah yang menyatakan bahwa bila ada dua variabel berkaitan dari sisi
waktu, maka variabel yang satu pasti menjadi penyebabnya.
 The Fallacy of Composition  Kesalahan komposisi
Pendapat salah yang menyatakan bahwa yang benar bagi seorang pasti juga
berlaku bagi orang lain/kelompok
 Kesalahan karena mengabaikan efek sekunder  efek tak diharapkan dari suatu
tindakan ekonomi yang mungkin terjadi secara lambat pada saat orang bereaksi
atas suatu peristiwa
Jumlah suatu komoditi yang ingin dibeli oleh konsumen

Q dx  f (Px , M, PO , T )
Quantity Demand x Pendapatan Selera (taste)

Harga Barang x Harga Barang lain

M, Po & T  konstan (asumsi Ceteris Paribus)

Qdx = f (Px)
Qdx = 8 – Px Ceteris Paribus
Qdx = 8 - Px
Skedul (tabel) Permintaan Qdx = 8 – Px
Px (Rp) 8 7 6 5 4 3 2 1 0
Qdx 0 1 2 3 4 5 6 7 8
Grafik
P

8-
7-

6-
5-

4 -
3 -
2 -
1 -
| | | | | | | |
0 1 2 3 4 5 6 7 8 Q

Hukum permintaan berlereng Negatif

- Arahnya berlawanan P   Q
Pergeseran Kurva Demand
 Perubahan permintaan  apabila kondisi Ceteris Paribus berubah ( seluruh kurve permintaan
bergeser)
 Perubahan jumlah yang diminta  merupakan gerakan sepanjang kurva permintaan yang sama
(yang berubah hanya Price).

Permintaan Pasar (Permintaan Agregatif)

Menunjukkan alternatif suatu komoditi yang diminta per periode pada berbagai alternatif oleh semua
individu/konsumen di pasar
Jika 2 orang yang identik di pasar masing-masing dengan barang x sebesar Qdx = 8 - Px

Px (Rp) Qd1 Qd2 QDX

8 0 0 0
4 4 4 8
0 8 8 16

Px1 (1) Px2 (2) Px pasar

8 8 8
dx Dx
dx

Qx
0 8 Qx1 0 8 Qx 0 16
Contoh :
Jika ada 1.000 orang yang identik di pasar masing-masing permintaan akan barang X
yang ditunjukkan dengan persamaan Qdx = 8 – Px Ceteris Paribus.
1. Rumuskan permintaan pasar
2. Buatkan skedul/tabel
3. Kurva Permintaan

(1) Qdx = 8 – Px
QDx = 1000 ( Qdx )
= 1000 ( 8 – Px )
= 8000 – 1000 Px

(2) Px (Rp) QDx

(3)
8-
8 0
-
7 1000
-
6 2000 -
5 3000 -
4 4000 -
3 5000 -
2 6000 -
1 7000 | | | | | | | |
0 1000 8.000
0 8000
SUPPLY (PENAWARAN)
Yaitu jumlah suatu komoditi yang ingin dijual oleh seorang produsen dalam suatu
periode tertentu tergantung/dipengaruhi oleh Price, Tek, dan Fak. produksinya.

QSX  f (Px , Tx , Fx ) Penawaran F.P

Teknologi F.Produksi F. Alam

QSX = f ( Px )
QSX = - 40 + 20 Px (ceteris paribus)
sx
Px
skedul Grafik
6- 
Px (Rp) Qsx
5- 
0 -40
4- 
2 0
3 20 3- 
4 40
2-
5 60
1-
| | | |
0 20 40 60 80 100 Qx

Kurva penawaran  berlereng positif artinya apabila P  Qx 

Teknologi meningkat, makin efisien, makin banyak yang diproduksi
  Perubahan/pergeseran penawaran  apabila syarat ceteris paribus berubah
 Perubahan jumlah yang ditawarkan  yang berubah hanya P saja
PENAWARAN PASAR / AGREGATIF
Yaitu jumlah-jumlah komoditi yang ditawarkan per periode waktu pada berbagai tingkat
harga alternatif oleh seluruh produsen komoditi tersebut di pasar.
Contoh :
Jika ada 100 produsen di pasar, masing-masing dengan suatu penawaran barang X  Qsx
= -40 + 20 Px
- Penawaran Pasar
Qsx = -40 + 20 Px
Qsx = 100 (Qsx)  100 ( -40 + 20 Px)
= - 4000 + 2000 Px Sx
Px
Grafik 6-
skedul
Px (Rp) Qsx 5-

2 0 4-
3 2.000 3- 
4 4.000
5 6.000 2-

6 8.000 1-
| | | |
0 2000 4000 6 8 10000 Qsx
KESEIMBANGAN PASAR
Yaitu menunjukkan keadaan pasar yang sekali dicapai, cenderung untuk
tetap (tidak berubah)
Contoh :
Jika ada 1000 individu konsumen yang identik dipasar dengan permintaan
akan barang X  Qdx = 8 – Px. Dan 100 produsen dipasar barang X 
Qsx = -40 + 20 Px
skedul
Px QDX QSX Kurva
6 2000 8000 QDX = 8000 – 1000 Px
Px sx
5 3000 6000 QSX = -4000 + 2000 Px

4 4000 4000 Equilibrium 6-

3 5000 2000 5-
P=4
2 6000 0
4-  Equilibrium Q = 4000

3-

2- D
x
1-
| | | | |
0 2000 4000 6000 8000 10000 Qx
 QDX = QSX
8000 – 1000 Px = -4000 + 2000 Px
12000 = 3000 Px
12.000
Px =  4 (Rp)
3000

QDX = 8000 – 1000 (4) QSX = -40000 + 1000 (4)

= 8000 - 4000 = -4000 + 8000
= 4000 = 4000

QSX  f (Px, Tek, S1, Fn)

Faktor-
Penawaran faktor Alam
Input
Pengaruh pergeseran permintaan/penawaran terhadap keseimbangan 
terjadi ketidak seimbangan
 Efek pertambahan Permintaan
 Efek pertambahan Penawaran
 Efek pertambahan permintaan dan penawaran, dimana
D > S
- D < S

D = S
Disekuilibrium sifatnya sementara  ada yang mengatur  invisible hand

Kebijakan Pemerintah & Harga

• Floor Price  batas harga minimum yang sah atas penjualan suatu barang
Agar efektif  floor price harus ditetapkan harga keseimbangan

• Ceiling Price  batas harga maksimum yang sah atas penjualan suatu barang
Agar efeftif  Ceiling price harus ditetapkan harga keseimbagan
 PR : 1
1. Mengapa (a).apa yang diproduksi, (b).bagaimana
memproduksinya dan (c).untuk siapa yang diproduksi
jadi masalah?
2. Bagaimana menyelesaikan masalah tersebut dalam
(a).sistem ekonomi kapitalis, (b) sistem ekonomi
sosialis (c) dan sistem ekonomi campuran.
3. Ada 10.000 konsumen yang identik di pasar komoditi
X, masing-masing dengan fungsi permintaannya Qdx
= 12-2Px dan 1.000 produsen komoditi X dengan
fungsi penawaran nya Qsx = 20 Px. Ditanya: (a). Cari
fungsi permintaan dan penawaran pasarnya, (b). Cari
tabel permintaan dan penawaran pasarnya, ( c).
Buatkan kurve permintaan dan penawaran pasarnya