Anda di halaman 1dari 32

RANCANGAN

AKTUALISASI

Ns. Helsy Mentari, S.Kep.


NIP. 19920519 202203 2 008
AHLI PERTAMA – PERAWAT
RSUD dr. Achmad DI Ponegoro
GOLONGAN III ANGKATAN CLIII (153)

PELATIHAN DASAR CPNS GOLONGAN III


ANGKATAN CLIII (153) PEMERINTAH
KABUPATEN KAPUAS HULU

TAHUN 2022
OPTIMALISASI PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI MELALUI
PENERAPAN 6 LANGKAH CUCI TANGAN DI RUANG PERINATOLOGI
RSUD DR. ACHMAD DIPONEGORO
PUTUSSIBAU
DASAR
AKTUALIASI
UU Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) wajib menjalani
masa percobaan yang dilaksanakan melalui proses
Sipil Negara (UU ASN) Pasal 63 ayat (3)
pelatihan terintegrasi untuk membangun integritas
dan ayat (4) UU ASN,
moral, kejujuran, semangat dan motivasi nasionalisme
dan kebangsaan, karakter kepribadian yang unggul dan
bertanggung jawab, dan memperkuat profesionalisme
serta kompetensi bidang.
Kompetensi
mengaktualisasikan nilai-nilai dasar PNS dalam
pelaksanaan tugas jabatannya;
mengaktualisasikan kedudukan dan peran PNS untuk
mendukung terwujudnya smart governance sesuai RANCANGAN
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan;
menunjukkan penguasaan Kompetensi Teknis yang
AKTUALISASI
dibutuhkan sesuai dengan bidang tugas. (Peraturan
LAN RI No. 10 pasal 6).
RANCANGAN AKTUALISASI

Setiap Fasilitas Pelayanan Kesehatan


harus melaksanakan PPI. melalui
Uraian Tugas penerapan prinsip kewaspadaan standar
dan berdasarkan Transmisi.
PERMENKES Nomor 27 tahun 2017
 pengendalian infeksi di ruang Ruang Perinatologi merekomendasikan 11 (sebelas)
Perinatologi. RSUD dr Achmad komponen utama yang harus
 Pencegahan dan Pengendalian Diponegoro Putussibau dilaksanakan dan dipatuhi dalam
Infeksi yang selanjutnya disingkat kewaspadaan standar, yaitu kebersihan
PPI adalah upaya untuk tangan, Alat Pelindung Diri
(APD),dekontaminasi peralatan
mencegah dan meminimalkan perawatan pasien, kesehatan
terjadinya infeksi pada pasien, lingkungan, pengelolaan limbah,
petugas, pengunjung, dan penatalaksanaan linen, perlindungan
masyarakat
uraian tugas sekitar fasilitas kesehatan petugas, penempatan pasien,
pelayanan kesehatan. hygiene respirasi/etika batuk dan bersin,
Perawat
(PERMENKESAhli Pertama.
No.27 tahun 2017 praktik menyuntik yang aman dan praktik
Pasal 1 Ayat 1). lumbal pungsi yang aman.

Unit Kerja
Perawat Ahli Pemasalah
Pertama
SMART ASN: LITERASI DIGITAL
TUJUAN
MANAGEMEN ASN
Berfokus pada belum optimalnya PERAN
upaya petugas dalam pencegahan dan • Pelaksana kebijakan publik
pengendalian infeksi di ruang • Pelayan publik
perinatologi yang disebabkan Belum • Perekat dan pemersatu bangsa
optimalnya penerapan cuci tangan 6
langkah di ruang peritanatologi
PESERTA
Meningkatkan pemahaman dan mampu untuk
RANCANGA mengimplementasikan nilai-nilai dasar Ber-
RUANG N AKHLAK sebagai landasan dalam menjal
MANFAAT
LINGKUP AKTULALIS Mendukung pemerintah dalam memberi
pelayanan publik yang prima kepada
ASI masyarakat Indonesia terutama di RSUD dr.
Achmad Diponegoro Putussibau
1) Melakukan persiapan terkait kegiatan aktualisasi yang
dilaksanakan.
2) Mengumpulkan referensi untuk membuat materi dan
media sosialisasi
3) Membuat Satuan Acara Penyuluhan (SAP) dan
membuat video sosialisasi
UPAYA
4) Mensosialisasikan 6 langkah mencuci tangan.
MENGATASI
5) Melakukan monitoring evaluasi mengenai pemahaman PERMASAL
seluruh petugas diruang Perinatologi tentang cara AH
mencuci tangan.
6) Membuat laporan hasil kegiatan.
NILAI DASAR ASN
MANAJEMEN ASN
KEDUDUKAN, PERAN, TUGAS

PNS PPPK

PERAN
• Pelaksana kebijakan publik
• Pelayan publik
• Perekat dan pemersatu bangsa

TUGAS
• Melaksanakan kebijakan yang dibuat oleh pejabat
pembina kepegawaian sesuai dengan ketentuan
perundang-undangan
• Memberikan pelayanan publik yang profesional
dan berkualitas
• Mempererat persatuan dan kesatuan
Negara Kesatuan Republik Indonesia

SMART ASN: LITERASI DIGITAL


PROFIL ORGANISASI

Rumah sakit Umum Daerah


dr.Achmad Diponegoro terletak di
Jalan Kom Yos Sudarso no. 42.
Pada tahun 2020 luas keseluruhan
bangunan adalah 19.490 M3 yang
secara garis besar bangunan yang
ada masih merupakan bangunan
lama.
DATA PEGAWAI
300

250 KONTRAK
RSUD; 239
200 PNS; 204

150

100

50

0 PPK; 2
PNS PPK KONTRAK RSUD

DATA PEGAWAI
RSUD dr.ACHMAD DIPONEGORO
“Terwujudnya Rumah Sakit dengan Pelayanan Bermutu
VISI
yang menjadi Kebanggaan Masyarakat Kapuas Hulu”

 
VISI  Menyediakan Sumber daya manusia yang profesional dan
berkualitas dalam memberikan pelayanan.
 Mewujudkan kehandalan sarana dan prasarana penunjang
pelayanan yang standar serta lingkungan yang bersih ,
indah, aman dan nyaman,
 Menyelenggarakan tatakelola organisasi yang efektif,
efesien dan akuntabel.
 Meningkatkan kemandirian rumah sakit dan kesejahteraan
karyawan
Nilai-nilai
Nilai dan filosofi

1. Nilai: “ Kerjasama, Kejujuran, Keterbukaan, Tanggung


Jawab serta tulus ikhlas dalam menjalankan tugas”
2. Filosofi: “Friendly and Caring Hospital” artinya
menghadirkan rumah sakit yang penuh keramahan
dan menciptakan suasana yang penuh keramahaan
dan menciptakan suasana yang menunjang
kesembuhan pasien.
3. Moto: “Pelayanan hari ini harus lebih baik dari kemarin,
pelayanan hari esok harus lebih baik dari hari ini”.
ISU FAKTUAL
1) Belum Optimalnya Upaya Petugas dalam pencegahan
dan pengendalian infeksi di ruang perinatologi.
 
Berdasarkan gambar diatas memberikan gambaran kondisi wastafel yang
tidak tertata dan tidak adanya panduan informasi tentang langkah-langkah
mencuci tangan beserta indikasi cuci tangan. Berdasarkan PERMENKES
PERMENKES tahun 2017 tentang PPI merekomendasikan 11 (sebelas)
komponen utama yang harus dilaksanakan dan dipatuhi dalam kewaspadaan
standar, salah satunya yaitu kebersihan tangan. Kondisi ini bisa saja
mengurangi harmonisasi dan kompetensi petugas dalam melaksanakan cuci
Gambar 4.1 Wastafel di ruang Perinatologi tangan sesuai dengan prosedur. Dengan adanya panduan dan informasi
tentang cuci tangan diharapkan dapat membantu petugas mengingat kembali
langkah-langkah mencuci tangan sesuai dengan PERMENKES PERMENKES
tahun 2017.
Hasil Survei Peserta Tanggal 18 Agustus 2022
langkah-langkah cuci tangan dengan Langkah-langkah cuci tangan pakai
handrub sabun

Tepat Tepat
3
Tidak Tepat
Tidak Lengkap
Kurang Tepat

Tidak Lengkap
12

Tepat Tidak Tepat


Kurang Tepat Tidak Lengkap
ISU : 2
Kurang optimalnya Penerapan Asuhan Keperawatan di
ruang Perinatologi.

Berdasarkan rekam medik tersebut tidak


ditemukan lembar pengkajian lanjutan
keperawatan membuat perawat tidak dapat
memaksimalkan tugasnya. Pengkajian
keperawatan adalah pemikiran dasar dari proses
keperawatan yang bertujuan untuk
mengumpulkan informasi atau data tentang
pasien, agar dapat mengidentifikasi, mengenali
masalah-masalah, kebutuhan kesehatan dan
keperawatan pasien, baik fisik, mental, sosial
dan lingkungan menurut Effendy (1995, dalam
Dermawan, 2012).
ISU : 3
Belum adanya informasi tentang manfaat asi eksklusif.

Berdasarkan gambar diatas yang ambil


peserta pada tanggal 22 Agustus 2022 tampak
tidak terlihat adanya informasi terkait ASI
Eksklusif baik berupa poster maupun Banner
dan sejenisnya pada dinding ruangan. Poster
merupakan salah satu media promosi
kesehatan dan dapat menjadi media edukasi
kepada keluarga pasien.
Kondisi ini terjadi dikarena ruangan
tersebut merupakan ruangan baru dan belum
diresmikan. Jadi, proses pemasangan Poster
belum dapat dilaksanakan.
Analisis Isu Berdasarkan APKL

A: Aktual; P: Problematic K: Kekhalayakan L: Logis


Faktor Penyebab Isu
GAGASAN PEMECAHAN ISU

“Optimalisasi Pencegahan dan Pengendalian Infeksi


Melalui Penerapan 6 Langkah Cuci Tangan Di Ruang
Perinatologi RSUD Dr. Achmad Diponegoro Putussibau”.
RANCANGAN KEGIATAN

1. Melakukan persiapan terkait kegiatan aktualisasi yang dilaksanakan.


2. Mengumpulkan referensi untuk membuat materi dan media sosialisasi
3. Membuat Satuan Acara Penyuluhan (SAP) dan membuat video sosialisasi
4. Mensosialisasikan 6 langkah mencuci tangan.
5. Melakukan monitoring evaluasi mengenai pemahaman seluruh petugas diruang Perinatologi tentang
cara mencuci tangan.
6. Membuat laporan hasil kegiatan.
KEGIATAN 1
MELAKUKAN PERSIAPAN TERKAIT KEGIATAN AKTUALISASI YANG
DILAKSANAKAN Output kegiatan Tersedianya peralatan dan bahan untuk pelaksanaan
kegiatan
1. Melakukan konsultasi peralatan dan bahan yang akan digunakan, output: 3. Menyediakan peralatan dan bahan yang
Lembar Konsultasi
Harmonis (Membangun lingkungan kerja yang
akan digunakan output : Tersedianya
kondusif) .Adaptif: bersikap proaktif. peralatan kamera, tripod, lighting
Mentaati aturan yang ada di unit kerja, tata tertib RS (Smart ASN, Manajemen
Manajemen ASN Melaksanakan kebijakan yang dibuat oleh Berorientasi Pelayanan
pejabat Pembina kepegawaian sesuai dengan ketentuan
Akuntabel)
perundang-undangan. Loyal dan Kolaboratif.

2. Menginventarisir peralatan dan bahan yang akan digunakan, Output : 4. Menyiapkan Daftar Hadir output Print
Daftar Inventaris peralatan dan bahan yang akan digunakan out daftar hadir
Saya membuat ceklist pada lembar inventaris untuk
memastikan semua peralatan dan bahan tersedia
SMART ASN: digital skill
Menyiapkan (Kompeten: Melaksanakan tugas dengan
kualitas terbaik )
KEGIATAN 2 MENGUMPULKAN REFERENSI UNTUK MEMBUAT
MATERI DAN MEDIA SOSIALISASI
 
OUTPUT KEGIATAN:
TERKUMPULNYA REFERENSI UNTUK MEMBUAT MEDIA SOSIALISASI

URAIAN KEGIATAN
1. Saya mendowload melalui pemahaman literasi digital dalam

Smart ASN; kecakapan menggunakan media digital


(akses internet, browsing)
1. Mendownload soft file PERMENKES 2. Saya merusaha menjadi referensi yang paling tercepaya dan
dan merupakan aturan baku dan dapat dipertanggung
Nomor 27 tahun 2017 tentang PPI sebagai
referensi utama. Output: Soft file jawabkan ( Akuntabel artinya bertanggungjawab
atas kepercayaan yang diberikan; Melaksanakan tugas
PERMENKES Nomor 27 tahun 2017 dengan jujur, bertanggung jawab, cermat, disiplin dan
tentang PPI berintegritas tinggi; )

2. Mendownload Pedoman Teknis Pencegahan dan


Pengendalian Infeksi Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan 1. Adaptif : menyesuaikan diri menghadapi
Tingkat Pertama. perubahan (memanfaatkan internet sebagai media
Output Soft file : Pedoman Teknis Pencegahan mencari informasi)
2. merupakan bentuk pemahaman literasi digital dalam
dan Pengendalian Infeksi Di Fasilitas Pelayanan
Smart ASN; kecakapan menggunakan media
Kesehatan Tingkat Pertama sebagai referensi ke-2 digital (akses internet, browsing
KEGIATAN 2
3. Mencari referensi video 4. Membuat skrip video 1. .Berorientasi pelayanan: melakukan perbaikan tiada
tentang cuci tangan di henti; melakakukan konsultasi
2. Perlunya membuat skrip agar isi konten video tidak
youtube. Output Terdapat melanggar kode etik maupun hukum di Indonesia
Loyal: Memegang teguh ideologi Pancasila, Undang-
video referensi sehingga Tersedianya skrip video 6 langkah Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945,
cuci tangan sebagai pedoman untuk setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia serta
membuat video pemerintahan yang sah;
1. SMART ASN: pemahaman literasasi 3. Kompeten: Melaksanakan tugas dengan kualitas
terbaik.
digital.
4. Sumber skrip video adalah PERMENKES Nomor 27
2. Nilai lain dari kegiatan ini perlunya Tahun 2017 tentang PPI (akuntabel Melaksanakan tugas
kecermatan dalam memilih referensi dengan jujur, bertanggung jawab, cermat, disiplin dan
berintegritas tinggi;)
Akuntabel: cermat. 5. Dalam skrip video saya membuka video dengan
3. Manajemen ASN: referensi adalah mengucapakan salam (Harmonis : Membangun
lingkungan kerja yang kondusif.
untuk menghindari adanya pelanggran
kode etik dalam konten video
KEGIATAN 3
Membuat SAP dan video 1.Membuat SAP 6 Langkah Cuci tangan 2.Merekam video simulasi 6
sosialisasi Printout SAP
langkah cuci tangan
6 langkah cuci tangan Tersedia footage buah Video 6 langkah
cuci
Saya membuat SAP 6 langkah cuci tangan adalah sebagai pedoman
Output kegiatan: dan standar dalam sosialisasi. SAP dibuat menggunakan aplikasi

Tersedianya SAP
Ms. Word lalu di cetak menggunakan printer.
Kegiatan ini menerapkan nilai:
1. Loyal;
Dan video sosialisasi  Akuntabel: Melaksanakan tugas dengan jujur, bertanggung 2. SMART ASN: digital skill; dan
jawab, cermat, disiplin dan berintegritas tinggi;
Dan video tentang 6  Merekam video simulasi 6 langkah cuci tangan sesuai dengan
langkah-langkah yang ada dalam PERMENKES Nomor 27
3. Adaptif: Terus berinovasi dan
langkah cuci tangan Tahun 2017 tentang PPI (Loyal: Memegang teguh ideologi
Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia
mengembangkan kreativitas;
tahun 1945, setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia
serta pemerintahan yang sah;
 memanfaat dan menggunakan teknologi digital(SMART
ASN: digital skill) dan
 (Adaptif: Terus berinovasi dan mengembangkan kreativitas;
KEGIATAN 3
1. Saya berkonsultasi dengan mentor SAP dan
3.Mengedit Video
1. SMART ASN :Saya mengedit video Saya
mengedit video menggunakan Adobe Premier
pro.
video sebagai media presentasi. Kolaboratif :
2. Saya membaut video sebaik mungkin, Terbuka dalam bekerja sama untuk
Output: Kompeten: Melaksanakan tugas dengan menghasilkan nilai tambah
Tersedianya 1 buah vide 3.
kualitas terbaik
Adaptif : Terus berinovasi dan mengembangkan 2. Saya siap menerima masukan dan arahan ,
yang siap tonton kreativitas; menyesuaikan diri Adaptif : Bertindak proaktif.
3. Saya berkonsultasi dengan ramah, sesuai
dengan nilai Berorientasi Pelayanan : Ramah,
cekatan, solutif, dan dapat diandalkan;
4.Konsultasi SAP dan 4. Manajemen ASN : ASN diharapkan mampu
media sosialiasi berupa menerapkan etika ASN, video yang dibuat tidak
video Output: boleh melanggar etika norma hukum dan etika
moral.
Lembar konsultasi 5. Saya memulai percakapan dengan salam lalu
senyum dan berusaha menciptakan kondisi
yang nyama (Harmonis : Membangun
5.Melakukan revisi editing video maupun SAP sesuai arahan, lingkungan kerja yang kondusif
Output: 1 video dan 1 gambar
final yang telah di ACC Berorientasi Pelayanan: Melakukan
perbaikan tiada henti.
KEGIATAN 4
Mensosialisasikan 6 langkah mencuci tangan Menurut PERMENKES No.
27 tahun 2017 tentang PPI
 Output kegiatan:
Terlaksanaanya sosialisasi

1. Berdoa sebelum memulai kegiatan Menciptakan suasana yang nyaman (Harmonis : Membangun
Output:Berdoa bersama lingkungan kerja yang kondusif)
2.Membagikan daftar hadir
Meminta tolong kepada peserta untuk mengisi daftar hadir
Output : daftar hadir terisi
(Kolaboratif : Menggerakkan pemanfaatan berbagai
sumberdaya untuk tujuan bersama)
3. Membagikan video tersebut ke seluruh petugas Harmonis : Suka menolong orang lain
Perintologi via wa grup SMART ASN: memanfaatkan media sosial untuk menyampaikan
informasi
Output: Video terkirim

Berinteraksi dengan rekan kerja menjunjung tinggi etika ASN


4.Mempresentasikan video dan (Management ASN : ASN diharapkan mampu menerapkan etika
profesi)
demontrasi secara langsung 6 langkah
Membantu orang lain memberikan sosialisai bagi petugas lainnya
cara mencuci tangan (Kompeten : Membantu orang lain belajar)
Output: Terlaksananya Ramah dan cekatan pada saat menyampaikan materi (Berorientasi
pelayanan : Ramah, cekatan, solutif, dan dapat diandalkan).
kegiatan sosialisasi
Peserta mendemontrasikan secara langsung 6 langkah mencuci tangan.
Bukti dokumentasi kegiatan
(Adaptif : Bertindak proaktif)
berupa foto dan daftar
 Laptop untuk media presentasikan SMART ASN: menerapkan literasi
absensi
digital yaitu digital skill
1. Membuat kuisioner menggunakan
MS.Word dan mencetaknya

KEGIATAN 5 Tersedianya kuisioner evaluasi 2.


menggunakan printer (Smart ASN:
digital skill.
Menyiapkan dengan sungguh-sungguh
(Kompeten: Melaksanakan tugas
Melakukan monitoring 1. Menyiapkan kuisioner evaluasi dengan kualitas terbaik)

evaluasi mengenai 2. Membagikan lembar kuisioner


pemahaman seluruh dan meminta petugas mengisi Kuisioner terisi Kolaboratif, Berorientasi Pelayanan
Ramah, Harmonis, Loyal
petugas diruang kuisioner
3. Meminta Petugas mempraktekan
Perinatologi tentang cara Dokumentasi foto praktek mencuci
langsung 6 langkah mencuci tangan Kompeten, Adaptif, (Management ASN :
mencuci tangan. tangan
ASN)

Output:
Tersedianya hasil 4. Meyebarkan kueisioner evaluasi Kuesinor evaluasi terisi Berorientasi Pelayanan, Harmonis
monitoring dan 5. Melakukan monitoring
evaluasi penerapan 6 langkah cuci tangan Kolaboratif:
Kuesinor evaluasi terisi Manajemen ASN Etika Publik: sopan santun,
hormat dan taat perintah
Harmonis;
KEGIATAN 6
No Uraian kegiatan Output kegiatan
..
Membuat laporan
hasil kegiatan 1 Mengumpulkan 1. Foto dokumentasi kegiatan
dokumen bukti hasil 2. Lembar hasil monitoring
  kegiatan 3. Lembar hasil evaluasi
Output hard file 2 Tersedianya data olahan hasil Semua data dasar untuk pelaporan dapat
Laporan hasil monitoring dan evaluasi dipertanggung jawabkan dan tidak disebar luaskan
kegiatan yang (Akuntabel : Tidak menyalahgunakan kewenangan
jabatan)
telah disetujui
3 Melaporkan draft lembar catatan diskusi Kolaborasi: Terbuka dalam bekerja sama
laporan hasil untuk menghasilkan nilai tambah
kegiatan ke coach Adaptif: bertindak proaktif 
dan mentor

4 Melakukan revisi Tersedianya laporan yang sudah


sesuai masukan dan diperbaiki dan siap cetak
arahan coach dan
mentor
5 Mencetak Laporan Hardcopy laporan yang sudah di SMART ASN, Akuntebel, Loyal 
yang telah di setujui ACC  
untuk ditandatangani
KEGIATAN 6
Membuat laporan 1 Mengumpulkan 2 Mengolah data
3 Melaporkan draft
hasil kegiatan dokumen bukti hasil hasil monitoring
laporan hasil
kegiatan ke coach
  kegiatan dan eveluasi
dan mentor
Output hard file Output
Tersedianya data olahan
Laporan hasil hasil monitoring dan
Output:
kegiatan yang Output:
evaluasi
lembar catatan diskusi.
telah disetujui Semua data untuk pelaporan
dapat dipertanggung jawabkan Kolaborasi: Terbuka
Foto dokumentasi kegiatan dan tidak disebar luaskan
Lembar hasil monitoring (Akuntabel: Melaksanakan dalam bekerja sama
Lembar hasil evaluasi tugas dengan jujur, untuk menghasilkan nilai
bertanggung jawab, cermat, tambah
disiplin dan berintegritas
Akuntabel ,Loyal tinggi;
Adaptif: bertindak
proaktif 
Saya mengolah data sebaik
mungkin, Kompeten:
Melaksanakan tugas dengan
kualitas terbaik
KEGIATAN 6
Membuat laporan
4 Melakukan revisi 5 Mencetak Laporan
sesuai masukan dan yang telah di setujui
hasil kegiatan arahan coach dan untuk
  mentor ditandatangani
Output hard file
Laporan hasil
Output:
kegiatan yang
telah disetujui Output:
Hardcopy laporan yang sudah di
ACC
Tersedianya laporan yang sudah
diperbaiki dan siap cetak SMART ASN : menerapkan literasi
digital
Loyal: Laporan tidak menyalahi
Berorientasi Pelayanan: hukum, saya menjaga rahasia
Melakukan perbaikan tiada henti identitas petugas yang dievaluasi

Akuntebel: menjaga kerahasiaan


AGENDA IMPLEMENTASI AKTUALISASI

31
27-28 29-30
Mengumpulkan Agus-
Agu Agu referensi untuk
Melakukan persiapan
terkait kegiatan membuat materi dan 2 Sept Membuat Satuan Acara
Penyuluhan (SAP) dan
aktualisasi yang media sosialisasi membuat video
dilaksanakan. sosialisasi

3-5 6 Sept- 10-15


Sept Mensosialisasikan
9 Okt Melakukan
Okt.
Membuat laporan
6 langkah mencuci monitoring
hasil kegiatan.
tangan. evaluasi mengenai.
Mintak rela

Anda mungkin juga menyukai