PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Pembangunan kesehatan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran,
kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud
misi.
Mencapai Visi Dan Misi tersebut diperlukan suatu sarana dan prasarana agar
1
Kecamatan adalah Profil Kesehatan Kecamatan. Profil kesehatan Kecamatan
ini pada intinya berisi berbagai data / informasi yang menggambarkan situasi
ini adalah salah satu bagian penting dalam mendukung informasi guna
lain:
2
B. TUJUAN
1. Tujuan Umum
2. Tujuan khusus
upaya-upaya kesehatan.
C. SISTEMATIKA PENYAJIAN
- Kata pengantar
- Daftar isi
- Bab I : Pendahuluan
- Bab II : Gambaran Umum
3
- Bab III : Situasi Derajat Kesehatan
- Bab IV : Situasi Upaya Kesehatan
- Bab V : Situasi Sumber Daya Kesehatan
- Bab VI : Kesimpulan
- Lampiran : - Berisi 76 Tabel Data angka pencapaian
kesehatan lainnya.
- Peta Wilayah Kecamatan Putussibau Utara
- Foto - Foto dokumentasi kegiatan
4
BAB II
A. Letak Geografi
Utara sampai 1,4° Lintang Selatan dan 111,40° sampai dengan 114,10° Bujur
sebagai berikut :
Tahun 2015).
5
Gambar 2.1 Peta Kabupaten Kapuas Hulu
Provinsi Kalimantan Barat
6
Secara keseluruhan Kecamatan Putussibau Utara merupakan daerah
yang telah mengalami pengikisan dan sudah semakin tua yang ditandai
Kapuas Hulu umumnya berbentuk wajan (kuali) yang terdiri dari dataran
rendah/ cekung yang terendam air. Beberapa kecamatan terdiri dari danau-
danau dan rawa-rawa yang airnya cukup dalam dan dataran rendah yang
tinggi/ miring yang dikelilingi oleh bukit-bukit kecil dan rawa-rawa (BPS, 2015).
total kelurahan / desa yang terdiri dari 2 kelurahan dan 17 desa dan 39 dusun.
Berdasarkan Badan Pusat Statistik tahun 2021, pada tahun 2021 jumlah
Putussibau Kota, Kelurahan Hilir Kantor dan Desa Sibau Hilir yang masing -
masing mempunyai jumlah penduduk 9.177, 3.723, dan 2.538 jiwa. Ketiga
kelurahan Putussibau Kota yang mencapai 66,0 jiwa/ km², disusul oleh
Kelurahan Hilir Kantor 36,7 jiwa/ km² dan Desa Sibau Hilir yang kepadatannya
sebesar 10,3 jiwa/ km². Sedangkan Desa yang memiliki kepadatan penduduk
terendah adalah Desa Datah Dian dan Desa Tanjung Lasa. seperti yang
terlihat pada (tabel 2.1 Tabel jumlah Penduduk Kecamatan Putussibau Utara).
7
Tabel 2.1 Data Jumlah Penduduk Tahun 2021
Kecamatan Putussibau Utara
JUMLAH PENDUDUK
NO DESA / KELURAHAN TOTAL
L P
PENDUDUK
1 PUTUSSIBAU KOTA 4.654 4.523 9.117
2 HILIR KANTOR 1.875 1.848 3.723
3 PALA PULAU 1.150 1.201 2.351
4 SIBAU HILIR 1.329 1.209 2.538
5 SIBAU HULU 667 648 1.315
6 TANJUNG LASA 236 257 493
7 NANGA SAMBUS 450 417 867
8 ARIUNG MENDALAM 216 201 417
9 TANJUNG KARANG 185 311 611
10 PADUA MENDALAM 370 329 699
11 DATAH DIAAN 485 436 921
12 NANGA AWIN 586 559 1.145
13 TANJUNG BERUANG 185 163 348
14 JANGKANG 132 125 257
15 SELUAN 427 410 837
16 SEI ULUK PALIN 354 368 722
17 NANGA NYABAU 194 257 349
18 BENUA TENGAH 280 277 557
19 LAUK 179 162 341
JUMLAH ( KECAMATAN ) 14.069 13.644 27.713
( Sumber data : Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kab. Kapuas Hulu
2021 )
umur “muda”. Kelompok umur anak-anak (15 tahun ke bawah) dan kelompok
umur muda (20–39 tahun) komposisinya terlihat relatif lebih besar dibanding
8
Gambar 2.3 Piramida Penduduk Menurut Jenis Kelamin Dan Kelompok Umur
Di Wilayah Kecamatan Putussibau Utara Tahun 2021
perempuan di Putussibau Utara pada tahun 2021 adalah 103,1. Ini berarti
jumlah penduduk laki-laki lebih besar dari pada penduduk perempuan, dimana
(dependency ratio) penduduk antara usia non produktif (usia < 15 tahun
ditambah usia > 65 tahun) terhadap usia produktif (15 – 64 tahun) adalah
27.713.
memiliki 9 pustu seperti yang terlihat pada (tabel 2.2 Tabel sarana kesehatan
9
Kepadata
Luas Jumlah
Desa / Kelurahan n Pustu
(km²) Penduduk
Penduduk
per (km²)
1 2 3 4 5
Putussibau Kota 139,03 9.177 66,0 0
Hilir Kantor 250 3.723 36,7 0
Pala Pulau 299 2.351 12,5 0
Sibau Hilir 229,3 2.538 10,3 1
Sibau Hulu 328 1.315 7,7 1
Tanjung Lasa 385 493 1,3 0
Nanga Sambus 268 867 3,2 1
Ariung Mendalam 253 417 1,6 0
Tanjung Karang 313 611 2,0 0
Padua Mendalam 240 699 2,9 1
Datah Diaan 617 921 1,5 1
Nanga Awin 238,7 1.145 4,8 1
Tanjung Beruang 210,3 348 1,7 0
Jangkang 109 257 2,4 0
Seluan 253,2 837 3,3 1
Sei Uluk Palin 406,1 722 1,8 1
Nanga Nyabau 243,8 394 1,6 1
Benua Tengah 299,4 557 1,9 0
Lauk 122,7 341 2,8 0
Sumber data : Laporan Tahunan Puskesmas Putussibau Utara
Puskesmas Putussibau Utara memiliki beragam jenis ketenagaan
2021
kesehatan yang terdiri dari antara lain dokter umum, bidan, perawat, gizi, ahli
dapat tergambar pada (tabel 2.3 Tabel Data Pegawai Puskesmas Putussibau
10
Tabel 2.3 Data Pegawai Puskesmas Putussibau Utara
Tahun 2021
Status Ketenagaan
1 Dokter Spesialis 0 0
2 Dokter Umun 4 2
3 Dokter Gigi 1 0
4 Dokter Gigi Spesialis 0 0
5 Perawat 27 11
6 Bidan 27 20
7 Kesehatan Masyarakat 4 1
8 Kesehatan Lingkungan 1 0
9 Ahli Laboraturium Medik 2 2
10 Gizi 3 2
Tenaga Teknik Biomedika
11 0 0
lainya
12 Keterapian Fisik 0 0
13 Keteknisian Medis 2 2
14 Tenaga Teknisi Kefarmasian 1 1
15 Apoteker 2 2
16 Pejabat Sturuktural 0 0
17 Tenaga Pendidik 0 0
Tenaga Dukungan
18 8 1
Manajemen
. Jumlah 82 47
Sumber data : Laporan SP2TP Puskesmas Putussibau Utara Tahun 2021
11
kembang optimal, kesejahteraan dan perlindungan anak, terkendalinya jumlah
1 2 3 5
1 Cakupan Kunjungan Ibu hamil 377 68,5
K-4
2 Cakupan Pelayanan Kesehatan 381 72,4
Ibu Bersalin di Fasilitas
Kesehatan
3 Cakupan Pelayanan Kesehatan 400 100,0
Bayi Baru Lahir
4 Cakupan Pelayanan Kesehatan 1.438 59,7
Balita
5 Cakupan Pelayanan Kesehatan 0 0
Pada Usia Pendidikan Dasar
6 Cakupan Pelayanan Kesehatan 9.443 94,4
Pada Usia Produktif
7 Cakupan Pelayanan Kesehatan 766 31,1
Pada Usia Lanjut
8 Cakupan Pelayanan Kesehatan 3.145 40,7
Penderita Hipertensi
9 Cakupan Pelayanan Kesehatan 336 97
Penderita Diabetes Melitus (DM)
10 Cakupan Pelayanan Kesehatan 69 100
dengan Orang Gangguan Jiwa
(ODGJ) Berat
11 Cakupan Pelayanan Kesehatan 52 100
Orang dengan Tuberkulosis
(TB)
12 Cakupan Pelayanan Kesehatan 2 100
Orang dengan Risiko Terinfeksi
HIV
Sumber data : Laporan Tahunan Puskesma Putussibau Utara Tahun 2021
12
B. Iklim
minimum 23,3° Celcius dibulan Juli dan suhu udara maximum 32,6° Celcius
pada bulan Mei dengan suhu rata-rata siang harinya 27,3° Celcius.
mm dengan hari hujan 172 per tahun. Jumlah hari hujan yang cukup tinggi
disertai dengan curah hujan yang besar ini pada umumnya merata di daerah
tanah berjalan dengan cepat disamping banjir musiman yang sering melanda
Bila air sungai menjadi surut pada musim kemarau, maka terjadi
beberapa sungai yang panjang dan kecil yang diantaranya dapat dan sering
dilayari. Beberapa sungai besar dan panjang sampai saat ini masih merupakan
urat nadi dan menjadi jalur utama untuk angkutan daerah pedalaman,
kecamatan.
13
Sungai besar utama adalah Sungai Kapuas yang juga merupakan sungai
dilayari.
Desa yang mempunyai dusun paling banyak adalah Desa Pala Pulau,
Desa Sibau Hilir, Desa Nanga Awin, Desa Tanjung Beruang, Desa Datah
dengan jumlah 23 dan 17 RT. Adapun yang Kecamatan yang paling sedikit
Rukun Tetangganya (RT) adalah Desa Tanjung Lasa dan Desa Jangkang
C. Pendidikan
14
Dari tabel di atas menunjukkan pendidikan sekolah dasar mempunyai
prioritas yang utama yaitu jumlah SD Negeri dan Swasta termasuk Madrasyah
MTS sebanyak 10 Sekolah dan SLTA Negeri dan swasta termasuk MAN
kenaikan sebanyak 465 murid dari tahun ajaran sebelumnya, sekolah lanjutan
tingkat pertama sebanyak 467 murid. Sekolah lanjutan tingkat atas pada tahun
15
BAB III
DERAJAT KESEHATAN
yaitu faktor lingkungan, perilaku, pelayanan kesehatan dan faktor keturunan. Dari
keempat faktor tersebut faktor perilaku dan lingkungan merupakan faktor yang
Analisa Kecenderungan
untuk periksaan kehamilan (K1 dan K4) dapat dilihat pada (Gambar 3.1)
Gambar 3.1 Grafik Persentase Cakupan Kunjungan Ibu Hamil (K1 dan
K4)
Kecamatan Putussibau Utara Tahun 2017 S/D 2021
16
Dari grafik diatas terlihat bahwa kecenderungan persentase
kunjungan bumil (K1 dan K4) juga berfluktuasi dengan melihat gambaran
selisih kunjungan bumil K1 dan K4 tahun 2017 s/d 2021 yakni K1 Tahun
%. Jika dikaitkan dengan standard (IS 2017 K1: 100% dan K4: 60%) maka
kunjungan bumil (K4) pada tahun 2021 seluruh wilayah kerja puskesmas
(Target IS 2017 K4: 60%). Hal ini dipengaruhi oleh beberapa faktor
Analisa Kecenderungan
17
Gambar 3.2. Grafik Persalinan Oleh Nakes
Di Wilayah Kecamatan Putussibau Utara Tahun 2017 S/D 2021
fluktuasi dengan terendah 48,9% pada tahun 2019 dan tertinggi pada
tahun 2021 sebesar 74,5 %. Namun dalam hal ini jika dikaitkan dengan
18
Gambar 3.3 Grafik Persalinan Kesehatan di Fasilitas Kesehatan
Di Wilayah Kecamatan Putussibau Utara Tahun 2020 dan 2021
Dari 550 sasaran ibu bersalin (Bulin) terdapat 381 bulin (72,4%) yang
masih belum memenuhi target. Artinya ibu dan keluarganya Masih Belum
19
c. Cakupan Ibu Hamil dengan Factor Resiko Tinggi dan yang Dirujuk
Analisa Kecenderungan
Gambar 3.4. Grafik Jumlah Ibu Hamil Dengan Faktor Resiko Tinggi
& Yang Dirujuk Dari Tahun 2017 S/D 2021
Dari grafik diatas tampak bahwa jumlah bumil dengan faktor resiko
tinggi di Kecamatan Putussibau Utara tahun 2017 s/d 2021 cukup fluktualif
dengan jumlah tertinggi pada tahun 2019 sebesar 144,7 bumil dan
20
Dari jumlah kunjungan neonatus lengkap tahun 2021 sebanyak 433
bayi (108,3%) dari jumlah sasaran bayi yang ada 456 bayi dapat di lihat
Dari tabel diatas tampak bahwa terdapat 8 Desa yang masih di bawah
target pada tahun 2021 (100%) Yaitu Desa Tanjung Lasa, Desa Nanga
Sambus, Desa Tanjung Karang, Desa Datah Dian, Desa Sungai Uluk Palin,
21
e. Cakupan Bayi dengan Berat Badan Lahir Rendah ( BBLR)
dari jumlah lahir hidup sebesar 400 bayi semuanya ditangani. Kasus
22
f. Mortalitas (Angka Kematian Ibu)
Analisa Kecenderungan
Putussibau Utara tahun 2017 s/d 2021 dapat digambarkan pada (Gambar
3.7)
berfluktuasi hanya terjadi di Tahun 2019 dan 2021 yaitu 1 kasus. Hal ini
23
g. Mortalitas (Angka Kematian Bayi)
Analisa Kecenderungan
kematian bayi dari tahun 2017 s/d 2021 juga berfluktuasi, jumlah
24
Gambaran kecenderungan angka kesakitan penyakit di Kecamatan
Utara.
25
Gambaran tentang status gizi masyarakat khususnya bagi balita yang
Dari gambar diatas tampak bahwa tidak ada kasus gizi buruk pada
tahun 2021 .
Program ini didukung oleh program sektoral lainnya yaitu Program Indonesia
26
Sasaran dari Program Indonesia Sehat adalah meningkatnya derajat
pokok RPJMN 2015-2019, yaitu: (1) meningkatnya status kesehatan dan gizi
akses dan mutu pelayanan kesehatan dasar dan rujukan terutama di daerah
keluarga-keluarga sehat.
27
Dari hasil pendataan PIS-PK di wilayah Kecamatan Putussibau Utara,
28
BAB IV
pendidikan, unit kerja dan ratio kebutuhan tenaga kesehatan terhadap jumlah
29
Salah satunya dapat dilihat dari ratio kecukupan tenaga kesehatan saat ini
2018, seperti yang terlihat pada (tabel 4.2. Tabel jumlah Sarana Kesehatan)
Jumlah
No. Jenis Sarana Ket.
Sarana
1 RSUD 1
2 Pustu 9
3 Poskesdes / Polindes 16
4 Pusling 1
Posyandu (Bayi balita Strata Purnama 29,2 % (Posyandu
5 24/26
dan Lansia) bayi balita)
6 Apotik 8
7 Toko Obat 3
8 Bidan Praktek Swasta 2
Sumber: Kepegawaian Puskesmas Putussibau Utara Tahun 2021
30
Dari tabel diatas menunjukkan bahwa jumlah sarana kesehatan yang ada
31
BAB V
PENUTUP
tahun 2021 ini. Semoga dengan tersusunnya buku ini dapat memberikan
Kecamatan Putussibau Utara selama tahun 2021. Sebagai salah satu bahan data
Selama kami menyusun buku ini ada beberapa hambatan yang kami temukan
antara lain:
administrasi kesehatan;
2. Masih ada perbedaan data antara data Kecamatan dan Desa serta data
4. Salah satu bahan data dan informasi secara menyeluruh dan memadai
32
Pustu, Polindes dan Poskesdes di wilayah kerja Puskesmas Putussibau
Utara.
Indonesia Sehat
33
Beberapa saran yang ingin kami sampaikan guna perbaikan dan kelancaran
Penyusun Buku Profil Kesehatan sebaiknya dimulai dari tingkat Desa dengan
format yang telah disesuai dengan format yang terbaru Buku Profil Kesehatan
peduli serta lebih memahami tentang cara penyusunan buku profil kesehatan
dan juga menyadari tentang pentingnya suatu data. Diharapkan dengan adanya
Kepada semua pihak yang membantu kelancaran pembuatan buku profil ini
kami ucapkan terimakasih.
34