SEDERHANA
(Pertemuan ke 3)
Katrol
Katrol adalah roda beralur dengan sebuah tali atau rantai yang
lewat pada alur itu. Katrol digunakan untuk mengangkat beban
yang berat atau memindahkan ke tempat yang lebih tinggi.
Katrol terbagi menjadi tiga jenis, yaitu: katrol tetap, katrol
bebas, dan katrol majemuk
Keuntungan mekanik katrol dapat dihitung dengan cara
membagi besarnya gaya beban dengan gaya kuasa.
Keterangan:
FK = gaya kuasa
FB = gaya beban
Katrol bebas kedudukannya mudah berubah dan tidak
dipasang di tempat tertentu. Katrol bebas dikaitkan pada
beban.
Keterangan:
KM = FK = gaya kuasa
FB = gaya beban
Contoh Soal Katrol
Berapakah beban yang ditarik oleh
katrol majemuk di samping ?
Diketahui:
Fk = 6 N
6N
KM = 3
Ditanyakan: Fb?
Jawab: KM =
3=
Fb = 3 x 6 N
Fb = 18 N
Jadi, nilai beban yang ditarik katrol
adalah : 18 N
Beban
(Fb) ?
Roda Berporos
Pengungkit merupakan salah satu jenis pesawat sederhana yang paling banyak digunakan dalam
kehidupan sehari-hari. Contoh alat-alat yang merupakan pengungkit antara lain gunting, linggis,
jungkat-jungkit, pembuka botol, pemecah biji kenari, sekop, koper, pinset, dan sebagainya.
Cara menghitung keuntungan
mekanisnya adalah dengan
membagi panjang lengan kuasa
dengan panjang lengan beban.
Panjang lengan kuasa adalah
jarak dari tumpuan sampai titik
bekerjanya gaya kuasa. Panjang
lengan beban adalah jarak dari
tumpuan sampai dengan titik
bekerjanya gaya beban. Agar
Keuntungan mekanis tuas
Ananda lebih mudah
memahaminya, perhatikan KM = =
Gambar 1.6! dengan :
KM = keuntungan mekanis
FB = gaya beban
FK = gaya kuasa
LK = lengan kuasa
LB = lengan beban
Contoh Soal Tuas
Berapakah keuntungan mekanis tuas
disamping ?
Fk Fb
Diketahui:
Lk = 80 cm
Lb = 60 cm
Ditanyakan : KM ?
Jawab : KM =
KM =
KM = 1,3