Anda di halaman 1dari 33

PENYULUHAN

KELOMPOK 4
1. ATIKAH SITI ROMLAH
2. AURA EKA NURFADHILAH
3. BINTANG PRAMUDYA
4. HANA FAUZIAH
5. SARAH YULITA
6. ZAHRA CHAIRUNISA
Apa itu penyakit DBD?

Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit menular yang


disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan terutama oleh
gigitan nyamuk aedes aegypti.
Bagaimana ciri – ciri nyamuk aedes
aegypti?
1. Warna hitam dengan bercak putih pada badan dan kaki
2. Hidup dan berkembang biak didalam rumah dan sekitarnya
(bak mandi, tempayan, drum, kaleng, ban bekas, pot tanaman air,
tempat minum burung)
3. Hinggap pada pakaian yang bergantung, kelambu dan ditempat
yang gelap dan lembab
4. Menggigit di siang hari
5. Kemampuan terbang kira-kira 100 meter
Apa tanda dan gejala yang timbul?

1. Mendadak demam (panas tinggi), suhu badan antara 38°C


40°C atau lebih selama 2-7 hari tanpa penyebab yang jelas.
2. Lemah/ lesu
3. Gelisah
4. Nyeri ulu hati
5. Tampak bintik-bintik merah
6. Kadang mimisan, buang air besar disertai darah atau muntah
darah
7. Kesadaran menurun atau renjatan (shock)
5 langkah pencegahan demam berdarah
1. Bersihkan bak mandi Anda seminggu sekali
Air merupakan tempat berkembang biak nyamuk Aedes aegypti .
Nyamuk betina bertelur pada dinding bak yang terisi air. Keseluruhan
siklus dari larva – pupa – nyamuk berlangsung 8 – 10 hari dalam suhu
ruang. Membersihkan bak mandi Anda setidaknya satu minggu sekali
dapat memutus siklus hidup nyamuk Aedes aegypti. Anda juga dapat
melakukan abatisasi pada bak mandi anda.
2. Perhatikan perabotan rumah tangga Anda yang menampung air
Baskom berisi air, vas bunga, ember, dan wadah lain yang dapat
menampung air berpotensi menjadi tempat nyamuk bersarang. Rajin-
rajinlah membersihkan tempat-tempat tersebut setidaknya dua kali
seminggu untuk mengurangi risiko munculnya nyamuk pembawa
demam berdarah.
3. Gunakan kasa nyamuk
Kasa nyamuk berguna untuk mencegah masuknya nyamuk dari luar rumah.
Anda bisa memasang kasa nyamuk ini pada pintu dan jendela anda.
4. Jangan menumpuk atau menggantung baju terlalu lama
Sesekali perhatikanlah gantungan baju Anda di balik pintu. Baju kotor yang
menumpuk dapat menjadi tempat favorit untuk dihinggapi nyamuk. Memang
tumpukan baju kotor bukan tempat nyamuk berkembang biak, tetapi
merupakan tempat favorit nyamuk hinggap. Hal ini dikarenakan nyamuk
menyukai aroma tubuh manusia.
5. Gunakan lotion anti nyamuk atau kelambu
Ketika Anda hendak bepergian, jangan lupa gunakan lotion anti nyamuk
terutama pada bagian tubuh yang tidak tertutup oleh pakaian. Namun tidak
hanya saat bepergian, Anda tetap harus melindungi diri dari gigitan nyamuk
ketika sedang tidur karena nyamuk demam berdarah aktif pada malam hari
hingga menjelang subuh.
Selain menggunakan lotion anti nyamuk, menggunakan kelambu saat tidur
juga dapat membantu menghindari gigitan nyamuk dan mencegah demam
berdarah.
Penanganan pertama yang dapat dilakukan

1. Minum air sebanyak mungkin untuk mencegah dehidrasi,


karena demam dan muntah yang tinggi dapat mendehidrasi tubuh.
2. Obat penghilang rasa sakit, seperti parasetamol dapat membantu
menurunkan demam dan mengurangi rasa sakit. Namun hindari
aspirin atau obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS), karena dapat
memperparah perdarahan.
3. Kompres agar panasnya turun.
4. Jika dalam waktu 3 hari demam tidak turun atau malah naik,
segera bawa ke rumah sakit atau puskesmas. Jika tidak bisa
minum atau muntah terus menerus, kondisi bertambah parah,
kesadaran menurun atau hilang maka harus dirawat di rumah sakit.
5 Makanan yang dapat membantu
penyembuhan demam berdarah

1. Air kelapa 4. Buah citrus


Membantu menjaga tubuh agar Kiwi, jeruk, jambu biji kaya akan
tetap terhidrasi dan memasok vitamin C yang membantu
nutrisi yang diperlukan juga meningkatkan kekebalan tubuh
membantu detoksifikasi tubuh. 5. Daun papaya
2. Telur, ayam, dan ikan Ekstrak/jus daun papaya
Meningkatkan protein dalam mengobati demam berdarah dan
tubuh dan membantu memulihkan merupakan salah satu pengobatan
nutrisi yang hilang. rumah terbaik untuk penderita
3. Buah delima demam berdarah.
Membantu meningkatkan jumlah
darah juga detoksifikasi hati.
PENYULUHAN PENYAKIT
TBC

KELOMPOK 4
1.ATIKAH SITI ROMLAH
2.AURA EKA NURFADHILAH
3.BINTANG PRAMUDYA
4.HANA FAUZIAH
5.SARAH YULITA
6.ZAHRA CHAIRUNISA
Apa itu tuberculosis?

Tuberkulosis (TB) atau yang juga dikenal dengan penyakit TBC


adalah penyakit menular yang biasanya menyerang paru-paru.
Penyebab TBC adalah bakteri Mycobacterium
tuberculosis. Bakteri ini terbilang ‘bandel’ karena tak sekadar
bersarang di paru-paru, namun juga di organ-organ lain selain
paru-paru, mulai dari selaput otak hingga tulang.
Bagaimana cara penularan bakteri
tuberculosis?

Penularan TBC paling umum terjadi melalui udara. Ketika


seseorang yang telah mengidap penyakit TBC batuk, bersin, atau
berbicara dengan memercikkan ludah, bakteri TB akan ikut
melalui ludah tersebut untuk terbang ke udara. Selanjutnya,
bakteri akan masuk ke tubuh orang lain melalui udara yang
dihirup.
Penyakit TBC tidak menular melalui kontak fisik, seperti jabat
tangan, atau menyentuh peralatan pribadi milik penderita.
Berbagi makanan dan minuman dengan penderita bahkan
berciuman juga tidak menularkan bakteri TB dari penderita ke
orang lain.
Gejala yang timbul pada penderita TB paru
1. Batuk. Jenis batuk yang 6. Demam.
dialami biasanya batuk berdahak
dan berlangsung selama lebih 7. Berkeringat di malam
dari 21 hari. hari.
2. Batuk berdarah. Pada tahap 8. Panas dingin.
selanjutnya, batuk bisa
menghasilkan dahak berwarna
9. Nyeri dada, yang bisa
abu-abu atau kuning yang bisa menyebabkan sesak napas.
bercampur dengan darah. 10. Warna urin berubah
3. Tidak napsu makan. warna menjadi kemerahan
4. Berat badan turun. atau keruh.
5. Mudah lelah.
Diagnosis Tuberculosis

Metode skrining untuk TBC adalah sebagai berikut:


1. Tes tuberkulin Mantoux dengan purified protein
derivative (PPD) untuk infeksi aktif atau laten (metode
utama).
2. Memeriksa dahak pada pasien dengan gejala batuk.
3. Serologi HIV pada semua pasien dengan TB dan status
HIV tidak diketahui: individu terinfeksi HIV berada pada
peningkatan risiko untuk TB.
4. Rontgen dada untuk melihat gambaran paru pada pasien
TBC.
Pencegahan penularan untuk penderita TB
Paru
1. Minum obat secara teratur sampai selesai
2. Menutup mulut saat bersin atau batuk
3. Tidak meludah disembarang tempat
4. Meludah ditempat yang terpapar sinar matahari atau ditempat
yang di isi sabun atau karbol/lisol
5. Jemur tempat tidur bekas penderita secara teratur
6. Buka jendela rumah lebar-lebar agar udara masuk dan sinar
matahari dapat masuk (Kuman TBC akan mati apabila kena sinar
matahari)
Lama pengobatan TB PARU

1. Fase Intensif
Ditentukan berdasarkan hasil BTA dan kultur. Lama minimal
yang direkomendasikan setidaknya selama 2 bulan
2. Fase Lanjutan
Setidaknya selama minimal 4 bulan
3. Lama pengobatan keseluruhan
Selesainya 6 bulan pengobatan setelah konversi. Perpanjangan 8 -
9 bulan bisa dilakukan pada pasien dengan lesi paru yang berat
dan luas
Penyebab Resisten Obat TB Pada Penderita

1. Tidak patuh minum obat


2. Malabsorbsi
3. Reaksi terhadap adverse event dan efek samping obat
4. Masalah informasi,transportasi,biaya
5. Masalah sosial
6. Ketergantungan obat
Asupan nutrisi untuk penderita Tb
1. Kalori
Kalori alias energi adalah kebutuhan nutrisi untuk TBC yang paling
penting dan wajib dipenuhi. Meningkatkan asupan kalori akan membantu
meningkatkan kekebalan tubuh Anda.
2. Protein
Selain energi, anda juga membutuhkan protein yang lebih banyak. Protein
juga dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh anda,
sehingga tubuh dapat melawan infeksi lebih baik. Selain itu, protein juga
berfungsi untuk memperbaiki sel-sel yang rusak dalam tubuh.
3. Vitamin dan mineral
Vitamin dan mineral sangat Anda butuhkan dalam jumlah banyak saat
anda sakit TBC. Kekurangan vitamin dan mineral dapat menyebabkan
sistem kekebalan tubuh menurun sehingga anda jadi lebih rentan terhadap
infeksi.
PENYULUHAN PENYAKIT
CACING

KELOMPOK 4
1. ATIKAH SITI ROMLAH
2. AURA EKA NURFADHILAH
3. BINTANG PRAMUDYA
4. HANA FAUZIAH
5. SARAH YULITA
6. ZAHRA CHAIRUNISA
Apa itu penyakit cacing?
Penyakit cacingan atau ascariasis adalah suatu infeksi yang
disebabkan oleh cacing gelang (ascaris lumbricoides)—parasit
yang menggunakan usus manusia sebagai inangnya.
Ascaris termasuk parasit dalam tubuh manusia dari
jenis roundworms. Cacing ini seringnya berada pada lingkungan
yang tidak bersih dan tinggal di wilayah yang beriklim hangat.
Panjang cacing Ascaris lumbricoides dewasa yang berkembang
biak di usus manusia bisa lebih dari 30 cm. Itu sebabnya, cacing
gelang besar ini dapat dilihat dengan mata telanjang.
Apabila tidak segera diobati, penyakit cacingan dapat
menyebabkan gangguan kesehatan yang serius, sepertimalnutrisi
dan anemia
Apa penyebab penyakit cacingan?
1. Kebiasaan yg buruk makantanpa cuci tangan, main tanah (biasanya
pada anak dibawah 10 tahun)
2. Makanan yg tercemar larva cacing
3. Tanah yg mengandung larva cacing tidak menggunakan sandal
Meski cacing ini tidak ditularkan dari satu orang ke orang lainnya,
cacing ini dapat ditularkan melalui kontak dengan air yang
terkontaminasi, makanan, atau tangan (misalnya makan sayuran mentah
yang tumbuh di tanah yang terkontaminasi tanpa dicuci terlebih dahulu).
Cacing Ascaris lumbricoides muda (larva) bergerak pindah dari usus ke
bagian tubuh lainnya, seperti paru-paru. Cacing ini kemudian kembali
ke usus, sebagai tempat para cacing ini tumbuh dewasa dan
menghasilkan telur.
Faktor – faktor risiko
Beberapa faktor-faktor risiko yang bisa menyebabkan seseorang
terkena penyakit ascariasis adalah:
1. Usia. Kebanyakan orang yang terinfeksi cacing Ascaris
lumbricoides adalah anak-anak, terutama anak di bawah usia 10
tahun. Anak-anak dalam kelompok usia ini dapat berada pada risiko
yang lebih tinggi karena mereka sedang senang-senangnya untuk
bermain di tanah.
2. Iklim hangat. Infeksi cacing Ascaris lumbricoides lebih umum
terjadi di negara-negara dengan suhu hangat sepanjang tahun,
seperti Indonesia. 
3. Sanitasi yang buruk. Cacingan Ascaris lumbricoides berkembang
biak di tempat yang memiliki sanitasi buruk.
Apa saja gejala yang timbul?

Gejala yang akan muncul Gejala yang akan muncul


saat terjadi infeksi cacing saat cacing gelang menyerang
bagian usus, antara lain:
gelang di paru-paru, yaitu:
1. Mual
1. Batuk 2. Muntah
2. Napas terasa semakin 3. Diare
pendek 4. Perut terasa tidak nyaman
3. Ada darah di dalam 5. Penurunan berat badan
mukus 6. Selera makan menurun
7. Penyumbatan usus sehingga
4. Dada terasa tidak nyaman
perut bisa terasa nyeri dan terjadi
5. Demam muntah parah
Tes yang dapat dilakukan untuk penyakit
cacingan
1. Tes feses. Untuk mendiagnosis penyakit ascariasis, dokter akan
memeriksa feses Anda apakah mengandung telur mikroskopis dan
larva atau tidak. Meski begitu biasanya telur baru akan muncul
setidaknya 40 hari setelah Anda terinfeksi. Jika Anda hanya
terinfeksi oleh cacing jantan, Tubuh Anda tidak akan memiliki telur
cacing.
2. Tes darah. Darah anda dapat diuji untuk mengukur adanya
peningkatan jumlah dari jenis sel darah putih tertentu, yang
disebut eosinofil. Penyebabnya karena ascariasis dapat
meningkatkan eosinofil anda. 
3. Tes pencitraan. Bergantung pada situasi, dokter dapat
menggunakan rontgen, USG, CT scan atau MRI.
Pencegahan yang dapat dilakukan
1. Menyimpan daging mentah dan ikan dengan baik, kemudian masak
hingga matang.
2. Mencuci buah dan sayur dengan benar sebelum dikonsumsi.
3. Jika terkena infeksi cacing, basuh bagian anus anda pada pagi hari
untuk mengurangi jumlah telur cacing, karena cacing biasa bertelur pada
malam hari.
4. Ganti pakaian dalam dan seprei setiap hari selama terinfeksi.
5. Cuci pakaian tidur, seprei, pakaian dalam, dan handuk dengan air panas
untuk membasmi telur cacing.
6. Hindari menggaruk daerah di sekitar anus yang gatal. Gunting kuku
agar tidak ada tempat untuk telur cacing. Jangan menggigit kuku.
7. Cuci tangan secara teratur, terutama setelah buang air, mengganti
popok bayi, sebelum memasak dan sebelum makan.
8. Hindari berjalan tanpa alas kaki dan menyentuh tanah atau pasir tanpa
sarung tangan.
4 makanan yang bias atasi cacingan
1. Bit dan Delima 3. Pepaya dan Nanas
Sifat anti bakteri di dalam bit dan Dikenal dengan tingginya enzim
delima tidak hanya membantu
pencernaan, makan pepaya bisa
menurunkan risiko infeksi bakteri,
namun juga berguna untuk
menyebabkan lancarnya
membersihkan racun dari dalam tubuh pergerakan usus dan mengurangi
karena tingginya zat antioksidan di efek samping yang ditimbulkan
dalamnya. karena cacingan.
2. Bawang Putih, Bawang Bombay, 4. Pisang
dan Kelapa Pisang merupakan obat pencahar
Kombinasi makanan ini diketahui bisa
alami yang sangat efektif untuk
meningkatkan aktivitas antiprotozoal
sehingga membantu mengurangi mengatasi masalah perut. Makan
komplikasi pencernaan yang pisang juga berguna untuk
disebabkan oleh cacingan. melawan infeksi karena cacingan.

Anda mungkin juga menyukai