Anda di halaman 1dari 101

TRY OUT CBT

1. Dalam model kompartemen untuk menjelaskan farmakokinetik


obat, yang termasuk kompartemen sentral adalah:
a. Jaringan otot
b. Jaringan lemak
c. Kulit
d. Plasma
e. Tulang
2. Lama kerja golongan barbiturate berkurang akibat:
a. Substitusi nitrogen oleh sulfur pada posisi 2
b. Methylasi gugusan N1
c. Terbentuk garam natrium
d. Percabangan pada rantai karbon ke 6
e. Saturasi rantai karbon
3. Makrofag yang melapisi lobules hepar yang berasal dari monosit
yang bersirkulasi disebut juga sebagai:
a. Hepatosit
b. Sel hematopoietic
c. Sel Kupffer
d. Sel fagosit
e. Sel endotel
4. Berikut ini obat yang paling minimal menurunkan CMRO2 yaitu:
a. Propofol
b. Etomidate
c. Thiopental
d. Midazolam
e. Methohexital
5. Berkaitan dengan urutan perubahan suhu selama anestesi umum:
a. 3-5 jam paska induksi, suhu tubuh inti menurun secara drastik sebanyak 1-4oC
b. Segera setelah induksi akan terjadi penurunan suhu inti secara radiasi ke
lingkungan sekitar
c. Segera paska induksi akan terjadi vasokonstriksi perifer yang segera diikuti
produksi panas oleh tubuh
d. 1 jam paska induksi akan terjadi penurunan suhu inti yang cepat akibat
distribusi suhu inti ke perifer
e. Pada pasien paska induksi dan dijaga suhu tubuhnya secara efektif akan
terjadi fase thermal plateau
6. Pengaruh anestesi terhadap sistem termoregulasi :
a. Anestesi umum hanya mempengaruhi proses sentral di hipotalamus
b. Anestesi umum mempengaruhi input aferen dan input eferen suhu
tubuh
c. Anestesi regional mempengaruhi hanya input aferen ke pusat
hipotalamus
d. Tanda anestesi yang dalam selama fase rumatan adalah terjadinya
vasokonstriksi dan menggigil
7. Penutupan fungsional dari duktus arteriosus disebabkan oleh:
a. Penurunan tekanan di atrium kiri
b. Peningkatan tekanan di atrium kiri
c. Penurunan tekanan parsial oksigen arteri
d. Peningkatan tekanan parsial oksigen arteri
e. Penurunan yang perlahan dari pulmonary vascular resistance
8. Tentang enzim cyclooxygenase:
a. Mempunyai peran pada sintesa asam arachidonat (seharusnya
sintesa prostaglandin H1 dari asam arachidonat)
b. Cyclooxygenase-1 terutama ditemukan di mukosa lambung
c. Cyclooxygenase-2 ditemukan terutama di hepar
d. Obat antiinflamasi nonsteroid meningkatkan peran enzim
cyclooxygenase (seharusnya inhibisi)
e. Enzim cyclooxygenase mengganggu proses homeostasis
9. Serabut saraf perifer yang tidak bermyelin adalah :
a. A-alpha
b. A-beta
c. A-gamma
d. B
e. C
10. “Excitatory amino acid neurotransmitter” yang utama di susunan
saraf pusat adalah:
a. GABA ( major inhibitory neurotransmitter in the brain)
b. Glutamate
c. Dopamine
d. Glycine
e. Serotonin
11. Organ tubuh yang paling banyak mendapat aliran darah dihitung
per 100 gram beratnya per menit, adalah:
a. Otak
b. Jantung
c. Hepar
d. Ginjal
e. Otot lurik saat istirahat
12. Karakteristik sistim pernafasan bayi adalah:
a. Cardiac output bisa ditingkatkan dengan menaikkan stroke volume
b. Compliance paru lebih tinggi (seharusnya lebih rendah, due to their
fewer dan smaller alveoli)
c. Compliance dinding thorax lebih rendah (seharusnya lebih tinggi,
because of their cartilaginous rib cage)
d. Posisi larynx lebih anterior dan cephalad
e. Adenoid dan tonsil belum berkembang
13. Tentang distribusi obat setelah absorbsi sistemik, maka aliran ke
jaringan kaya pembuluh darah:
a. 100% dari cardiac output
b. 90% dari cardiac output
c. 75% dari cardiac output
d. 50% dari cardiac output
e. 25% dari cardiac output
14. Faktor resiko yang meningkatkan kemungkinan terjadinya
“halothane hepatitis” adalah:
a. Penderita laki-laki (seharusnya wanita)
b. Kelompok geriatric (seharusnya middle-aged)
c. Obesitas
d. Malnutrisi
e. Neonates
15. Obat anestesi pemicu “malignant hyperthermia” yang paling besar
adalah :
a. Desflurane
b. Sevoflurane
c. Enflurane
d. Halothane
e. Nitrous oxide
16. Autonomic margin of safety’ pada sistim kardiovaskuler yang sempit
dimiliki oleh pelumpuh otot golongan non-depolarisasi dibawah ini:
a. Rocuronium
b. Vecuronium
c. Cisatracurium
d. Pancuronium
e. Doxacurium
17. Pria 32 tahun ditemukan tidak sadar oleh tenaga pemadam kebakaran
di ruangan yang mengandung 0.1% carbon monoxide. Frekwensi nafas
korban 42 kali per menit, korban tidak nampak sianosis. Hal ini
disebabkan gas CO meningkatkan minute volume melalui mekanisme:
a. Kurva O2 hemoglobin bergeser ke kiri
b. Peningkatan produksi CO2
c. Terjadi ‘lactic acidosis’
d. Penurunan PaO2
e. Herring Breuer reflex
18. Wanita 22 tahun dengan kehamilan 24 minggu dilakukan
cholecystectomy laparoscopic darurat dengan anestesi inhalasi sevoflurane,
rocuronium. Akhir pembedahan diberikan reversal neostigmin. 3 menit
kemudian fetal heart rate turun 88 permenit. Penyebab dari bradikardi
janin adalah :
a. Kompresi kepala janin akibat gas laparoskopik
b. Gangguan sirkulasi uteroplasental
c. Hipoksia fetal
d. Hipoksia ibu
e. Obat reversal
19. Dua formula yang biasa digunakan sebagai cairan resusitasi pada
luka bakar adalah Parkland dan modifikasi Brooke. Protocol Parkland
merekomendasikan:
a. 4 mL/kg/% TBSA diberikan 24 jam pertama
b. 5 mL/kg/% TBSA diberikan 24 jam pertama
c. 8 mL/kg/% TBSA diberikan 24 jam pertama
d. 10 mL/kg/% TBSA diberikan 24 jam pertama
e. 12 mL/kg/% TBSA diberikan 24 jam pertama
20. Obat local anestesi utamanya terikat pada a1-acid glycoprotein.
Transfer obat tersebut ke plasenta tergantung dari faktor:
a. pKa, maternal pH, umur kehamilan
b. Maternal pH, protein binding, fetal pH tidak ada pengaruhnya
c. Derajat protein binding dan jenis local anestesi
d. pKa, maternal dan fetal pH, protein binding
e. Umur kehamilan, kondisi plasenta
21. Prostaglandin yang memiliki efek menurunkan sekresi asam
lambung adalah:
a. Iloprost (Ventavis®, dilatasi pembuluh darah pulmonal & sistemik,
digunakan sebagai terapi hipertensi pulmonal)
b. Leukotriene (berkontribusi pada bronkokonstriksi dan peningkatan
permeabilitas vaskuler)
c. Prostacyclin (menghambat aktivasi trombosit, merupakan
vasodilator, digunakan juga pada hipertensi pulmonal)
d. Misoprostol (pencegahan gastric ulcer, induksi persalinan, abortus)
22. Berapakah konsumsi oksigen pada neonates?
a. 2 mL/kg/menit
b. 3 mL/kg/menit
c. 4 mL/kg/menit
d. 5 mL/kg/menit
e. 6 mL/kg/menit
23. Yang merupakan penyakit yang sering ditemui pada geriatric yang
berkaitan dengan disfungsi diastolik adalah:
a. Hipertensi sistemik
b. Diabetes mellitus
c. Penyakit ginjal kronis
d. Kardiomyopati
e. Semua benar
24. Waktu yang tercepat untuk mencapai efek puncak setelah
pemberian intravena bolus dari obat dibawah ini dimiliki oleh:
a. Fentanyl
b. Alfentanil
c. Remifentanil
d. Sufentanil
e. Etomidate
25. 4 hari setelah pembedahan total hip arthroplasty kaki kiri, wanita
usia 65 tahun obese, mengeluh nyeri punggung yang makin berat di
area pemasangan epidural. Nyeri hebat menjalar sampai kaki kiri.
Diagnosis yang paling mendekati adalah:
a. Abses epidural
b. Hematoma epidural
c. Anterior spinal artery syndrome
d. Meralgia paresthetica
e. Deep vein thrombosis
26. Obat anti hipertensi dibawah ini, dapat menimbulkan efek samping
hipotensi saat induksi anesthesia pada pengguaan yang kronik, dan
direkomendasikan untuk dihentikan 12 – 24 jam sebelum induksi
anesthesia dan pembedahan adalah :
a. Penghambat adrenergik beta
b. Penghambat adrenergik alfa
c. Penghambat saluran kalsium
d. Penghambat reseptor angiotensin II
e. Penghambat enzim pengkonversi angiotensin
27. Obat antihipertensi dibawah ini yang dapat menyebabkan “rebound
hypertension” bila dihentikan tiba-tiba adalah :
a. Dexmedetomidine
b. Captopril
c. Clonidine
d. Nifedipine
e. Valsartan
28. Dibawah ini merupakan obat anti disritmia yang memiliki
mekanisme kerja memperlama periode refrakter efektif pada otot
jantung dan sistem konduksi jantung adalah :
a. Verapamil
b. Amiodarone
c. Lidocaine
d. Ibutilide
e. Sotalol
29. Anda menemukan pasien yang sedang di rawat di ruang pemulihan
pascaanesthesia, pasien tampak biru dengan SpO2 85 %, pernafasan
dangkal dan jarang, tekanan darah 70 palpasi, tidak respon dengan
stimulus verbal dan nyeri, nadi karotis teraba, tidak dijumpai pergerakan
pada pasien, berapa skor modifikasi aldrete pada kasus ini :
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. 5
30. Apabila dokter anestesi gagal mengembalikan kesadaran pasien 30
– 60 menit setelah anestesi umum maka hal ini disebut :
a. Delirium
b. Delayed Emergence
c. Fast Track
d. Moribund
e. Deep Sedation
31. Pada saat anda jaga di IGD, anda dilaporkan perawat bahwa pasien
bias menggerakkan atau memfleksikan sedikit lututnya dengan kaki
dapat digerakkan bebas. Berdasarkan laporan perawat tersebut
berapakan score bromage pada pasien ini ?
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. 5
32. Fase 2 dari potensial aksi di jantung yang menjadi pembeda dengan
potensial aksi di serabut saraf adalah :
a. Upstroke
b. Early rapid repolarization
c. Plateau
d. Final repolarization
e. Resting potensial
33. Metode terbaik untuk menentukan adekuasi dari Cardiac Output
adalah melalui pengukuran :
a. Mixed venous oxygen tension
b. Central venous oxygen tension
c. Echocardiography
d. Jugular venous pressure
e. Pulmonary capillary wedge pressure
34. Distribusi volume darah di dalam tubuh yang terbanyak berada di
dalam :
a. Jantung
b. Sirkulasi paru
c. Arteri
d. Kapiler
e. Vena
35. Yang merupakan efek farmakologis Ca-channel blockers adalah
a. Nifedipine meningkatkan kontraktilitas miokard
b. Diltiazem meningkatkan HR
c. Verapamil meningkatkan aktivitas SA-node
d. Nifedipine meningkatkan konduksi melalui AV node
e. Nicardipine merelaksasi otot polos arteri koroner
36. Pernyataan yang benar mengenai calsium channel blocker golongan
dihydropyrimidines adalah :
a. Efek vasodilator koroner nifedipine sama dengan verapamil.
b. Nicardipine sangat mendepresi miokard.
c. Nimodipine sangat larut lemak dan dapat menembus sawar otak.
d. Amlodipin dimetabolisme hepar menjadi metabolit yang aktif.
e. Kombinasi dengan beta-blocker tidak efektif untuk tatalaksana
iskemia miokard.
37. Hal yang paling sering menyebabkan injury saat Anestesia adalah :
a. Misconnect atau disconnect dari Breathing circuit
b. Misuse of Anestesia gas Delivery system
c. Pendarahan
d. Bronchospasme
e. Sulit intubasi
38. Pada pemeriksaan ECG, interval P-R menunjukkan:
a. Atrial repolarization
b. Atrial depolarization
c. Ventricular depolarization
d. Ventricular repolarization
e. Konduksi SA-node menuju AV-node

( Jawaban B ; stoelting hal.762)


39. Distribusi barbirurat dalam tubuh dipengaruhi oleh, kecuali:
a. Protein binding
b. Derajat ionisasi
c. Aliran darah ke jaringan
d. Konsentrasi obat yang diberikan
e. Kelarutan dalam lemak
40. Pria 64 tahun masuk ke ruang ICU pasca bedah laminektomi tumor myelum.
Intraoperasi terjadi pendarahan masif hinggal 3 L, hingga sempat terjadi kondisi
syok hipovolemik. Operasi berlangsung selama 12 jam, sehingga pasca bedah
dilakukan pemanjangan ventilasi mekanik. Pasien dilakukan ekstubasi pipa
endotrakheal keesokan harinya dan pasien mengeluh gangguan penglihatan.
Berdasarkan riwayat penyakit tidak didapatkan gangguan penglihatan
sebelumnya, pada pemeriksaan funduskopi tidak didapatkan kelainan.
Berdasarkan data diatas, kondisi apa yang mungkin terjadi pada pasien tersebut?

a. Cortical Blindness
b. Anterior Ischemic Optic Neuropathy
c. Retinal detachment
d. Posterior Ischemic Optic Neuropathy
e. Ophtalmic venous obstruction
41. Anak usia 11 tahun obese telah dilakukan pembedahan tonsilektomi.
Pada waktu petang tampak pucat dan hipotensi, nampak cemas. Diagnosis
pendarahan pasca tonsilektomi, direncanakan ekplorasi perdarahan.
Setelah resusitasi cairan, metode induksi yang disarankan untuk kasus
tersebut adalah :
a. Rapid Sequence intubation dengan etomidate dan succinylcholine
b. Rapid sequence intubation dengan thiopental dan rocuronium
c. Induksi inahalasi dengan desflurane posisi ‘head down’
d. Induksi inhalasi dengan sevoflurane posisi ‘head down’
e. Rapid sequence intubation dengan propofol dan rocuronium
42. Anak usia 3 tahun menjalani operasi tonsilektomi. Setelah operasi
selesai dan pasien sudah bernafas secara spontan, dilakukan ekstubasi pipa
ET. Beberapa saat paska ekstubasi pasien nampak sesak, refraksi sela iga,
disertai suara batuk ‘croupy’. Saturasi turun hingga 90%. Pernyataan yang
tepat dari keadaan tersebut adalah :
a. Intubasi trakhea menggunakan pipa endotracheal ID 4.5
b. Saat intubasi pipa mudah masuk glottis tapi sesak setelah lewat glottis
c. Situasi tersebut disebabkan stimulasi sensorik n. Glossopharyngeal
d. Merupakan gejala yang spesifik dari spasme larynx
e. Terjadi edema pada jalan nafas level cartilage thyroid
43. Seorang pria 72 tahun dengan riwayat perokok berat mengeluh
nyeri kronis tungkai bawah. Pada pemeriksaan klini didapatkan ulkus
iskemik di kedua tungkainya. Oleh ahli bedah vaskuler dikonsulkan ke
klinik nyeri untuk pengelolaan nyerinya. Terapi yang paling efektif untuk
pasien tersebut adalah :
a. Blok serabut saraf
b. Steroid epidural lumbal
c. Blok plexus hipogastik superior
d. Simpatektomi kimiawi lumbar
e. Morpin regular
44. Pria 45 tahun berat badan 60 kg riwayat perokok berat dan penderita
asma bronkiale, diantar keluarga ke IRD karena serangan asma. Dokter IRD
yang merawat akan memberikan obat aminofilin dengan mempertimbangkan
berbagai hal termasuk dalam asap rokok terkandung polycyclic hydrocarbons
yang berpengaruh terhadap metabolisme berbagai obat di hepar. Apakah
pengaruh asap rokok terhadap aminofillin pada pasien diatas?

a. Menurunkan kebutuhan dosis aminofillin


b. Tidak merubah kebutuhan dosis aminiofillin
c. Menyebabkan toleransi terhadap aminofillin
d. Meningkatkan kebutuhan dosis aminofillin
e. Menyebabkan takifilaksis terhadap aminofillin
45. Pria 45 tahun berat badan 60 kg riwayat perokok berat dan
penderita asma bronkiale, diantar keluarga ke IRD karena serangan
asma. Dokter IRD yang merawat akan memberikan obat aminofilin
dengan mempertimbangkan berbagai hal termasuk dalam asap rokok
terkandung polycyclic hydrocarbons yang berpengaruh terhadap
metabolisme berbagai obat di hepar. Apakaha pengaruh asap rokok
terhadap aminofillin pada pasien diatas?
a. Menurunkan kebutuhan dosis aminofillin
b. Tidak merubah kebutuhan dosis aminiofillin
c. Menyebabkan toleransi terhadap aminofillin
d. Meningkatkan kebutuhan dosis aminofillin
e. Menyebabkan takifilaksis terhadap aminofillin
46. Seorang pasien mendapat terapi oksigen dari silinder ukuran E
dengan aliran 3 liter/menit. Pengukuran tekanan silinder menunjukkan
angka 1000 psi yang menunjukkan kapasitas oksigen dalam silinder
tinggal separuh. Dengan terapi oksigen pada pasien tersebut maka isis
silinder akan habis dalam waktu :
a. 30 menit
b. 60 menit
c. 75 menit
d. 90 menit
e. 110 menit
47. Mekanisme dantrolene sebagai terapi malignant hypethermia yang
disebabkan oelh pemberian succinylcholine adalah :
a. Menghambat pelepasan ion calcium dari sarcoplasmic recticulum
b. Pengaruh tidak langsung terhadap relaksasi otot bergaris
c. Meningkatkan derajat metabolis succinylchloline
d. Antagonis dari ikatan succinylchloline pada reseptor nicotinic
e. Secara central akan menurunkan suhu tubuh
48. Pria 55 tahun dengan diagnose myasthenia gravis direncanakan
pembedahan thymectomy. Pasien mendpatkan terapi cholinesterase
inhibitor dan prenidsolone. Pemeriksaan penunjang normal.
Pengelolaan anestesi yang dianjurkan untuk pasien ini adalah :
a. Ventilasi mekanis pasca bedah
b. RSI menggunakan suxamethonium
c. Harus diberikan obat ‘reversal’ cholinesterase inhibitor
d. Dosis obat pelumpuh otot non-depolarizing untuk intubasi harus
dikurangi
e. Pasca bedah masukkan ke ICU
49. Pria usia 24 tahun berat badan 54 kg direncanakan pembedahan
tonsilektomi. Pasien alergi ikan laut dan udang. Induksi propofol dan
rocuronium setelah preoksigenasi, rumatan sevoflurane suplemen
analgetik fentanyl. Cairan rumatan RL 1000mL. Operasi berlangsung
selama 90 menit. Pasca intubasi pasien mengalami laringospasme. Saat
dirawat di ruang pemulihan, pasien mengeluh sesak nafas dan auskultasi
paru menunjukkan ronkhi halus di kedua lapangan paru. Penyebab
kondisi ini adalah :
a. Overhidrasi cairan rumatan ringers laktat
b. Pendarahan ulang dari luka operasi intraoral
c. Edema paru pasca laringospasme
d. Pemasangan ETT dengan ukuran yang terlalu besar
e. Pelepasan histamine yang hebat karena penggunaan rocuronium
50. Pernyataan dibawah ini adalah benar tentang thiopental, kecuali:
a. Perubahan aliran darah ke jaringan atau voleme darah
mempengaruhi distribusi thiopental
b. Uptake thiopental oleh otak maksimal sekitar 30-40 detik, dan 5
menit kemudian konsentrasi thiopental diotak akan menurun
karena redistribusi ke jaringan lainnya
c. Jaringan otot adalah jaringan yang paling awal menerima
redistribusi thiopental
d. Jaringan lemak awalnya konsentrasi akan meningkat, dan akan
menurun setelah 30 menit
e. Kapasitas eliminasi thiopental tidak dipengaruhi tidak dipengaruhi
oleh aliran darah ke hati
51. Pernyataan di bawah tentang methohexital adalah benar, kecuali:
a. Metabolisme mexthohexital lebih lambat daripada thiopental
b. Hepatic clearance dari methohexital 3-4 kali lebih cepat dari pada
thiopental
c. Fungsi psikomotor kembali lebih cepat pada pemberian methohexital
daripada thiopental
d. Pemulihan dari efek methohexital lebih cepat dibandingkan thiopental
e. Hepatic clearance dari methohexital lebih tergantung pada cardiac
output dibandingkan thiopental
52. Penghentian warfarin pada pasien yang akan menjalani operasi
elektif (tetapi bukan pasien dengan high risk thrombosis) adalah
selama:
a. 10 hari
b. 7 hari
c. 6 hari
d. 5 hari
e. 3 hari
53. Pernyataan berikut ini yang tidak termasuk dalam manajemen
anestesi untuk operasi tumor spinal cord
a. Memastikan oksigenasi dan perfusi yang adekuat untuk spinal cord
b. Mempertahankan kadar PaO2 yang cukup
c. Menghindari hipotensi dan anemia
d. Penggunaan suksinilkolin merupakan kontraindikasi absolut
e. Stabilisasi dengan posisi inline selama tindakan laringoskopi
54. Manakah pernyataan di bawah ini yang tidak benar mengenai
Autonomic Hyperreflexia
a. Sekitar 85% pasien dengan lesi diatas Vertebrae Thoracal 6
menghambat terjadi Autonomic Hyperreflexia
b. Hipotensi dan reflex takikardia merupakan tanda utama Autonomic
Hyperreflexia
c. Dapat terjadi penurunan kesadaran dan kejang
d. Peningkatan tekanan darah dapat menyebabkan perdarahan serebral,
retina atau sub arachnoid
e. Dapat terjadi disritmia jantung
55. Pernyataan berikut merupakan pernyataan yang benar, kecuali....
a. Tidak semua mesin memiliki sensor tekanan suplai oksigen rendah yang
mengaktifkan alarm ketika tekanan gas masuk lebih rendah dari nilai
ambang batas yang diatur.
b. Salah satu fitur keamanan dalam pencegahan terjadinya hipoksia apabila
terjadi kebocoran gas adalah posisi flowmeter oksigen paling jauh
disebelah kanan, diujung gas lain.
c. Flowmeter terkalibrasi untuk gas yang spesifik, sebagaimana laju aliran gas
yang melewati suatu penyempitan bergantung pada viskositas gas tersebut
pada arus laminar rendah (hukum Poiseuille) dan densitasnya pada arus
turbulensi tinggi.
d. Salah satu fitur keamanan pada mesin anestesi adalah dimana knop
oksigen biasanya berulir, lebih besar, dan lebih menonjol dibandingkan
knop gas yang lain.
e. Pada indikator flowmeter yang menggunakan bola, jumlah gas yang kita
berikan jumlahnya sesuai dengan nilai yang sejajar dengan garis tengah
56. Pernyataan yang salah mengenai ketamine adalah …
a. Merupakan agonis reseptor NMDA
b. Mempunyai efek disosiatif
c. Meningkatkan aliran darah cerebral dan cardiac output
d. Tidak mendepresi pusat nafas
e. Bekerjasecarasinergibiladikombinasikandengananestesiinhalasi
57. Seorang laki - laki berusia 28 tahun dengan Berat Badan 50 Kg
dibawa ke IGD setelah mengalami luka tusuk pada daerah dada. Setelah
dilakukan pemasangan chest tube dan ditemukan darah sebanyak 2
liter. Pada pemeriksaan fisik didapatkan Tekanan darah 80/40 mmHg,
Nadi 142 x/menit isi dan tegangan lemah. Berikut yang harus dilakukan
untuk mencegah terjadinya koagulopati sebagai komplikasi lanjutan
pada pasien ini adalah:
a. Mencegah hipotermia
b. Mencegah Hipoperfusi global pada jaringan
c. Pemberian cairan kristaloid 30 ml/KgBB
d. Pemberian support noradrenalin
e. Pemberian support dopamin
58. Keuntungan ‘Laryngeal Mask Airway’ dibandingkan dengan intubasi
trachea :
a. Mengurangi kemungkinan aspirasi.
b. Mengurangi kemungkinan dsitensi lambung.
c. Perlindungan terhadapa jalan nafas lebih baik.
d. Lebih aman pada posisi telungkup.
e. Tidak memerlukan obat pelumpuh otot
59. Urutan yang benar dari sintesa enzimatik catecholamine endogen
dan neurotransmitter:
a. DOPA-dopamine-tyrosine-epinephrine-norepinephrine
b. Dopamine-DOPA- tyrosine-epinephrine-norepinephrine
c. Tyrosine-DOPA-dopamine-norepinephrine-epinephrine
d. Tyrosine-dopamine-DOPA-norepinephrine-epinephrine
e. Tyrosine-DOPA-dopamine-epinephrine-norepinephrine
60. Functional Residual Capacity mempunyai komponen:
a. Expiratory Reserve Volume dan Residual Volume
b. Inspiratory Reserve Volume dan Residual Volume
c. Inspiratory Capacity dan vital Capacity
d. Expiratory Capacity dan Tidal Volume
e. Inspiratory Capacity dan Residual Volume
61. Untuk mengukur tekanan silinder pada mesin anestesi dapat diukur
dengan menggunakan
a. Bourdon pressure gauge
b. Datex-Ohmeda Aestiva
c. Dragger narkomed
d. Regulator inlet silinder
e. Silinder C
62. Salah satu penyebab Peak Inspriratory Pressure ( PIP ) tanpa ada
perubahan plateu pressure adalah (Lysa)
a. Bronkospasme
b. Pulmonary Edema
c. Posisi Trendelenberg
d. Endobrokial intubasi
e. Efusi Pleura
63. Tentang ’Heat and Moisture Exchange’ (HME):
a. Mengurangi ruang mati mekanik
b. Tidak berpengaruh terhadap ventilasi alveolar
c. Berfungsi menggantikan rongga hidung
d. Berfungsi menggantikan bulu hidung
e. Menurunkan resistensi pernafasan
64. Salah satu parameter untuk menilai ‘hepatic reserve’ menurut
Child’s:
a. Bilirubin <2 termasuk kelompok resiko C
b. Serum albumin 3.3 termasuk kelompok resiko B
c. Adanya ascites termasuk kelompok resiko A
d. Penderita koma termasuk kelompok resiko A
e. Nutrisi yang cukup termasuk kelompok resiko C
65. Laki-laki 100 kg, post CABG 4 vessel hari pertama paska bedah.
Parameter pulmoner yang sesuai untuk keberhasilan ekstubasi adalah:
a. Vital capacity 2.5 liter
b. PaCO2 44 mmhg
c. PaO2 145 mmHg (FiO2 0.3)
d. Maximum inspiratory pressure – 38 cmH2O
e. Semua jawaban di atas benar
66. Primipara usia 35 tahun dengan Komorbid cardiomyopathy
idiopathic. waktu yang paling potensial wanita ini mengalami gagal
jantung kongestif akibat peningkatan cardiac output adalah:
a. Pasa saat usia gestasi antara 30 dan 32 minggu
b. Pada persalinan kala 3 saat bayi baru dilahirkan
c. Pada puncak kontrakai uterus persalinan kala 2
d. Selama proses persalinan kala 1
e. Pada waktu usia gestasi aterm yitu usia gestasi 40 minggu
67. Setelah cidera otak dan dirawat di ICU, seorang pria 37 tahun
mengalami poliuria dan pemeriksaan natrium 159 mEq/L. Patologi
apakah yang menyebabkan kondisi pasien tersebut
a. Syndrome of inappropriate anti diuretic hormone
b. Diabetic ketoasidosis
c. Cerebral salt wasting syndrome
d. Central diabetes insipidus
e. Nephrogenic diabetes insipidus
68. Bila dibandingkan dengan anak yang lebih besar, bayi yang baru
lahir meningkatkan ventilasi paru dengan cara bernapas lebih sering
daripada lebih dalam. Hal ini disebabkan :
a. Koordinasi upaya pernapasan dengan cara gerakan mengisap
( sucking )
b. Total respiratory compliance yang tinggi
c. Otot pernapasan yang belum sempurna
d. Kemoreseptor pernapasan yang belum sempurna
e. Asidosis metabolik yang terjadi pada neonatus
69. Pernyataan yang tepat berikut ini mengenai ruang epidural yaitu :
a. Dimulai di foramen magnum
b. Berbentuk cincin
c. Pada regio lumbar, bagian terluas terdapat pada bagian posterior
d. Untuk bedah sesar, diperlukan lebih dari 20 ml 0.5% Bupivacaine
e. Untuk bedah sesar diperlukan blok dari T11 hingga ke S1
70. Pernyataan yang tepat mengenai sistem pernapasan Mapleson A
berikut ini adalah :

a. Merupakan non-rebrething system


b. Membutuhkan fresh gas flow yang lebih tinggi bila dibandingkan
dengan sistem Mapleson pada ventilasi manual
c. Merupakan hasil modifikasi yang dilakukan oleh Magil dari desain
asli Mapleson
d. Membutuhkan fresh gas flow setara dengan dengan besarnya dead
space
e. Memiliki katup ekspirasi yang dekat dengan pasien
71. Pria 70 tahun berat badan 60 kg dengan diagnosis hidronefrosis
dextra akan direncanakan tindakan URS. Dari pemeriksaan ditemukan
kadar serum kreatinin 6 mg, pemeriksaan lain-lain dalam batas normal.
Sebelum dilakukan tindakan anestesi, dokter yang merawat ingin tahu
besarnya creatinine clearance. Berapakah creatinine clearance pada
pasien ini?
a. 19.72
b. 9.72
c. 0.872
d. 72
e. 97.2
72. Pria 45 tahun dengan riwayat kanker testis direncanakan
laparotomy dengan anestesi umum. Pasien mendapat terapi bleomycin
untuk metastasis kanker testis. Apakah pertimbangan pengelolaan
anestesi berkaitan dengan toksisitas bleomycin di paru?

a. perlu pemeriksaan penunjang fungsi paru


b. pengaturan ventilator mengurangi frekuensi napas
c. konsentrasi oksigen gas anestesi kurang dari 30%
d. jangan menggunakan nitros oxide
e. I:E ratio 1:3
 
73. Bayi laki-laki berusia 3 bulan masuk ruang operasi elektif untuk dilakukan
tindakan di daerah leher. Dari pemeriksaan fisis didapatkan frekuensi napas 40
kali/menit, saturasi oksigen 98% dengan udara ruangan, laju nadi 150 kali/menit.
Dilakukan pembiusan dengan intubasi endotrakeal dan pemeliharaan anestesi
halothan. Sesaat setelah dilakukan penyuntikan campuran anestesi lokal dan
adrenalin, tampak laju nadi 220 kali/menit ireguler. Berapakah dosis maksimal
adrenalin yang bisa diberikan pada pasien tersebut?
a. 1mcg/kg
b. 100 mcg/kg
c. 10 mcg/kg
d. 0.01 mcg/kg
e. 0.1mcg/kg
 
74. Seorang anak usia 2 tahun mengalami luka bakar di kedua
kakinya(partial thickness). Untuk memperkirakan luas luka bakar
sebagai pedoman terapi cairan pada luka bakar, maka kedua kaki
dihitung sebesar :  rule of 7
a. Luas luka bakar kedua tungkai 28%
b. Luas luka bakar kedua tungkai 18%
c. Luas luka bakar kedua tungkai 36%
d. Luas luka bakar kedua tungkai 38%
e. Luas luka bakar kedua tungkai 14%
75. Pria usia 45 tahun menderita mastoiditis yang akan dilakukan
mastoidektomi timpanoplasti. Dari anamnesa riwayat penyakit dahulu,
alergi disangkal. Pemeriksaan fisik didapatkan TD 150/90 dengan laju
nadi 78x/menit. Pemeriksaan penunjang didapatkan hasil yang normal.
Pembedahan dilakukan dengan anestesi umum menggunakan N2O.
Berapa waktu minimal N2O dihentikan sebelum pemasangan graft
timpani?

a. 60 menit
b. 10 menit
c. 15 menit
d. 5 menit
e. 45 menit
76. Seorang wanita 66 tahun direncanakan pembedahan AMP, dengan
komorbid Parkinson’s disease. Pasien tersebut mendapatkan terapi
Levodopa, dari anamnesis sering mengalami PONV. Terapi antiemetik
yang sesuai untuk pasien tersebut adalah

a. Prochlorperazine dan metoclopramide


b. Droperidol dan prochlorperazine
c. Metoclopramide dan ondansetron
d. Domperidone dan ondansetron
e. Ondansetron dan prochlorperazine
77. Seorang wanita 38 tahun dengan riwayat infeksi saluran atas dibawa ke
UGD dengan keluhan kelemahan otot kaki yang cepat menjalar ke atas
disertai parestesi dan arefleksia, namun fungsi kencing tidak terganggu. Pada
pemeriksaan didapatkan kelumpuhan flaccid dan neuropati tungkai bawah.
Pemeriksaan cairan serebrospinal : hitung sel normal tapi protein meningkat.
Pernyataan yang berkaitan dengan diagnosis penyakit ini adalah :
a. Patogenesis penyakit melalui mekanisme autoimun akut di saraf perifer
b. Terjadi obstruksi cairan serebrospinal keluar dari ventrikel 4
c. Tergolong penyakit neurodegeneratif dari upper dan lower motor neuron
dan ada faktor keturunan
d. Patologi anatomi kelainannya di spinal cord, sering pada wanita usia 20-40
tahun
e. Prognosis penyakit ini jelek karena jarang pulih seperti semula
78. Anak usia 8 tahun, dengan berat badan 25 kg, akan direncanakan
pembedahan untuk reduksi dan fiksasi fraktur humerus kanan.
Pemeriksaan fisik, nadi 96x/menit, napas 20x/menit, lain lain dalam
batas normal. Rencana anestesi umum dengan intubasi trakea.
Berapakah perkiraan diameter, dalam dan panjang masuk pipa
endotrakea di level bibir?
a. ID 5, panjang masuk 10 cm
b. ID 5, panjang masuk 12 cm
c. ID 6, panjang masuk 12 cm
d. ID 5, panjang masuk 18 cm
e. ID 6, panjang masuk 18 cm
79. Pria 63 tahun mengalami penyulit fistel bronchopleural setelah
pneumonectomy. Pasien diberikan ventilasi mekanik ICU dan sulit
mendapatkan tidal volume yang cukup karena kebocoran melalui fistel.
Tindakan yang efektif untuk mencukupi ventilasi pada saat dilakukan
pembedahan ulang pasien tersebut adalah:
a. Menurunkan frekuensi napas dari ventilator
b. Menaikkan PEEP di atas 7 cm H2O
c. Pemasangan double lumen tube
d. Menurunkan tekanan inflasi dari ventilator
e. Meningkatkan flow rate sebesar kebocoran
80. Seorang laki-laki berusia 24 tahun diantar ke IGD ikarenakan
mengalami trauma pada ekstremitas atas setelah kecelakaan tunggal. 1
jam sebelumnya pasien dengan riwayat minum minuman keras. Pada
primary survey, airway clear, breathing pernafasan reguler, RR 24x per
menit, SpO2 99% dengan udara bebas, circulation TD 140/90 mmHg,
Nadi 120x per menit, Disabilitas respond to pain. Setelah dilakukan
evaluasi pre operasi, pasien disetujui untuk dianestesi untuk dilakukan
debridement. Efek sinergistik dari pemberian benzodiazepine
kemungkinan pada pasien ini adalah
a. Anestesi Inhalasi
b. Opioid
c. a2 agonists
d. Alkohol
e. Obat anestesi intravena lainnya
81. Seorang laki-laki, berusia 45 tahun, membutuhkan ventilasi mekanik
post operasi laparotomi ileus obstruktif. Sedasi yang teapot diberikan
adalah
a. Midazolam, loading dose 0,5-4 mg IV, maintenance 1-7 mg IV per
jam
b. Diazepam 0,3-0,5 mg/kgBB IV
c. Lorazepam 0,05 mg/kgBB IV
d. Oxycodone 5 mg IV tiap 6 jam
e. Oxycodone 0,01 mg/kgBB IV
82. Alimentasi terhadap saluran cerna lebih diutamakan dibanding
pemberian via intravena atau nutrisi parenteral disebabkan oleh hal-hal
berikut ini, kecuali:
a. Mengurangi terjadinya sepsis karena kateter
b. Mempertahankan integritas saluran cerna
c. Mengurangi translokasi bakteri dari saluran cerna
d. Mempertahankan aktivitas absorpsi dari usus halus
e. Biaya yang diperlukan lebih mahal
83. Manakah di antara pilihan cairan kristaloid di bawah ini yang
memiliki kandungan Natrium paling rendah?
a. Ringer Laktat
b. NaCl 0,9%
c. Dextrose 5% dalam RL
d. Dextrose 5% dalam NaCl 0,9%
e. Dextrose 5% dalam NaCl 0,45%
84. Efek samping yang dapat diakibatkan pemberian nutrisi parenteral
total adalah sebagai berikut, kecuali:
a. Hiperkarbia
b. Disfungsi renal
c. Starvasi
d. Hiperglikemia
e. Overload cairan
 
85. Yang manakah di bawah ini yang bukan merupakan fungsi dari
hepatosit?
a. Absorbsi nutrient dari darah vena porta
b. Penyimpanan dan pelepasan karbohidrat, protein, dan lipid
c. Ekskresi garam empedu
d. Sintesis plasma protein, glukosa, kolesterol, dan osteosit
e. Metabolisme bahan endogen dan eksogen
86. Tekanan vena porta normal adalah rata-rata sekitar :
a. 7-10 mmHg
b. 13-16 mmHg
c. 19-22 mmHg
d. 25-28 mmHg
e. 31-34 mmHg
87. Kontra indikasi memasang monitor tekanan darah arteri non
invasive adalah:
a. Tekanan darah tinggi stadium II
b. Pasien dengan kondisi syok
c. Pasien obesitas
d. Pasien dengan dialysis shunts pada antebrachii
e. Pasien dengan penggunaan obat vasopresor
88. Pernyataan yang benar dibawah ini:
a. Sistem saraf simpatis berasal dari spinal cord abdominal (T1-L3)
b. Sistem saraf parasimpatis berasal dari spinal cord craniosacral
c. Adrenaline adalah neurotransmitter yang paling berperan pada
aktivitas adrenergic system saraf simpatis
d. A dan B benar
e. A, B, dan C benar
89. Pernyataan di bawah ini yang tepat mengenai Norephineprine dan
Epinephrine:
a. Hasil akhir metabolism norephineprine dan epinephrine adalah
Vanillyl Mandelic Acid (VMA)
b. Metabolisme epinephrine oleh monoamine oxidase (MAO) di liver
akan menghasilkan 3,4 dihidroxymandelic Acid
c. Metabolisme norepinephrine oleh Catechol-O-Methyltransferase
(COMT) di ujung saraf akan menghasilkan normetanephrine
d. Norephineprine dan epinephrine dimetabolisme oleh Mono Amine
Oxidase (MAO) dan Catechol-O-Methyltransferase di liver, ujung
saraf dan paru-paru
e. Semua benar
90. Clonidine:
a. Merupakan α2 agonist dengan efek kronotropik negative
b. Tersedia dalam bentuk sediaan, transdermal, parenteral
c. Mengurangi MAC dan memberikan efek sedasi, anxiolisis
d. A dan C benar
e. A, B dan C benar
91. Pernyataan di bawah ini yang tepat:
a. Ephedrine dan epinephrine meningkatkan denyut jantung
b. Norepineprine dan phenylephrine menurunkan denyut jantung
c. Dopamine lebih kuat meningkatkan denyut jantung daripada
dobutamine
d. A, B, C benar
e. A, B, C salah
92. Pernyataan di bawah ini yang tepat :
a. Epinephrine adalah direct agonis acting pada α1 α2 β1 β2
b. Norepineprine adalah direct agonis acting pada α1
c. Norepineprine tidak bekerja pada reseptor β2
d. Semua benar
e. Semua salah

 
93. Pada pasien dengan kelainan fungsi hati akan terjadi perubahan
farmakokinetik berupa :
a. Peningkatan plasma protein binding
b. Penurunan plasma free drug
c. Peningkatan volume distribusi
d. Peningkatan klirens obat dari hati
e. Tidak direkomendasikan penggunaan atrakurium/cisatrakurium
94. Kondisi berikut yang menyebabkan kelainan perdarahan adalah
a. Peningkatan tromboxane
b. Penurunan prostacycline
c. Peningkatan tromboxane dan penurunan prostacyclin
d. Penurunan tromboxane
e. Penghambatan prostacyclin
95. Agen anestesi inhalasi yang paling unik memiliki sifat mild beta
adrenergic agonist ialah
a. Nitrous Oxide
b. Halothane
c. Sevoflurane
d. Desflurane
e. Isoflurane
96. Kecepatan uptake suatu zat anestesi inhalasi di paru tidak
dipengaruhi oleh
a. Blood:gas coefficient partition
b. Solubilitas anestesik di jaringan tubuh
c. Ventilasi alveolar
d. Cardiac output
e. Arterial to venous partial pressure
97. Agen anestesi inhalasi yang menyebabkan peningkatan Cerebral
Metabolik Rate ialah
a. Nitrous Oxide
b. Halothane
c. Sevoflurane
d. Desflurane
e. Isoflurane
98. Yang benar mengenai Koefisien partisi darah/gas obat anestesi ialah
a. Halothan lebih kecil dibanding isoflurane
b. N2O lebih besar dibanding sevoflurane
c. Sevoflurane lebih kecil dibanding desflurane
d. Desflurane lebih besar dibanding N2O
e. Isoflurane leih besar dibanding sevoflurane
99. Gangguan penglihatan akan akut pasca operasi yang paling sering
menyebabkan kebutaan adalah
a. Kebutraan kortikal
b. Iskemik optik Neuropathy
c. Oklusi Arteri Retinal
d. Obstruksi Vena ophtalmik
e. Kearns – sayer Sindroma
100. Riwayat penggunaan obat antiepilepsi terhadap pengaruh obat-obat anestesi
perioperatif adalah:
a. Obat Antiepilepsi mengurangi potensi obat-obat anestesi
b. Obat Antianestesi hanya berpengaruh terhadap farmakokinetik obat-obat
Anestesi
c. Obat Antiepilepsi terutama Fenitoin dan Carbamazepin akan memperpendek
durasi obat pelumpuh otot non-depolarisasi
d. Obat Antiepilepsi terutama Fenitoin dan Carbamazepin akan memperpanjang
durasi obat pelumpuh otot non-depolarisasi
e. Obat Antiepilepsi tidak mempengaruhi durasi obat pelumpuh otot non-
depolarisasi

Anda mungkin juga menyukai