Anda di halaman 1dari 9

Akar masalah dari suatu output dapat ditemukan dalam dimensi D sebagai proses

dan dimensi C dan E sebagai input, sesuai dengan model kerangka penilaian
Output Proses Input
Kualitas Capaian Pembelajaran Kualitas Proses Belajar Kualitas Sumber Daya Manusia
siswa Siswa dan Sekolah

Dimensi A Dimensi C

Mutu dan Kompetensi dan


relevansi hasil WHY kinerja GTK
belajar murid
Dimensi D
W
WHY Mutu dan H
relevansi Y
pembelajaran
Dimensi B WH Dimensi E
Y Pengelolaan
Pemerataan sekolah yang
pendidikan yang partisipatif,
bermutu transparan, dan
akuntabel

1
Lembar kerja 1a:
Memilah indikator yang sudah baik dan indikator yang belum baik
No Dimensi Hal yang sudah baik Hal yang belum baik

Diisi dengan indikator kasus SMK Diisi dengan indikator kasus SMK
Indikator dengan nilai baik Indikator dengan nilai sedang dan kurang

1 A.2 Kemampuan Numerasi A.1 Kemampuan literasi


• A.2.2 Aljabar • A.1.1 Kemampuan memahami bacaan
• A.2.3 Geometri informasional (non fiksi)
• A.3 Karakter
A.2 Kemampuan Numerasi
Dimensi A (output) • A.2.4 Data & ketidakpastian
Mutu dan relevansi hasil belajar murid
A.3 Karakter
• A.3.1 Beriman, Bertakwa Kepada
Tuhan yang Maha Esa, dan Berakhlak
Mulia

2 B.1 Kesenjangan literasi B.2 Kesenjangan numerasi


• B.2.1 Kesenjangan antar kelompok
B.3 Kesenjangan indeks karakter gender
Dimensi B (output) • B.3.3 Kesenjangan antar wilayah • B.2.3 Kesenjangan antar wilayah
Pemerataan pendidikan yang bermutu
B.3 Kesenjangan indeks karakter
• B.3 Kesenjangan indeks karakter

2
Lembar kerja 1a:
Memilah indikator yang sudah baik dan indikator yang belum baik
No Dimensi Hal yang sudah baik Hal yang belum baik

Diisi dengan indikator kasus SMK Diisi dengan indikator kasus SMK
Indikator dengan nilai baik Indikator dengan nilai sedang dan kurang

3 C.2 Proporsi GTK penggerak C.2 Proporsi GTK penggerak


• C.2.2 Proporsi KS/wakil KS penggerak • C.2.1 Proporsi guru penggerak
• C.2.4 Proporsi pejabat dinas pendidikan
berstatus penggerak C.3 Pengalaman pelatihan guru
Dimensi C (input) • C.3.2 Pedagogi
Kompetensi dan kinerja GTK
C.4 Kualitas GTK penggerak
• C.4.2 Jumlah pelatihan yang difasilitasi per
guru penggerak

4 D.2 Indeks refleksi dan perbaikan D.1 Indeks kualitas pembelajaran


pembelajaran oleh guru • D.1.1 Manajemen kelas (skor rata-rata)
Dimensi D (proses) • D.2.2 Refleksi atas praktik mengajar • D.1.2 Dukungan afektif
Mutu dan relevansi pembelajaran • D.2.3 Penerapan praktik inovatif
D.4 Iklim Keamanan Sekolah

5 E.1 Partisipasi warga sekolah E.1 Partisipasi warga sekolah


• E.1.2 Partisipasi murid
Dimensi E (input) E.2 Pemanfaatan sumber daya sekolah
Pengelolaan sekolah yang partisipatif, • E.2.1 Proporsi pembelanjaan peningkatan
transparan, dan akuntabel mutu guru dan tenaga kependidikan

3
Lembar Kerja 1b: Penentuan Isu Layanan yang ingin Dikuatkan

Berdasarkan hasil evaluasi diri dengan menggunakan Profil Pendidikan, tetapkan isu layanan yang ingin dianalisis lebih
lanjut dan disusun rencana peningkatan kualitas layanannya. Disarankan maksimal 5 isu saja yang akan dikuatkan di tahun
ini agar upaya peningkatan layanan lebih fokus.

Utamakan 5 isu prioritas apabila hasil evaluasi diri dalam aspek tersebut menunjukkan hasil yang belum baik. Mengingat
ragamnya karakteristik dan kondisi SMK, SMK dapat menambahkan isu lain terkait layanan yang ingin dikuatkan.

No Isu Layanan yang ingin Dikuatkan Menu Isu prioritas SMK


1 A.3.1 Beriman, Bertakwa Kepada Tuhan yang Maha Esa, dan Berakhlak 1. A.3.1 Beriman, Bertakwa Kepada Tuhan
Mulia
yang Maha Esa, dan Berakhlak Mulia
2 B.2.1 Kesenjangan antar kelompok gender
2. D.1.2 Dukungan afektif
3 B.3 Kesenjangan indeks karakter
3. B.3 Kesenjangan indeks karakter
4 D.1.2 Dukungan afektif 4. E.2 Pemanfaatan sumber daya sekolah
5 E.2 Pemanfaatan sumber daya sekolah 5. B.2.1 Kesenjangan antar kelompok gender

4
Lembar Kerja 2: Identifikasi akar masalah

Level Permasalahan Akar Permasalahan

Output • Beriman, Bertakwa Kepada Tuhan yang - Dukungan afektif masih kurang
Maha Esa, dan Berakhlak Mulia masih - Indeks kualitas pembelajaran masih rendah
rendah
- Manajemen kelas (skor rata-rata) masih rendah
• Kesenjangan indeks karakter masih tinggi
- Indeks kualitas pembelajaran masih rendah
• Kesenjangan antar kelompok gender masih
tinggi

Proses • Dukungan afektif masih kurang • Pemanfaatan sumber daya sekolah belum
• Indeks kualitas pembelajaran masih rendah optimal
• Manajemen kelas (skor rata-rata) masih • Pedagogi masih rendah
rendah • Jumlah pelatihan yang difasilitasi per guru
• Indeks kualitas pembelajaran masih rendah penggerak masih sedikit

Input • Pemanfaatan sumber daya sekolah belum


optimal
• Pedagogi masih rendah
• Jumlah pelatihan yang difasilitasi per guru
penggerak masih sedikit

5
Lembar Kerja 3: Menentukan alternatif solusi dan memutuskan solusi yang dipilih
No Masalah Akar Permasalahan Alternatif Solusi Solusi Terpilih

1 Kesenjangan Dukungan afektif 1. Pengembangan pendidikan Pengembangan pendidikan


indeks karakter karakter/penumbuhan budi karakter/penumbuhan budi
pekerti, dan kegiatan program pekerti, dan kegiatan program
pelibatan keluarga di sekolah pelibatan keluarga di sekolah
2. IHT implementasi pendidikan
karakter

Indeks kualitas pembelajaran 1. Workshop Peningkatan Workshop peningkatan


kompetensi evaluasi kompetensi guru tentang
pembelajaran metode/strategi pembelajaran
2. Pelaksanaan pemantauan semua mapel
pembelajaran semua
mapel/guru di sekolah
3. Workshop peningkatan
kompetensi guru tentang
metode/strtategi
pembelajaran semua mapel

6
Lembar Kerja 4: Menetapkan target dari indikator yang diintervensi
Isu: Indeks kualitas pembelajaran

Tujuan Indikator Keberhasilan

Meningkatnya hasil belajar Nilai hasil belajar siswa


siswa yang meliputi sikap naik menjadi 1.9
Dampak pengetahuan dan Jangka Panjang
keterampilan

Meningkatnya kualitas 100% pembelajaran


Hasil pembelajaran berkualitas Jangka Menengah

Meningkatnya kemampuan 100 % guru mampu


guru mengelola mengelola pembelajaran
pembelajaran secara secara efektif
Keluaran Jangka pendek
efektif

7
Lembar Kerja 5: Menyusun rencana kegiatan dan anggaran
Sub Kegiatan Aktivitas PIC Waktu Mulai Waktu Selesai Sumber Daya

Workshop Analisis kebutuhan guru 22 – 06 - 2022 24 – 06 - 2022 BOS, ATK,


peningkatan Kepala Sekolah wakasek
kompetensi guru
tentang
metode/strategi Menyusun struktur program dan 27 – 06 -2022 27 – 06 -2022 BOS, ATK
pembelajaran jadwal kegiatan Wakasek
semua mapel

Mengundang pemateri workshop Kepala Sekolah 28 – 06 -2022 30 – 06 -2022 BOS, ATK

Pelaksanaan workshop 04 – 07 - 2022 08 – 07 - 2022 BOS, ATK,


Wakasek Multimedia

Monitoring dan evaluasi 01 – 08 - 2022 05 – 08 - 2022 BOS, ATK


Kepala Sekolah

Rencana Tindak Lanjut Kepala Sekolah 08 – 08 - 2022 10 – 08 - 2022 BOS, ATK

8
Berikut format Rencana Kerja Tahunan yang perlu disusun oleh Satuan
Pendidikan sebagai dasar kegiatan monitoring dan evaluasi
RKT merupakan rencana jangka pendek (tahunan) satuan pendidikan yang merupakan isi dari lembar kerja 1 sampai dengan 5.
Satuan pendidikan dapat menyusun Rencana Kerja Jangka Menengah dengan menambah target selama 4 tahun kedepan.
LK 1 LK2 LK3 LK4

Isu Layanan Capaian Akar Masalah Solusi Sub Kegiatan Target

Indeks kualitas 1.33 Indeks kualitas Workshop peningkatan Workshop peningkatan 1.80
pembelajaran pembelajaran masih kompetensi guru tentang kompetensi guru tentang
rendah metode/strategi metode/strategi
pembelajaran semua mapel pembelajaran semua mapel

LK3 LK 5

Waktu Waktu
Sub Kegiatan Kegiatan PIC Mulai Selesai Sumber Daya

Workshop peningkatan • Analisis kebutuhan guru Kepsek •22-06-2022 •24-06-2022 • BOS, ATK,
kompetensi guru tentang • Menyusun struktur program dan jadwal dan •27-06-2022 •27-06-2022 Wakasek
metode/strategi pembelajaran kegiatan Wakasek •28-06-2022 •30-06-2022 • BOS, ATK
semua mapel • Mengundang pemateri workshop •04-07-2022 •08-07-2022 • BOS, ATK
•01-08-2022 •05-08-2022 • BOS, ATK,
• Pelaksanaan workshop •08-08-2022 •10-08-2022 Multimedia
• Monitoring dan evaluasi • BOS, ATK
• Rencana Tindak Lanjut • BOS, ATK

Anda mungkin juga menyukai