Anda di halaman 1dari 11

KONTRIBUSI WANITA PENGRAJIN MIE RAJANG TERHADAP PENDAPATAN KELUARGA

(Studi kasus: Di Desa Pegajahan Kecamatan Pegajahan Kabupaten


Serdang Bedagai)

PROPOSAL
OLEH:
Muhammad ShobirinRambe
168220007

Dr. Ir. Syahbudin Hasibuan M.Si Rahma Sari Siregar, SP.,M.Si


Pembimbing I Pembimbing II

Siti Sabrina Salqaura,SP, M.Sc


Sekertaris
Latar Belakang
Menurut UU No.3 Tahun 2014, industri adalah seluruh bentuk kegiatan
ekonomi yang mengolah bahan baku dan memanfaatkan sumber daya lain
sehingga menghasilkan barang yang mempunyai nilai tambah atau manfaat lebih
tinggi. industri kecil seperti industri rumah tangga adalah suatu bentuk
perekonomian rakyat di Indonesia Sektor industri memberikan kontribusi yang
sangat penting terhadap penyerapan tenaga kerja
Peningkatan nilai ekonomis ubi kayu dapat dilakukan dengan mengolah ubi
kayu tersebut menjadi berbagai macam olahan ubi kayu. Pengolahan ubi kayu
menjadi mie rajang untuk meningkatkan keawetan ubi kayu yang mudah
mengalami penurunan kualitas
Ubi kayu tidak hanya berperan sebagai penyangga pangan tetapi juga sebagai
sumber pendapatan rumah tangga petani. Besarnya permintaan pasar akan ubi
kayu juga dapat dilihat dari pertumbuhan dan perkembangan perusahaan industri
pengolahan yang mengolah ubi kayu menjadi berbagai jenis produk makanan, dan
bahan makanan stengah jadi seperti cemilan , tepung tapioca ataupun pakan
ternak.
Provinsi Sumatera Utara merupakan salah satu produsen ubi kayu di
Indonesia. Rata-rata produktivitas ubi kayu di provinsi ini mencapai 40 ton per
tahun (BPS, 2020).
Tabel 1. Luas Panen, Produksi, Rata-Rata Produktivitas Ubi Kayu di Provinsi Sumatera
Utara Tahun 2016-2019
Rata-Rata Produkivitas
Tahun Luas Panen (Ha) Produksi (Ton) (Ton/Ha)

2016 34.852 1.228.138 35,2


2017 28.948 980.879 33,9
2018 22.945 848.966 37,0
2019 31.514 1.279.374 40,6

Sumber: Badan Pusat Statistik dalam Angka 2020


Tabel 2. Luas Panen, Produksi, Rata-Rata Produktivitas Ubi Kayu di Provinsi Sumatera
Utara Tahun 2018-2019
Luas Panen Produksi Produktivitas
( Ha ) (Ton) (Ton/Ha)
No Kabupaten/Kota  
2018 2019 2018 2019 2018 2019

1.   Serdang Bedagai 16.904 16.896 802.208 685.100 47,46 40,64

2 Simalungun 6.417 4675 213.319 155.456 33,24 33,25

3 Deli Serdang 2548 2921 81.026 92.333 31,80 31,59

4 Nias Selatan 668 820 22.943,3 27.818 34,35 33,92

5 Batu Bara 646 409 23.247,0 14.446 35,99 35,36

6 Asa ha n 459 475 15.186,8 14.315 33,09 30,17

7 Langkat 432 417 11.227,4 10.403 25,99 24,95

  Total 28.074 26.613 1.169.158 999.871 241.92 230

Sumber: Badan Pusat Statistik dalam Angka 2020


TABEL 3. DAFTAR KECAMATAN YANG MEMILIKI INDUSTRI KECIL OLAHAN UBI
KAYU DI KABUPATEN SERDANG BEDAGAI TAHUN 2018-2020
Kecamatan Produksi (Ton)

2017 2018 2019


Sei Rampah 17.284 78.659 95.579
Pegajahan 17.333 51.336 57.800
Dolok Masihul 28.658 34.519 53.756
Tebing Tinggi 11.180 7.889 10.881
Sipispis 16.039 9.925 9.831
Tebing Syahbandar 16.037 30.602 6.563
Serbajadi 8.519 5.170 1.707
Jumlah 115.050 218.100 236.117
Sumber: Disperindag Kabupaten Serdang Bedagai 2020

Tabel 4. Rekapitulasi Industri Kecil Menengah Serdang Bedagai


No. Nama Sentra Jumlah Unit Usaha Tenaga Kerja
1. Bordir 763 1250
2. Opak 220 90
3. Batu Bata 215 798
4. Keripik Ubi 122 135
5. Dodol 120 85
6. Anyaman Purun 107 250
7. Tikar Pandan 100 225
8. Tempe 100 150
9. Tahu 100 145
10. Atap Nipah 50 145
TABEL 5. JUMLAH INDUSRI OLAHAN UBI KAYU KECAMATAN
PEGAJAHAN
No. Desa/Kelurahan Industri Ubi Kayu Tenaga Kerja
1. Tanjung Putus - -
2. Senah 6 15
3. Pondok Tengah 2 5
4. Suka Sari 9 30
5. Bingkat 4 11
6. Pegajahan 10 35
7. Melati Kebun - -
8. Petualaran Hulu - -
9. Petualaran Hilir 4 13
10. Lestari Dadi - -
11. Bengabing - -
12. Jati Mulyo - -
13. Karang Anyar - -
Jumlah 35 109
Sumber: Kantor Desa/Kelurahan Kecamatan Pegajahan 2021
PENJEMURAN MIE RAJANG Pengemasan Mie Rajang
Rumusan Masalah
O Bagaimana KONTRIBUSI WANITA PENGRAJIN MIE
RAJANG TERHADAP PENDAPATAN KELUARGA
(Studi kasus: Di Desa Pegajahan Kecamatan Pegajahan
Kabupaten Serdang Bedagai) ?

Tujuan Penelitian
O Adapun tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui
bagaimana Kontribusi Wanita Pengrajin Mie Rajang
Terhadap Pendapatan keluarga (Studi kasus: Di Desa
Pegajahan Kecamatan Pegajahan Kabupaten Serdang
Bedagai)
.
Metode analisis Data
Analisis Deskriptif

1. Perhitungan Pendapatan kotor


I=TR-TC Perhitungan untuk melihat
Keterangan:
I = Income (Pendapatan Ibu Rumah Tangga)
besar kontribusi
TR = Total Revenue (Penerimaan Total)
TC = Total Cost (Biaya Total) Kontribusi=
2. Untuk menetukan nilai total revenue (TR),
menggunakan rumusan: Kriteria :
TR=P x Q
Keterangan: -Jika kontribusi < 50%, maka ibu
TR =Penerimaan Total
P =Harga
rumah tangga sebagai pekerja
Q =Kuantitas mie rajang pengrajin mie rajang memberikan
3. Total biaya di hitung dengan menggunakan rumusan : kotribusi kecil terhadap pendapatan
TC = FC + VC
keluarga
Keterangan:
TC =Total Cost (Total biaya ) -Jika kontribusi = 50%, maka ibu
FC = Fixed Cost (Biaya tetap ) rumah tangga sebagai pengrajin mie
VC = Variabel Cost (Biaya variabel ) rajang memberikan kotribusi sedang
4. Pendapatan di hitung dengan menggunakan rumusan :
PDK = PDistri + PDsuami
terhadap pendapatan keluarga.
Dimana : -Jika kontribusi > 50%, maka ibu
PDK = Jumlah Pendapatan Keluarga (Rp/Bulan) rumah tangga sebagai pengrajin mie
PDistri = Jumlah Pendapatan Istri (Rp/Bulan)
PDsuami = Jumlah Pendapatan Suami (Rp/Bulan)
rajang memberikan kotribusi besar
terhadap pendapatan keluarga.
KERANGKA PEMIKIRAN

Wanita Pengrajin Mie Rajang

Kontribusi

Pendaptan Keluarga METODE PENELITIAN


 Lokasi Dan Waktu Penelitian
 Penelitian ini dilakukan secara purposive (sengaja) di di Desa

Pendaptan Istri Pegajahan Kecamatan Pegajahan Kabupaten Serdang Bedagai


Provinsi Sumatera Utara. Lokasi ini dipilih secara sengaja
 Metode Pengambilan Sampel

Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan


teknik sampel jenuh, yaitu pengambilan sampel dengan cara
mengambil seluruh jumlah anggota pengrajin mie rajang.
 Metode Pengambilan Data

1. Data Primer
a. Kuesioner
b. Wawancara
 2. Data Sekunder
DEFENISI OPERASIONAL VARIABEL
 Wanita pengrajin mie rajang rata-rata ibu rumah tangga yang berstatus
sebagai pengrajiin sekaligus pemilik usaha olahan ubi kayu menjadi keripik
mie rajang
 Kontribusi adalah besarnya sumbangan ibu rumah tangga sebagai
pekerja pada usaha kerupuk ikan untuk melakukan peran ganda
terhadap total pendapatan keluarga
 Mie rajang adalah keripik yang terbuat dari hasil olahan ubi kayu yang
seluruh proses pembuatannya dilakukan dengan cara manual. Keripik mie
rajang merupakan makanan dari bahan dasar ubi kayu yang di olah dan di
bentuk seperti mie pada umumnya, tetap tekstur mie rajang tidak lembut
melainkan kering.
 Kontribusi adalah besarnya sumbangan pendapatan ibu rumah tangga
sebagai pengrajin sekaligus pemilik usaha mie rajang terhadap total
pendapatan keluarga
 Pendapatan keluarga merupakan segala pendapatan yang diperoleh dari
seluruh anggota keluarga yang bekerja dalam suatu keluarga yang diukur
dalam satuan Rupiah.
 Pendapatan istri merupakan pendapatan yang di peroleh istri dari penjualan
mie rajang yang berpengaruh dengan adanya kenaikan pendapatan keluarga.
THANKYOU

Anda mungkin juga menyukai