Limbah non-klinik Limbah ini meliputi kertas-kertas pembungkus atau kantong dan
plastik yang tidak berkontak dengan cairan badan. Meskipun tidak menimbulkan
resiko sakit, limbah tersebut cukup merepotkan karena memerlukan tempat yang
besar untuk mengangkut dan membuangnya. Agar sistem kondifikasi dilaksanakan
dengan baik, tempat limbah diseluruh rumah sakit harus memiliki warna yang sesuai,
sehingga limbah dapat dipisahpisahkan ditempat sumbernya.
Pengaruh Limbah Rumah Sakit Terhadap Lingkungan dan Kesehatan
Pengaruh limbah rumah sakit dapat menimbulkan berbagai masalah terhadap kualitas
lingkungan dan kesehatan, antara lain:
1. Gangguan kenyamanan dan estetika Gangguan ini berupa warna yang berasal
dari sedimen, larutan, bau phenol, eutrofikasi dan rasa dari bahan kimia organik.
2. Kerusakan bangunan Kerusakan ini disebabkan oleh garam-garam yang terlarut
(korosif, karat), air yang berlumpur dan sebagainya yang dapat menurunkan
kualitas bangunan di sekitar rumah sakit.
3. Gangguan terhadap keberadaan tanaman dan binatang Gangguan ini dapat
disebabkan oleh virus, senyawa nitrat, bahan kimia, pestisida, logam nutrien
tertentu dan fosfor.
4. Gangguan terhadap kesehatan manusia Berbagai jenis bakteri,
virus, senyawa- senyawa kimia, pestisida, serta logam seperti Hg,
Pb, dan Cd yang berasal dari bagian kedokteran gigi dapat menjadi
penyebab timbulnya penyakit pada manusia.
1. Minimalisir Limbah
2. Memilah Limbah
3. Tempat penampungan sementara Limbah
4. Transportasi Limbah
5. Pengumpulan Limbah 6. Pemusnahan Limbah
TERIMAKASIH