Anda di halaman 1dari 18

AMDAL RUMAH SAKIT

BY : Dr. Linda Handayuni, SKM, M.Si


Rumah Sakit ?????

• RUMAH SAKIT adalah sebuah institusi


perawatan kesehatan profesional yang
pelayanannya disediakan oleh dokter,
perawat, dan tenaga ahli kesehatan lainnya
AMDAL RUMAH SAKIT
Rumah sakit yang terkena wajib amdal adalah :
Rumah Sakit dengan kapasitas lebih dari 400 tempat
tidur
Rumah sakit kelas A
Rumah sakit yang setara dengan kelas A atau kelas 1
Rumah sakit dengan peiayanan spesialisasi
lengkap/menyeluruh
Karakteristik RUMAH SAKIT yang baik ?????

1. Memiliki Status Akreditasi


2. Memiliki Tempat Pengolahan Limbah
3. Memiliki Sistem Drainase yang baik
4. Memiliki Peralatan Kesehatan dan fasilitas yang bagus dan lengkap
5. Memberikan Pelayanan kesehatan yang cepat dan tanpa memandang status
sosial
6. Tersedianya lahan parkir yang luas dan teratur
7. Terjaga Kebersihannya
8. Memiliki ruang hijau terbuka
Dampak Rumah Sakit
Dampak Saat Pembangunan
Dampak Positif
Adanya Lapangan Pekerjaan Bagi Pengangguran
Dampak Negatif
• Suara bising oleh alat/pekerja
• debu yang dihasilkan pada proses pembangunan
• jalan kotor dan macet karena mobil pengangkut material
• Penyempitan lahan pemukiman di sekitar daerah Rumah Sakit
• Terjadinya Pencemaran Udara Karena Pembangunan yang berkelanjutan
Dampak Saat Pengoperasian Rumah Sakit

DAMPAK POSITIF DAMPAK NEGATIF

• Masyarakat Memiliki Sebuah Pelayanan • Rumah Sakit Menghasilkan Limbah dalam


Kesehatan Terbukanya Lapangan Pekerjaan jumlah yang Besar yang di antaranya
Baru berbahaya bagi kesehatan Contoh : Virus,
dan  Kuman
• Tersedianya Smooking Area
• Tersedianya Tempat Pembuangan Sampah
Organik Dan Non-Organik
Upaya Penanggulangan Dampak Rumah Sakit

Setiap Rumah Sakit harus Mempunyai IPAL ( Instalasi


Pengolahan Air Limbah ) yang telah ada dan agar di kelola
dengan baik
 Setiap Rumah Sakit seyogyanya Mempunyai sistem
drainase yang memenuhi syarat atau yang baik agar
limbah yang di buang tersebut tidak dapat mencemari
lingkungan
PENGERTIAN LIMBAH RUMAH SAKIT

1. Limbah rumah sakit adalah semua limbah yang dihasilkan oleh


kegiatan rumah sakit dan kegiatan penunjang lainnya yang terdiri dari
limbah medis dan non-medis.
2. Limbah rumah sakit termasuk ke dalam limbah B3.
3. Limbah rumah sakit bisa mengandung bermacam-macam
mikroorganisme bergantung pada jenis rumah sakit. Karakteristik
utama limbah rumah sakit adalah adanya limbah medis, limbah non-
medis, limbah domestik, dan limbah radioaktif.
Macam-macam Limbah Rumah Sakit
Berdasarkan GARIS BESAR
 Limbah cair Limbah cair Rumah Sakit adalah semua
limbah cair yang berasal dari ruangan-ruangan atau
unit di Rumah Sakit yang kemungkinan mengandung
mikro organisme, bahan kimia beracun dan radio
aktif.
 Limbah padat Limbah padat terdiri atas sampah
mudah membusuk, sampah mudah terbakar, dan
lain-lain.
 Limbah klinis Limbah klinis adalah limbah yang
berasal dari pelayanan medis, perawatan gizi,
"Veteranary", Farmasi atau sejenis serta limbah yang
dihasilkan di Rumah Sakit pada saat dilakukan
perawatan/pengobatan atau penelitian.
Berdasarkan GARIS UMUM
Limbah umum (general waste), yaitu bahan-bahan seperti kertas-
kertas yang tidak terpakai lagi. Limbah ini umumnya kurang
berbahaya dan tidak membutuhkan penanganan khusus.
Limbah menular (Infectious waste), Yaitu bahan-bahan yang
mengandung konsentrasi atau jumlah kuman patogen yang cukup
berpotensi menyebabkan penyakit jika terpapar, misalnya tissu,lap
pembersih, bahan atau peralatan yang kontak langsung dengan
pasien yang terkena infeksi
 Limbah patologi (Pathological waste), yaitu jaringan, organ,
bagian tubuh, darah, dan cairan tubuh. Limbah ini juga dianggap
beresiko tinggi dan sebaiknya diotoklaf sebelum keluar dari unit
patologi. Limbah tersebut harus diberi label biohazard.

Limbah farmasi (Pharmaceutical waste), seperti obat dan


bahan-bahan kimia yang tidak dapat digunakan dalam waktu
lama, expired, atau terkontaminasi.

Limbah genotoksik (Genotoxic waste), seperti obat kemoterapi


yang mengandung senyawa-senyawa yang dapat menyebabkan
mutasi, teratogenik, dan kanker.
Limbah radioaktif Walaupun limbah ini tidak menimbulkan
persoalan Pengendalian infeksi di rumah sakit, pembuangannya
secara aman perlu di atur dengan baik

Limbah kimia Limbah yang dihasilkan dari penggunaan bahan


kimia dalam tindakan medis, veterinari, laboratorium, proses
sterilisasi, dan riset.

Limbah sitotoksik Limbah sitotoksik adalah bahan yang


terkontaminasi atau mungkin terkontaminasi dengan obat sitotoksik
selama peracikan, pengangkutan atau tindakan terapi sitotoksik.
Limbah jaringan tubuh Limbah jaringan tubuh meliputi organ, anggota
badan, darah dan cairan tubuh, biasanya dihasilkan pada saat
pembedahan atau otopsi.

Limbah infeksius Limbah infeksius mencakup pengertian sebagai


berikut: Limbah yang berkaitan dengan pasien yang memerlukan
isolasipenyakit menular (perawatan intensif). Limbah laboratorium yang
berkaitan dengan pemeriksaan mikrobiologi dari poliklinik dan ruang
perawatan/isolasi penyakit menular.

 Limbah klinik Limbah dihasilkan selama pelayanan pasien secara rutin,


pembedahan dan di unit-unit resiko tinggi. Limbah ini mungkin berbahaya
dan mengakibatkan resiko tinggi infeksi kuman dan populasi umum dan
staf rumah sakit.
Limbah benda tajam Limbah benda tajam adalah obyek atau alat yang memiliki
sudut tajam, sisi, ujung atau bagian menonjol yang dapat memotong atau menusuk
kulit seperti jarum hipodermik, perlengkapan intravena, pipet pasteur, pecahan gelas,
pisau bedah. Semua benda tajam ini memiliki potensi bahaya dan dapat
menyebabkan cedera melalui sobekan atau tusukan. Benda- benda tajam yang
terbuang mungkin terkontaminasi oleh darah, cairan tubuh, bahan mikrobiologi, bahan
beracun atauradio aktif.

Limbah non-klinik Limbah ini meliputi kertas-kertas pembungkus atau kantong dan
plastik yang tidak berkontak dengan cairan badan. Meskipun tidak menimbulkan
resiko sakit, limbah tersebut cukup merepotkan karena memerlukan tempat yang
besar untuk mengangkut dan membuangnya. Agar sistem kondifikasi dilaksanakan
dengan baik, tempat limbah diseluruh rumah sakit harus memiliki warna yang sesuai,
sehingga limbah dapat dipisahpisahkan ditempat sumbernya.
Pengaruh Limbah Rumah Sakit Terhadap Lingkungan dan Kesehatan
Pengaruh limbah rumah sakit dapat menimbulkan berbagai masalah terhadap kualitas
lingkungan dan kesehatan, antara lain:

1. Gangguan kenyamanan dan estetika Gangguan ini berupa warna yang berasal
dari sedimen, larutan, bau phenol, eutrofikasi dan rasa dari bahan kimia organik.
2. Kerusakan bangunan Kerusakan ini disebabkan oleh garam-garam yang terlarut
(korosif, karat), air yang berlumpur dan sebagainya yang dapat menurunkan
kualitas bangunan di sekitar rumah sakit.
3. Gangguan terhadap keberadaan tanaman dan binatang Gangguan ini dapat
disebabkan oleh virus, senyawa nitrat, bahan kimia, pestisida, logam nutrien
tertentu dan fosfor.
4. Gangguan terhadap kesehatan manusia Berbagai jenis bakteri,
virus, senyawa- senyawa kimia, pestisida, serta logam seperti Hg,
Pb, dan Cd yang berasal dari bagian kedokteran gigi dapat menjadi
penyebab timbulnya penyakit pada manusia.

5. Gangguan genetik dan reproduksi Beberapa senyawa seperti


pestisida danbahan radioaktif dapat menyebabkan gangguan atau
kerusakan genetik dan sistem reproduksi manusia.
Upaya Penanggulangan Limbah Rumah Sakit

1. Minimalisir Limbah
2. Memilah Limbah
3. Tempat penampungan sementara Limbah
4. Transportasi Limbah
5. Pengumpulan Limbah 6. Pemusnahan Limbah
 
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai