Potongan Sayuran dan Teknik Memasak Batonnet Batonnet atau baton merupakan teknik memotong yang membuat sayur dalam bentuk persegi panjang dan cukup tebal. Sayuran harus mempunyai lebar dan tinggi sekitar ¼ inci atau 0,625 cm, dan panjang sekitar 5-6 cm. Julienne Teknik juliene adalah teknik memotong sayuran dalam bentuk persegi panjang, hanya dalam ukuran yang lebih kecil. Julienne dikenal dengan bentuk potongan korek api. Perbedaan dengan teknik batonnet yaitu dimensi sayur yang memiliki panjang dan lebar sekitar 1/8 inci, dan panjang hanya 3-5 cm. Agar lebih mudah, teknik ini dapat dilakukan dengan membagi potongan batonnet menjadi dua bagian. Biasa dijumpai pada salad atau bakwan. Macedoine Macedoine merupakan teknik memotong dalam bentuk dadu (dice). Sayuran akan memiliki bentuk kubus dengan sisi sebesar ¼ inci. Untuk mendapat hasil potongan ini, dapat diawali dengan teknik batonnet, lalu dibagi kecil-kecil jadi dadu. Brunoise Teknik brunoise adalah teknik potong dadu, hanya dengan ukuran yang sangat kecil yaitu sekitar 1/8 inci atau 0,375 cm. Jika dadu dari teknik macedoine didapat dari membagi potongan batonnet, maka brunoise didapat dapat dari membagi potongan julienne. Paysanne Paysanne merupakan teknik pisau yang digunakan untuk memotong sayur dalam bentuk kotak pipih. Biasanya teknik ini menghasilkan potongan dengan panjang dan lebar sekitar ½ inci dan ketebalan hanya 1/8 inci. Potongan ini didapat dari teknik batonnet lalu dipotong menjadi beberapa bagian tipis. Slice Slice adalah potongan sayuran yang paling sering ditemukan dan paling dasar. Slice atau iris merupakan teknik memotong secara horizontal atau miring dengan merata. Potongannya bisa berukuran irisan tebal atau tipis. Biasa ditemukan pada timun, wortel, tomat, lemon, bawang dll. Chiffonade Teknik chiffonade biasa ditemukan pada sayuran seperti kol, daun herbal, seledri, sawi, dsb. Bentuknya yaitu berupa irisan tipis melintang. Potongan seperti ini biasa ditemukan di makanan seperti bakwan atau salad. Cara memotongnya yaitu dengan menggulung sayuran atau daun herbal terlebih dahulu, lalu mengirisnya secara tipis- tipis hingga terbentuk irisan tipis melintang. Jardiniere Jardiniere merupakan potongan sayuran berbentuk balok. Biasa ditemukan pada sayur wortel, lobak, dan kentang. Ukurannya berkisar 3 cm x 1 cm x 1 cm. Biasanya, potongan jenis ini ditemukan ada pada sayuran pendamping steak Wedges Wedges termasuk teknik memotong yang sering dijumpai. Teknik ini merupakan teknik memotong sayuran atau buah yang potongannya sesuai dengan bentuk juring sayur atau buah itu sendiri. Biasa ditemui pada tomat, jeruk, dan kentang. Teknik Memasak Panas Basah moist–heat/wet cooking ( panas basah ) adalah metode dimana panas dihantarkan pada makanan melalui air atau uap. Boiling adalah memasak makanan dalam air mendidih dengan cepat dan bergolak. Air mendidih pada temperatur 212 º F atau 100 º C. Cairan yang digunakan untuk proses boiling adalah kaldu Blanching Teknik memasak dengan cara merebus sayuran atau buah ke dalam air yang telah mendidih dalam waktu cepat. Blanching sering digunakan dalam proses persiapan (preparing) bahan makanan (sayur atau buah) yang akan diolah lebih lanjut menjadi makanan lain. Bahan makanan yang diblanch dimasukkan ke dalam air mendidih selama 1-2 menit. Braising Baising berasal dari bahasa Perancis ‘braiser’ artinya teknik memasak dengan pemanasan lembab/basah (moist heat). Tahap awal proses pengolahan dengak teknik ini dimulai dengan memakar (searing) atau memanggang (roasting) bahan makanan hingga permukaannya berwarna coklat. Setelah itu, diberi cairan kemudian dimasak dengan suhu rendah dalam panci tertutup (direbus) atau diober dalam pan yang tertutup. Simmering Teknik memasak makanan dalam cairan panas yang dijaga pada titik didih air yaitu rata-rata pada suhu 1000C (2120F). Untuk menjaga suhu air tetap berada pada posisi stabil, kecilkan api pada saat gelembung air mulai terbentuk ada awal air akan mendidih. Awal simmering dapat dimulai pada suhu sekitar 940C. Simmering termasuk teknik boiling, tetapi api yang digunakan untuk merebus kecil dan mantap karena proses memasak yang berlangsung lebih lama. Diperlukan pada proses memasak kaldum bakso, sayur dan lauk pauk. Steaming adalah memasak secara langsung dengan uap air panas. Penguapan dilakukan dengan suhu 212 º F sama dengan air mendidih Pressure Cooking Merupakan metode memasak dalam panci yang ditutup rapat dan tekkunci sehingga tidak ada udara atau cairan yang dapat keluar. Titik didih air meningkat seiring dengan peningkatan tekanan udara di dalam panci. Tekanan memenuhi ruang alat perebus hingga panas melebihi titik didih 1000C. Stewing Teknik pengolahan bahan makanan padat yang dimasak dalam air atau berbasis cairan, serupa dengan simmering dan kemudian disajikan tanpa dikeringkan. Stewing merupakan mengolah makanan dengan cairan berbumbu, menggunakan api sedang dan sering diaduk. Cairan yang bisa digunakan yaitu susu, santan, dan kaldu. Poaching Poaching berada diantara simmering dan boiling yaitu proses merebus bahan makanan yang dilakukan dengan perlahan- lahan. Api yang digunakan untuk teknik ini berpanas sedang sehingga gelembung air perebus kecil-kecil. Teknik memasak bahan makanan dalam bahan cair dengan api kecil (920C- 960C) dengan jumlah yang tidak terlalu banyak atau hanya sebatas menutupi bahan makanan yang direbus. Memasak dengan Konduksi dan Konveksi Minyak Deep Frying Merupakan metode memasak bahan makanan dengan menggunakan minyak yang banyak, sehingga bahan makanan tersebut benar-benar terendam minyak. Deep frying diklasifikasikan ke dalam metode memasak kering, sebab tidak ada air yang digunakan dalam proses memasak tersebut. Metode ini digunakan untuk mendapatkan hasil penggorengan yang optimal. Frying Metode memasak makanan dalam minyak atau lemak. Secara kimiawi, minyak dan lemak adalah sama, perbedaannya terletak pada titik leleh. Suhu penggorengan yang baik yaitu 1750C-1900C tergantung pada kekentalan dan tipe makanan yang digoreng. Sauteing Merupakan metode memasak makanan dengan menggunakan sedikit minyak atau lemak. Jenis minyak atau lemak yang dapat digunakan dalam proses sauteing yaitu minyak zaitun, margarin, dsb. Sauteing Merupakan metode memasak makanan dengan menggunakan sedikit minyak atau lemak. Jenis minyak atau lemak yang dapat digunakan dalam proses sauteing yaitu minyak zaitun, margarin, dsb. Stir Frying Metode menggoreng cepat pada temperatur yang sangat tinggi. Menggunakan sedikit minyak dengan alat wajan yang agak dalam. Istilah stir menunjukkan bahwa makanan harus distir (digerakkan atau dibolak-balik) terus-menerus untuk mencegah makanan itu gosong. Shallow Frying Shallow frying merupakan metode memasak makanan dalam jumlah sedikit, dengan lemak atau minyak yang dipanaskan terlebih dahulu dalam pan dangkal (shallow pan) atau ceper. Jumlah lemak yang digunakan untuk menggoreng hanya sedikit yaitu dapat merendam sekitar 1/3 bagian makanan yang digoreng. Pan Frying Termasuk teknik memasak dengan menggunakan minyak goreng, tetapi minyak yang digunakan lebih sedikit daripada deep frying. Istilah ini lebih tepat diterapkan pada teknik menggoreng yang menggunakan pan (pan penggoreng). Metode ini menggunakan penghantar panas sedang, bertujuan untuk mempertahankan kelembapan makanan. Teknik Memasak Panas Kering dry–heat ( panas kering ) adalah metode dimana panas dihantarkan oleh udara panas, logam panas, radiasi atau minyak tanpa menggunakan air atau kelembaban. Metode ini terbagi menjadi dua yaitu : dengan lemak dan tanpa lemak Baking Teknik memasak makanan dengan panas kering oleh konveksi (penghantar) uap udara panas di dalam oven. Beberapa oven domestik menggunakan dua elemen pemanas, yaitu satu berada di bawah untuk baking dan satu berada di atas untuk broiling. Energi panas dalam oven tidak menyentuh makanan secara langsung, tapi melalui udara panas yang dialirkan dari celah-celah oven. Grilling Metode memasak makanan yang melibatkan panas langsung. Sumber panas yang biasa digunakan yaitu arang kayu, listrik, dan gas. Roasting Merupakan metode memasak dengan menggunakan panas kering, dari nyala api yang terbuka, oven, atau sumber panas lainnya. Roasting dengan pemanasan kering di dalam oven dinamakan baking.