PENDIDIKAN DIKSAR XII

MAPALA JURAI SIWO METRO

“Manajemen
Perjalanan”

By :
DWI RIZAL AZIS

Sab’tu, 28 September
 MATERI
Definisi Manajemen
Manajemen adalah seni dalam mengatur dan
melaksanakan.
Definisi Perjalanan
Perjalanan adalah pergerakan orang antar lokasi
geografi yang jauh.
Definisi Manajemen Perjalanan
Manajemen Perjalanan adalah sebuah upaya
pengaturan,perencanaan,pengorganisasian dan
pengontrolan untuk mencapai sasaran dalam suatu
kegiatan/perjalanan (seni mempersiapkan perjalanan
agar lebih efektif).
 Tujuan Manajemen Perjalanan

Safety : Mendapatkan rasa aman

Enjoy : Dapat menikmati perjalanan
Comfortable : Meningkatkan rasa percaya diri
Thrift : Menghemat pengeluaran
Increase : Menambah ilmu
Organizing : Belajar mengatur diri sendiri & anggota
New Experience : Menambah jam terbang (pengalaman)
Manajemen yang di perlukan dalam
mountaineering :

Manajemen
Perjalanan
Fase Manajemen Perjalanan :
 Perencanaan :
5W+1H

• What : (Apa)? kegiatan yang akan dilakukan?,Contoh: Diksar Lapangan

• Where : (Dimana)? Kegiatan dilakukan?,Contoh: Gunung Rajabasa
• Who : (Siapa)? yang akan melakukan Kegiatan tersebut ?
Contoh: Calon anggota Mapala Jurai Siwo (30 0rang) dan panitia(14 orang)
• Why : (Mengapa?), ini adalah pertanyaan yang cukup panjang dan bisa bermacam-
macam jawaban. Contoh : Mengapa di lakukan di Gunung Rajabasa?
Karena Gunung Rajabasa lokasinya tidak terlalu jauh dan medannya cocok
untuk pendidikan calon anggota
• When : (Kapan) waktu pelaksanaan Kegiatan tersebut, berapa lama?
Contoh: 19 Oktober 2019 , 5 hari
• How : (Bagaimana) merupakan suatu pembahasan yang lebih komprehensif dari
. jawaban pertanyaan diatas ulasannya adalah sebagai berikut :
• Bagaimana kondisi Tempat?
• Bagaimana cuaca disana?
• Bagaimana perizinannya?
• Bagaimana mendapatkan air?
• Bagaimana pengaturan tugas panitia?
• Bagaimana Acara DIKSAR berlangsung?
• Bagaimana materi yang disampaikan?
• Dan masih banyak pertanyaan Bagaimana ?
Persiapan :
 PERALATAN & PERLENGKAPAN

• Peralatan Dasar : Peralatan yang diperlukan

setiap saat seperti; pakaian, peralatan
memasak, peralatan makan/minum, peralatan
MCK dan perlengkapan pribadi lainnya.
• Peralatan Khusus : Peralatan yang dibutuhkan
sesuai dengan bentuk kegiatannya, seperti;
penelitian, dokumentasi, pemanjatan tebing atau
sebagainya.
• Peralatan Tambahan: Peralatan yang boleh
dibawa atau tidak, dan lebih kepada hal-hal
kenyamanan.
PERALATAN DASAR
SURVIVAL KIT
Alat menjahit
Alat sol
Tali sepatu cadangan
Korek api
Gunting kecil
Perlengkapan P3K
Alat pancing
Alat jerat
dan sebagainya
 PACKING
Yang perlu diperhatikan antara lain :

•Pilih carrier sesuai keperluan & bentuk tubuh

•Membuat list barang yang dibutuhkan
•Kelompokkan barang
•Siapkan kantong anti air
•Atur penempatan barang berat & ringan
•Seimbangkan carrier
•Peletakkan Matras
•Maksimalkan ruang yang ada
•Urutkan barang sesuai penggunaannya
Prinsip Packing :
• Warna Merah
Beban berat letakkan mendekat ke mendekat ke punggung &
berada di bagian setengah carrier ke atas.
• Warna Orange
Berat benda ini berukuran sedang.
• Warna Kuning
Barang ringan yang jarang digunakan.
• Warna Hijau
Letakkan barang dengan sifat ringan yang bisa di tekan
ukurannya,serta sering digunakan ketika kondisi mendesak.
 Makanan
• Kalori yang dibutuhkan pada pria berkisar 2.400 – 3.000 kalori
• Kalori yang di butuhkan pada wanita berkisar 2.000-2600 kalori
• Komposisi yang pas agar zat-zat gizi terpenuhi adalah:
Protein: 12%-15%, Lemak 20%-25%, Karbohidrat: 60%-70%
• Sumber tenaga paling utama adalah hidrat arang dan zat lemak. Hidrat arang
memegang peranan penting, sebab jumlah tenaga yang dihasilkan pada waktu
pembakaran per liter oksigen jauh lebih besar daripada jumlah tenaga yang
dihasilkan dari pembakaran zat lemak. Pembakaran lemak menjadi kalori juga
berjalan lambat, sehingga ada baiknya memakan makanan yang mengandung
banyak lemak pada pagi hari agar menghasilkan kalori ketika dibutuhkan di
siang hari. Makanan itu misalnya lemak daging, mentega, keju, kuning telur,
kacang dan lain-lain. Karbohidrat dapat diperoleh antara lain dari beras, susu,
gula-gula, coklat dan sebagainya.
• Adapun protein, untuk pendaki gunung sebaiknya tidak disuguhkan dalam
kadar yang tinggi. Protein yang berlebihan menyebabkan amonia dan asam
amino banyak tertimbun di dalam darah sehingga cepat menimbulkan rasa
lelah. Amonia dan asam amino yang berlebihan tadi menyebabkan banyak
kencing, sehingga cairan banyak yang hilang. Hal ini dapat menyebabkan
dehidrasi (kehilangan cairan pada sel-sel tubuh) dan lejar panas (heat
exhaustion). Proses pembakaran protein oleh tubuh pun-hanya memberikan
energi kurang dari 10 persen dari yang kita butuhkan. Protein antara lain
dihasilkan oleh daging, ikan, ayam, putih telur dan sebagainya.
 Yang harus di perhatikan dalam logistik :

• Harus mempunyai kandungan gizi, vitamin dan kalori sesuai

kebutuhan tubuh.
• Tidak asing bagi tubuh atau mulut
• Mudah memasaknya
• Jenis dan rasa yang variatif
• Susunan menu yang baik
• Tahan Lama
 Pelaksanaan :
• Pembagian tugas & kerjasama tim
• Manajemen perlengkapan &perbekalan
• Peta lintasan
• Jalur evakuasi
• Perhitungan waktu
• Dokumentasi kegiatan
 Laporan :
• Laporan perjalanan memuat semua hasil perjalanan
yang telah dilakukan. Baik dalam bentuk
foto,video,catatan/tulisan.
Selain sebagai bahan untuk laporan
kegiatan,dokumentasi juga menjadi bahan dari publikasi.
 Evaluasi:

• Evaluasi kegiatan bermaksud belajar dari

kesalahan agar tahu segala kekurangan selama
kegiatan dan menjadi pelajaran untuk kegiatan
selanjutnya .
 PERJALANAN YANG BAIK
TERLAHIR DARI
PERENCANAAN YANG BAIK
TERIMA KASIH..