TUGAS

TEKNOLOGI
BAHAN
BAJA TAHAN PANAS
KELOMPOK 2

Rusyda Ahmad Muzaki

Bagus Tofa Prasetya
Firmansyah Tsurayya
Jasa Parlindungan S
 BESI TAHAN PANAS

1.Pengertian
2.Jenis-Jenis
3.Komposisi tiap tiap jenis unsur
4.Pengaplikasian
PENGERTIAN
Material baja tahan panas (heat resistant steel) adalah baja
yang mempunyai material mampu mempertahankan sifat-
sifatnya atau tidak mengalami penurunan kualitas pada suhu
yang tinggi, Baja adalah paduan logam yang tersusun dari
besi sebagai unsur utama dan karbon sebagai unsur penguat.
 Jenis-Jenis
Baja Tahan Panas

Baja jenis ini banyak dipakai untuk keperluan pembuatan : ketel uap, turbin gas, berbagai reaktor industri
kimia, peralatan bertemperatur tinggi, bertekanan tinggi dan untuk lingkungan korosif. Baja tahan panas
digolongkan menjadi dua macam golongan yaitu baja tahan panas ferit dan austenite

Baja Tahan Panas Ferit

Yang termasuk baja jenis ini adalah : Baja Mo, baja Cr-Mo ; untuk ketel uap. Baja Cr-Mo-V, baja Cr-Mo-
W : keduanya dapat digunakan untuk struktur turbin uap. Baja 12 Cr : dipakai untuk sudu turbin uap. Baja
Si-Cr : digunakan sebagai katup motor.

Baja Tahan Panas Austenite

Baja ini dibagi menjadi dua macam yaitu baja tahan karat austenit 18-8 yang diperkuat dengan Ti, Nb, dan
Mo, dan baja cor tahan panas yang mempunyai kekuatan tinggi dan sulit dikenai pekerjaan panas, sehinga
perlu dicor. Contoh baja cor tahan panas adalah baja Ni-Cr yang mengandung 20% Ni. Baja ini bersifat
tahan oksidasi pada temperatur tinggi dan berkekuatan baik.
 Komposisi Tiap Jenis Unsur
● a. Karbon (C)  d. Nikel (Ni) 
● Karbon merupakan unsur terpenting yang dapat Nikel mempunyai pengaruh yang
meningkatkan kekerasan dan kekuatan baja. sama seperti mangan, yaitu
Kandungan karbon di dalam baja sekitar 0,1% memperbaiki kekuatan tarik dan
hingga 2,1% menaikkan sifat ulet, tahan panas,
● b. Mangan (Mn)  jika pada baja paduan terdapat unsur
● Semua baja mengandung mangan karena sangat nikel sekitar 25% maka baja dapat
dibutuhkan dalam proses pembuatan baja. tahan terhadap korosi. 
Kandungan mangan kurang lebih 0,6% tidak e. Kromium (Cr) 
mempengaruhi sifat baja, dengan kata lain Sifat unsur kromium dapat
mangan tidak memberikan pengaruh besar pada menurunkan laju pendinginan kritis
struktur baja dalam jumlah yang rendah.  (kromium sejumlah 1,5% cukup
● c. Silikon (Si)  meningkatkan kekerasan dalam
● Silikon merupakan unsur paduan yang ada pada minyak).
setiap baja dengan kandungan lebih dari 0,4%  f. Kobalt (Co) 
yang mempunyai pengaruh untuk menaikkan Sebagai unsur paduan dalam baja,
tegangan tarik dan menurunkan laju kobalt meningkatkan kekerasan,
pendinginan kritis.  tahan aus dan tahan panas. 
PENGAPLIKA
SIAN BAJA
TAHAN
PANAS
• Mesin Boiler
• Heat Exchanger
• Superheater
• Turbin Pesawat Terbang
• Grate Plate
TERIMA
KASIH
