PERMASALAHAN

SOSIAL DALAM
MASYARAKAT
Oleh: Windayanti Maulidyah, S.Pd
 ARNOLD M. ROSE
Masalah social dapat didefinisikan sbg situasi yang telah
memengaruhi sebagian besar masyarakat sehingga
mereka percaya bahwa situasi itu adalah sebab dari
kesulitan mereka

PENGERTIAN RICHARD AND RICHARD

MASALAH Masalah social adalah pola perilaku dan kondisi yang
tidak diinginkan dan tidak dapat diterima oleh sebagian
SOSIAL besar anggota masyarakat
Dapat disimpulkan bahwa masalah social merupakan
gejala sosial yang menimbulkan keresahan,
kekecewaan, penderitaan, atau mengakibatkan unsur-
unsur tertentu tidak dapat berfungsi sebagaimana
mestinya, diistilahkan sebagai gejala sosial abnormal.

Sederhananya, masalah sosial adalah suatu kondisi

dalam masyarakat yang mana terjadi ketidaksesuaian
atau kesenjangan antara harapan dan kenyataan dalam
masyarakat.
 Perhatikan gambar tersebut!
Menurut pendapat anda, manakah yang
termasuk masalah sosial?
  Kriteria umum
Unsur utama dari masalah sosial adalah adanya perbedaan yang mencolok antara nilai-nilai
dan kondisi nyata kehidupan dimasyarakat.
 Sumber masalah social
Masalah social dapat bersumber dari kondisi social atau proses sosial yang berlangsung di
masyarakat serta dapat juga berasal dari bencana alam seperti gempa bumi, kemarau
panjang, banjir dan lain-lain.
 Pihak yang menetapkan masalah social
KRITERIA Dalam masyarakat, ada sekelompok kecil individu yang memiliki kekuasaan dan wewenang
untuk menentukan apakah sesuatu dianggap sebagai masalah sosial atau bukan. Contoh:
MASALAH pemerintah atau tokoh masyarakat

SOSIAL  Masalah social nyata dan laten

Masalah sosial nyata adalah masalah sosial yang timbul akibat terjadinya kepincangan atau
ketidaksesuaian tindakan dengan norma dan nilai masyarakat. Sedangkan masalah social
laten adalah masalah social yang ada dalam masyarakat, tetapi tidak diakui sebagai masalah.
Hal ini disebabkan oleh ketidakberdayaan masyarakat untuk merubahnya. Contohnya:
perilaku malas atau tidak disiplin.
 Perhatian masyarakat terhadap masalah sosial
Suatu kejadian ataupun peristiwa berubah menjadi masalah social ketika hal itu menarik
perhatian masyarakat. Namun, tidak semua masalah social menjadi perhatian masyarakat,
sebaliknya sesuatu yang menjadi perhatian masyarakat belum tentu merupakan masalah
social.
 TEORI FUNGSIONALISME
Asumsi dasar teori fungsionalisme
 Semua bagian dalam masyarakat memiliki fungsinya masing-
masing dalam masyarakat.
 Semua bagian dalam masyarakat ini bekerja sama untuk
membangun tatanan social yang stabil.
TEORI  Jika salah satu bagian dari masyarakat tsb tidak menjalankan
TENTANG fungsinya dengan baik maka terjadilah masalah social.
MASALAH Pandangan ttg masalah social berdasarkan teori fungsionalisme
SOSIAL  Patologi Sosial. Menurut patologi social, masalah social bagaikan
suatu penyakit dalam tubuh manusia. Penyakit ini disebabkan
oleh salah satu system, organ atau sel tubuh tidak bekerja
dengan baik.
 Disorganisasi social. Menurut pandangan disorganisasi social,
masalah social bersumber dari proses perubahan social yang
cepat.
 TEORI KONFLIK
Asumsi dasar teori konflik
 Masalah social timbul dari berbagai macam konflik social, yaitu konflik ras, konflik kelas,
konflik etnis dan konflik gender.
 Setiap konflik muncul dari ketimpangan antara yang kuat dan yang lemah.
Pandangan ttg masalah social berdasarkan teori konflik
 Teori Marxis.
Teori ini melihat konflik social terjadi karena ketidaksetaraan ekonomi dan
Lanjutan… ketidaksetaraan kelas dlm sistem kapitalisme (kelas borjuis dan proletar).
Sifat eksploitatif kapitalisme menyebakan masalah social, seperti kemiskinan, pendidikan
rendah, kejahatan dll.
Adanya alienasi (keterasingan)
Masalah social (ketidaksetaraan) dapat diatasi dgn masyarakat tanpa kelas.
• Teori Non-Marxis.
Konflik timbul karena kelompok-kelompok mempunyai kepentingan dan nilai yang
berbeda.
Perbedaan ini menimbulkan interpretasi yang berbeda thd masalah social.
Masalah social (perbedaan kepentingan dan nilai) dapat diatasi jika tiap kelompok dapat
memahami pandangan masing-masing.
 TEORI INTERAKSIONISME SIMBOLIK
Asumsi dasar teori interaksionisme simbolik
 Masalah social sebagai interaksi simbolis antara individu yang tidak
mempunyai masalah social dan individu yang memiliki masalah social.
 Interaksi simbolik adalah interaksi antara seseorang dan orang lain yang diatur
oleh makna yang menghubungkan tindakan dan reaksi mereka.

Lanjutan… Pandangan ttg masalah social berdasarkan teori interaksionisme simbolik

 Teori pelabelan (labelling theory). Menurut teori ini, kondisi social masyarakat
tertentu dianggap bermasalah, karena kondisi itu sudah dicap bermasalah.
 Konstruksionisme sosial. Teori ini melihat bahwa individu yang
menginterpretasikan dunia, kemudian mengontstruksikan realitas secara
sosial. Oleh karena itu, masalah sosial adalah konstruksi manusia. Terdapat
proses asosiasi diferensial (differential asosiation) yang menjelaskan bahwa
seseorang melakukan penyimpangan karena pergaulan yang berbeda artinya
dia belajar ttg perilaku menyimpang pada lingkungannya.
 Teori tentang Masalah Sosial
Teori Tokoh Fokus Pandangan

Teori Emile Durkheim Ancaman Masalah sosial muncul dari

Fungsionalisme Talcott Parsons terhadap kegagalan institusi sosial, kelompok
Robert K. Merton tatanan sosial dan bagian lain dari masyarakat
untuk menjalankan fungsinya
sebagaimana mestinya.
Teori Konflik Karl Marx Kontribusi dari Masalah sosial muncul dari
Ralf Dahrendorf konflik sosial eksploitasi kelompok yang kuat
terhadap kelompok yang lemah.
Teori George H. Mead Interaksi Masalah sosial muncul karena
Interkasionisme Charles H. Cooley negative pergaulan dengan pelanggar hukum
Simbolis Erving Goffman antarindividu dan pelabelan/cap yang buruk.
 Soerjono Soekanto membedakan masalah sosial
menjadi 4 yaitu:
 Faktor ekonomi, misalnya, kemiskinan dan
Faktor pengangguran
Penyebab  Faktor biologis, misalnya, penyakit menular atau
Terjadinya virus yang menyerangan beberapa daerah
Permasalahan  Faktor psikologis, misalnya, bunuh diri, tekanan
Sosial batin dan guncangan jiwa (gila)
 Faktor sosial/kebudayaan, misalnya, kenakalan
remaja dan konflik ras
 Perhatikan videonya dgn seksama, dan
jawablah pertanyaan-pertanyaan dibawah
ini.
1. Apa judul film pendek tsb?
2. Ada berapa tokoh yang muncul dalam
Analisis film tsb dan sebutkan!
Video 3. Siapakah tokoh utama dari film tsb dan
tuliskan wataknya!
4. Sebutkan masalah sosial nyata yang
terkandung dalam video tersebut!
5. Sebutkan masalah sosial laten yang
terkandung dalam video tersebut!
Berbagai Jenis DEFINISI
Permasalahan di
Ranah Publik
Keadaan seseorang yang tidak
sanggup memelihara dirinya
1. Kemiskinan sendiri dengan taraf kehidupan
kelompok dan tidak mampu
memanfaatkan tenaga mental
maupun fisiknya dalam kelompok
tersebut.
Bentuk-Bentuk Kemiskinan
 Menurut Bawir dan Sumodiningrat
1)Kemiskinan absolut
2)Kemiskinan Relatif

 Bentuk kemiskinan berdasarkan factor

penyebabnya
1)Kemiskinan natural
2)Kemiskinan kultural
3)Kemiskinan struktural
 1) Faktor Pribadi
 Penyakit dan
kemiskinan saling 2) Faktor Geografis
berpengaruh
 Penyakit mental
 Iklim dan cuaca
kurang baik
 Kecelakaan yang
Faktor-Faktor berpengaruh pada
mempengaruhi
Penyebab produktivitas produktivitas
Kemiskinan  Buta huruf  Tidak adanya SDA
 Kemalasan
yg memadai
 Pemborosan  Bencana alam
 Demoralisasi
(pergeseran
moral/karakter/akhlak)
 3) Faktor Ekonomi
4) Faktor Sosial
 Sebab-sebab
 Sistem pendidikan kurang
pertanian baik
(kekurangan pupuk
 Perumahan yg tdk cukup
dan peralatan yg
mutakhir, penyakit  Salah kelola rumah tangga
dan hama)
Lanjutan…  Distribusi kekayaan Kebijakan Mengatasi
yg tidak merata Kemiskinan
 Depresi ekonomi 1) Program Simpanan
Keluarga Sejahtera
 Pengangguran
2) Program Indonesia
 Penimbunan Pintar
kekayaan yg tidak 3) Program Indonesia
produktif Sehat
 DEFINISI
Kriminalitas adalah salah satu bentuk
penyimpangan, khususnya perilaku
yang melanggar hukum pidana tertentu.
Kejahatan Kerah Putih (White Collar
2. KRIMINALITAS Crime)
Kegiatan criminal yang dilakukan oleh
orang2 dari status sosial yang tinggi
yang melakukan kejahatan dalam
konteks pekerjaan mereka. Misalnya :
anggota MPR yang terlibat korupsi
Faktor Penyebab Kriminalitas
1.Terjadinya perubahan sosial, ekonomi, politik
seperti perang dan pengangguran
2.Pemerintah yang lemah dan korup
3.Masalah kependudukan dan kesulitan
ekonomi
4.Pengembangan sikap mental yg keliru,
misalnya ambisi yg berlebihan utk menaikkan
status sosial membuat seseorang melakukan
suap
 1. TEORI ASOSIASI 2. TEORI KETEGANGAN
DIFERENSIAL (Edwin H. (Robert K. Merton)
Sutherland)
Menurut teori ini,
Menurut teori ini, tindakan penyimpangan atau
criminal merupakan hasil kriminalitas mungkin terjadi
Teori dari pergaulan yang ketika terdapat
berbeda, artinya perilaku ketidaksesuaian
Munculnya criminal dipelajari ketika tujuan yang dianggap baik
antara

Tindakan seseorang berinteraksi oleh masyarakat dan cara

dengan orang yang untuk memperolehnya.
Kriminal melakukan tindakan
criminal. Contoh: Ingin naik jabatan,
dgn cara menyuap.
Contoh : Perilaku criminal Tujuan Cara
pembacokan
+ -
 CARA PREVENTIF CARA REPRESIF
Cara Cara
penanggulangan penanggulangan
sebelum setelah terjadinya
terjadinyanya kriminalitas
Penanggulangan kriminalitas Contoh:
Kriminalitas (pencegahan) penangkapan,
Contoh: memberikan pemenjaraan,
sosialisasi/imbauan penembakan atau
atau penyuluhan anti hukuman mati
geng motor
liar/alkoholisme.
 DEFINISI
Kesenjangan sosial-ekonomi mengacu
pada kontras antara kondisi ekonomi orang
3. yang berbeda atau kelompok yang berbeda
KESENJANGAN dalam masyarakat yang melaksanakan
SOSIAL - pembangunan atau modernisasi.
EKONOMI
FAKTOR PENYEBAB
1. Menurunnya pendapatan perkapita
2. Ketidak merataan pembangunan
antardaerah
3. Rendahnya mobilitas sosial sebagai
akibat sikap mental yang tradisional
UPAYA MENGATASI KESENJANGAN SOSIAL
 Masyarakat
1.Hidup sederhana sesuai kebutuhan
2.Peduli dgn keadaan warga masyarakat dgn menciptakan
lapangan pekerjaan
3.Meningkatkan pendidikan utk meningkatkan kualitas SDM
4.Menghargai kreativitas orang dan hasil karya orang lain.

 Pemerintah
1.Pemberian subsidi (misal, subsidi bbm, gas elpiji, dll)
2.Menggalakan program UMKM atau usaha mikro kecil
menengah
3.Pelatihan kewirausahaan
 DEFINISI
Ketidakadilan adalah tindakan
4. Ketidakadilan sewenang-wenang dalam
Sosial menyangkut pembagian sesuatu
terhadap hak seseorang atau
kelompok yang dilakukan secara
tidak proporsional.
 STEREOTIP MARGINALISASI
Pemberian sifat tertentu Proses peminggiran
kelompok2 tertentu.
secara subjektif thd Kelompok marjinal sering
seseorang berdasarkan dikecualikan dari layanan,
kategori kelompoknya. program dan kebijakan
BENTUK2 KETIDAKADILAN SOSIAL
SUBORDINASI DOMINASI
Proses penomorduaan Kondisi dimana kelompok
atau pembedaan lain memegang kekuasaan
perlakuan thd identitas sewenang-wenang atas
sosial tertentu. mereka.