Anda di halaman 1dari 13

PERJANJIAN-PERJANJIAN PASAR MODAL

“KONTRAK PERJAMINAN EMISI EFEK & KONTRAK


PENGELOLAAN REKSADANA BERBENTUK PERSEROAN”

KELOMPOK II:
1. Buyung Wahyudi Arifin
2. Cindy Aoslavia

3. Megawati
KONTRAK PEJAMINAN EMISI EFEK

Penjamin Emisi Efek adalah Pihak yang membuat kontrak dengan Emiten untuk
melakukan Penawaran Umum bagi kepentingan Emiten dengan atau tanpa
kewajiban untuk membeli sisa Efek yang tidak terjual diatur dalam UU Nomor 8
Tahun 1995 Tentang Pasar Modal pasal 1 angka 17.
Perjanjian penjaminan Emisi Efek adalah Kontrak yang dibuat Emiten dengan
Penjamin Emisi di mana penjamin Emisi mengikatkan diri untuk melakukan
Penawaran dan penjualan Efek yang diterbitkan Emiten serta mengatur
pengelolaan Penawaran Umum dengan atau tanpa kewajiban untuk membeli sisa
Efek yang tidak terjual.
REGULASI

REGULASI Yang Mengatur :


- Uu Nomor 8 Tahun 1995 Tentang Pasar Modal
- Masalah Penjaminan Emisi Efek Diatur Dalam Uupm Pasal 30-42 Mengenai Perusahaan Efek,
Wakil Perusahaan Efek, Dan Penasihat Investasi, Perizinan Perusahaan Efek.
- Pp 45 Tahun 1995 Tentang Penyelenggaraan Kegiatan Di Bidang Pasar Modal (Pasal 30-40).
- Ketua Bapepam Nomor : Kep-1l3/Pm/1996 Tertanggal 24 (Dua Puluh Empat)   Desember   1996  
- Peraturan Ojk Nomor 20/Pojk.04/2016 Tentang Perizinan Perusahaan Efek Yang Melakukan
Kegiatan Usaha Sebagai Penjamin Emisi Efek Dan PerantaPedagangEfek.

- Peraturan OJK Nomor/57/Pojk.04/2017 Tentang Penerapan Tata Kelola Perusahaan Efek Yang
Melakukan Kegiatan Usaha Sebagai Penjamin Emisi Efek Dan Perantara Pedagang Efek.

- Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Republik Indonesia Nomor 4 /Pojk.04/2020tentang Perilaku


Perusahaan Efek Yang Melakukan Kegiatan Usaha Sebagai Penjamin Emisi Efek.

- Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 8/Pojk.04/2017 Tentang Bentuk Dan Isi Prospektus Dan
Prospektus Ringkas Dalam Rangka Penawaran Umum Efek Bersifat Ekuitas,

- Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 9/POJK.04/2017 tentang Bentuk dan Isi Prospektus dan
Prospektus Ringkas dalam Rangka Penawaran Umum Efek Bersifat Utang.
Klausul yang terdapat dalam Perjanjian Penjaminan Emisi Efek
Perjanjian Penjaminan Emisi Efek Menurut Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 8/POJK.04/2017
tentang Bentuk dan Isi Prospektus dan Prospektus ringkas dalam Rangka Penawaran Umum Efek
Bersifat Ekuitas, dalam bagian penjaminan emisi efek pada prospektus harus memuat atau
mengungkapkan tentang ketentuan dan persyaratan yang penting dari perjanjian penjaminan emisi efek
yang bersifat ekuitas yang paling sedikit meliputi:
● Nama penjamin pelaksana emisi efek terdiri dari:
- Penjamin utama emisi (Lead Underwriter) Lead underwriter
- Penjamin pelaksana Emisi (managing underwriter)
- Penjamin Peserta Emisi(Co-Underwriter)
● Nama penjamin emisi efek; (identitas pribadi, kedudukan jabatan)
• ● bentuk penjaminan terdiri dari jenis:

a. Full/Firm Commitment atau kesanggupan penuh,

b. Best Effort Commitment,

c. Standby Commitment

d. All or None Commitment

• ● persentase dan nilai penjaminan;

• ● sifat hubungan afiliasi antara penjamin emisi efek dengan emiten (jika ada);

• ● uraian tentang pendekatan atau metode dalam penentuan harga efek bersifat ekuitas termasuk faktor dan parameter yang
digunakan dalam penentuan harga. Terdapat beberapa jenis:

1. Pendekatan Nilai Sekarang (Present Value Approach): yang dibagi menjadi 3 model yaitu Dividend Discount Model; Discounted Cash
Flow; dan Residual Income

2. Pendekatan kelipatan (multiple approach): metode ini menggunakan pendekatan perbandingan dilakukan dengan membandingkan harga
pasar saham dengan suatu nilai fundamental perusahaan tertentu

3. Pendekatan biaya penggantian (replacement cost approach)

4. Pendekatan likuiditas (liquidity approach)

•  
Perjanjian Penjaminan Emisi Efek dapat dirundingkan secara bebas antara pihak-pihak yang
bersangkutan, namun setidaknya perjanjian tersebut harus memuat ketentuan-ketentuan sebagai
berikut:
a. Jenis dan jumlah efek yang diterbitkan;
b. Harga penawaran yang diterapkan dalam pasar perdana;
c. Jangka waktu penawaran, tanggak akhir penjatahan dan tanggal pencatatan di bursa;
d. Penyebarluasan prospektus dan formulir pemesanan efek;
f. Tanggal selambatnya penyerahan hasil penjualan efek beserta tempat, alat dan cara serta
persyaratan lain yang menyangkut penyerahan hasil penjualan efek oleh Penjamin Emisi Efek kepada
Emiten;
g. Besarnya imbalan jasa Penjamin Emisi Efek,
• h. kesanggupan Penjamin Emisi Efek untuk menjamin terjualnya efek yang diemisikan;

• i. Pembebasan biaya emisi, biaya pencetakan prospektus dan biaya lain yang berkaitan dengan
proses emisi efek;

• j. penjatahan dan pengembalian uang pemesan dalam hal terjadi kelebihan permintaan, termasuk
bunganya bila ada;

• k. hal-hal yang timbul akibat tidak dipenuhinya salah satu atau beberapa persyaratan yang
ditetapkan dalam perjanjian penjaminan emisi efek;

• l. Sanksi-sanksi.

• 2. Tanggung jawab penjamin emisi efek dalam pelaksanaan penawaran umum.


Kontrak Pengelolaan Reksa Dana Berbentuk Perseroan
Definisi Reksadana
Menurut Pasal 1 angka 27 Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1995 tentang
Pasar Modal (UU PM), reksa dana adalah wadah yang dipergunakan untuk
menghimpun dana dari masyarakat pemodal untuk selanjutnya
diinvestasikan dalam portofolio efek oleh manajer investasi.

Definisi Kontrak Pengelolaan ReksaDana


Berbentuk Perseroan
Perjanjian yang mengatur pengelolaan dalam
menghimpun dana dengan cara menjual saham,
dan selanjutnya dana yang diperoleh dari
penjualan saham tersebut di investasikan pada
berbagai jenis efek yang diperdagangkan di
pasar modal atau & pasar uang.
Klausul Pengelolaan Reksa Dana Berbentuk Perseroan
• Diatur dalam Pasal 2 Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 32 /Pojk.04/2017 Tentang Pedoman Kontrak Pengelolaan
Reksa Dana Berbentuk, Perseroankontrak pengelolaan Reksa Dana Berbentuk Perseroan paling sedikit memuat:
a. nama dan alamat Manajer Investasi;
b. komposisi investasi dalam pasar uang dan pasar modal;
c. rencana diversifikasi Efek dalam obligasi dan saham;
d. rencana diversifikasi investasi Efek berdasarkan jenis industri Emiten;
e. kewajiban bagi Manajer Investasi;
f. alokasi dan perincian biaya Manajer Investasi dengan Reksa Dana Berbentuk Perseroan;
g. ketentuan pembukuan dan laporan, termasuk perhitungan nilai aktiva bersih;
h. tata cara pemutusan dan perubahan kontrak;
i. tata cara penjualan atau pembelian kembali (pelunasan) saham, bagi Reksa Dana Berbentuk Perseroan yang bersifat
terbuka;
j. Manajer Investasi wajib menjamin bahwa semua Efek, dana, dan aktiva lain Reksa Dana Berbentuk
Perseroan disimpan oleh Bank Kustodian;
k. keadaan yang dapat menjadi dasar dilakukannya likuidasi bagi Reksa Dana Berbentuk Perseroan;
l. larangan bagi Reksa Dana Berbentuk Perseroan;
m. larangan investasi dalam bidang tertentu;
n. tanggung jawab Manajer Investasi atas segala kerugian yang timbul karena tindakannya;
o. semua kontrak yang baru, diperpanjang maupun pengalihannya dari suatu Reksa Dana Berbentuk
Perseroan harus merupakan hasil perundingan yang dibuat berdasarkan kepentingan objektif para
Pihak yang bersangkutan sebagaimana halnya apabila perundingan tersebut dibuat oleh Pihak yang
tidak mempunyai kepentingan terhadap Pihak lainnya;
p. kontrak pengelolaan Reksa Dana Berbentuk Perseroan, kontrak penyimpanan kekayaan, atau
kontrak penggunaan jasa akuntan hanya dapat dibuat, diperpanjang, atau dialihkan berdasarkan
persetujuan sebagian besar anggota direksi Reksa Dana Berbentuk Perseroan;
q. Reksa Dana Berbentuk Perseroan dilarang mengadakan kontrak untuk mengganti kerugian yang
timbul bagi Reksa Dana Berbentuk Perseroan atau pemegang saham Reksa Dana Berbentuk
Perseroan sebagai akibat penyalahgunaan kekuasaan, kelalaian, atau kecerobohan yang dilakukan
oleh Manajer Investasi;
r. pemisahan harta Reksa Dana Berbentuk Perseroan dan harta Manajer Investasi;
s. hal yang memperbolehkan Reksa Dana Berbentuk Perseroan melakukan penundaan pembelian
kembali (pelunasan) oleh pemodal;
t. kewajiban menghitung nilai aktiva bersih Reksa Dana Berbentuk Perseroan, apabila Manajer
Investasi ditugaskan untuk melakukan perhitungan nilai aktiva bersih; dan
u. dalam hal Reksa Dana Berbentuk Perseroan dibubarkan, biaya konsultan hukum, akuntan, dan
beban lain kepada Pihak ketiga menjadi tanggung jawab dan wajib dibayar Manajer Investasi kepada
Pihak yang bersangkutan.

Anda mungkin juga menyukai