K S S
E
T SP O
E K
KOMPETENSI DASAR
3.2 Menganalisis struktur dan kebahasaan teks
eksposisi.
4.2 Mengkonstruksikan teks eksposisi dengan
memerhatikan isi (permasalahan, argumen,
pengetahuan, dan rekomendasi), serta
struktur dan kebahasaan.
TUJUAN PEMBELAJARAN
• menyebutkan struktur dan kebahasaan teks ekposisi
• menjelaskan struktur dan kebahasaan teks ekposisi
• menggali struktur dan kebahasaan teks ekposisi
• menganalisis struktur dan kebahasaan teks ekposisi.
• mengidentifikasi teks eksposisi dengan memerhatikan isi struktur dan
kebahasaan
• menguraikan teks eksposisi dengan memerhatikan isi struktur dan
kebahasaan
• menggali teks eksposisi dengan memerhatikan isi struktur dan
kebahasaan
• menganalisis teks eksposisi dengan memerhatikan isi struktur dan
kebahasaan
• menyimpulkan teks eksposisi dengan memerhatikan struktur dan
kebahasaan
• mengontruksi teks eksposisi dengan memerhatikan isi, struktur dan
kebahasaan
APA YANG AKAN
KITA PELAJARI?
IS I
S P IA
EK RT
Eksposisi ekspos (memberikan
E
KS NG
disertai dengan analisis dan penjelasan)
TE PE
Teks eksposisi adalah teks yang isinya
fakta-fakta.
Penulis teks eksposisi berusaha membuktikan,
pandangnya.
FUNGSI TEKS
EKSPOSISI
1. Menyampaikan argumentasi
2. Meyakinkan orang lain
3. Mengemukakan suatu persoalan berdasarkan sudut pandang
penulis
CIRI-CIRI TEKS
EKSPOSISI
1. Bersifat informatif
2. Menjelaskan suatu informasi
3. Berisi fakta
4. Memiliki unsur 5W + 1H
STRUKTUR
TEKS
EKSPOSISI
Tesis Argumentasi 1
Penegasan Argumentasi 3
Ulang
TESIS
Bagian pembuka yang berisi
pendapat awal atau sudut
pandang penulis tentang
CONTOH
suatu informasi
Kopi dapat membantu
menjaga kesehatan
ARGUMENTASI
Bagian inti yang isinya berupa
alasan dan bukti untuk
CONTOH
Kopi mengandung zat memperkuat
trigonelline yang berfungsi
untuk mencegah gigi
argumen
PENEGASAN ULANG
Bagian akhir pada teks
eksposisi yang isinya berupa
penegasan ulang atau
CONTOH
❑ Fakta
❑ Opini
❑ Kalimat aktif
❑ Kalimat pasif
❑ Kalimat persuasif
❑ Konjungsi
❑ Pronomina
FAKTA
❑ Benar-benar terjadi
❑ Kebenarannya bersifat objektif
❑ Merupakan data yang akurat
Contoh:
Pada data tanggal 6 Juli 2020,
jumlah pasien sembuh COVID19
di Indonesia sebanyak 29.919
orang.
OPINI
❑ Belum terjadi
❑ Bersifat subjektif
❑ Data tidak akurat
Contoh:
Seharusnya pemerintah lebih
tegas dalam memberikan
hukuman bagi pelanggar lalu
lintas.
KALIMAT AKTIF
❑ Kalimat yang subjeknya berperan
sebagai pelaku.
❑ Predikatnya merupakan verba
berimbuhan me- atau ber-
Contoh:
1. Anggota pramuka sedang
menyelenggarakan bakti sosial.
2. Usahanya hanya bermodalkan
kejujuran.
3. Pemerintah mengembangkan industri
mobil nasional.
KALIMAT PASIF
❑ Kalimat yang subjeknya berperan sebagai
penerima perbuatan/penderita.
❑ Predikatnya merupakan verba berimbuhan
di- atau ter-
Contoh:
1. Bakti sosial sedang diselenggarakan anggota
pramuka.
2. Permasalahan seputar lingkungan selalu
terdengar mengemuka.
3. Industri mobil nasional dikembangkan
pemerintah.
KALIMAT
PERSUASIF
❑ Kalimat yang berisi ajakan, imbauan, atau
permintaan terhadap sesuatu.
❑ Kata-kata persuasif: hendaklah, sebaiknya,
perlu, harus, seharusnya, diharapkan, dsb.
Contoh:
Kalangan terpelajar dengan julukan hebatnya
sebagai “tulang punggung negara, harapan masa
depan bangsa” seharusnya tidak larut dengan
kebiasaan yang negatif.
KONJUNGSI
1. Temporal
2. Kausalitas/sebab akibat
3. Perbandingan
4. Pertentangan
KONJUNGSI TEMPORAL
Contoh:
3. Buku itu belum saya baca.
4. Tampaknya mereka belum memahami
penjelasan materi ini.
BENTUK
TEKS
EKSPOSISI
ANALITIK
Teks eksposisi yang bertujuan untuk
mengungkapkan suatu hal penting dan
mengajak pembaca mendalami suatu.
HORTATORIK
Teks eksposisi yang bertujuan untuk
memaparkan dan mempengaruhi
pembaca bahwa suatu permasalahan
dapat diselesaikan.
u t
u d
n s
lk a at u
p i s u i-
a m ai n g k t
e n e n d a bu
i m n g a n an
s i s m e t p a d
p o lis d u k t
k s n u s u f a
e p e u n l e h
k s g m o
Te dan , na ikan
a n s i k t
p m a i b u
f or t d
in ebu rat.
r s k u
te tKATA i a KUNCI DALAM STRUKTUR TEKS
k
bu EKSPOSISI
POLA PENGEMBANGAN
PARAGRAF
❑ Perbandingan
❑ Sebab akibat
❑ Ilustrasi/contoh
❑ Klasifikasi
❑ Proses
❑ Analogi
PERBANDINGAN
Tema lagu anak-anak zaman dulu lebih bervariasi dan mengandung pesan
pendidikan yang bermanfaat bagi perkembangan mental-psikologis anak
dibandingkan dengan lagu anak-anak masa kini. Anak-anak zaman dulu telah
belajar tentang kebesaran Tuhan (Pelangi), alam sekitar (Lihat Kebunku), kasih
sayang (Oh, Ibu dan Ayah), transportasi (Tamasya), dan pendidikan (Lihatlah
Kawan) melalui lagu-lagu tersebut. Lagu tersebut mampu mendatangkan
kegembiraan dan memperluas pengetahuan anak-anak. Dibandingkan dengan
lagu-lagu lama, lagu anak-anak zaman sekarang kurang memiliki variasi tema.
Lagu-lagu tersebut kurang memperhatikan nilai yang ingin ditanamkan pada
diri anak dan lebih memperhatikan kebutuhan pasar. Jadi, temanya bersifat
temporer karena mengikuti perubahan selera pasar. Unsur kesamaan yang
masih ditemukan dalam kedua kelompok lagu ini ialah para pencipta lagu
masih berusaha menciptakan irama yang gembira dan ritme yang sederhana,
seperti kehidupan anak-anak itu sendiri.
SEBAB AKIBAT
Pada tahun 2020, produksi padi turun 3,85 persen.
Akibatnya, impor beras meningkat, diperkirakan
menjadi 3,1 juta ton pada tahun 2021. Sesudah
swasembada pangan tercapai pada tahun 1993, pada
tahun 1994, kita mengekspor sebesar 371,3 ribu ton
beras, bahkan 530,7 ribu ton pada tahun 1997. Akan
tetapi, pada tahun 1998, neraca perdagangan beras kita
tekor 400 ribu ton. Sejak itu, impor beras meningkat
dan pada tahun 2020 mencapai 2,5 juta ton.
ILUSTRASI/
CONTOH
Sebenarnya, kondisi ekonomi kita sudah relatif
membaik. Indikatornya dapat dilihat dari berbagai
aspek. Misalnya, dalam bidang otomotif. Setiap hari
kita temukan aneka kendaraan melintas di jalan raya.
Sepeda motor baru, mobil pun baru. Ini menandakan
bahwa taraf hidup masyarakat mulai membaik.
Indikator lain seperti daya beli masyarakat akan
kebutuhan sandang, pangan, dan papan. Dalam bidang
papan, misalnya, banyak warga masyarakat yang
membangun tempat tinggal yang permanen.
KLASIFIKASI
Pemerintah akan memberikan bantuan
pembangunan rumah atau bangunan kepada korban
gempa. Bantuan pembangunan rumah tersebut
disesuaikan dengan tingkat kerusakannya. Warga yang
rumahnya rusak ringan mendapat bantuan sekitar 10
juta. Warga yang rumahnya rusak sedang mendapat
bantuan sekitar 20 juta. Warga yang rumahnya rusak
berat mendapat bantuan sekitar 30 juta. Calon penerima
bantuan tersebut ditentukan oleh aparat desa setempat
dengan pengawasan dari pihak LSM.
PROSES
Cara mencangkok tanaman dengan tepat. Mula-
mula siapkan pisau, tali rafia, tanah yang subur, dan
sabut kelapa secukupnya. Lalu, pilihlah ranting yang
tegak, kekar, dan sehat dengan diameter kira-kira 1,5
sampai 2 cm. Kemudian, kulit ranting yang akan
dicangkok dikerat dan dikelupas sampai bersih kira-
kira sepanjang 10 cm. Setelah itu, bungkus bagian yang
dikelupas dengan tanah, sabut kelapa, dan ikat dengan
tali rafia.
DEFINISI
Tomat adalah salah satu buah yang paling poluler
di dunia. Tomat masih sekeluarga dengan kentang dan
terung yang mengandung alkaloid. Tomat memiliki
bentuk bulat dan berwarna merah, hijau, atau kuning.
Buah ini kaya akan vitamin A, B, B2, C, mineral, dan
sejumlah nutrisi yang baik bagi kesehatan tubuh.
Menurut Andrew F. Smith, tomat kemungkinan berasal
dari datarang tinggi pantai barat Amerika Selatan.
ANALOGI
Hidup manusia ibarat roda yang terus berputar.
Kadang ada di atas dan kadang berada di bawah. Saat
mereka berada di atas mereka bisa mendapatkan
apapun yang mereka inginkan, tapi sebaliknya ketika
mereka berada di bawah sulit sekali untuk meraih
keinginan yang mereka dambakan. Ada kalanya bagi
mereka yang sedang berada di atas janganlah bersikap
sombong dan ingatlah bahwa kesuksesan tersebut
hanya bersifat sementara. Bagi mereka yang berada di
bawah, janganlah berputus asa. Karena masih banyak
cara untuk mendapatkan kesuksesan tersebut, yaitu
dengan berusaha dan berdoa.
TERI
MA KASI
H