Perkenalan dulu…
Nama :
Hoby :
Cita-cita :
Ibuk disini kurang lebih 4 bulan, insya allah selesai sekitar pertengahan desember.
Untuk itu, ibuk ingin menjalin hubungan yang erat dengan kalian. Hubungan antara
guru dan siswa ya, bukan hubungan tanpa status seperti caption anak zaman
sekarang. Disini Ibuk mengajar sekaligus belajar, belajar untuk menjadi seorang guru
yang disukai oleh siswanya. Kalau nantinya dalam penyampaian materi ibuk masih
terbata-bata, ibuk mohon untuk dimaklumi ya ananda. Karena ibuk perdana berdiri di
depan mengajar kalian.
Dalam kehidupan sehari-hari kita menjumpai banyak sekali tulisan, baik yang berisi
informasi, pengetahuan, maupun sebuah tips cara pemakaian sesuatu.
Namun, seringkali kita hanya sekedar membaca saja tanpa tahu jenis teks apakah
tulisan tersebut.
Tahukah kalian?
Dalam mempelajari bahasa dan sastra, ada beberapa teks yang memiliki isi dan
kegunaan berbeda. Untuk menambah pengetahuan, ayo kita belajar mulai dari salah
satu jenis teks yaitu teks Eksposisi.
Teks Eksposisi
Sebelumnya ibuk mau bertanya, apakah kalian pernah membaca koran atau majalah?
Pernah Bu. Teks eksposisi biasanya banyak ditemukan di dalam koran/majalah, bentuk teks
eksposisi dalam media masa, dapat berupa esai, tajuk rencana, ataupun tanggapan kritis.
inilah yang akan kita pelajari hari ini dan kedepannya. Indikator pencapaian belajar hari ini
adalah siswa mampu menyebutkan pengertian teks eksposisi dan mampu menentukan
struktur pembangun teks eksposisi.
Apa pesan yang ingin disampaikan oleh paragraf ini? Atau sederhananya apa topik paragraf
ini? Penggunaan warna hitam tidak cocok untuk dinding
Kenapa warna hitam tidak cocok untuk dinding? Karena membuat ruangan menjadi gelap
Apa yang harus dilakukan agar ruangan menjadi terang? Menggunakan cat tembok yg
lebih cerah
Dari paragraf tersebut dapat kita simpulkan tujuan paragraf itu adalah memaparkan
pentingnya pemilihan warna cat tembok agar ruangan terlihat lebih terang. Untuk
meyakinkan pembaca, penulis menyampaikan alasan(argumen) yang dilengkapi dengan
bukti pendukung. Coba ananda temukan, kira-kira mana kalimat yang memuat
alasan(argumen)....penggunaan cat tembok warna hitam mengakibatkan ruangan
menjadi gelap. Sekarang kita sudah menemukan alasan atau argumennya, lalu apa bukti
pendukung yang ada didalam teks tersebut?...hasil pengamatan yang dilakukan.
Jadi, ananda teks eksposisi mempunyai 2 unsur utama. Yang pertama tadi kita temukan
dalam paragraf…adalah? Alasan, argumen. Alasan ini kita sebut dengan pendapat, Yang
kedua, tadi apa? Bukti pendukung…bukti pendukung kita sebut dengan "fakta". Di dalam
kehidupan sehari-hari tentu kita sering mengungkapkan pendapat, contohnya dalam suatu
kasus Ibunya zahra membeli seekor ikan dipasar, setelah sampai dirumah..ibu zahra
menanyakan ke zahra, ikan yg ibu beli ini enaknya dimasak apa? Di goreng saja….ha
digoreng saja kata si zahra, eh bapak zahra memiliki pendapat yang berbeda. Siapa
namanya, "anto". Anggap saja anto ini Bapaknya zahra..pak anto selain digoreng, enaknya
ikan ini kita masak jadi apa?..jadi ikan bakar. Ha jadi ikan bakar, jadi berapa pendapat yg
diterima ibu zahra?
Ada…dua. Yg pertama tadi, ikannya digoreng. Yg kedua ikannya dibakar. Sebenarnya dua-
duanya enak, tapi masalahnya ikannya cuman seekor yang dibeli ibunya zahra. Nah
timbullah perselisihan antara zahra dan pak anto tadi. Untuk meyakinkan Ibu zahra apa
yang kita butuhkan? bukti yang kuat. Contohnya: kemarin ibu zahra masak ikan goreng
dan ikan bakar, yang duluan habis adalah ikan bakar. Jadi pilihan mana kira-kira yang dipilih
ibuk zahra? Ikan bakaarrrr. Kenapa Ibu zahra akhirnya memilih ikan bakar?.....karena
ikan bakar cepat habisnya. Iya karena ada bukti yang kuat makanya ibu zahra memilih ikan
bakar untuk menu hari ini.
Nah begitulah gambaran teks eksposisi yang akan kita pelajari hari ini. Jadi apa yang
dimaksud dengan eksposisi?
Cara untuk menyampaikan pendapat dengan baik dan benar
Nah, itu eksposisi kalau teks eksposisi itu apa?
Apa yang dimaksud dengan teks?
Teks eksposisi-pendapat-masalah-bukti-penyelesaian(kesimpulan)
Teks eksposisi adalah teks yang menyampaikan pendapat mengenai suatu permasalahan
dengan menyajikan argumen atau pendukung berupa bukti, contoh, dan alasan yang logis
sehingga dapat menambah wawasan pembaca.
Yang pertama, dalam teks eksposisi mempunyai masalah. Teks eksposisi itu mengandung
unsur masalah. Artinya dalam teks itu ada permasalahan yang sedang ditanggapi oleh
penulis. Masalah itu diangkat oleh penulis dari kehidupan masyarakat. Setiap orang tentu
mempunyai masalah, sekarang ibuk mau bertanya si A apa permasalahan yang sedang
dihadapi sekarang? Si B apa permasalahannya..
Dari paragraf tersebut coba ananda tentukan, mana yang termasuk kalimat gagasan? Dan
mana yang dikatakan kalimat fakta.
Sedangkan pesona jamak contohnya seperti: Kita, Kami, Kalian, Mereka, Hadirin,
Para.
- Pronomina Nonpersona (kata ganti bukan orang) yaitu pronomina penunjuk,
misalnya adalah : Ini, Itu, Sini, Situ, Sana.
2. Konjungsi
Konjungsi atau kata penghubung digunakan dalam teks eksposisi untuk memperkuat
argumentasi. Berikut ini adalah jenis konjungsi yang dapat kita jumpai dalam teks
eksposisi:
Tesis :
Dalam hal ini sebenarnya hukum yang ada di Indonesia sebagaimana yang telah diatur
pada undang-undang telah secara tegas mengatur hukuman berbagai pelaku tindak
kejahatan. Namun, realitanya seringkali terjadi ketidakadilan hukum yang merugikan banyak
orang. Hukum boleh saja tegas, namun menjadi tumpul di hadapan koruptor.
Argumentasi:
Bukan rahasia umum lagi bahwa para koruptor di Indonesia mendapatkan hukuman yang
tingkatannya masih tergolong ringan, bahkan ada koruptor yang menerima fasilitas mewah
padahal sudah merugikan bangsa.
Seringkali kita menonton berita bahwa seorang maling dihajar masa hingga tewas. Namun
belum pernah ada koruptor di Indonesia dikeroyok masa sampai tewas.
Penegasan Ulang:
Hukum di Indonesia itu bisa dikatakan hanya tegas di hadapan rakyat kecil. Sebut saja
kasus yang pernah menimpa nenek asyani, kasusnya hanya karena diduga mencuri kayu,
beliau terancam hukuman selama lima tahun penjara.
Sungguh tidak adil memang jika dibandingkan dengan hukuman yang akan diterima
koruptor.
Sumber:
Goenadhi, Joseph. 2020. Materi Bahasa Indonesia kelas VIII : Teks Eksposisi. (Online).
https://www.guruspensaka.com/2020/09/materi-bahasa-indonesia-kelas-viii-teks.html?
m=1(diakses pada tanggal 18 Agustus 2022).