Anda di halaman 1dari 18

TEKS EKSPOSISI

KOMPETENSI
KOMPETENSI
DASAR
DASAR 4.4 Mengonstruksikan teks
4.4 Mengonstruksikan
eksposisi denganteks
eksposisi denganisi
memerhatikan
3.4 Menganalisis memerhatikanargumen,
(permasalahan, isi
struktur dan (permasalahan, argumen,
pengetahuan, dan
pengetahuan, dan
rekomendasi), struktur dan
kebahasaan teks rekomendasi), struktur dan
kebahasaan.
eksposisi. kebahasaan.
• 3.4.1 Menentukan keberadaan struktur (tesis, argumen,

Indikator
penegasan ulang) dan kaidah kebahasaan dalam teks
eksposisi yang dibaca.
• 3.4.2 Menganalisis kesalahan struktur dan kaidah kebahasaan

Pencapaian
yang terdapat pada teks eksposisi.
• 3.4.3 Memperbaiki struktur dan kaidah kebahasaan pada teks
eksposisi.

Kompetensi

• Setelah pembelajaran melalui model Discovery


Leaning:

Tujuan
• 1. Peserta didik dapat menganalisis keberadaan struktur
(tesis, argumen, penegasan ulang) dan kaidah
kebahasaan dalam teks eksposisi dengan tepat.

Pembelajar
• 2. Peserta didik dapat menganalisis kesalahan struktur
dan kaidah kebahasaan yang terdapat dalam teks
eksposisi dengan cermat.

an
• 3. Peserta didik dapat memperbaiki struktur dan kaidah
kebahasaan pada teks eksposisi dengan benar.
Teks
D–E–P–A–N
Deskripsi Eksposisi Persuasi Argumentasi Narasi

Paparan/
Gambaran Penjelasan Pengaruh Pendapat Cerita
ks p o si si ? ? ?
a i tu t e ks e
A p
Coba kalian perhatikan
teks berikut ini!
Minyak Esensial Jeruk yang Serbaguna

Vitamin C dalam komposisi tinggi bukanlah satu-satunya keunggulan dalam buah


jeruk. Buah yang tumbuh di kawasan tropis dan subtropis ini juga memiliki banyak
manfaat. Ambillah contoh, minyak esensial yang disarikan dari jeruk.
Minyak esensial jeruk ini umumnya digunakan dalam industri makanan dan minuman,
sabun mandi, losion tubuh, krim perawatan wajah, pengharum ruangan dan deodoran.
Namun, ternyata minyak esensial jeruk juga bisa digunakan untuk menjaga kesehatan
tubuh. Berikut ini fungsi-fungsi minyak esensial jeruk yang terbagi menjadi beberapa
kategori.
Pertama, antiseptik. Tentu Anda tidak pernah menyangka bahwa minyak esensial jeruk
dapat membunuh kuman dan bakteri jahat dalam tubuh. Sebagai contoh, saat
mengalami sakit tenggorokan, konsumsi buah jeruk sangat disarankan untuk
mendukung daya tahan tubuh. Di sisi lain, minyak esensialnya juga bisa dicampur air
dan digunakan untuk berkumur yang dapat membunuh kuman dan bakteri dalam
mulut.
Kedua, minyak esensial jeruk sebagai antidepresen. Minyak beraroma khas jeruk ini
kerap digunakan untuk membantu meredakan stres. Suasana hati yang galau pun bisa
berubah menjadi lebih baik dengan begitu mencium aroma jeruk dari minyak
esensialnya.
Ketiga, antiinflammatory. Minyak esensial jeruk dapat membantu mencegah infeksi
menjadi lebih parah atau pendarahan. Selain itu, minyak ini bermanfaat untuk
mendukung proses penyembuhan luka.
Lanjutan......
Keempat, perawatan kulit. Ada alasan dibalik banyaknya produk perawatan kulit yang
menggunakan bahan jeruk. Minyak esensial jeruk ternyata dapat digunakan untuk
merawat kulit dengan fungsi seperti membantu produksi kolagen dan menangani
jerawat.
Kelima, banyak pakar menyakini bahwa minyak esensial jeruk dapat membantu
mencegah kanker. Terdapat kandungan dalam minyak esensial jeruk yang dapat
membantu mencegah mutasi sel kanker dan melawan pertumbuhan tumor.
Minyak esensial jeruk mungkin tidak mudah ditemukan di pasaran. Namun, apabila
Anda menemukannya, pastikan dulu cara pemakaiannya. Biasanya minyak esensial
jeruk ini digunakan dengan cara mengoleskannya pada tubuh sebagai minyak pijat,
mencampur beberapa tetes minyak esensial dengan air untuk mandi, atau pewangi
alami dalam ruangan.
Namun, bukan berarti minyak esensial ini dapat digunakan bebas. Beberapa sumber
mengungkapkan bahwa minyak esensial jeruk ”tidak ramah” dengan sinar matahari.
Saat terkena matahari, minyak esensial jeruk bisa menjadi lebih berbahaya atau
menunjukkan gejala photo-toxicity.
Jadi, sebaiknya hindari pemakaian minyak esensial jeruk di luar ruangan. Dalam
intensitas tinggi, pemakaian minyak esensial jeruk pada kulit yang terkena sinar
matahari langsung bisa memicu terjadinya iritasi pada kulit.
Pemakaian minyak esensial jeruk juga tidak selalu cocok untuk semua jenis kulit. Jika
kulit Anda tergolong sensitif, sebaiknya cobalah sedikit terlebih dahulu. Selain itu,
gunakanlah minyak esensial jeruk seelah berkonsultasi pada pakar kesehatan untuk
mengantisipasi reaksi alergi atau reaksi negatif lainnya.
Sumber:http://infoklasika.print.kompas.com/minyak-esensi-jeruk/
a l i a n
a n g k
ka h y t k a n
Ap a da p a
b a c a
m e m
e la h b u t
set s t er s e
tek
Apa isi dari teks tersebut???
Pengertian dan Struktur Teks Eksposisi
Teks yang bertujuan memaparkan
Eksposisi informasi kepada pembaca atau
pendengar.

Pernyataan
Pendapat (TESIS)
Bagian pembuka teks yang Argumentasi
berisi pendapat tentang
topik yang dibahas. Alasan yang digunakan Penegasan
penulis untuk Ulang Pendapat
mendukung pendapat
yang disampaikan pada Bagian akhir teks yang
tesis. berisi pernyataan ulang
yang telah disampaikan
atau pernyataan penegas.
Jenis-jenis Teks Eksposisi
Definisi
SMA 2 Unggulan BPPT Jombang (CIS) adalah sekolah menegah atas yang ……….

Kalsifikasi
Jenis-jenis karya sastra sangat bervariasi, jenis-jenis tersebut dibedakan melalui
karakteristik masing-masing karya. Karya sasta prosa merupakan .......... Karya sastra
Puisi merupakan ........... Karya sastra Drama merupakan..........

Proses
Untuk mengikuti OSN, siswa harus melalui beberapa seleksi. Seleksi awal dilakukan .....
........ Selanjutnya dilakukan seleksi ....... Seleksi berikutnya adalah ........

Ilustrasi
Manusia belajar bagaikan bunga yang disirami air.............

Perbandingan
Wortel mengandung banyak vitamin A. Namun peminatnya tidak sebanyak buah tomat.
Kaidah Kebahasaan Teks Eksposisi
Menggunakan nomina dan pronominanomina seperti
gambar, meja, rumah; pronomina seperti saya, engkau, dia,
mereka.

Menggunakan kata-kata leksikal verba, adjektiva, dan


adverbia. Verba  pergi, mandi. Adjektiva  cantik,
tampan, susah. Adverbia  sangat, dengan, karena.

Menggunakan konjungsi karena, sebab, maka, oleh karena


itu, bahwa, lalu, sehingga.

Menyajikan argumentasi urut (lemah-kuat, mudah-rumit,


atau sebaliknya)

Menyatakan sikap penulis (setuju/tidak setuju)


FAKTA dan OPINI
Pak Ahmad merupakan satu-satunya
guru laki-laki yang mengajar mata
pelajaran Bahasa Indonesia .

Cara mengajar Pak Ahmad tidak


ada bedanya dengan cara
mengajar guru lain.

FAKTA OPINI
Kebenaran bersifat umum Kebenaran bersifat subjektif
Adanya bukti/data Tidak didukung bukti/ data
Langkah-langkah mengonstruksi teks
eksposisi.

1. Menentukan tema.
2. Menentukan tujuan.
3. Mengumpulkan bahan.
4. Menyusun kerangka.
5. Mengembangkan kerangka
menjadi sebuah karangan.
6. Koreksi kembali hasil
karangan tersebut.
Langkah-langkah mengonstruksi teks
eksposisi dapat diaplikasikan melalui cara-cara
berikut.

1. Tentukan jenis eksposisi yang hendak


ditulis.
2. Tentukan tema eksposisi yang hendak
dikembangkan.
3. Tentukan draf.
4. Tuliskan kerangka secara utuh
5. Kembangkan kerangka dengan menulis
bebas.
6. Lakukan penyuntingan dengan suntingan
sederhana.
7. Abstraksikan/rangkum eksposisi yang
telah dibuat.
8. Evaluasilah sesuai dengan struktur dan
kebahasaan teks eksposisi.
Menyunting

Memperbaiki sebuah teks sehingga menjadi teks yang baik dari aspek
struktur, bahasa, dan materi.
Tujuan menyunting teks adalah menghasilkan sebuah teks yang layak baca
dan tidak menimbulkan makna ganda.

Langkah-langkah

 Membaca teks
 Memberikan tanda pada bagian teks yang kurang atau salah
 Melengkapi bagian yang kurang dan membetulkan bagian yang salah
 Merevisi teks
Teks Anekdot

Meringkas

Menyajikan kembali teks dengan bentuk yang lebih pendek


(ringkas).

Langkah-langkah

 Membaca teks sampai tuntas.


 Mengidentifikasi intisari teks.
 Menyusun intisari teks menjadi ringkasan.
Semoga ilmunya
bermanfaat
dan barokah!
Aamiin. . .
MEDIA PEMBELAJARAN
Tempel Struktur Teks Eksposisi
(TEMPUR TESI)

Anda mungkin juga menyukai