Anda di halaman 1dari 13

ETIKA PROFESI

KELOMPOK 10

OSA NURFADHILAH 1120009


NURHASANAH ( HANA ) 1120041
MODEL PENGEMBANGAN STANDAR
PROFESI BIDANG IT
Standar Profesi ACM dan IEEE
ACM (Association for Computing Machinery) adalah
sebuah serikat ilmiah dan pendidikan computer pertama
di dunia yang didirikan pada tahun 1947 dan berpusat di
Kota New York.

ACM diatur menjadi 170 bagian(“chapter”) lokal dan 34


grup minat khusus (Special Interest Group, SIG), dimana
mereka melakukan kebanyakan kegiatan mereka.

ACM juga mensponsori acara yang berhubungan dengan


ilmu komputer seperti ACM International Collegiate
Programming. Contest (ICPC) yang mendunia, dan telah
mensponsori beberapa acara lainnya, seperti pertandingan
catur antara Garry Kasparov dan komputer IBM Deep
Blue.
ACM pesaing utama adalah IEEE Computer Society. Sulit untuk generalisasi akurat tentang
perbedaan antara keduanya, tetapi ACM berfokus pada ilmu komputer teoritis dan aplikasi
pengguna akhir, sementara IEEE lebih memfokuskan pada masalah-masalah hardware dan
standardisasi. Cara lain untuk menyatakan perbedaan yaitu ACM adalah ilmuwan komputer
dan IEEE adalah untuk insinyur listrik, meskipun subkelompok terbesar adalah IEEE
Computer Society.
Standar profesi yang dimiliki ACM terdiri dari 24 poin
yang berisikan berbagai isu yang mungkin dihadapi oleh
seorang profesional. Ke-24 poin tersebut terbagi menjadi 4
golongan, pada golongan 1 berisikan garis besar
konsiderasi etik, golongan 2 menjelaskan konsiderasi yang
lebih spesifik terkait tindakan profesional, golongan 3
membahas lebih spesifik terkait individual yang memiliki
peran sebagai pemimpin, dan golongan 4 yang berupa
prinsip-prinsip terkait kode etik ACM.
IEEE (Institute of Electrical and Electronics Engineer)
merupakan asosiasi professional terbesar di dunia yang
didedikasikan untuk memajukan inovasi teknologi. IEEE
adalah sebuah organisasi profesi nirlaba yang terdiri dari
banyak ahli di bidang teknik yang mempromosikan
pengembangan standar-standar dan bertindak sebagai
pihak yang mempercepat teknologi-teknologi baru dalam
semua aspek dalam industri dan rekayasa, yang
mencakup telekomunikasi, jaringan komputer,
kelistrikan, antariksa, dan elektronika.
Sebelumnya IEEE bergerak dalam bidang elektroteknika. Namun,
meluasnya dan saling berkaitnya bidang-bidang ilmu yang menjadi minat
pengembangan IEEE membuat organisasi ini memposisikan diri untuk
bergerak dalam teknologi-teknologi lain yang terkait. Tujuan inti IEEE
adalah mendorong inovasi teknologi dan kesempurnaan untuk kepentingan
kemanusiaan. Visi IEEE adalah akan menjadi penting untuk masyarakat
teknis global dan professional teknis dimana-mana dan dikenal secara
universal untuk kontribusi teknologi dan teknis yang professional dalam
meningkatkan kondisi perkembangan global.
Standar Profesi di Indonesia

Standar profesi IT di Indonesia belum


mencangkup seluruh profesi di bidang IT
tersebut, hal ini dikarenakan standarisasi yang
diperlukan Indonesia merupakan standarisasi
lengkap, dimana seluruh kemampuan profesi
IT dibidangnya harus dikuasai tanpa
terkecuali.
Sertifikasi berbeda dengan ujian, lisensi ataupun
registrasi. Registrasi mungkin berguna untuk statistik,
tetapi tidak praktis untuk diterapkan akan lebih
bermanfaat dengan sertifikasi. Untuk sertifikasi, inisiatif
harus lahir dari sektor industri dan untuk bidang
teknologi informasi sebaiknya berfokus pada model
SRIG-PS (Special Regional Interest Group on
Profesional Standardisation).
Dalam memformulasikan standard untuk indonesia, suatu workshop sebaiknya diselenggarakan oleh IPKIN. Partisipan workshop tersebut adalah orang-orang
dari industri, pendidikan, dan pemerintah. Workshop ini diharapkan bisa memformulasikan deskripsi pekerjaan dari klasifikasi pekerjaan yang belum dicakup
oleh model SRIG-PS, misalnya operator. Terlebih lagi, workshop tersebut akan menyesuaikan model SRIG-PS dengan kondisi indonesia dan menghasilkan model
standard untuk indonesia. Klasifikasi pekerjaan dan deskripsi pekerjaan ini harus diperluas dan menjadi standard kompetensi untuk profesional dalam teknologi
informasi.
Sertikasi pada model SRIG-PS berbeda dengan badan lain seperti IEEE.
Sertifikasi pada model SRIG-PS adalah independen, obyektif, dan tugas
yang regular bagi kepentingan profesional dalam satu atau lebih area di
teknologi informasi. Sedangkan sertifikasi IEEE adalah suatu jaminan
tertulis, yang merupakan suatu demonstrasi formal yang merupakan
konfirmasi dan merupakan suatu sistem atau komponen dari suatu
persyaratan tertentu dan diterima untuk keperluan operasi. Sertifikasi ini
memiliki tujuan untuk:

1. Membentuk tenaga 2praktisi TI yang berkualitas tinggi,

2. Membentuk standar3kerja TI yang tinggi,

3. Pengembangan profesional yang berkesinambungan.


4
Sedangkan bagi tenaga TI profesional tersebut:

1. Sertifikasi ini merupakan pengakuan akan pengetahuan


yang kaya (bermanfaat bagi promosi, gaji)

2. Perencanaan karir

3. Profesional development

4. Meningkatkan international marketability.


Thank You

Anda mungkin juga menyukai