Anda di halaman 1dari 17

RTIKEL DARI JENIS-JENIS PROFESI DI BIDANG IT,DESKRIPSI KERJA

PROFESI IT STANDAR PROFESI ACM DAN IEEE STANDAR PROFESI DI


INDONESIA DAN REGIONAL

Luthvy Ilhamdi1,Walad Hidayat2,Mutiara Rahma3,


Evi Ariani4,Fatia Naura5
1 Program Studi Teknik Informatika,Universitas Malikussaleh
2 Program Studi Teknik Informatika,Universitas Malikussaleh
3 Program Studi Teknik Informatika,Universitas Malikussaleh
4 Program Studi Teknik Informatika,Universitas Malikussaleh
5Program Studi Teknik Informatika,Universitas Malikussaleh
evi.210170171@mhs.unimal.ac.id

Abstrak

Materi ini membahas tentang jenis-jenis profesi yang ada di bidang Teknologi Informasi (IT), deskripsi
kerja yang terkait dengan profesi IT, serta standar profesi yang diterapkan oleh ACM (Association for
Computing Machinery) dan IEEE (Institute of Electrical and Electronics Engineers). Selain itu, juga
dibahas mengenai standar profesi yang berlaku di Indonesia dan dalam konteks regional.Pertama,
materi ini menjelaskan tentang berbagai jenis profesi yang dapat ditemui dalam industri IT. Setiap
profesi memiliki peran dan tanggung jawab yang berbeda dalam memanfaatkan teknologi informasi
untuk memecahkan masalah dan meningkatkan efisiensi di berbagai sektor.Selanjutnya, deskripsi kerja
profesi IT memberikan gambaran tentang tugas dan keterampilan yang dibutuhkan dalam setiap peran
tersebut. Selanjutnya, standar profesi yang dikembangkan oleh ACM dan IEEE memberikan panduan
dan pedoman etika bagi para profesional di bidang IT. Standar ini mencakup berbagai aspek seperti
integritas, keamanan, privasi, dan tanggung jawab sosial dalam praktik profesional. materi ini juga
mencakup standar profesi yang berlaku di Indonesia dan dalam konteks regional. Standar profesi di
Indonesia dapat mencakup persyaratan lisensi, kode etik, dan peraturan pemerintah terkait dengan
praktik IT. Di tingkat regional, ada organisasi profesional dan badan regulasi yang mengembangkan
standar profesi yang diakui di wilayah tersebut.Dengan memahami jenis-jenis profesi di bidang IT,
deskripsi kerja yang terkait, serta standar profesi yang berlaku.

Kata Kunci : ACM ,Ettika Profesi,IT,IEE,Profesi,Standar.


Abstract

This material discusses the types of professions that exist in the field of Information Technology (IT),
job descriptions related to IT professions, and professional standards applied by ACM (Association for
Computing Machinery) and IEEE (Institute of Electrical and Electronics Engineers). In addition, it also
discusses the professional standards that apply in Indonesia and in the regional context.First, this
material explains about the various types of professions that can be found in the IT industry. Each
profession has different roles and responsibilities in utilizing information technology to solve problems
and improve efficiency in various sectors.Furthermore, the job descriptions of IT professions provide an
overview of the tasks and skills required in each of these roles. Furthermore, professional standards
developed by ACM and IEEE provide ethical guidance and guidelines for IT professionals. These
standards cover various aspects such as integrity, security, privacy, and social responsibility in
professional practice. this material also covers professional standards that apply in Indonesia and in the
regional context. Professional standards in Indonesia may include licensing requirements, codes of
ethics, and government regulations related to IT practices. At the regional level, there are professional
organizations and regulatory bodies that develop professional standards that are recognized in the
region. by understanding the types of professions in the IT field, related job descriptions, as well as
applicable professional standards.

Keywords : ACM, Professional Ethics, IT, IEE, Profession, Standards.


PENDAHULUAN dan kode etik yang harus dipatuhi oleh para
profesional IT di wilayah tersebut. Dalam
Dalam artikel ini, akan dibahas tentang
artikel ini, kita akan melihat berbagai jenis
berbagai jenis profesi di bidang IT serta
profesi di bidang IT, mulai dari pengembang
deskripsi kerja standar profesi yang diakui
perangkat lunak, analis sistem, administrator
oleh ACM (Association for Computing
jaringan, spesialis keamanan siber, hingga
Machinery) dan IEEE (Institute of Electrical
manajer proyek IT. Setiap profesi akan
and Electronics Engineers). Selain itu, juga
dijelaskan secara singkat mengenai tugas
akan dipaparkan standar profesi di Indonesia
dan tanggung jawabnya.
dan regional yang menjadi acuan dalam
menjalankan profesinya. Dalam era digital Melalui pemahaman yang lebih baik tentang
dan terhubungnya dunia melalui internet, jenis profesi di bidang IT dan deskripsi kerja
profesi di bidang IT menjadi sangat penting standar profesi yang diakui oleh ACM dan
dalam mendukung berbagai sektor, IEEE, diharapkan pembaca dapat
termasuk bisnis, industri, pemerintahan, memperoleh wawasan yang lebih
pendidikan, dan lain sebagainya. Profesi di komprehensif tentang dunia profesional IT.
bidang IT melibatkan beragam peran dan Selain itu, pengetahuan tentang standar
tanggung jawab yang mencakup profesi di Indonesia dan regional akan
pengembangan perangkat lunak, membantu para profesional IT untuk
manajemen jaringan, keamanan sistem, mematuhi aturan dan etika yang berlaku
analisis data, dan banyak lagi. dalam menjalankan profesinya secara efektif
dan bertanggung jawab.
ACM dan IEEE, sebagai dua organisasi
profesional terkemuka di bidang IT, telah
TINJAUAN PUSTAKA
menetapkan standar profesi yang
1. Jenis-jenis Profesi di Bidang IT: Dalam
menggambarkan kompetensi dan etika yang
bidang teknologi informasi (IT), terdapat
harus dimiliki oleh para profesional IT.
beragam jenis profesi yang mencakup
Standar profesi ini menjadi pedoman dalam
berbagai peran dan tanggung jawab.
menjalankan tugas dan tanggung jawab
Beberapa jenis profesi di bidang IT meliputi
mereka, serta memastikan kualitas kerja
Programmer, Software Engineer, Web
yang tinggi dan integritas profesional. Selain
Developer, Database Administrator, dan IT
itu, di Indonesia dan regional, terdapat juga
Support.
standar profesi yang diakui dan diatur oleh
2. Standar Profesi ACM dan IEEE: ACM
lembaga dan asosiasi terkait. Standar
(Association for Computing Machinery) dan
profesi ini mencakup kualifikasi, kompetensi,
IEEE (Institute of Electrical and Electronics METODE PENELITIAN
Engineers) adalah dua organisasi terkemuka
Metode Pengumpulan Data
yang mengembangkan dan menerbitkan
standar profesi di bidang IT. Standar profesi Metode ini digunakan dengan cara
ACM dan IEEE mencakup pedoman etika, membaca jurnal dan buku-buku
pengetahuan teknis, dan keterampilan yang literature/referensi yang berkaitan dengan
diharapkan dari para profesional IT. Standar etika profesi yaitu pada jenis profesi pada
profesi ini membantu memastikan praktik bidang IT, serta mempelajari laporan-laporan
yang etis dan kualitas kerja yang tinggi dan buku-buku lain yang berkaitan dengan
dalam industri IT. penelitian.
3. Standar Profesi di Indonesia dan
Regional: Di Indonesia, terdapat berbagai
HASIL DAN PEMBAHASAN
lembaga dan asosiasi yang
mengembangkan standar profesi di bidang Contoh Kasus: Pencurian Dan Penggunaan
IT. Beberapa contoh lembaga tersebut Account Internet Milik Orang Lain
adalah Badan Nasional Sertifikasi Profesi
Dunia perbankan dalam negeri juga
(BNSP) dan Ikatan Sarjana Komputer
digegerkan dengan ulah Steven Haryanto,
Indonesia (ISKI). Standar profesi di
yang membuat situs asli tetapi palsu layanan
Indonesia mencakup kriteria kualifikasi,
perbankan lewat Internet BCA. Lewat situs-
kompetensi, dan sertifikasi untuk berbagai
situs “Aspal”, jika nasabah salah mengetik
jenis profesi di bidang IT.
situs asli dan masuk ke situssitus tersebut,
Dalam suatu penelitian diperlukan dukungan identitas pengguna (user ID) dan nomor
hasil-hasil penelitian yang telah ada identifikasi personal (PIN) dapat ditangkap.
sebelumnya yang berkaitan dengan Tercatat 130 nasabah tercuri data-datanya,
penelitian Seperti: namun menurut pengakuan Steven pada
situs Master Web Indonesia, tujuannya
membuat situs plesetan adalah agar publik
memberi perhatian pada kesalahan
pengetikan alamat situs, bukan mengeruk
keuntungan. Persoalan tidak berhenti di situ.
Pasalnya, banyak nasabah BCA yang
merasa kehilangan uangnya untuk transaksi
yang tidak dilakukan. Ditengarai, para
nasabah itu kebobolan karena seperti penggunaan kata sandi yang kuat,
menggunakan fasilitas Internet banking penghindaran mengklik tautan yang
lewat situs atau alamat lain yang membuka mencurigakan, dan pentingnya menjaga
link ke Klik BCA, sehingga memungkinkan kerahasiaan informasi pribadi.
user ID dan PIN pengguna diketahui. Namun Penggunaan enkripsi untuk meningkatkan
ada juga modus lainnya, seperti tipuan keamanan.
nasabah telah memenangkan undian dan • Penggunaan enkripsi yaitu dengan
harus mentransfer sejumlah dana lewat mengubah data-data yang dikirimkan
Internet dengan cara yang telah ditentukan sehingga tidak mudah disadap (plaintext
penipu ataupun saat kartu ATM masih di diubah menjadi chipertext). Untuk
dalam mesin tiba-tiba ada orang lain meningkatkan keamanan authentication
menekan tombol yang ternyata (pengunaan user_id dan password),
mendaftarkan nasabah ikut fasilitas Internet penggunaan enkripsi dilakukan pada
banking, sehingga user ID dan password tingkat socket. Hal ini akan membuat orang
diketahui orang tersebut. Modus kejahatan tidak bias menyadap data atau transaksi
ini adalah penyalahgunaan user_ID dan yang dikirimkan dari/ke server WWW.
password oleh seorang yang tidak punya Salah satu mekanisme yang popular
hak. Motif kegiatan dari kasus ini termasuk adalah dengan menggunakan Secure
ke dalam cybercrime sebagai kejahatan Socket Layer (SSL) yang mulanya
“abu-abu”. Kasus cybercrime ini merupakan dikembangkan oleh Nerscape. Selain
jenis cybercrime uncauthorized access dan server WWW dari netscape, server WWW
hacking-cracking. Sasaran dari kasus ini dari Apache juga dapat dipakai karena
termasuk ke dalam jenis cybercrime dapat dikonfigurasikan agar memiliki
menyerang hak milik (against property). fasilitas SSL dengan menambahkan
Sasaran dari kasus kejahatan ini adalah software tambahan, sperti open SSL.
cybercrime menyerang pribadi (against • Keamanan Jaringan: ISP dan penyedia
person). layanan perbankan harus memastikan
keamanan jaringan yang kuat dengan
Beberapa solusi untuk mencegah kasus di
menggunakan teknologi enkripsi dan
atas adalah:
mengimplementasikan protokol keamanan
• Kesadaran Keamanan: Tingkatkan yang diperlukan.Implementasikan
kesadaran pengguna tentang pentingnya keamanan jaringan yang kuat dengan
keamanan akun internet mereka. Edukasi menggunakan firewall, deteksi intrusi, dan
pengguna tentang praktik keamanan sistem proteksi terhadap serangan DDoS.
Perbarui dan pantau secara rutin – Menguasai logika dan algoritma
perangkat jaringan untuk mengidentifikasi pemrograman
dan mengatasi celah keamanan yang – Menguasai bahasa pemrograman seperti
mungkin terjadi. HTML, Ajax, CSS, JavaScript, C++, VB,
• Penggunaan Firewall : Tujuan utama dari PHP, Java, Ruby dll.
firewall adalah untuk menjaga agar akses – Memahami SQL
dari orang tidak berwenang tidak dapat – Menguasai bahasa inggris IT
dilakukan. Program ini merupakan
perangkat yang diletakkan antara internet 2. IT Support
dengan jaringan internal. Informasi yang merupakan pekerjaan IT yang
keluar dan masuk harus melalui atau mengharuskan seseorang bisa mengatasi
melewati firewall. Firewall bekerja dengan masalah umum yang terjadi pada komputer
mengamati paker Intenet Protocol (IP) seperti install software, perbaikan hardware
yang melewatinya. dan membuat jaringan komputer. Profesi ini
• Perlunya CyberLaw Cyberlaw merupakan cukup mudah dilakukan karena bisa
istilah hukum yang terkait dengan dilakukan secara otodidak tanpa
pemanfaatan TI. Istilah lain adalah hukum memerlukan pendidikan khusus.Bertugas:
TI (Low of IT), Hukum Dunia Maya (Virtual – Install software
World Law) dan hukum Mayantara. – Memperbaiki hardware
– Membuat jaringan
a. Jenis-Jenis Profesi Di Bidang IT
Kualifikasi:
Berikut ini merupakan aneka profesi di – Menguasai bagian-bagian hardware
bidang IT yang perlu kamu ketahui jika ingin komputer
berkecimpung di bidang pekerjaan IT atau – Mengetahui cara install program atau
Teknologi aplikasi software
informasi : – Menguasai sejumlah aplikasi umum sistem
operasi komputer
1. Programmer
adalah orang yang membuat suatu aplikasi 3. Software Engineer
untuk client/user baik untuk perusahaan, adalah mereka yang memiliki keahlian untuk
instansi ataupun perorangan. Bertugas memproduksi perangkat lunak mulai dari
Membuat program baik aplikasi maupun tahap awal spesifikasi sistem sampai
system operasi dengan menggunakan pemeliharaan sistem setelah
bahasa pemrograman yang ada. Kualifikasi : digunakan.bertugas Merancang dan
menerapkan metode terbaik dalam Kualifikasi:
pengembangan proyek software. – Menguasai keahlian seorang programmer
Kualifikasi: – Menguasai jaringan (LAN, WAN, Intranet)
– Menguasai keahlian sebagai programmer – Menguasai OS Unix (Linux, FreeBSD, dll)
dan system analyst
– Menguasai metode pengembangan 6. Web Developer
software seperti RUP, Agile, XP, Scrum adalah mereka yang memiliki keahlian untuk
dll. memberikan konsultasi pembangunan
sebuah situs dengan konsep yang telah
4. Database Administrator ditentukan.Bertugas:
adalah mereka yang memiliki keahlian untuk – Menganalisa kebutuhan sistem
mendesain, mengimplementasi, memelihara – Merancang web atau situs (desain dan
dan memperbaiki database.bertugas: program)
– Menginstal perangkat lunak baru – Mengaktifkan domain dan hosting
– Mengkonfigurasi hardware dan software – Pemeliharaan situs dan promosi
dengan sistem administrator Kualifikasi:
– Mengelola keamanan database – Menguasai pemrograman web
– Analisa data di database – Menguasai pengelolaan database
Kualifikasi: – Mengerti domain dan hosting
– Menguasai teknologi database seperti – Menguasai sistem jaringan
Oracle, Sybase, DB2, MS Access serta
Sistem Operasi 7. Web Designer
– Menguasai teknologi server dan storage. adalah mereka yang memiliki keahlian dalam
membuat design atraktif dan menarik untuk
5. Web Administrator situs serta design untuk kepentingan
adalah seseorang yang bertanggung jawab promosi situs secara visual.Bertugas:
secara teknis terhadap operasional sebuah – Mendesain tampilan situs
situs atau website.bertugas – Memastikan tampilan gambar berfungsi
– Menjaga kelancaran akses situs (instalasi ketika ditambahkan bahasa pemrograman.
dan konfigurasi sistem) Kualifikasi:
– Merawat hosting dan domain – Menguasai HTML, CSS dan XHTML
– Mengatur keamanan server dan firewall – Menguasai Adobe Photoshop & Illustrator
– Mengatur akun dan kata sandi untuk – Memiliki jiwa seni dan harus kreatif
admin serta user
b. Deskripsi Kerja Profesi IT ▪ Riset, perencanaan, instalasi, konfigurasi,
troubleshoot, pemeliharaan, dan upgrade
1. IT Programmer perangkat keras, perangkat lunak, serta
▪ Mengambil bagian dalam pengembangan sistem pengoperasiannya.
dan integrasi perangkat lunak. ▪ Melakukan analisis dan evaluasi terhadap
▪ Mengembangkan secara aktif kemampuan prosedur bisnis yang ada maupun yang
dalam pengembangan perangkat lunak. sedang diajukan atau terhadap kendala
▪ Menerima permintaan user untuk masalah yang ada untuk memenuhi keperluan data
– masalah yang harus deselesaikan. processing.
▪ Menyediakan dukungan dan penyelesaian ▪ Mempersiapkan flowchart dan diagram
masalah konsumen baik untuk konsumen yang menggambarkan kemampuan dan
internal maupun eksternal. proses dari sistem yang digunakan.
▪ Bertanggung jawab atas kepuasan terkini ▪ Melakukan riset dan rekomendasi untuk
pelanggan. pembelian, penggunaan, dan
▪ Melakukan tugas-tugas yang berkaitan dan pembangunan hardware dan software.
bertanggung jawab yang diminta, seperti ▪ Memperbaiki berbagai masalah seputar
dalam sertifikat dan menuruti rencana hardware, software, dan konektivitas,
dasar perusahaan untuk membangun termasuk di dalamnya akses pengguna
kecakapan dalam portofolio produk. dan konfigurasi komponen.
▪ Mengerjakan macam-macam tugas terkait ▪ Memilih prosedur yang tepat dan mencari
seperti yang diberikan. support ketika terjadi kesalahan, dan
▪ Membentuk kekompakan maksimum panduan yang ada tidak mencukupi, atau
dalam perusahaan bersama dengan rekan- timbul permasalahan besar yang tidak
rekan dalam perusahaan. terduga.
▪ Mencatat dan memelihara laporan tentang
2. System Analyst perlengkapan perangkat keras dan lunak,
▪ Mengumpulkan informasi untuk lisensi situs dan/ atau server, serta akses
penganalisa dan evaluasi sistem yang dan security pengguna.
sudah ada maupun untuk rancangan suatu ▪ Mencari alternatif untuk mengoptimalkan
sistem. penggunaan komputer.
▪ Riset, perancangan, instalasi, konfigurasi, ▪ Mampu bekerja sebagai bagian dari
troubleshoot, pemeliharaan, dan upgrade team, misalnya dalam hal jaringan, guna
sistem pengoperasian. menjamin konektivitas dan keserasian
proses di antara sistem yang ada.
▪ Mencatat dan menyimpan dokumentasi ▪ Mengembangkan dan mengelola anggaran
atas sistem. tahunan untuk proyek-proyek teknologi
▪ Melakukan riset yang bersifat teknis atas informasi.
system upgrade untuk menentukan ▪ Mengembangkan rencana pelaksanaan
feasibility, biaya dan waktu, serta yang mencakup analisis seperti biaya-
kesesuaian dengan sistem yang ada. manfaat atau laba atas investasi.
▪ Menjaga confidentiality atas informasi yang ▪ Secara langsung atau mengkoordinasikan
diproses dan disimpan dalam jaringan kegiatan personil proyek.
▪ Mendokumentasikan kekurangan serta ▪ Menetapkan dan melaksanakan rencana
solusi terhadap sistem yang ada sebagai komunikasi proyek.
catatan untuk masa yang akan datang.
4. IT Support Officer
3. IT Project Manager ▪ Menerima, memprioritaskan dan
▪ Mengembangkan dan mengelola work menyelesaikan permintaan bantuan IT.
breakdown structure (WBS) proyek ▪ Membeli hardware IT, software dan hal-hal
teknologi informasi. lain yang berhubungan dengan hal
▪ Mengembangkan atau memperbarui tersebut.
rencana proyek untuk proyek-proyek ▪ Instalasi, perawatan dan penyediaan
teknologi informasi termasuk informasi dukungan harian baik untuk hardware &
seperti tujuan proyek, teknologi, sistem, software Windows & Macintosh, peralatan
spesifikasi informasi, jadwal, dana, dan termasuk printer, scanner, hard-drives
staf. external, dll.
▪ Mengelola pelaksanaan proyek untuk ▪ Korespondensi dengan penyedia jasa
memastikan kepatuhan terhadap eksternal termasuk Internet Service
anggaran, jadwal, dan ruang lingkup. Provider, penyedia jasa Email, hardware,
▪ Menyiapkan laporan status proyek dengan dan software supplier, dll.
mengumpulkan, menganalisis, dan ▪ Mengatur penawaran harga barang dan
meringkas informasi dan tren. tanda terima dengan supplier untuk
▪ Menetapkan tugas, tanggung jawab, dan kebutuhan yang berhubungan dengan IT.
rentang kewenangan kepada personil ▪ Menyediakan data / informasi yang
proyek. dibutuhkan untuk pembuatan laporan
▪ Mengkoordinasikan rekrutmen atau departement regular.
pemilihan personil proyek. 5. Network Administrator
▪ Maintain dan perawatan jaringan LAN.
▪ Archive data. jaringan, dan untuk mengkoordinasikan
▪ Maintain dan perawatan komputer. komputer akses jaringan dan penggunaan.
▪ Memuat rekaman komputer dan disk, dan
6. Network Engineer menginstal perangkat lunak dan kertas
▪ Maintenance LAN dan Koneksi Internet printer atau form.
▪ Maintenance hardware ▪ Desain, mengkonfigurasi, dan perangkat
▪ Maintenance database dan file keras uji komputer, jaringan lunak dan
▪ Help Desk perangkat lunak sistem operasi.
▪ Inventory ▪ Memonitor kinerja jaringan untuk
menentukan apakah penyesuaian perlu
7. Network and Computer Systems dibuat, dan untuk menentukan di mana
Administrators perubahan harus dibuat di masa depan.
▪ Menjaga dan mengelola jaringan komputer ▪ Berunding dengan pengguna jaringan
dan lingkungan komputasi terkait termasuk tentang bagaimana untuk memecahkan
perangkat keras komputer, perangkat masalah sistem yang ada.
lunak sistem, perangkat lunak aplikasi, dan
semua konfigurasi. 8. Network Systems and Data
▪ Melakukan backup data dan operasi Communications Analysts
pemulihan kerusakan. ▪ Menguji dan mengevaluasi hardware dan
▪ Mendiagnosa, memecahkan masalah, dan software untuk menentukan efisiensi,
menyelesaikan perangkat keras, perangkat reliabilitas, dan kompatibilitas dengan
lunak, atau jaringan lainnya dan masalah sistem yang ada, dan membuat
sistem, dan mengganti komponen yang rekomendasi pembelian.
rusak bila diperlukan. ▪ Desain dan implementasi sistem,
▪ Merencanakan, mengkoordinasikan, dan konfigurasi jaringan, dan arsitektur
melaksanakan langkah-langkah keamanan jaringan, termasuk teknologi perangkat
jaringan untuk melindungi data, perangkat keras dan perangkat lunak, lokasi situs,
lunak, dan perangkat keras. dan integrasi teknologi.
▪ Mengkonfigurasikan, memonitor, dan ▪ Membantu pengguna untuk mendiagnosa
memelihara aplikasi email atau virus dan memecahkan masalah komunikasi
software perlindungan. data.
▪ Mengoperasikan master konsol untuk ▪ Memantau kinerja sistem dan
memonitor kinerja sistem komputer dan menyediakan langkah-langkah keamanan,
tips dan pemeliharaan yang diperlukan.
▪ Menjaga dibutuhkan file dengan melaporkan pelanggaran keamanan untuk
menambahkan dan menghapus file pada personil yang tepat.
server jaringan dan membuat cadangan file ▪ Menerapkan langkah-langkah keamanan
untuk menjamin keselamatan file apabila situs web, seperti firewall atau enkripsi
terjadi masalah dengan jaringan. pesan.
▪ Bekerja dengan engineer lain, analis ▪ Mengelola internet / intranet infrastruktur,
sistem, programer, teknisi, ilmuwan dan termasuk komponen seperti web, file
manajer tingkat atas dalam pengujian, transfer protocol (FTP), berita dan server
desain dan evaluasi sistem. mail.
▪ Mengidentifikasi area operasi yang perlu ▪ Berkolaborasi dengan tim pengembangan
diupgrade peralatan seperti modem, kabel untuk membahas, menganalisis, atau
serat optik, dan kabel telepon. menyelesaikan masalah kegunaan.
▪ Konsultasi pelanggan, kunjungi tempat ▪ Test backup atau pemulihan rencana
kerja atau melakukan survei untuk secara teratur dan menyelesaikan
menentukan kebutuhan pengguna masalah.
sekarang dan masa depan. ▪ Memonitor perkembangan web melalui
▪ Melatih pengguna dalam menggunakan pendidikan berkelanjutan, membaca, atau
peralatan. partisipasi dalam konferensi profesional,
▪ Memelihara perangkat seperti printer, yang workshop, atau kelompok.
terhubung ke jaringan. ▪ Menerapkan update, upgrade, dan patch
pada waktu yang tepat untuk membatasi
9. Web Administrators hilangnya layanan.
▪ Back up atau memodifikasi aplikasi dan
data yang terkait untuk menyediakan
pemulihan kerusakan.
▪ Menentukan sumber halaman web atau
10. Web Developers
masalah server, dan mengambil tindakan
▪ Mendesain, membangun, atau memelihara
untuk memperbaiki masalah tersebut.
situs web, menggunakan authoring atau
▪ Meninjau atau memperbarui konten
bahasa scripting, alat penciptaan konten,
halaman web atau link pada waktu yang
alat manajemen, dan media digital.
tepat, menggunakan tool-tool.
▪ Melakukan atau update situs web
▪ Memonitor sistem untuk intrusi atau
langsung.
serangan denial of service, dan
▪ Menulis, desain, atau mengedit konten • Mengenkripsi transmisi data dan
halaman web, atau yang lain langsung membangun firewall untuk
memproduksi konten. menyembunyikan informasi rahasia seperti
▪ Berunding dengan tim manajemen atau sedang dikirim dan untuk menahan transfer
pengembangan untuk memprioritaskan digital tercemar.
kebutuhan, menyelesaikan konflik, • Mengembangkan rencana untuk
mengembangkan kriteria konten, atau melindungi file komputer terhadap
memilih solusi. modifikasi disengaja atau tidak sah,
▪ Back-up file dari situs web untuk direktori perusakan, atau pengungkapan dan untuk
lokal untuk pemulihan instan dalam kasus memenuhi kebutuhan pengolahan data
masalah. darurat.
▪ Mengidentifikasi masalah yang ditemukan • Meninjau pelanggaran prosedur keamanan
oleh umpan balik pengujian atau komputer dan mendiskusikan prosedur
pelanggan, dan memperbaiki masalah dengan pelanggar untuk memastikan
masalah atau merujuk pada personalia pelanggaran tidak terulang kembali.
yang tepat untuk koreksi. • Memonitor penggunakan file data dan
▪ Evaluasi kode untuk memastikan bahwa itu mengatur akses untuk melindungi
adalah sah, benar terstruktur, memenuhi informasi dalam file komputer.
standar industri dan kompatibel dengan • Monitor laporan saat ini dari virus komputer
browser, perangkat, atau sistem operasi. untuk menentukan kapan untuk
▪ Menjaga pemahaman teknologi web saat memperbarui sistem perlindungan virus.
ini atau praktek pemrograman melalui • Memodifikasi keamanan file komputer
melanjutkan pendidikan, membaca, atau untuk memasukkan software baru,
partisipasi dalam konferensi profesional, memperbaiki kesalahan, atau mengubah
workshop, atau kelompok. status akses individu.
▪ Menganalisis kebutuhan pengguna untuk • Melakukan penilaian risiko dan
menentukan persyaratan teknis. melaksanakan tes pengolahan data sistem
▪ Mengembangkan atau memvalidasi tes untuk memastikan fungsi pengolahan data
routine dan jadwal untuk memastikan kegiatan dan langkah-langkah keamanan.
bahwa uji kasus meniru antarmuka
• Berunding dengan pengguna untuk
eksternal dan alamat semua jenis browser
membahas isu-isu seperti akses data
dan perangkat.
komputer kebutuhan, pelanggaran
keamanan, dan perubahan pemrograman.
11. Computer Security Specialists
• Melatih pengguna dan meningkatkan • Pesaing utama ACM adalah IEEE
kesadaran keamanan untuk memastikan Computer Society. Perbedaan antara ACM
keamanan sistem dan untuk meningkatkan dan IEEE adalah, ACM berfokus pada ilmu
efisiensi server dan jaringan. komputer teoritis dan aplikasi pengguna
• Mengkoordinasikan pelaksanaan rencana akhir, sementara IEEE lebih memfokuskan
sistem komputer dengan personil pendirian pada masalah-masalah hardware dan
dan vendor luar. standardisasi. Cara lain untuk menyatakan
perbedaan yaitu ACM adalah ilmuwan
c. ACM komputer dan IEEE adalah untuk insinyur
ACM(Association for Computing Machinery) listrik, meskipun subkelompok terbesar
atau Asosiasi untuk Permesinan Komputer adalah IEEE Computer Society.
adalah sebuah serikat ilmiah dan pendidikan
computer pertama didunia yang didirikan ACM memiliki empat “Boards” yaitu:
pada tahun 1947 SIG dan ACM, 1. Publikasi
mensponsori konferensi yang bertujuan 2. SIG Governing Board,
untuk memperkenalkan inovasi baru dalam 3. pendidikan, dan
bidang tertentu. Tidak hanya mensponsori 4. Badan Layanan Keanggotaan
konferensi ,ACM juga pernah mensponsori
pertandingan catur antara Garry Kasparov
dan computer IBM DeepBlue. d. IEEE
IEEE (Institute of Electrical and Electronics
• ACM telah menciptakan sebuah Engineers) adalah sebuah organisasi profesi
perpustakaan digital dimana ia telah nirlaba yang terdiri dari banyak ahli dibidang
membuat seluruh publikasi yang tersedia teknik yang mempromosikan pengembangan
.ACM perpustakaan digital merupakan standar-standar dan bertindak sebagai pihak
koleksi terbesar didunia informasi yang mempercepat teknologi- teknologi baru
mengenai mesin komputasi dan berisi arsip dalam semua aspek dalam industry dan
jurnal ,majalah ,prosiding konferensi rekayasa (engineering),yang mencakup
online,danisu-isu terkini ACM publikasi. telekomunikasi,jaringankomputer,kelistrikan,
Layanan online termasuk forum yang antariksa, danelektronika.
disebut Ubiquity dan TechNews Tujuan inti IEEE adalah mendorong inovasi
mencerna,baik yang berisi informasi teknologi dan kesempurnaan untuk
terbaru tentang dunia IT. kepentingan kemanusiaan.Visi IEEE adalah
akan menjadi penting untuk masyarakat
teknis global dan professional teknis dimana- 1. Chapter Masyarakat Komunikasi
mana dan dikenal secara universal untuk (Communications Society Chapter).
kontribusi teknologi dan teknis yang 2. Chapter Masyarakat Sistim dan Sirkuit
professional dalam meningkatkan kondisi (Circuits and Systems Society Chapter).
perkembangan global.Standar dalam IEEE 3. Chapter Teknologi Bidang Kesehatan dan
adalah mengatur fungsi ,kemampuan dan Biologi (Engineering in Medicine and
interoperabilitas dari berbagai macam Biology Chapter).
produk dan layanan yang mengubah cara
orang hidup, bekerja dan e. Standar Profesi di Indonesia dan Regional
berkomunikasi.Proses pembangunan IEEE
Chapter Gabungan untuk Masyarakat
standar dapat dipecah melalui tujuh langkah
Pendidikan, Masyarakat Peralatan Elektron,
dasar yaitu:
Masyarakat Elektronik Listrik, dan
1. Mengamankan Sponsor,
Masyarakat Pemroses Sinyal (Join Chapter
2. Meminta Otorisasi Proyek,
of Education Society, Electron Devices
3. Perakitan Kelompok Kerja,
Society, Power Electronics Society, Signal
4. Penyusunan Standard,
Processing Society).
5. Pemungutan suara,
Departemen Tenaga Kerja berkeinginan
6. Review Komite,
untuk mengeluarkan standard
7. Final Vote.
kompetensi untuk teknologi informasi. IPKIN
Pada tahun 1980 bulan 2, IEEE membuat
diharapkan memberikan sumbangan untuk
sebuah bagian yang mengurus standarisasi
formulasi standard kompetensi pada
LAN(LocalAreaNetwork) dan
Teknologi Informasi. Dengan mengacu ke
MAN(MetropolitanAreaNetwork). Bagian ini
model regional (model SRIG-PS), standard
kemudian dinamakan sebagai 802. Angka
kompetensi yang akan diterapkan di
80 menunjukkan tahun dan angka 2
Indonesia akan mudah dapat diterima dan
menunjukkan bulan dibentuknya kelompok
disetarakan di negara-negara lain di region
kerja ini. Ada beberapa unit kerja dengan
ini. Bagaimanapun juga, suatu persetujuan
bidang yang mereka tangani diantaranya:
bilateral harus dicapai antara Pemerintah
IEEE Indonesia Section berada pada IEEE
kedua negara.
Region 10 (Asia-Pasifik). Ketua IEEE
Selanjutnya, mekanisme sertifikasi harus
Indonesia Section tahun 2009-2010 adalah
dikembangkan untuk mengimplementasikan
Arnold Ph Djiwatampu. Saat ini IEEE
standard kompetensi ini. Beberapa cara
Indonesia Section memiliki beberapa
pendekatan dari negara lain harus
chapter, yaitu:
dipertimbangkan. Dengan demikian, adalah setelah sistem sertifikasi berjalan dengan
penting untuk mengumpulkan mekanisme baik.
standard dari negara-negara lain sebelum • Kerja sama antara institusi terkait
mengembangkan mekanisme sertifikasi di dikoordinasikan. IPKIN sebagai Asosiasi
Indonesia. Profesi dapat memainkan peranan sebagai
Sertifikasi sebaiknya dilaksanakan oleh koordinator.
IPKIN sebagai Asosiasi Komputer Indonesia.
Pemerintah diharapkan akan mengakui Dalam pembentukan mekanisme sertifikasi
sertifikat ini, dan memperkenalkan dan harus diperhatikan beberapa hal yang
mendorong implementasinya di industri. dapat dianggap sebagai kriteria utama:
Dalam mengimplementasikan mekanisme • Sistem sertifikasi sebaiknya kompatibel
sertifikasi, beberapa badan perlu dibentuk : dengan pembagian pekerjaan yang diakui
• Badan Penguji harus dibentuk dan institusi secara regional.
pendidikan sebaiknya dilibatkan dalam • Memiliki berbagai instrument penilaian,
mekanisme ini. Hal ini perlu karena institusi misal test, studi kasus, presentasi panel,
pendidikan memiliki pengalaman dalam dan lain-lain.
memberikan ujian. • Harus memiliki mekanisme untuk menilai
• Panitia Persiapan Ujian, mempersiakan dan memvalidasi pengalaman kerja dari
kebutuhan administrasi, pendaftaran, para peserta, karena kompetensi
penjadwalan, pengumpulan materi ujian. profesional juga bergantung dari
• Pelaksana Ujian, mempersiapkan tempat pengalaman kerja pada bidang tersebut.
ujian dan melaksanakan ujian. • Harus diakui pada negara asal.
Menyerahkan hasil ujian kepada Badan • Harus memiliki silabus dan materi
Penguji untuk diperiksa, mengolah hasil pelatihan, yang menyediakan sarana untuk
dan memberikan hasil kepada IPKI. mempersiapkan diri untuk melakukan ujian
• Pelaksana akreditasi training centre, untuk sertifikasi tersebut.
kebutuhan resertifikasi maka perlu • Sebaiknya memungkinkan untuk dilakukan
dibentuk badan yang melakukan penilaian re-sertifikas
terhadap pelaksana pusat pelatihan, tetapi
hal ini baru dilaksanakan setelah 5 tahun Sebagai kriteria tambahan adalah :
sistem sertifikasi berjalan. • Terintegrasi dengan Program
• Pelaksana resertifikasi, hal ini mungkin Pengembangan Profesional
baru dapat dilaksanakan setelah 5 tahun • Dapat dilakukan pada region tersebut.
• Menyusun panduan Universitas 17 Agustus 1945
• Memonitor/dan bertukar pengalaman Surabaya,(2021)
• Mengakreditasi sistem sertifikasi, agar 2. Vivi Kumalasari S., S.E, M.Si, Ak.” Buku
mudah diakui oleh negara lain anggota ETIKA PROFESI, Dalam Bidang
SEARCC Teknologi Informasi(2021)

• Mengimplementasi sistem yang 3. Iko sona saputra “etika profesi bisnis


terakreditasi tersebut pada bidang teknologi informasi” ,(2018)
4. I Made Wiryana Ssi, Skom, Msc.”
STANDARDISASI PROFESI
KESIMPULAN
TEKNOLOGI INFORMASI DALAM ERA
Etika dalam berbisnis di bidang IT haruslah
GLOBALISASI DUNIA”,(2016)
selalu dikembangkan oleh setiap individu
5. Lita Sari Marita” PELUANG KERJA
dalam sebuah perusahaan dari atasan
LULUSAN TEKNOLOGI
hingga bawahannya semua agar tak ada
INFORMASI”,(2010)
pelanggaran yang dapat timbul dikarenakan
6. Ketaren, Eliasta. Cybercrime, Cyber
ketidaktahuan atau kurangnya informasi
Space, Dan Cyber Law. Jurnal
bahkan sampai sengaja memanipulasi data
Informatika dan Komputer 5(2). hal 35-42
untuk kepentingan sendiri yang
(2016).
mengakibatkan tak hanya perusahaan saja
7. Naufal, Farhan Muhammad, dkk. Analisis
yang rugi namun istilah “bisnis dalam bidang
Regulasi Profesi Bidang It Studi Kasus :
IT” pun ikut tercoreng dan dipertahanan
Regulasi Kominfo. Jurnal Informatika
keamanannya. Sangat diperlukan
4(2). hal 180-186. (2022).
pemahaman, pengetahuan sampai latihan
8. Chintia, Ervina, dkk. Kasus Kejahatan
untuk menciptakan generasi pebisnis IT
Siber yang Paling Banyak Terjadi di
yang mumpuni dan berakhlak baik dalam
Indonesia dan Penanganannya. Journal
menjalankan bisnisnya bersama tim maupun
Information Engineering and Educational
relasi atau hubungannya dengan
Technology 2(2). hal 65-69.
perusahaan yang lain.
9. Ginting, Dahlia Br. "ORGANISASI, KODE
ETIK SERTA STANDARISASI PROFESI
DAFTAR PUSTAKA
IT DI INDONESIA.” Vol 4: 104-114.
1. Choirul, Mochammad Choirul Mustofa,”
10. Handayani, Resti. “TUGAS KEAMANAN
Etika Profesional Dibidang Teknologi
JARINGAN KOMPUTER (KASUS
Informasi” Undergraduate thesis,
HACKING).” 2017.
11. Yahfizham “Model penerapan etika
teknologi informasi pada organisasi
(perusahaan)”. Iqra': Jurnal
Perpustakaan dan Informasi, 07 (02).
pp. 76-87(2013).
12. Ardiyanti, Handrini. “Cyber Security
danTantangan Pengembangannya di
Indonesia.”Jurnal Politica 5, no 1
(Juni 2014): 98.
13. Ngazis, Amal Nur. “Badan Siber: 36
Juta Malware Serang Situs Penting
Indonesia.”Viva, 12 Desember 2018.
Diakses 12 Desember 2021.
https://www.viva.co.id/digital/
digilife/1102720-badan-siber-36-juta-
malware-serang-situs-penting-
indonesia.
14. Anjani, Noor Halimah. “Perlindungan
Keamanan Siber di Indonesia,” CIPS
Ringkasan Kebijakan 9 Maret 2021:1
15. Hari Soetanto, Information Technology,
Jakarta, Desember 2006

Anda mungkin juga menyukai