2. Tujuan Khusus
Setelah mengikuti sesi ini, peserta mampu :
a. Memahami tentang asuhan masa nifas
b. Memahami tentang pelayanan nifas di masa pandemic
c. Memahami tentang konseling dengan menggunakan Alat Bantu
Pengambilan Keputusan (ABPK) dan Strategi Konseling Berimbang
Keluarga Berencana (SKB-KB)
d. Memahami perkembangan terkini dalam pelayanan kontrasepsi
e. Memahami metode pelayanan kontrasepsi dimasa pandemic
f. Memahami perkembangan terkini penggunaan KB Pasca Persalinan
g. Memahami pelayanan kontrasepsi dimasa pandemi
DEFINISI ASUHAN MASA NIFAS
KONSELING
• Pemeriksaan TTV Dalam Pelayanan Kontrasepsi, Konseling
• Pemeriksaan TFU memegang
• Pemeriksaan lokhia dan perdarahan peranan yang paling penting.
• Pemeriksaan jalan lahir Dengan melakukan konseling yang baik :
• Pemeriksaan Payudara dan anjuran • Klien dapat memilih metode kontrasepsi yang
pemberian ASI Ekslusif sesuai dengan kebutuhan reproduksinya.
• Pemberian kapsul vitamin A • Klien puas terhadap pilihannya sehingga
• Penanganan risiko tinggi dan dapat mengurangi keluhan atau penyesalan.
komplikasi pada masa nifas • Memberdayakan klien untuk menentukan
• Pelayanan Konseling dan Kontrasepsi metoden dan lama penggunaan alat
pascapersalinan kontrasepsi.
• Klien memahami semua manfaat yang akan
diperoleh dan siap untuk mengantisipasi
berbagai efek samping yang mungkin akan
terjadi.
• Membangun rasa saling percaya.
PELAYANAN NIFAS PADA MASA PANDEMI COVID-19
Zona Hijau (tidak terdampak/tidak ada Zona kuning (Risiko Rendah),
Jenis Pelayanan kasus Orange (Risiko sedang), Merah
(Risiko tinggi)
Kunjungan 1: Kunjungan nifas 1 bersamaan dengan kunjungan neonatal 1 dilakukan di fasyankes
6 jam - 2 hari setelah
persalinan
Kunjungan 2 : Pada kunjungan nifas 2,3 dan 4 bersamaan Pada kunjungan nifas 2,3 dan 4
3 - 7 hari setelah dengan kunjungan neonatal 2 dan 3 dilakukan bersamaan dengan kunjungan
persalinan kunjungan rumah oleh nakes didahului dengan neonatal 2 dan 3 dilakukan melalui
janji temu dan menerapkan protkes. Apabila media komunikasi/ secara daring,
Kunjungan 3 : diperlukan dapat dilakukan kunjungan ke baik untuk pemantauan maupun
8 - 28 hr setelah Fasyankes dengan didahului janji edukasi. Apabila sangat diperlukan
persalinan temu/teleregistrasi dapat dilakukan kunjungan rumah
Kunjungan 4 : oleh nakes didahului oleh janji temu
29 - 42 hr setelah dan menerapkan protkes baik nakes
persalinan maupun ibu dan keluarga
PRINSIP KONSELING
MENGGUNAKAN ALAT BANTU
Klien yang membuat keputusan.
Provider membantu klien menimbang dan membuat keputusan yang paling
tepat bagi klien.
Sejauh memungkinkan keinginan klien dihargai / dihormati.
Provider menanggapi pernyataan, pertanyaan ataupunkebutuhan klien.
Provider harus mendengar apa yang dikatakan klien untuk mengetahui apa
yang harus ia lakukan selanjutnya.
Ada 3 alat bantu (Visual Memory Aids) yang di
gunakan untuk membantu konseling SKB KB:
1. Diagram bantu
2. Kartu konseling
3. Brosur
4. Roda KLOP
20 35
Nyeri dada hebat atau nafas pendek. Kemungkinan ada bekuan darah di
paru atau serangan jantung
Sakit kepala hebat, atau gangguan Kemungkinan terjadi stroke, hipertensi
penglihatan. atau migren
Nyeri tungkai hebat. Kemungkinan terjadi sumbatan
pembuluh darahpada tungkai
Tidak terjadi perdarahanatau spotting Pastikan kemungkinan terjadi
selama 7 hari sebelum suntikan kehamilan.
berikutnya,
KONTRASEPSI HORMON PROGESTIN (KHP)
Pil (KPP), Suntik (KSP) dan Implant
EFEK SAMPING DARI KSP WAKTU PEMBERIAN KSP (ULANGAN)
• Implan 1 batang
WAKTU PEMASANGAN IMPLAN KLASIFIKASI PENGGUNAAN IMPLAN
MENURUT WHO
Masalah Penanganan
Amenore Jelaskan bahwa hal tersebut normal terjadi pada sebagian
besar pengguna
Ekspulsi Bila tidak ada tanda infeksi, dan kapsul yang lain masih
baik, pasang 1 kapsul ditempat insersi berbeda. Bila ada
tanda2 infeksi, cabut kapsul, pasang kapsul baru ditempat
berbeda.
Infeksi pada daerah Tanpa nanah, bersihkan dengan sabun antiseptik dan
insersi berikan antibiotika yang sesuai selama 7 hari. Implan
jangan dilepas
Berat badan Jelaskan bahwa hal tersebut normal. Kaji ulang diet. Jika
bertambah klien tidak dapat menerima hal tersebut, ganti dengan
metode lain
KEUNTUNGAN KONTRASEPSI IMPLAN
Sangat efektif (0.05–1 kehamilan per 100 wanita dalam tahun
pertama pemakaian)
Segera bekerja efektif (< 24 jam)
Metode jangka panjang (perlindungan sehingga 3 tahun)
Pemeriksaan panggul tidak diperlukan sebelum pemakaian
Tidak mengganggu proses sanggama
Tidak berpengaruh pada produksi ASI
Dapat dipasang segera pada klien post partum
ALAT KONTRASEPSI DALAM RAHIM (AKDR)
Copper-releasing:
Ø Copper T 380A
Ø Nova T
Ø Multiload 375
Progestin-releasing:
Ø Progestasert
Ø Mirena (LNG-20)
KEUNTUNGAN KONTRASEPTIF
• Efektivitasnya tinggi: 0,6-0,8 kehamilan per 100 wanita dalam tahun
pertama penggunaan (Tembaga T 380A).
• Segera efektif dan efek sampingnya sedikit.
• Metode jangka-panjang (perlindungan sampai 10 tahun jika menggunakan
Tembaga T 380A).
• Tidak mengganggu proses sanggama.
• Kesuburan cepat pulih setelah AKDR dilepas.
• Tidak mengganggu produksi ASI.
• Dapat dipasang segera setelah melahirkan atau keguguran.
• Bila tak ada masalah setelah kunjungan ulang awal, tidak perlu kembali ke
klinik jika tak ada masalah.
• Dapat dipakai sampai menopause .
• Bisa sebagai kontrasepsi Darurat.
• Tidak berinteraksi dengan obat-obatan.
INFORMASI PENTING DALAM KONSELING