WEBINAR KEFARMASIAN 27 JULI 2023 DKT INDONESIA-IKATAN APOTEKER INDONESIA

MEMILIH DAN MENGGUNAKAN PIL

KONTRASEPSI YANG EFEKTIF

DEWA AYU SWASTINI

UNIVERSITAS UDAYANA

1
OUTLINE

Pendahuluan

Kontrasepsi Pil

Peran Apoteker

Summary

2
KONTRIBUSI INDONESIA PADA POPULASI DUNIA TAHUN 2022

INDONESIA
Contraceptive Prevalence Rate/CPR) 60,9% (BKKBN, 2016 )
Total Fertility Rate/TFR > 2,5 (Kemenkes, 2017)

3
ANGKA KEMATIAN IBU (AKI) KEHAMILAN YANG TIDAK DIKEHENDAKI (KTD)

mistimed pregnancy
Why FP? unwanted pregnancy

PREMATUR, BBLR, STUNTING,

ABORTUS/SPONTAN

PRESENTATION TITLE 4
Program Keluarga Berencana (KB) merupakan salah USIA ideal Wanita 21 Tahun
Pria 25 Tahun
satu upaya pemerintah untuk mengendalikan laju
Kehamilan : 21-35 Tahun
pertumbuhan penduduk serta membentuk keluarga
yang berkualitas.

Menurut UU Nomor 2 tahun 2009 tentang Perkembangan

Kependudukan dan Pembangunan Keluarga, keluarga
berkualitas adalah keluarga yang dibentuk berdasarkan
perkawinan yang sah yang mempunyai ciri-ciri sejahtera,
sehat, maju dan mandiri, serta memiliki jumlah anak
yang ideal, berwawasan luas, dan bertanggung jawab

6
 WHY IS THE POSTPARTUM PERIOD SO IMPORTANT?

Postpartum Women 0-23 Months

Desire
Other; for
8% Spacing
Not Using FP
or… Using FP Method;
Method; 31%
61%

UNMET NEED IS HIGHEST

DURING THE POSTPARTUM
PERIOD!

Slide Adapted from M. Kerrigan, presented at PPFP Global Meeting in Chiang Mai, Thailand Data Source: Moore et al., 2015
 GAMBARAN PENGGUNAAN KONTRASEPSI PADA REMAJA

q 46%of teen pregnancies due to non-use

of contraception

q 54%of teen pregnancies due to

contraceptive failure related to:
§ Use of moderately or less
Indonesia peringkat 8 Dunia dan 2 ASEAN effective methods
Kasus Pernikahan Dini (BPS, 2020) § Incorrect or inconsistent use
9
PENGGUNAAN METODE KONTRASEPSI DI INDONESIA

10
 PERAN FARMASIS

MITOS/
FAKTA ???

MAMPU MEMILIHKAN MENJELASKAN MEMBERIKAN MEMBERIKAN

KONSTRASEPSI REGIMEN TERAPI KIE EFEK SAMPING

11
PIL KONTRASEPSI

Pil Kombinasi
Progestin Tunggal
PRESENTATION TITLE 12
 Pil Kombinasi Progestin Tunggal
ü Hormon tunggal
Mencegah golongan progesterone
kanker/kista ovarium, dengan dosis rendah
endometrial kanker ü Tidak mempengaruhi
Dapat dikendalikan
Mencegah penyakit produksi susu
sendiri
radang panggul (PID) ü Aman pada ibu
Mudah digunakan
Mencegah anemia Tidak mengganggu menyusui
Mengurangi ü Efektifitas pada ibu
hubungan seksual
pendarahan ,kram, menyusui 1 kehamilan
Mudah diperoleh
nyeri ovulasi, diantara 100 orang
Reversible
tumbuhnya rambut di ü Efektivitas pada ibu non
muka dan tangan, sui 7 kehamilan
gejala POCs dan diantara 100 orang
endometriosis ü Waktu mulai kapan saja

13
HOW YOU CAN USE THE US MEC
 U.S. MEC: CATEGORIES
No restriction for the use of the
1 contraceptive method for a woman with
that condition
Advantages of using the method generally
2 outweigh the theoretical or proven risks
Theoretical or proven risks of the method
usually outweigh the advantages – not
3 usually recommended unless more
appropriate methods are not available or
acceptable
Unacceptable health risk if the
4 contraceptive method is used by a woman
with that condition
1. Tidak ada batasan penggunaan metode
kontrasepsi pada kondisi diatas
2. Dapat digunakan. Manfaat penggunaan
lebih besar dari resiko teoritis atau
terbukti
3. Tidak direkomendasikan. Resiko secara
teoritis atau terbukti lebih besar dari
manfaat, tidak dianjurkan kecuali metode
lebih tepat tidak tersedia
4. Metode Kontrasepsi tidak dapat
digunakan
MAMPU MEMILIHKAN
KASUS 1 : 25 Tahun, G1P0, Hamil,
dan berkonsultasi untuk kontrasepsi
pasca persalinan. Berencana untuk
tidak menyusui. Pilihan kontrasepsi
yang diberikan segera setelah
persalinan ?

A. AKDR (copper atau levonorgestrel)

B. Progestin-only methods (pill,
injectable, implant)
C. Combined hormonal methods (pill,
patch, ring)

16
KASUS 2 : Perempuan 16 Tahun , sehat,
nulliparous, sebelumya menggunakan
kondom, tapi menginginkan metode yang
lebih efektif. Yang manakah yang dapat
menjadi pilihan?
A. IUD (copper or levonorgestrel)
B. Implants
C. DMPA
D. Combined hormonal methods (pill, patch, ring)

Terdapat Berbagai Sediaan Pil KB di Pasaran dengan berbagai keunggulan Masing-masing

Mineral Tambahan Mempercantik Kulit Emergency Pill Menyusui

18
 MAMPU MENJELASKAN REGIMEN TERAPI

ü Mulailah dengan minum pil pertama sesuai hari yang

benar dalam seminggu.
ü Ikuti arah panah pada blister, lalu minum satu pil
setiap hari sampai Anda menghabiskan semua pil yang
tersedia dalam paket. LUPA MINUM ????

ü Telan pil secara utuh dengan bantuan air, hindari

untuk mengunyah pil.
ü Minumlah pada waktu yang sama setiap hari, baik
sebelum atau setelah makan.

19
PRESENTATION TITLE 20
CONTRACEPTION: MYTHS AND MISCONCEPTIONS
qMyth: IUDs cause pelvic inflammatory disease
and infertility
• Fact: Chlamydia and gonorrhea cause PID and can
lead to infertility
qMyth: DMPA causes fractures
• Fact: Small amount of bone mineral density lost
during use, regained after discontinuation
qMyth: Contraceptive pills cause cancer
• Fact: Protects against ovarian and endometrial
cancer
 SUMBER
US MEC published in CDC’s Morbidity and Mortality Weekly
Report (MMWR):
http://www.cdc.gov/mmwr/volumes/65/rr/rr6503a1.htm?s_cid=rr6503a1_w

US SPR published in CDC’s Morbidity and Mortality Weekly Report

(MMWR):
http://www.cdc.gov/mmwr/volumes/65/rr/rr6504a1.htm

CDC evidence-based family planning guidance documents:

http://www.cdc.gov/reproductivehealth/UnintendedPregnancy/USMEC.htm

CDC Vital Signs:

http://www.cdc.gov/vitalsigns/teenpregnancy
 THANK YOU

Its all about making the right

choice at the right time

Responsible Us for a Responsible Future!

23