Anda di halaman 1dari 17

TERAMPIL MENULIS BERITA

Abdul Gafur
(Jurnalis Lampung Post)
Memahami Berita
Dalam konteks komunikasi massa atau media
massa, kata berita tidak sekadar informasi atau
pengumuman apalagi gosip. Namun, sebuah
informasi harus memenuhi sederetan syarat atau
proses agar bisa disebut berita.
Memahami Berita
Ada ungkapan :
“If a dog bites a man, it is not news.
But if a man bites a dog it is news.”
(Jika anjing menggigit orang itu bukan berita,
tapi kalau orang menggigit anjing itu baru berita)
Memahami Berita
Berita sama dengan NEWS (North, East, West,
and South) yang berarti bahwa berita itu ada
di mana-mana.
Namun, tidak semua yang ada itu bisa dijadikan
berita. Hanya fenomena yang memiliki nilai berita
yang bisa dijadikan berita.
Memahami Berita
Berita adalah laporan tentang fakta atau ide yang
termasa, yang dipilih oleh staf redaksi suatu harian
untuk disiarkan, yang dapat menarik perhatian
pembaca, entah karena ia luar biasa, entah
karena pentingnya atau akibatnya, entah pula
karena ia mencakup segi-segi human interest,
seperti humor, emosi, dan ketegangan. (Assegaff)
Nilai Berita
Nilai berita merupakan kriteria yang
dijadikan sebagai ukuran terhadap fakta yang
layak disajikan dan dijadikan berita untuk
disebarluaskan kepada khalayak
melalui media massa.
Nilai Berita

Penting Besar Aktual

Dampak Kedekatan Keterkenalan

Human
Interest Konflik Luar Biasa
Unsur Berita
Berita harus menyampaikan peristiwa yang nyata
(faktual) sehingga dalam sebuah berita harus
terjawab apa, siapa, kapan, di mana, mengapa,
dan bagaimana.
Unsur Berita
• What (apa): Apa yang terjadi dalam sebuah peristiwa.
• Who (siapa): Siapa saja yang terlibat di dalam
peristiwa dan berapa banyak.
• Where (di mana): Di mana terjadinya peristiwa
tersebut.
• When (kapan): Kapan peristiwa tersebut terjadi.
• Why (mengapa): Mengapa sebuah peristiwa terjadi.
• How (bagaimana): Bagaimana peristiwa itu terjadi.
Syarat Berita
1. Fakta: Berita harus bersumber dari peristiwa yang
sesungguhnya.
2. Obyektif: Berita harus disusun sesuai dengan
keadaan yang sebenarnya dan tidak mengada-ada.
3. Berimbang: Fakta yang disampaikan harus sama
banyak antara sumber berita (cover both side).
4. Akurat: Data dan fakta yang disampaikan harus
tepat. Akurat ini lebih ditekan pada angka.
5. Lengkap: Menjelaskan semua unsur berita.
6. Sistematis: Berita disusun dengan rapi dan teratur.
Jenis Berita
1. Berita langsung (straight news)
2. Berita kisah (feature)
3. Berita mendalam (indepth news)
4. Berita investigasi (investigative news)
Anatomi Berita
1. Judul Judul
2. Dateline Dateline Lead
3. Lead (teras berita)
4. Body (tubuh berita)
5. By Line (inisial penulis)
Body

By Line
Judul Berita
Pertimbangan dalam membuat judul:
1. Judul berita harus ringkas, antara 3—6 kata
2. Biasanya terdiri atas kata benda (subyek) diikuti predikat.
3. Mencerminkan isi berita
4. Pilihlah kata-kata yang mudah dipahami pembaca;
5. Utamakan kalimat aktif dengan menghilangkan awalan.
6. Hindari penggunaan singkatan yang belum akrab di
masyarakat.
Teras Berita
1. Teras berita (lead) adalah paragraf pertama naskah
berita setelah judul.
2. Teras berita berisi inti sari dari seluruh berita yang
kita buat. Sebisa mungkin unsur berita (5W + 1H).
Terutama unsur Who dan What di awal kalimat, lalu
unsur When dan Where di akhir kalimat. Unsur
Why dan How ditempatkan di body berita.
3. Buatlah paragraf yang tidak terlalu panjang.
Maksimal terdiri dari tiga kalimat.
4. Mulailah membuat teras dengan unsur berita yang
paling menarik.
Bodi Berita
• Fungsi utama bodi berita ialah mendukung dan
melengkapi hal yang dikemukakan dalam teras berita
sehingga berita memenuhi unsur 5W + 1H.
• Tubuh berita merupakan tempat seluruh informasi
dijelaskan detail.
• Sertakan kutipan, yaitu pernyataan dari narasumber.
Kutipan dapat berupa kutipan langsung dan kutipan
tidak langsung.
• Tubuh berita disusun dengan alur cerita dari satu
alinea ke alinea berikutnya secara berkesinambungan.
Pola Penyusunan Berita
1. Pola Piramida Terbalik

Pola ini meletakkan informasi yang paling


Lead Paling penting penting di teras berita. Selanjutnya bagian
kedua dan ketiga dari pola piramida
Body Penting terbalik adalah isi berita. Tubuh berita
menjabarkan teras berita dengan isi berita
Body Kurang penting yang penting. Fakta yang kurang penting
ditempatkan pada isi berita bagian kedua
atau paling akhir.
Pola piramida terbalik ini digunakan untuk
menyusun berita langsung (straight news).
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai