Anda di halaman 1dari 19

Pengamatan Dan

Pengendalian Temperature
Pada Top Kolom Destilasi
C1-A
Dinda Gusti Miranda (211440057)
TUJUAN

• Untuk mengetahui proses yang terjadi didalam Kolom Destilasi C1-A PPSDM MIGAS.
• Mampu membaca P&ID pada Kolom Destilasi C1-A PPSDM MIGAS.
• Menambah pengentahuan tentang temprature pada proses industri.
Batasan Masalah
Dalam penulisan kertas kerja wajib ini penulis membatasi
pembahasan hanya mengenai:
• Temperature pada kolom destilasi C1-A di PPSDM
MIGAS
• Peralatan instrumentasi pada kolom destilasi C1-A
Kolom Destilasi C1-A

Kolom Distilasi adalah alat industri proses yang digunakan untuk


memisahkan suatu campuran likuid atau vapour yang mengandung dua atau
lebih komponen zat menjadi beberapa komponen berdasarkan
perbedaan volatilitas (kemudahan menguap) dari masing-masing komponen
tersebut.
SPESIFIKASI KOLOM DESTILASI C1-A
Uraian Satuan Keterangan
Temperatur
Type Silinder Tegak oC 300
Operasi Dasar
Tinggi Meter 13,510
Diameter dalam Meter 2,025 Disain Tekanan Kg/cm2 0,3
Diameter Luar Meter 2,004 Tekanan Operasi Kg/cm2 0,1
Jenis Tray Bubble Cap
Jumlah Tray Buah 21 Pertasol 2, LAWS
Produk Puncak
Disain Temperatur oC 400 3

Temperatur Operasi Produk Samping LAWS 4, Solar


oC 130
Puncak
Produk Dasar PH Solar
TEMPERATURE PADA TOP KOLOM
DESTILASI C1-A

Suhu puncak dari kolom fraksinasi C-1 dijaga ± 130C. Apabila suhu puncak kolom
fraksinasi terlalu tinggi, komponen berat akan banyak terikut dalam produk atas sehingga
menyebabkan kemurnian dari produk atas akan berkurang. Namun jika suhu puncak kolom
fraksinasi terlalu rendah, komponen ringan akan banyak terikut dalam produk bawah,
sehingga menyebabkan kemurnian dari produk bawah akan berkurang. Pada temperatur
bawah kolom fraksinasi dijaga ± 300C. Bila suhu bawah kolom terlalu tinggi, maka
pengaruhnya identik dengan suhu puncak kolom terlalu tinggi, yakni komponen berat
banyak terikut dalam produk puncak, kemurnian produk bawah akan naik, namun jumlah
produknya turun.
SPESIFIKASI TEMPERATURE PADA KOLOM DESTILASI
C1-A

Uraian Satuan Keterangan

Sensor top kolom ֯C RTD PT 100

Temperature top kolom ֯C 130

Temperature bottom ֯C 300

Sensor bottom ֯C (haya menggunakan


indicator
temperature)
PERALATAN INSTRUMENT YANG
DIGUNAKAN UNTUK MENJAGA SUHU PADA
TOP KOLOM

1. Pompa Reflux
Pompa digunakan untuk mengalirkan naptha dari t-109 ke top kolom destilasi C1-A.
Naptha disini berfungsi untuk menjaga kestabilan suhu top kolom agar tetap diatas
120C.

Uraian Keterangan
Model Number 3M/I 40-200/11
Phasa 3
Jenis Sentrifugal
Horse Power 15
Rated Power 11 Kwh
Abs. Curr 400 V, 690 V
Berat 6. Kg
PERALATAN INSTRUMENT YANG
DIGUNAKAN UNTUK MENJAGA SUHU PADA
TOP KOLOM

2. Control Valve
Control Valve ini digunakan untuk mengatur, mengontrol pengendalian aliran naptha yang
masuk. Sehingga bisa mengatur katup buka dan tutup control valve sesuai dengan set
point atau mendekati set point.

Serial Number F – 12 - 080706- 001 – 03


No Model 35 – 35112
Input Signal 7 – 15 PSI
Class ANSI 600
Tag Number 001
AN / NEE 2012
Aksi Fail Cloce
PERALATAN INSTRUMENT YANG
DIGUNAKAN UNTUK MENJAGA SUHU PADA
TOP KOLOM

3. Flow Transmitter
Differential Pressure Transmitter adalah transmitter yang digunakan untuk
membaca perbedaan tekanan pada tempat yang berbeda. Hasil pengukuran dari transmitter
berupa sinyal elektrik 4 – 20 mA yang dikirimkan ke controller. Dengan controller FIC –
04 untuk dihitung, dikoreksi, dan mengatur set point dengan menggunakan FT – 04
kemudian controller FIC – 04 akan memberikan perintah (MV) ke final control element.
Transmitter Yogokawa
Model EJA 530A
Style S2
Suffix -ECS7N-07DF/FU1/A/D4
Supply 10.5 – 30 (32) Vdc
Output 4 – 20 mA DC / electric
MWP 20
PERALATAN INSTRUMENT YANG
DIGUNAKAN UNTUK MENJAGA SUHU PADA
TOP KOLOM

4. Sensing Element
Menggunakan orifice plate yang berada dalam pipa bertujua untuk
menyaring fluida dan menimbulkan beda tekanan pada fluida.

Uraian Keterangan
Diameter Tengah 2 Inc
Diameter Tengah (Dalam) 1 Inc
Mat 316
Type Kosentrik
PERALATAN INSTRUMENT YANG
DIGUNAKAN UNTUK MENJAGA SUHU PADA
TOP KOLOM

5. I/P (Current To Pressure) Atau Converter


“current to pressure” tranduser (I/P) untuk mengubah sinyal analog 4 – 20 Ma (sinyal
elektrik) ke sinyal pneumatic 3 – 15 psig , dengan tujuannya adalah untuk
menerjemahkan keluaran analog dari sistem kendali menjadi nilai tekanan berulang
yang presisi untuk mengendalikan aktuator pneumatik.

Uraian KETERANGAN
Tag Number 100-FY-02
Signal Electric 4-20 Ma DC
Signal Pneumatic 3-15 PSI
Supply 24V DC
PERALATAN INSTRUMENT YANG
DIGUNAKAN UNTUK MENJAGA SUHU PADA
TOP KOLOM

6. Flow Indicator Controller 100 – FIC – 06


Flow Indicator Controller ini merupakan bagian dari elemen sistem pengendalian flow
pada Kolom Distilasi C1-A. Controller ini menggunakan DCS yang terletak di Control
Room dengan aksi kontrol reverse.

Tag number 100 – FIC - 06


Lokasi DCS Control Room
Range Direct
Input sinyal 4 – 20 mA
Output sinyal 4 – 20 mA
Manufactured Yokogawa
PERALATAN INSTRUMENT YANG
DIGUNAKAN UNTUK MENJAGA SUHU PADA
TOP KOLOM

7. Temperature Transmitter
Temperatur Transmitter (TT) yang berfungsi untuk mengukur temperature yang ada pada
top kolom. Dengan controller TIC – 08 untuk dihitung, dikoreksi, dan mengatur set point
dengan menggunakan TT – 08 kemudian controller TIC – 08 akan memberikan perintah
(MV) ke final control element.
Uraian Keterangan
Transmiter Yokogawa
Model YTA110-EA2DB/D2/FU1
Material Kuningan/Stenlis
Output 4-20 Ma
Input RTD PT 100
Tekanan Maksimal 10 Bar
Supply DC 24V
PERALATAN INSTRUMENT YANG
DIGUNAKAN UNTUK MENJAGA SUHU PADA
TOP KOLOM

8. RTD PT 100
Sensor utuk mengetahui temperature yang terukur pada top kolom destilasi c1-a ini
menggunaka RTD PT 100 3 WIRE. Karena sensor ini lebih akurat untuk dunia industry.
RTD akan meghitung menghitung jika nilainya 100ohm maka suhunya akan 0C.
Uraian Keterangan
Rtd Yokogawa
Type RH31 2MA
Class A
No 92JCC2588 948
Pt 100ohm at 0C
Max 350C
PERALATAN INSTRUMENT YANG
DIGUNAKAN UNTUK MENJAGA SUHU PADA
TOP KOLOM

9. Temperature Indicator Controller 100 – TIC– 08


Temperature Indicator Controller ini merupakan bagian dari elemen sistem pengendalian
temperatur pada Kolom Distilasi C1-A. Controller ini menggunakan DCS yang terletak di
Control Room dengan aksi kontrol reverse. TIC ini digandeng dengan FIC guna untuk
mengatur kestabilan temperature pada top kolom C1-A.

Tag number 100 – TIC - 08


Lokasi DCS Control Room
Range Direct
Input sinyal 4 – 20 mA
Output sinyal 4 – 20 mA
Manufactured Yokogawa
Kesimpulan
■ Hasil dari praktik kerja lapangan dapat disimpulkan beberapa hal yaitu: Temperature top
kolom : 130C,Termperature bottom : 300C,Sensor yang digunakan : RTD PT 100 3
WIRE,Keluaran top kolom berupa pertasol,Keluaran bottom berupa solar.

■ Pada kolom destilasi C1-A dipasang alat instrument berupa: Sensor Level, Flow
Indicator Control (FIC), Flow Transmitter, I/P Conferter , Control valve, Temperature
Transmitter, Sensor Transmitter, dan Temperatur Indicator Control.

■ Suhu pada top kolom sangat perlu dijaga kestabilannya agar tidak merusak produk di
bagian tray kolom lainnya
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai