Ketahanan pangan

industry, dan energi

By : AISA ALDA PARAWANYSA/04

 Ketahanan pangan pangan nasional

• Kebutuhan pangan merupakan kebutuhan pokok bagi manusia.

Berdasarkan Undang-undang No.18 tahun 2012 yang di maksud dengan
ketahanan pagan adalah ‘kondisi terpenuhinya pangan bagi negara
sampai dengan perseorangnya yang tercermin dari tersedianya pangan
yang cukup,baik jumlah maupun mutunya, aman, beragam, bergizi,
merata, dan terjangkau serta tidak bertentangan dengan agama,
keyakinan,dan budaya masyarakat untuk dapat hidup sehat, aktif, dan
produktif secara berkelanjutan.
Pentingnya ketahanan pangan bagi negara

• Pangan merupakan soal mati-hidupnya suatu bangsa. UU pangan

bukan hanya bicara tentang ketahanan pangan, namun memperjelas
dan memperkuat tentang pentingnya pencapaian ketahanan pangan
dengan mewujudkan kedaulatan pangan (food soveregnity),
kemandirian pangan (food resilience), serta keamanan pangan (food
safety)
 Faktor ketahanan pangan:

Faktor ekonomi : merupakan keadaan ekonomi keluarga relatife mudah

diukur dan berpengaruh besar pd konsumsi pangan, terutama gol. miskin
 Faktor sosio-budaya & religi : aspek sosio pangan adalah fungsi pangan
masyarakat yang berkembang sesuai dgn keadaan lingkungan,agama,adat.
 Faktor fisik: meliputi lahan iklim dan cuaca, teknologi, infrastruktur.
 Bahan industri:

 Industri efektif : yaitu industri yang menggunakan bahan baku dari alam.
 Industri nonekstraktif: yaitu industri yang menggunakan bahan baku
hasil industri lain.
 Industri fasilitatif atau Industri tersier: yaitu industri yang kegiatannya
menjual jasa layanan untuk keperluan orang lain.
 Energi baru dan terbarukan

 Energi baru adalah jenis energi yang belum digunakan secara

massal dan dalam tahap pengembangan.
 Energi terbarukan adalah energi yang diperoleh dari proses alam
yang berkelanjutan.
 Menurut World energy council(WEC)dan Pasific Energy Research
Center (APERC), meliputi keterjangkauan ruang (accept ability),
keterjangkauan beli (affordability), ketersediaan (availability), serta
berkelanjutan (sustanbility)
 Pengelolaan energi baru & terbarukan
• PENGELOLAAN PANAS BUMI (PLTP)
• PENGELOLAAN TENAGA AIR (PLTA)
• PENGELOLAAN TENAGA ANGIN (PLTP)
• PENGELOLAAN ENERGI SURYA (PLTS)
• PENGELOLAAN ENERGI BIOMASSA (PLTBm)