Anda di halaman 1dari 26

LITOSFER

VULKANISME
TENAGA GEOLOGI

Silahkan
pilih..
SEDIMENTASI TEKTONIK
& EROSI

GEMPA BUMI
Kerak Bumi : terdiri dari berbagai macam
unsur seperti besi, belerang, mangan,
kalium, phosfat, natrium, tembaga, seng
serta unsur unsur lain

Mantel Bumi : lapisan yang menjadi


sumber magma gunungapi atau dengan
kata lain sebagai dapur magma. 80% total
isi bumi ada di lapisan mantel
- Mantel atas : jauh lebih tipis dibanding
mantel bawah , temperatur 1400 –
3000 derajat Celcius.
- Mantel Bawah : Temperaturnya 3000
DC , batuannnya tidak selalu cair karena
memiliki tekanan yang tinggi .

Inti Bumi : Bagian ini berbentuk seperti bola. Isinya mengandung besi dan
nikel .
- Inti Luar : tersusun dari besi, nikel, sulfur, dan oksigen . Material logalmnya
berbentuk cair karena kondisinya yang panas .
- Inti Dalam : Kandungannya tersusun dari besi, nikel, sulfur, karbon,
oksigen, silikon, dan potasium
(1) Lapisan Sial:
-ketebalan rata-rata ± 35 km,
-terbentuk dari logam silisium dan aluminium senyawanya yang
berbentuk SiO2 dan Al2O3.
-terdiri atas dua bagian, yaitu kerak samudra dan kerak benua.
benda padat yang terdiri dari batuan beku granit pada
(1) Kerak benua:
bagian atasnya dan batuan beku basalt pada bagian
bawahnya.

(2) Kerak samudra: terdapat di samudra. adalah benda padat yang terbentuk
dari endapan di dasar laut bagian atas, yang bagian
bawahnya terdapat batuan-batuan vulkanik.
(2) Lapisan Sima:

-Bersifat elastis dengan ketebalan ± 65 km.


-Lapisan ini tersusun oleh logam-logam silisium dan
magnesium dalam bentuk senyawa SiO2 dan MgO.
BATUAN BEKU BATUAN SEDIMEN BATUAN METAMORF

batuan yang adalah jenis batuan Batuan metomorf


terbentuk dari yang terjadi karena dapat berasal dari
magma pijar yang adanya pengendapan batuan beku atau
membeku dan materi hasil erosi. batuan sedimenyang
menjadi padat karena Sekitar 80% telah mengalami
proses pendinginan. permukaan benua perubahan.
tertutup oleh batuan
sedimen.
perubahan bentuk pada
permukaan bumi disebabkan
oleh suatu tenaga yang
dinamakan tenaga geologi.

1. Tektonik
tenaga endogen: 2. Vulkanisme
Berasal dari 3. Gempa bumi
dalam bumi
Tenaga

geologi tenaga eksogen:


Berasal dari luar
1. Erosi
2. sedimentasi
bumi
Kulit bumi memiliki
tekneategbaadlaanriredlaa NSexetkUar
tliaf msanbguamt i yatinpigs
NaTnUgK
mpeslehoettionanngkgga(aadkim - uadkt aah
nib
bumi yang tidak meLEnBgIe
bebnetruatknu(ar dnefdosi
spol otkoansgia)naka t uluit Hnai
terperm
ejacaadhsi)in-
bu t
pyeacaphe
TELAKNTJO
kumruliebtnabaj hudai n
Lem pe n g T
emktio.nik UNTIK
(Tectonic Plate).
Berdasarkan kecepatan gerakan dan daerah yang
dipengaruhinya

gerakan pengangkatan jalur


EPIROGENESA kerak bumi secara lambat
meliputi daerah yang sangat
luas. Ada dua jenis epirogenesa.

1. epirogenesa positif  2. epirogenesa negatif 


permukaan bumi turun permukaan bumi naik
seakan laut naik seakan laut turun
Orogenesa  gerakan tenaga
endogen yang relatif cepat dan EPIROGENESA
meliputi daerah yang relatif sempit.

Lihat GAMBAR
kembali
LIPATAN Berdasarkan
• suatu bentuk kulit bumi yang bentuk
berbentuk lipatan (gelombang) yang
yang terjadi karena adanya tenaga dihasilkan
endogen yang arahnya mendatar
dari dua arah yang berlawanan.

PATAHAN
• terjadi ketika kulit Bumi yang
bersifat padat dan keras
mengalami retak atau patah pada
saat terjadi gerakan orogenesa (LIHAT GAMBAR)
kembali
Intrusi magma
Peristiwa
yang berhubungan dengan
• Aktivitas magma
pembentukan gunung
berapi & pergerakan yang tidak sampai ke
permukaan bumi
magma dari dalam perut
bumi ke permukaan
Ekstrusi magma
VULKANISME
VULKANISME • Aktivitas magma
yang sampai ke
permukaan
bumi,
menghasilkan
gunung api. Hasilnya
yaitu erupsi
Intrusi magma Batolit, dapur magma yang
luasnya lebih dari 100 km2
Lakolit, magma yang
menyusup diantara 2 lapisan
batuan yang menyebabkan
lapisan batuan di atasnya
terangkay sehingga
cembung, sedangkan alasnya
rata
Sill, lapisan magma tipis yang
menyusup di antara batuan
lapisan, bentuknya pipih
Intrusi korok (gang), magma
yang menyusup menerobos
lapisan batuan
Apofisis, semacam intrusi
korok, namun lebih
kecil, merupakan cabang dari
gang
Diatrema, magma (batuan)
yang mengisi pipa letusan
(pip a h)
kawa
Erupsi linier
Erusi Ekplosif
magma keluar melalui
retakan kulit bumi yang
berbentuk
memanjang, sehingga
B membentuk kerucut
letusan sangat kuat

Berdasarkan Proses keluarnya magma


T memanjang
E akibat tekanan gas
E
M magma dan
P menyemburkan bahan-
R bahan vulkanik yang
A
T Erupsi Areal padat dan cair
D

T
A magma keluar meleleh
S pada permukaan bumi
E karena letak dapur
magma sangat dekat
A dengan permukaan bumi
L
R Erupsi Efusif
J
R
U
A
K
B Erupsi Sentral
D letusan gunung
A api, mengeluarkan
I
A lava
magma keluar melalui
N lubang di permukaan
N
N bumi dan membentuk
gunung yang letaknya
Y tersendiri.
G
A
Gunung Api Perisai (Prisma)
• Gunung api tipe perisai bentuknya landai sehingga
mirip tameng atau perisai.
• Terbentuk karena magma yang keluar (lava) sangat
cair, tekanan gas rendah dan dapur magma sangat
dangkal.
• Sudut kemiringan gunung api perisai antara 10 - 100

Gunung Api Maar (Corong/ Kubah)


• Gunung api Maar memiliki kawah yang lebar.
• Terbentuk karena letusan (eksplosif) yang kuat
sehingga menghancurkan bagian permukaan dan
membentuk corong pada kawahnya

Gunung Api Strato (Kerucut)


• Gunung api ini mempunyai bentuk kerucut, yang
terkesan tinggi.
• Terbentuk karena letusan dan lelehan secara bergantian
terus menerus sehinga lerengnya berlapis-lapis.
• Sebagian besar gunung api yang ada di Indonesia
berbentuk kerucut.
Letusan tipe hawaii Letusan Tipe Stromboli Letusan Tipe Vulkano

Letusan Tipe Merapi Letusan Tipe Perret atau Plinian Letusan Tipe Pelee
GEMPA BUMI/SEISME

Adalah getaran yang terjadi pada


lapisan kulit bumi (litosfera)
yang bersumber dari lapisan
litosfera bagian dalam. Hentakan
tersebut lalu dirambatkan pada
litosfera dan kemudian ke
permukaan bumi.
berdasarkan faktor penyebab
1)Gempa tektonik, yaitu gempa yang mengiringi gerakan
tektonik (retakan dan patahan) secara mendadak.
2) Gempa vulkanik, yaitu gempa yang terjadi karena
letusan
gunung berapi.
3)Gempa runtuhan, yaitu gempa yang terjadi karena
runtuhan.
4)Gempa buatan, yaitu gempa yang terjadi akibat ulah
manusia.

menurut letak terjadinya


1) Gempa episentrum, yaitu gempa yang terjadi
di tepi kerak/lempeng samudra maupun lempeng Gambar episentrum dan
benua. hiposentrum
2) Gempa hiposenstrum, yaitu gempa yang
terjadi pada kedalaman tertentu pada lempeng
samudra maupun lempeng benua
Berdasarkan bentuk episentrumnya
Gempa linier : Berbentuk garis (linier), gempa
tektonik umumnya gempa linier. Sebab
"patahan" sudah tentu merupakan suatu garis
Gempa sentral : Berbentuk titik. Gempa
vulkanik dan gempa runtuhan

Berdasarkan jarak episentrumnya


Gempa dekat (lokal) : Kurang dari 10.000 km
Gempa jauh : Lebih dari 10.000 km
Berdasarkan letak/kedalaman
hiposentrumnya Seismograf Seismogram
Gempa dalam : 300-700 km
Gempa menengah : 100-300 km
Gempa dangkal : Kurang dari 100 km

Alat pencatat gempa (seismograf)


Seismograf horizontal
Seismograf vertikal

Berdasarkan bentuk episentrumnya


Menentukan skala gempa :
Skala Omori : Dengan 7 tingkatan kekuatan
Skala Richter : Charles Francis Richter
Proses pelepasan dan pemindahan Proses pengendapan
massa batuan secara alamiah dari batuan/tanah yang
suatu tempat ke tempat lain oleh
suatu zat pengangkut yang bergerak di
dilakukan oleh
permukaan bumi air, angin, dan es
Menurut kecepatannya :
Suatu bentuk erosi dimana
proses pengahancuran tanah
relatif seimbang dengan
proses pembentukannya.
Tidak menimbulkan
Erosi geologi kerusakan alam

Menurut
kecepatannya

Erosi yang proses penghancuran tanah


lebih cepat dibandingkan
dipercepat proses pembentukannya.
Mengakibatkan tanah menjadi
tidak subur, sehingga lahan
kritis makin meluas
Erosi percikan Erosi Lembar Erosi Alur Erosi Parit

Disebabkan Terjadi pada Terjadi pada saat Lereng yang


percikan air hujan lapisan tanah air mengalir
bagian terkena erosi
atas, membuat parit
menyebabkan yang cukup
tanah menjadi
dalam
tidak subur

Erosi angin (defiasi) Erosi ES/Glasial Esosi air laut


Disebab
kan Disebab Disebabk
tenaga an oleh
kan oleh gelomba
angin, bi massa es
asa ng laut
yang (erosi
terjadi bergerak morena)
di gurun
Sedimentasi fluvial
• Proses pengendapan materi yang diangkut
oleh air sepanjang aliran sungai.
• Delta: endapan pasir, lumpur, &kerikil Sedimentasi fluvial
yang terdapat di tengah-tengah badan
sungai/ pada kelokan dalam sungai
sebagai hasil endapan.
• Bantaran sungai : dataran yang terdapat
di tengah-tengah badan sungai/pada
skelokan dalam sungai sebagai hasil
endapan
Sedimentasi Eolis
Sedimen marin
• Proses pengendapan yang dilakukan oleh
gelombang laut yang terdapat di
sepanjang pantai.

Sedimen eolis (terrestial)


• Di daerah gurun/pantai Sedimentasi Marin

Anda mungkin juga menyukai