A. Pengertian Geologi
Arti dari kata Geologi berasal dari Bahasa Yunani yaitu “geo” yang berarti
bumi dan “logos” yang berarti ilmu. Sehingga geologi dapat diartikan sebagai ilmu
yang mempelajari tentang bumi yang dasarnya tersusun atas batuan berupa
strukturnya, sifat-sifatnya, komposisinya, serta sejarah dan proses
pembentukannya.
Orang yang ahli dibidang geologi disebut dengan geologist. Seorang
geologist biasanya bertugas dalam bidang penelitian terhadap objek kebumian
untuk memecahkan segala masalah yang berkaitan dengan material penyusun
bumi, pergerakan pada lapisan bumi seperti gempa bumi beserta prediksi dan cara
penanggulannya, dan mencari sumber cadangan endapan mineral yang terdapat
dalam perut bumi. Seorang geologist dapat mempelajari mengenai sifat bencana
alam sehingga dapat diaplikasikan untuk bisa memprediksi serta meramalkan
bagaimana cara menghindari bencana tersebut.
F. Gunung Api
1. Tipe – Tipe Gunung Api
a. Gunung Api Kerucut (Strato)
Adalah gunung api yang terbentuk dari lapisan – lapisan bahan
campuran lava dan elfata yang merupakan material letusan bahan
padat. Gunung ini berbentuk kerucut sebagai akibat dari cairan lava
dan elfata membentuk lapisan batuan beku pada pusat erupsi yang
terjadi terus menerus dalam waktu yang lama sehingga membentuk
kerucut gunung pada pusat erosi.
H. Gaya Eksogen
Gaya eksogen adalah gaya yang berasal dari luar bumi berupa material
angin, air, atau gletser. Peran dari material tersebut adalah membawa materi atau
mengikis permukaan bumi, sehingga dapat merubah bentang permukaan bumi.
Gaya eksogen dibagi menjadi dua yaitu :
1. Erosi, adalah pengkisan yang disebabkan oleh air, angin, atau gletser
sehingga menyebabkan berubahnya permukaan bumi. Erosi sendiri dibagi
empat berdasarkan materi yang mengikisnya.
a. Abrasi adalah pengikisan permukaan bumi yang disebabkan oleh air
sungai.
b. Ablasi adalah pengikisan permukaan bumi yang disebabkan oleh air
laut.
c. Ekrasi adalah pengikisan permukaan bumi yang disebabkan oleh
gletser.
d. Devlasi adalah pengikisan permukaan bumi yang disebabkan oleh
angin.
2. Sedimentasi, adalah proses peristiwa pengendapan material yang dibawa
oleh angin, air, dan gletser. Setiap endapan dari sedimentasi dapat
membentuk relief permukaan bumi yang baru.
I. Gerakan Tanah
Perpindahan massa tanah atau batuan dari tempat semula yang
disebabkan karena adanya ketidakseimbangan, sehingga menyebabkan tanah
tersebut bergerak. Macam – macam gerakan tanah diantaranya :
1. Jatuhan, adalah peristiwa jatuhnnya material batuan atau tanah pembentuk
lereng hal tersebut disebabkan oleh interaksi antara bagian-bagian
material yang longsor. Jatuhan dapat terjadi apabila material yang mudah
tererosi terletak di atas tanah yang lebih tahan erosi.
TOTAL NILAI