Anda di halaman 1dari 22

KERAJAAN BABILONIA

BARU
KELOMPOK : 5
NAMA KELOMPOK :
AISTAH HARAHAP
RIDHO ZIKRILLAH
CHAIRUNNISA
YOGI GINTING
DESI INDRIANI
VERA
KHAIRANI
DAERAH KERAJAAN BABILONIA
PERKEMBANGAN KEBUDAYAAN BUDAYA
BABYLONIA PADA MASA KEKUASAAN
NEBUKADNEZAR
Abstraksi
Peradaban Babylonia adalah salah satu peradaban yang besar yang ada di
dunia pada saat itu dan sangat memberikan pengaruh besar untuk
kehidupan manusia pada saat ini. Peradaban babylonia ini dibangun
berdasarkan dua periode yaitu Babylonia kuno yang dipimpin oleh
Hammurabi dan Babylonia baru oleh Nebukadnezar, hanya saha keduanya
pada akhirnya mengalami keruntuhan.Peradaban Babylonia ini sangat
terkenal akan bangunannya yang indah dan mewah, sehingga arsitektur
bangunannya bisa dikatakan arsitektur yang sangat hebat.Peradaban
Babylonia ini menghasilkan berbagai macam kebudayaan mulai dari
peralatan, agama, ilmu pengetahuan, sistem kemasyarakatan, bahasa,
sistem perekonomian, dan juga kesenian. Kebudayaan yang dihasilkan
peradaban Babylon ini masih banyak yan digunakan dalam kehidupan
masa kini, jadi bisa dikatakan bahwa peradaban Babylonia memberikan
Masa Pemerintahan Nebukadnezar
Nebukadnezar adalah putra tertua Nebopalasar yaitu seseorang yang merupakan pendiri
kerajaan Babylonia Baru. Nebukadnezar pada awalnya hanya ditugaskan sebagai komandan
militer, tetapi pada akhirnya menjadi raja sesudah ayahnya meniggal dunia. Dia menikah
dengan seorang putri yang merupakan anak dari Cyaxares, yang kemudian ini bisa dikatakan
perkawinan politik karena bisa menyatukan dinasti Median dan Babylon. Nebukadnezar ini
adalah sosok yang sangat terampil ketika berperang dan dia juga sangat pandai dalam
berpolitik. Pada masa kekuasaan Nebukadnezar, Babylon merupakan kota terbesar dari kota
yang ada di dunia pada saat itu  Luasnya diperkirakan 1000 hektar dengan sungai Euprat
yang melewati kerajaan itu.
            Kota Babylon yang tadinya hanya berupa reruntuhan, dibangun kembali menjadi
sebuah kota yang indah dan megah dibawah kekuasaan Nebukadnezar. Pembangunan yang
dia lakukan, bukanlah pembangunan yang cuma-cuma tetapi pembangunan yang dilakukan
secara besar-besaran sampai mengerahkan semua budak yang ada di Babylon pada saat itu
sehingga Babylon menjadi sebuah kota yang indah dan melegenda. Kota Babylon yang indah
itu dikelelingi parit dan dinding ganda, dengan sungai Euprat yang mengalir melewati pusat
kota dan dihubungkan dengan jembatan batu yang indah.  Di pusat kota juga dibangun
sebuah ziggurat raksasa yang disebut Etemenanki (Rumah Perbatasan Antara Surga dan
Bumi) yang terletak di depan kuil Marduk.
.
Sebagai seorang pemimpin yang cakap, Nebukadnezar telah
banyak melakukan perang militer dengan berbagi bangsa salah
satunya perang militer di Syiria dan Phoenicia, memaksakan
setoran upeti dari Damaskus, Tyre, dan Sidon, Dia pun melakukan
perang demi terciptanya koloni-koloni seperti yang terjadi di Asia
Kecil, ayitu di daratan Haiti. Pada tahun 601 SM  terlibat
pertempuran Besar dengan Mesir dan pada tahun 599 SM
menyerang Arabia. Pada tahun 597 SM menyerang Israel dan
merebut Jerussalem sekaligus menggulingkan raja Jeholakin,
Pada akhirnya Mesir dan Babylon pun terlibat perang  untuk
menguasai timur dekat di sepanjang masa pemerintahan
Nebukadnezar  dan hal inilah yang mendorong raja Zedekiah dari
Israel untuk memberontak. Tetapi ternyata setelah 18 bulan
Jerussalem dapat direbut pada 587 SM dan ribuan Yahudi pun di
deportasi ke Babylon dan kuil Solomon diratakan dengan tanah.
Sistem Kepercayaan
Orang Babilonia menganut politeisme atau
menyembah banyak dewa.
Kepercayaan Babilonia banyak dipengaruhi oleh
kepercayaan Sumeria. Orang Babilonia membangun
banyak tempat pemujaan buat dewa yang mereka
sembah
Sistem Kemasyarakatan
Sistem pemerintahan tertinggi pada masyarakat dipegang oleh seorang
raja yang memiliki kekuasaan absolute yang melaksanakan kekuasaan
legislative, judikatif, dan juga eksekutif sekaligus. Di bawah kedudukan
raja adalah sekelompok gubernur atau pejabat yang ditunjuk oleh raja,
walikota ataupun badan sesepuh yang ada di kota pemerintahan lokal.
Masyarakat Babylon terdiri dari tiga kelas yaitu :
1.      Awilu yaitu kelompok orang bebas dari kelas atas
2.      Muskenu yaitu orang bebas dari kelas bawah.
3.      Wardhu atau budak
Wardhu atau budak, pada awalnya adalah mereka yang merupakan
tawanan perang, ada juga dari mereka yang akhirnya dijadikan
penduduk Babylon yang berstatus bebas. Orang yang berstatus bebas
bisa saja turun kelas sosialnya jika mereka melakukan sesuatu hal yang
akhirnya menimbulkan sebuah hukuman.
Bahasa
Bahasa yang digunakan masyarakat Babylon adalah
bahasa yang dulu digunakan oleh bangsa Sumeria,
karena mereka mengangap bahwa bangsa Sumeria
adalah bangsa yeng pernah menempati tempat
mereka pada saat ini, sehingga disebutlah bahasa
kesatuan Sumeria. Sistem penulisan yang
dikembangkan oleh bangsa Babylon dulunya juga
dikembangkan oleh bangsa Sumeria yaitu penulisan
cuneiform.
Mata Pencaharian dan Sistem Ekonomi
Mata pencaharian dan sistem ekonomi yang banyak digunakan oleh
masyarakat Babylon jika diperhatikan dari aktivitasnya mereka termasuk
masyarakat yang juga hidup dari perniagaan atau perdagangan. Barang
yang mereka perdagangkan berupa logam, perunggu ataupun timah
putih dan hitam, mereka juga terjun dalam perdagangan gandum,
sutera, kayu manis, dan yang lainnya. Babylon pun terkenal dengan kota
yang memiliki sistem pengairan atau irigasi yang bagus, taman gantung
pun salah satu bukti bahwa di Babylon sistem pengairan yang digunakan
sudah bagus. Didukung oleh pengairan yang bagus maka, sistem
pertanian banyak dilakukan oleh masyarakat Babylon. Masyarakat
Babylon juga mengenal perternakan buktinya mereka banyak
mempergunakan binatang sebagai alat transportasi. Binatang yang
dijadikan hewan peliharaan yaitu doma, kuda, dan yang lainnya.
 
Ilmu Pengetahuan
1.      Astronomi
Dari banyak ilmu yang ada, astronomi dan astrologi masih menduduki peringkat pertama di
antara masyarakat Babel. Astronomi adalah ilmu tertua di Babilonia. Zodiak yang saat ini kita
kenal, merupakan penemuan orang Babilonia yang sangat tua. Pada masa itu, para Babel sudah
bisa meramalkan kapan terjadinya gerhana matahari atau bulan. Ada banyak teks kuno yang
menyebutkan tentang penelitian orang Mesopotamia tentang gerhana.
Astronomi Babilonia dipercaya menjadi dasar untuk ilmu astronomi di berbagai daerah lain di
seluruh dunia, termasuk astronomi Hellenistik dan Yunani, astronomi klasik India, astronomi
Sassania, Bizantium dan Syiria, astronomi Islam, astronomi Asia Tengah serta astronomi Eropa
Barat. Teks astronomi tertua yang signifikan adalah catatan 63 hari dari “Enuma Anu Enlil”,
catatan venus dari Ammi-Sadupa yang mencatatat kenaikan venus pertama dan terakhir di
sepanjang periode sekitar 21 tahun. Dicatat juga bukti paling awal kemunculann sebuah planet
yang diakui sebagai sesuatu yang terjadi secara berkala.
Selain itu, penanggalan astrolabe bujur sangkar tertua pada zaman Babyloni 1100 SM. Mul Apin,
berisi catalog bintang-bintang dan susunan juga skema untuk memprediksi naiknya hellacal dan
susunan planet-planet, lamanya matahari bersinar dikukr dengan jam air, gnomon, bayangan, dan
lorong-lorong cahaya. Teks Babylon menyusun bintang-bintang kedalam sebuah deretan yang
terletak dispenajnag lingkaran yang menurun yang digunakan untuk mengukur interval waktu,
dan juga menggunakan bintang-bintang
2.      Matematika    
Teks matematik Babel sangat banyak jumlahnya dan teredit
dengan sangat baik. Sistem matematik Babel adalah sexagesimal
atau bilangan berbasis 60. Oleh karena itu, di masa moderen
sekarang penggunaan angka 60 seperti 60 detik dalam satu menit,
60 menit dalam satu jam, dan 360 atau 60x6 dalam derajat
lingkaran. Pencapaian dalam ilmu matematika lainnya yaitu
ditemukannya penentuan nilai akar kuadrat, bahkan para ilmuan
Babel telan mendemonstrasikan teori Pythagoras.  Catatan kuno
tentang kuadrat dan kubus yang dihitung menggunakan angka 1
hingga 60, ditemukan di Senkera dimana orang-orang telah
menegenal jam matahari, clepsydra, juga tuas dan katrol, padahal
saat itu mereka belum memiliki pengetahuan tentang
mekanika.Bangsa Babel juga sudah lama mengenal lensa kristal
dan penyalaan bubut sebelum ditemukan oleh Austen  
ANGKA BABILONIA
3.      Filsafat
Asal-usul filsafat Babilonia dapat ditelusuri kembali ke awal
Mesopotamia literatur kebijaksanaan, yang diwujudkan
filosofi kehidupan tertentu, khususnya etika, dalam bentuk
dialektika, dialog, puisi epik, cerita rakyat, himne, lirik, prosa,
dan peribahasa. Babel penalaran dan rasionalitas
dikembangkan di luar empiris pengamatan. Ada
kemungkinan bahwa Babel filsafat memiliki pengaruh
terhadap Yunani, terutama filsafat Helenistik. Teks Babel
Dialog Pesimisme mengandung kesamaan dengan atletik
pemikiran dari sofis , yang Heraclitean doktrin kontras, dan
dialog dari Plato, serta sebagai awal dari maieutic metode
Sokrates dari Socrates . Para Milesian filsuf Thales juga
diketahui telah belajar filsafat di Mesopotamia
4.      Literatur
Pada masa ini banyak dirikan perpustakaan dan
kebanyakan dari orang Babylon sudah mengenal tulisan
sehingga bisa membaca dan juga menulis. Sejumlah
literature Babylon diterjemahkan dari bahasa Sumeria,
bahasa agama, bahasa hukum yang kemudian menjadi
bahasa kestuan Sumeria. Ada banyak karya sastra yang
lahirdan judul yang paling terkenal yaitu Epic Gilgamesh
dalam 12 buku yang diterjemahkan dari Sumeria awal 
dan disusun berdasakan prinsip-prinsip astronomi, Setiap
bagian cerita merupakan cerita petualangan tunggal
Gilgamesh, Seluruh cerita merupakan sebuah hasil
gabungan yang nanti akan dilekatkan pada tokoh pusat
Peninggalan Kebudayaan
1.Taman Gantung
Taman gantung ini begitu terkenal bahkan sampai sekarang,
walaupun keberadaannya masih dipertanyakan, entah itu mitos
ataulah sebuah kenyataan. Menurut cerita bahwa taman ini di
bangun untuk menghibur istri Nebukadnezar yang bernama
Amyitis yang rindu pada kampung halamannya. Amyitis, saudara
perempuan raja Medes yang dinikahi oleh Nebukadnezar untuk
menciptakan penyatuan antar bangsa. Kampung halaman
tempat permaisuri berasal dari yang tanhnya hijau, rimbun dan
bergunung-gunung dan dikota Babylon terdapat tanah yang
datar, permukaan tanah Mesopotamia yang terbakar terik
matahari yang membuatnya tertekan. Menurut Diodorus
Siculus, seorang sejarawan yunani mneyatakan bahwa tempat
dimana taman itu berdiri terdiri dari lempengan batu besar yang
ditutup dengan lapisan rumput, aspal dan ubin
GAMBAR TAMAN GANTUNG
2.      Menara Babel
Banyak ahli yang membuat kesimpulan bahwa menara Babel
merupakan salah satu zigurat yang didirikan oleh bangsa
Babylonia kuno. Tapi Babel bukan Babylonia, dan Menara Babel
bukan merupakan zigurat. Bahkan mungkin Menara Babel bukan
merupakan sebuah menara. Menurut time line sejarah di Alkitab,
kota Babel telah lama ada sebelum zaman kerajaan Babylonia.
Jadi bisa dipastikan Menara Babel tidak ada hubungan dengan
Taman Gantung atau zigurat-zigurat yang didirikan untuk memuja
Dewa Marduk. Dalam Alkitab juga tidak disebutkan bahwa
Menara Babel dihancurkan. Melainkan penduduk Babel
meninggalkan kota itu dan kemudian terpencar ke seluruh dunia.
Sampai saat ini Menara Babel merupakan misteri yang belum
berhasil diungkap oleh para ahli sejarah. Namun ada berbagai
macam legenda rakyat dari peradaban kuno yang menceritakan
menara Babel ini.
GAMBAR MENARA BABEL
3.      Ziggurat
Ziggurat adalah monumen besar yang dibangun di lembah
Mesopotamia Kuno dan dataran tinggi Iran bagian barat,
yang berbentuk piramida berundak yang tersusun atas kisah
atau tingkat yang mundur. Terdapat 32 ziggurat di dan dekat 
Mesopotamia yang diketahui. 28 terletak di Irak, dan 4 ada
di Iran. Ziggurat merupakan tempat pemujaan para dewa
orang para pendeta wanita, tetapi juga merupakan tempat
perdagangan atau ekonomi. karena seluruh hasil panen yang
dihasilkan oleh orang mesir di kumpulkan di dalam kuil. Dan
ketika tiba musim pancaroba, maka kuil tersebut akan dibuka
dan hasil panen yang telah dikumpulkan akan dibagi kan
kepada para penduduk. dan ini merupakan salah satu cara
untuk mempertahankan kehidupan.
GAMBAR ZIGGURAT
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai