Anda di halaman 1dari 11

Konsep Dasar Ekonomi Mikro

Dosen Pengampu :
CRISTIAN ONDANG, SE, M.Pd
KELOMPOK 1

Yepta Stepanus Sitepu Theofilus Wongkar


21304005 21304026

Naomi K. S. Assa Nurhasanah


21304007 21304002

Deis Talia Madi Zulhalijah A. Mustapa


21304004 21304170

Riri Anggraini Mamonto Elrick Hezzel Umboh


21304001 21304020
Konsep Dasar Ekonomi Mikro

A. Latar Belakang
Ilmu ekonomi adalah suatu bidang ilmu pengetahuan yang sangat luas liputannya. Oleh
karena itu sangatlah sukar untukmembuat defenisi yang akan memberikan gambaran yang tepat
mengenai analisis-analisis yang diliput oleh ilmu ekonomi. Ekonomi dalam kajian keilmuan
dapat dikelompokkan kedalam ekonomi makro dan ekonomi mikro. Ekonomi mikro mempelajari
bagaimana prilaku tiap-tiap individu dalam setiap unit ekonomi, yang dapat berperan sebagai
konsumen, pekerja, investor, pemilikk tanah, ataupun prilaku dari sebuah industri. Ekonomi
mikro menjlaskan how dan why sebuah pengambilan keputusandalam tiap unit ekonomi.

Adapun salah satu dari tujuan ekonomi mikro yaitu menganalisis pasar serta
mekanismenya yang membentuk harga relatif terhadap produk dan jasa, serta alokasi
dari sumber terbatas antara banyaknya penggunaan alternatif. Pembahasan tentang
elastisitas produk dalam sistem pasar juga mendapatkan perhatian dalam mikro
ekonomi.
Pengertian Ekonomi
Pengertian ekonomi, diperkenalkan pertama sekali oleh ahli filsafat yang
berasal dari Yunani bernama Xenophone. Yang terdri dari kata Oikos yang
berarti keluarga atau rumah tangga dan Nomos yang berarti peraturan, aturan,
dan hukum. Dengan demikian, secara sederhana ekonomi dapat diartikan secara
sederhana sebagai kaidah-kaidah, aturan-aturan, cara pengelolaan rumah tangga.

Pengklasifikasian Ilmu Ekonomi


Alferd W. Stonier mengelompokkan 3 Ilmu Ekonomi, yaitu:

Ekonomi Desriptif Ekonomi terapan Teori Ekonomi


Kelangkaan
kelangkaan adalah suatu kondisi ketidakseimbangan antara sumber daya yang
bersifat terbatas dengan kebutuhan manusia yang tidak terbatas. Kelangkaan (scarcity)
dapat terjadi disebabkan oleh dual hal, yakni sumbersumber daya ekonomi (alat pemuas
kebutuhan) yang terbatas jumlahnya dan kebutuhan manusia yang meningkat lebih cepat
daripada ketersedian sumber-sumber daya ekonomi (alat pemuas kebutuhan).

Biaya Peluang (opportunity cost)


Biaya adalah pengorbanan untuk mendapatkan suatu tujuan. Di suatu perusahaan,
biaya merupakan pengorbanan untuk memproduksi suatu barang, memasarkan suatu
barang, atau kegiatan lainnya. Jika pengorbanan itu untuk memproduksi suatu barang,
maka biaya atau pengorbanan tersebut dinamakan biaya produksi. Jika biaya tersebut
untuk memasarkan suatu barang, maka biaya tersebut dinamakan biaya pemasaran.
Beberapa Masalah pokok Perekonomian

 Kebutuhan

Kebutuhan merupakan segala sesuatu yang di perlukan manusia dalam rangka mempertahankan
kelangsungan hidup untuk mencapai taraf sejahtra. Kebutuhan digolongkan berdasarkan: (1)
intensitas; (2) waktunya pemenuhannya; (3) sifatnya; (4) subjeknya

 Kegiatan Ekonomi

• Produksi adalah usaha manusia untuk menghasilkan atau mengubah barang atau jasa yang
bernilai ekonomi lebih tinggi.
• Distribusi adalah kegiatan ekonomi yang menjembatani kegiatan produksi dan konsumsi.
• Konsumsi ialah suatu kegiatan yang bertujuan mengurangi atau menghabiskan daya guna suatu
benda, baik berupa barang maupun jasa, untuk memenuhi kebutuhan dan kepuasan secara
langsung.
Permintaan dan Penawaran

 Permintaan

Permintaan adalah kesanggupan pembeli untuk membeli berbagai jumlah barang dan jasa
pada berbagai tingkat harga pada waktu tertentu. Yang dimaksud waktu tertentu tersebut adalah
suatu periode di mana keadaan ceteris paribus (keadaan di luar harga dan jumlah barang/jasa yang
diminta dianggap tetap/konstan).

 Penawaran
Penawaran adalah kesanggupan penjual/produsen untuk menjual (melepas) berbagai jumlah
barang atau jasa yang pada berbagai tingkat harga waktu tertentu. Penawaran berasal dari pihak
produsen dan muncul sebagai akibat adanya permintaan dari konsumen. Sama halnya dengan
permintaan, didalam penawaran juga terdapat hukum penawaran.
Pasar (market)

Pasar (market) adalah tempat bertemunya antara pembeli dengan penjual yang
bertujuan untuk melakukan transaksi ekonomi yaitu membeli atau menjual barang dan
jasa atau sumber daya ekonomi serta faktor-faktor produksi lainnya.

Struktur pasar
 Pasar persaingan sempurna
Sukirno menjelaskan bahwa pasar persaingan sempurna dapat didefenisikan sebagai
struktur pasar atau industri dimana terdapat banyak penjual dan pembeli, dan setiap penjual
atau pun pembeli tidak dapat mempengaruhi keadaan dipasar.

 Pasar persaingan tidak sempurna


Pasar persaingan tidak sempurna adalah pasar yang tidak
terorganisasi secara sempurna, atau bentuk-bentuk dari pasar di mana
salah satu ciri dari pasar persaingan sempurna tidak terpenuhi.
Prilaku Konsumen

Perilaku konsumen adalah proses dan aktivitas ketika seseorang


berhubungan dengan pencarian, pemilihan, pembelian, penggunaan, serta
pengevaluasian produk dan jasa demi memenuhi kebutuhan dan keinginan.
Perilaku konsumen merupakan hal-hal yang mendasari konsumen untuk membuat
keputusan pembelian. Untuk barang berharga jual rendah (low-involvement)
proses pengambilan keputusan dilakukan dengan mudah, sedangkan untuk barang
berharga jual tinggi (high-involvement) proses pengambilan keputusan dilakukan
dengan pertimbangan yang matang.

Terdapat tiga pendekatan utama dalam meneliti perilaku konsumen, yaitu


Pendekatan Interpretif, Pendekatan Tradisional, Sains Pemasaran.
Kesimpulan

Jadi kesimpulan yang dapat diambil yaitu Ekonomi Mikro adalah cabang dari ilmu
ekonomi yang mempelajari perilaku konsumen dan perusahaan serta penentuan harga-harga
pasar dan kuantitas faktor input, barang, dan jasa yang diperjualbelikan. Ekonomi mikro
meneliti bagaimana berbagai keputusan dan perilaku tersebut mempengaruhi penawaran dan
permintaan atas barang dan jasa, yang akan menentukan harga; dan bagaimana harga, pada
gilirannya, menentukan penawaran dan permintaan barang dan jasa selanjutnya.

Salah satu tujuan ekonomi mikro adalah menganalisis pasar beserta


mekanismenya yang membentuk harga relatif kepada produk dan jasa, serta alokasi
dari sumber terbatas di antara banyak penggunaan alternatif. Ekonomi mikro
menganalisis kegagalan pasar, yaitu ketika pasar gagal dalam memproduksi hasil
yang efisien; serta menjelaskan berbagai kondisi teoretis yang dibutuhkan bagi
suatu pasar persaingan sempurna.
THANK
YOU !

Anda mungkin juga menyukai