Anda di halaman 1dari 10

KEBERSIHAN

TANGAN DAN
ETIKA BATUK
TIM PPI RSIA METRHOSPITAL SIDOARJO
2023
TUJUAN
PEMBELAJARAN
UMUM
Setelah selesai pembelajaran ini peserta mampu memahami tentang kebersihan tangan dan penerapan
etika batuk dengan tepat dan benar di pelayanan kesehatan sesuai standar

KHUSUS
 Menjelaskan Definisi dan Dampak Health-care Associated Infection (HAIs)
 MenjelaskanTransmisi Kuman dan Transmisi melalui tangan
 Melakukan Kebersihan tangan dalam pencegahan infeksi terkait perawatan Kesehatan
 Menjelaskan Mengapa, kapan dan bagaimana melakukan kebersihan tangan di pelayanan
kesehatan,termasuk penggunaan sarung tangan
 Menjelaskan Strategi Multi modal Meningkatkan kepatuhan Hand hygiene
 Menjelaskan penerapan Etika Batuk
Mengapa Hand Hygiene
Penting?
• Kebersihan tangan selama pemberian pelayanan Kesehatan adalah hal yang harus
dipraktekkan baik dengan handrubbing dengan menggunakan handrub berbasis alkohol
atau dengan mencuci tangan dengan sabun dan air pada saat-saat tertentu ketika risiko
mikroba transmisi terjadi. Strategi pencegahan yang tervalidasi dan terstandar telah
terbukti mengurangi HAIs
• Setidaknya 50% HAIs dapat dicegah dengan melakukan Hand hygiene
• Sebagian besar solusi sederhana dan tidak menuntut sumber daya besar, dan dapat
diterapkan di negara maju, serta di negara transisi dan negara berkembang
Transmisi Kuman
Reservoir /
Cara transmisi sumber Transmisi dinamis Contoh kuman
Kontak langsung Pasien , Kontak fisik langsung antara Staphylococcus
Petugas sumber dan pasien aureus, Gram
Kesehatan (Kontak orang ke orang); negative rods,
respiratory viruses,
Misal : transmisi melalui jabat HAV, HBV, HIV
tangan, memandikan pasien,
palpasi abdomen
Kontak tidak Peralatan medis, Transmisi agen infeksius dari Salmonella spp,
langsung alat endoskopi, sumber ke pasien yang terjadi Pseudomonas
benda lain secara pasif melalui objek spp, Acinetobacter
(misal, mainan di perantara spp,
bangsal anak) (biasanya benda mati); S. maltophilia,
Respiratory
Misal. Tidak mengganti sarung Syncytial Virus
tangan diantara pasien.
Transmisi Kuman
Cara Reservoir /
transmisi sumber Transmisi dinamis Contoh kuman
Droplet Pasien , Transmisi melalui partikel droplet Influenza virus,
Petugas besar (> 5 µm) memindahkan kuman Staphylococcus
Kesehatan di udara saat jarak sumber dan aureus, Neisseria
pasien sangat dekat ; meningitidis, SARS-
Misal. Bersin, berbicara, batuk associated coronavirus

Airborne Pasien , Transmisi kuman dalam nuclei (< 5 Mycobacterium


Petugas µm) yang berada dalam droplet atau tuberculosis, Legionella
Kesehatan, air partikel debu, melalui udara, dalam spp
panas, debu ruang yang sama, ataupun jarak yang
jauh; e.g. bernapas
Makanan, air Sumber terkontaminasi menjadi Salmonella spp, HIV,
Common
atau obat perantara transmisi kuman ke HBV, Gram negative
vehicle banyak pasien ; rods
e.g. Meminum air terkontaminasi,
injeksi yang tidak aman
Saat melakukan praktek
kebersihan tangan
2. HH segera sebelum menyentuh bagian
tubuh pasien yang berisiko infeksi. Dilakukan
setelah kontak dengan area perawatan dan
zona pasien (termasuk pasien dan
lingkungannya), dan prosedur lain yang
kontak langsung maupun tidak langsung
1. HH segera saat mendekati dengan membrane mukosa, kulit non intak
pasien, sebelum menyentuh atau alat invasif.
pasien, dilakukan diantara kontak
dengan area perawatan dan kontak
dengan pasien.
4.Setelah menyentuh pasien,
sebelum menyentuh lingkungan
di area perawatan.
3. HH segera setelah menyentuh
cairan tubuh (dan setelah melepas
sarung tangan).

5. setelah menyentuh objek apapun atau


https://youtu.be/XZKXMw29kFU furniture di sekitar pasien (tanpa menyentuh
pasien) sebelum menyentuk objek di area
perawatan.
CARA MELAKUKAN
KEBERSIHAN TANGAN
 Mencuci tangan dengan sabun dan air – penting
ketika tangan terlihat kotor atau terlihat kotor
(setelah terpapar cairan tubuh)1
 Untuk secara efektif mengurangi pertumbuhan
kuman di tangan, cuci tangan harus bertahan 40–
60 detik dan harus dilakukan dengan mengikuti
semua langkah yang diilustrasikan.

1If exposure to spore forming organisms e.g. Clostridium difficile is


strongly suspected or proven, including during outbreaks – clean hands
using soap and water
CARA MELAKUKAN
KEBERSIHAN TANGAN
 Untuk secara efektif mengurangi pertumbuhan
kuman di tangan, handrubbing harus dilakukan
dengan mengikuti semua langkah yang
diilustrasikan.
 Ini hanya membutuhkan waktu 20–30 detik!
 Handrubbing dengan handrub berbasis alkohol
adalah metode rutin kebersihan tangan jika
tangan tidak terlihat kotor
Cara Melakukan Kebersihan
Tangan Bedah
TERIMAKASIH….

Anda mungkin juga menyukai