Anda di halaman 1dari 2

1.

Gambarkan bagan proses penyebaran infeksi dari suatu sumber infeksi ke


host!
di klinik gigi penyebaran infeksi secara umum dapat melalui tiga jalur yaitu
melalui udara, melalui percikan (droplet) dan melalui kontak
A. Melalui udara (airbone)
Transmisi airborne terjadi melalui penyebaran partikel partikel kecil ke
udara, baik secara langsung atau melalui partikel debu yang mengandung
mikroorganisme infeksius. Partikel infeksius dapat menetap di udara selama
beberapa jam dan dapat disebarkan secara luas dalam suatu ruangan atau
dalam jarak yang lebih jauh.
B. Melaui percikan (droplet)
Transmisi droplet terjadi melalui kontak dengan konjungtiva, membran
mukosa, hidunng atau mulut individu yang rentan oleh percikan partikel besar
yang mengandung mikroorganisme.
C. Melalui kontak
1) Transmisi kontak langsung dapat terjadi pada kontak kulit dengan kulit
dan berpindahnya organisme selama kegiatan perawatan pasien.
Transmisi kontak langsung juga bisa terjadi antar dua pasien.
2) Transmisi kontak tidak langsung dapat terjadi bila ada kontak seseorang
yang rentan dengan obyek tercemar yang berada di lingkungan pasien.

Sumber:
- Peng, Xiang. 2020. Transmission routes of 2019-nCoV and controls in dental
practice. International Journal of Oral Science
2. Pada saat kapan kita haru melakukan cuci tangan dalam bidang kedokteran
gigi?
Hand hygiene merupakan suatu upaya pencegahan infeksi yang ditularkan
melalui tangan dengan cara menghilangkan kotoran dan debris serta menghambat
atau membunuh mikroorganisme pada kulit yang diperoleh dari kontak antara
pasien dengan lingkungan, baik dengan menggunakan sabun antiseptik di bawah air
mengalir atau dengan menggunakan handrub berbasis alkohol dengan langkah-
langkah yang sistematik sesuai urutan, sehingga dapat mengurangi jurnlah bakteri
yang berada pada tangan.
Terdapat “5 momen” dimana tenaga kesehatan harus melakukan hand hygiene.
1. Sebelum kontak dengan pasien
2. Sebekum tindakan antiseptik
3. Setelah terkena cairan tubuh pasien
4. Setelah kontak dengan pasien
5. Setelah kontak dengan linkungan sekitar pasien
Sumber:
- Hidayah, Nur. 2019. Kepatuhan Tenaga Kesehatan Terhadap Implementasi Hand
Hygiene di Rumah Sakit Umum Daerah Haji Kota Makassar. Jurnal Manajemen
Kesehatan

Anda mungkin juga menyukai