Anda di halaman 1dari 10

PERENCANAAN KEUANGAN

Disyaratkan untuk memenuhi tugas dalam mata kuliah Manajemen


Keuangan yang di ampuh oleh Ibu Novita Puteri, S.E., M.M.

NAMA-NAMA ANGGOTA KELOMPOK

1. Romzi Nabhan (12003004)


2. Rafika (11903084)
3. Hoirun Nisa (12003009)
4. Dixy Arie Pinuji (12003003)
PENGERTIAN PERENCANAAN KEUANGAN
• Perencanaan keuangan merupakan langkah awal
dari pengelolaan keuangan dimana dalam
mengelola keuangan harus adanya perencanaan
agar tercapai tujuan keuangan yang di inginkan.
Perencanaan keuangan yang baik merupakan
sarana untuk mencapai kesuksesan dan
kesejahteraan keuangan (Lai & Tan, 2009).

• Menurut Otoritas Jasa Keuangan (OJK)


perencanaan keuangan merupakan seni
pengelolaan keuangan yang dilakukan oleh
individu atau keluarga untuk mencapai tujuan
yang efektif, efesien, dan bermanfaat
sehingga keluarga tersebut tidak mengalami
masalah keuangan. Perencanaan keuangan
diperlukan untuk menentukan arah yang jelas
bagi pengelolaan keuangan pribadi atau
keluarga (Sina, 2014).
METODE-METODE PERENCANAAN KEUANGAN
JANGKA PANJANG

• Metode perencanaan keuangan jangka panjang adalah perencanaan tujuan keuangan


yang lebih besar dan memakan waktu beberapa tahun atau bahkan puluhan tahun
untuk dicapai. Biasanya melibatkan lebih banyak jumlah uang daripada sasaran
jangka pendek. Mengaplikasikan perencanaan keuangan dalam kehidupan sehari-
hari, artinya dapat bertanggung jawab terhadap uang dari hasil pendapatan.
• Perencanaan keuangan jangka panjang (strategis), merupakan gambaran besar
aktifitas keuangan yang direncanakan oleh perusahaan dan dampak yang dapat
diantisipasi akibat beraktifitas tersebut dalam periode 2 sampai 10 tahun.
Perencanaan jangka panjang pada umumnya menggunakan model keuangan
tertentu, salah satu yang sering digunakan adalah model persentase penjualan.
Dasar pemikiran dari model ini adalah bahwa perusahaan tentunya memerlukan
dana yang makin besar kalau yang aktivitasnya meningkat, ukuran aktivitas ini
adalah penjualan. Asumsi penting dari model ini adalah bahwa rekening-rekening
yang berubah sesuai dengan penjualan, diasumsikan proporsinya tetap tidak
berubah. Umumnya diakui bahwa kalau penjualan meningkat, suatu aktiva
tentunya meningkat.

• Metode Perencanaan Keuangan Jangka Panjang menggunakan model


tersebut diperlukan :
a). Identifikasi rekening-rekening yang berubah apabila penjualan berubah
b). Kebijakan keuangan yang dianut oleh perusahaan
METODE PERSENTASE PENJUALAN
• Pengertian Metode Persentase Penjualan

• Metode persentase penjualan adalah suatu


metode dalam hal perencanaan keuangan yang
menggunakan penjualan sebagai dasar
perhitungan kebutuhan aset dan sumber
pendanaannya, juga nilai beban- beban pada
periode mendatang. Metode ini melibatkan
pengestimasian berbagai biaya, aset, dan
kewajiban untuk periode masa yang akan datang.
• Persentase bersama dengan proyeksi penjualan, digunakan untuk membuat
neraca pro-forma (neraca yang pos-posnya merupakan hasil perkiraan).
Memperkirakan penjualan yang akan datang dan biaya yang berkaitan
dengannya, memberi perusahaan informasi yang dibutuhkan untuk membuat
proyeksi kebutuhan pembiayaan di masa mendatang
CARA MENGHITUNG PERSENTASE PENJUALAN

• Proyeksikan penjualan perusahaan. Perkiraan penjualan


(sales forecast) adalah langkah awal yang paling penting.
• Proyeksikan variabel tambahan seperti biaya.
• Estimasi tingkat investasi dalam aktiva lancar dan aktiva
tetap yang dibutuhkan untuk mendukung penjualan yang
diproyeksikan.
• Hitung kebutuhan pembiayaan perusahaan
METODE-METODE PERENCANAAN KEUANGAN
JANGKA PENDEK

• Perencanaan keuangan jangka pendek adalah pengolelaan aktiva lancar


(kas, surat berharga, piutang, persediaan) dan pasiva lancar
perusahaan (hutang dagang, wesel bayar, kewajiban yang masih harus
dibayar) untuk mencapai keseimbangan antara laba dan risiko agar
memberi konstribusi nilai positif terhadap nilai perusahaan.

• Perencanaan keuangan jangka pendek umumnya, berdimensi waktu


kurang dari 1 (satu) tahun yang bertujuan untuk menjaga likuiditas
perusahaan, karena dengan perencanaan ini dapat diprakirakan
berapa, kapan, dan apakah kebutuhan kas tersebut dapat dibiayai
oleh perusahaan atau harus mencari sumber dari luar. Alat yang
dipergunakan adalah dengan menyusun anggaran kas yaitu taksiran
tentang kas masuk dan kas keluar pada periode waktu tertentu.
ANGGARAN KAS
• Anggaran kas (cash budget) adalah alat utama dalam perencanaan
keuangan jangka pendek. Anggaran ini membuat manajer keuangan
mengidentifikasikan kebutuhan dan kesempatan keuangan jangka
pendek. Fungsi penting anggaran kas adalah untuk membantu
manajer mengeksplorasi kebutuhan untuk jangka pendek.

• Ide dari anggaran kas adalah : anggaran ini mencatat perkiraan


penerimaan kas (kas masuk) dan pengeluaran (kas keluar).
Hasilnya adalah perkiraan surplus atau defisit kas.

• Anggaran kas menunjukkan arus kas masuk dan arus kas keluar
yang canakan dan posisi terakhir Pada akhir periode tertentu.
Sebagian besar harus membuat rencana jangka panjang maupun
jangka pendek karus kas mereka. Anggaran kas jangka pendek
termasuk dalam rencana tahunan. Anggaran kas pada dasarnya
meliputi dua bagian yaitu venerimaan vang direncanakan dan
pengeluaran kas yang direncanakan.
Ada beberapa tujuan penting pembuatan anggaran kas, yaitu
sebagai berikut.

• Memberikan taksiran posisi kas pada akhir setiap periode sebagai


hasil dan operasi yang dijalankan.
• Mengetahui kelebihan atau kekurangan kas pada waktunya.
• Menentukan kebutuhan pembiayaan atau menentukanjenis
investasi untuk kelebihan kas.
• Menyelaraskan kas dengan total modal kerja, pendapatan penjualan,
biaya investasi, dan hutang.
• Menetapkan dasar yang sehat untuk pemantauan posisi kas secara
terus menerus.
SEKIAN TERIMA KASIH
SEMOGA BERMANFAAT

Anda mungkin juga menyukai