Anda di halaman 1dari 12

KEPEMIMPINAN

(KONSEP LEADERSHIP)

OLEH :

KELOMPOK 7

RINA ZAHARA
SALBILATUL MAULI
NAZILA RAHMAH
PENGERTIAN
KEPEMIMPINAN

Kepemimpinan merupakan sebuah bidang yang mencakup sebuah
bidang riset dan juga suatu keterampilan praktis yang mencakup
kemampuan seseorang atau sebuah organisasi untuk “Memimpin” atau
membimbing orang lain, tim, atau seluruh organisasi.
Dalam istilah umum khususnya di manajemen, kepemimpinan itu
sering disebut dengan istilah Leader, ada beberapa definisi dari
kepemimpinan antara lain:
 Getting things done yaitu mencapai hasil melalui orang lain.
 Menggerakkan orang lain untuk mencapai hasil kerja yang
diinginkan.
 Kepemimpinan itu adalah pengaruh, tidak lebih dan tidak kurang.
 Kepemimpinan adalah satu kata yaitu Influence artinya memengaruhi,
memotivasi, dan mengarahkan orang lain untuk mencapai tujuan
organisasi.
KEPEMIMPINAN MENURUT ISLAM

Dalam pandangan Islam, kepemimpinan berarti
merupakan kegiatan menuntut, membimbing,
memandu untuk menunjukkan jalan yang diridhai
Allah SWT. Kegiatan itu bermaksud untuk
menumbuhkembangkan kemampuan mengerjakan
sendiri di lingkungan orang-orang yang dipimpin,
dalam usahanya mencapai ridha Allah SWT selama
kehidupannya di dunia dan di akhirat kelak.
KEPEMIMPINAN MENURUT ISLAM

Dalam Islam, kepemimpinan bukanlah milik segolongan elit. Tapi
menjadi suatu kewajiban bagi setiap muslim. Rasulullah bersabda:
“Setiap diri kamu adalah pemimpin dan setiap kamu akan dimintai
pertanggungjawaban atas kepemimpinannya”. (H.R. Muslim).
Menurut perspektif Islam, ada dua peran yang dimainkan oleh
seorang pemimpin, yaitu:
 Pelayan. Pemimpin adalah pelayan bagi pengikutnya, maka ia
wajib memberi kesejahteraan bagi pengikutnya.
 Pemandu. Pemimpin adalah yang memberikan arahan bagi
pengikutnya untuk menunjukkan jalan yang terbaik bagi
pengikutnya agar selamat sampai tujuan.
DASAR KEPEMIMPINAN DALAM ISLAM


Dalam Al-quran di jelaskan yang artinya :
Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para Malaikat: “Sesungguhnya Aku
hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi”. Mereka berkata: “Mengapa
Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat
kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami senantiasa bertasbih
dengan memuji Engkau dan mensucikan Engkau?” Tuhan berfirman: “Sesungguhnya
Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui”. (Q.S Al-baqarah :30)

Dari Abdullah, Nabi ‫ ﷺ‬bersabda:


“Setiap kalian adalah pemimpin, dan setiap kalian akan dimintai
pertanggungjawabannya. Seorang imam adalah pemimpin dan akan dimintai
pertanggungjawabannya. Seorang laki-laki adalah pemimpin atas keluarganya dan ia
akan dimintai pertanggungjawabannya. Seorang wanita adalah pemimpin atas rumah
suaminya, dan ia pun akan dimintai pertanggungjawabannya. Seorang budak juga
pemimpin atas harta tuannya dan ia juga akan dimintai pertanggungjawabannya.
Sungguh setiap kalian adalah pemimpin dan setiap kalian akan dimintai
pertanggungjawabannya.” (Hadits Sahih Riwayat al-Bukhari: 4789).
KEPEMIMPINAN PARA
NABI

1. Shiddiq
Kata shiddiq (orang jujur) berasal dari kata shiddiq (kejujuran), kata shiddiq adalah
bentuk penekanan (mubalaghah) dari shiddiq, yang berarti orang yang didominasi oleh
kejujuran. Menjunjung tinggi kejujuran di atas segalanya adalah prinsip hidup Rasulullah
SAW.

2. Amanah
Amanah atau dapat dipercaya. Inilah sifat kedua yang semestinya menjadi landasan
terbangunnya karakter professional seorang muslim. Tidak terbilang banyaknya tuntutan
tentang keamanahan baik dalam al-Qur’an maupun hadits Nabi.
Sementara itu dalam hadist Rasulullah banyak dijelaskan mengenai istilah amanat
sebagai berikut:
“Tunaikan amanat kepada orang memberimu amanat dan janganlah berkhianat kepada
orang yang mengkhianatimu.” (H.R. Tarmizi dan Abu Dawud).
KEPEMIMPINAN PARA
NABI

3. Fathanah
Secara harfiah Fathanah diartikan sebagai pintar tapi jika ditelaah lebih jauh
fathanah ini lebih identik dengan kepintaran, kecerdikan, kearifan sekaligus.
Jadi bukan sekedar pintar tapi juga arif bijaksana. Memahami kecerdasan Nabi
jelas bukan hanya cerdas secara intelektual (IQ), tapi juga cerdas secara
emosional dan spiritual (ESQ). Sifat fhathanah (kecerdasan) di dalam diri
Rasulullah lebih dimatangkan oleh kecerdasan emosional dan spiritual.

4. Tabligh
Bagi umat Islam tabligh bisa menjadi inspirasi dalam banyak makna yang
bisa diaplikasikan dalam bisnis dan profesi. Bisa dimaknai mengkomunikasikan
dengan baik dan intensif produk dan jasa yang ditawarkan.
SIFAT KEPEMIMPINAN
ISLAM

1) Adil
2) Istiqomah
3) Terbuka
4) Visioner
PILAR PILAR
KEPEMIMPINAN

1. Kemampuan Strategis
Kemampuan ini diartikan sebagai kemampuan seorang pemimpin untuk
mengetahui kondisi sosial-politik yang melingkupi operasional organisasi
yang dipimpinnya. Kemampuan untuk mengelola kekuatan internal yang
dimiliki dengan berbagai hambatan eksternal yang menantang guna
mewujudkan tujuan yang diimpikan.

2. Kemampuan Interpersonal
Diartikan sebagai kemampuan pemimpin untuk membina hubungan baik,
berkomunikasi dan berinteraksi dengan para bawahan dan seluruh elemen
perusahaan. Kemampuan interpersonal seorang pemimpin bisa direfleksikan
dalam perilaku dan kepemimpinannya di hadapan para bawahannya.
KRITERIA PEMIMPIN IDEAL
MENURUT IMAM AL-GHAZALI

1. Tanggung jawab
2. Menerima pesan ulama
3. Berlaku baik kepada bawahan
4. Rendah hati dan penyantun
5. Loyalitas tinggi
6. Hidup sederhana
7. Lemah lembut
8. Cinta rakyat
9. Tulus dan ikhlas
ETOS KERJA KEPEMIMPINAN ISLAMI


1) Menghargai waktu
2) Ikhlas
3) Jujur
4) Komitmen
5) Istiqomah
6) Kreatif
7) Disiplin
8) Bertanggung jawab
9) Fastabiqul khairat
Terima kasih

Kelompok 7

Anda mungkin juga menyukai