Anda di halaman 1dari 18

BIMBINGAN TEKNIS

PENGEMBANGAN HORTIKULTURA
BERORIENTASI EKSPOR
BBKP SURABAYA-2023
Madiun, 1 Maret 2023
UNDANG UNDANG NO. 21 TAHUN 2019

Tugas dan Fungsi BARANTAN

DARI LUAR NEGERI ANTAR AREA DALAM


Melindungi dari ancaman masuk dan
WILAYAH NKRI
Melindungi dari ancaman masuk
tersebarnya Hama Penyakit Hewan
dan tersebarnya Hama Penyakit
Karantina (HPHK)/ Organisme Peng-
HEWAN DAN Hewan Karantina (HPHK)/ Organ-
ganggu Tumbuhan (OPTK) dari dan ke
PRODUKNYA isme Pengganggu Tumbuhan
luar wilayah NKRI.
(OPTK) antar area dalam
wilayah NKRI.

AKSELERASI EKSPOR
Sebagai trade facilitator tools
TUMBUHAN DAN dalam mendorong ekspor produk BENDA LAIN
PRODUKNYA
pertanian Indonesia.
PERSYARATAN LAIN DOKUMEN EKSPOR

Bill of Lading/ Airway Bill


----------------------- Shipping Agency

Certificate of Origin (COO)


----------------- Kementerian Perdagangan

Persetujuan Ekspor Barang (PEB) ----------------- Bea &


Cukai
Phytosanitary Certificate (PC) ----------------- Badan Karantina Pertanian

• Pernyataan “Free from Pests”


• Pernyataan “Free from live insect”
• Komoditas Bebas dari Tanah

Health Certificate (HC)


----------------- OKKP/ OKKPD
• Pernyataan “Fit for human consumption”
• Pernyataan “Free from Aflatoxin”
• Tidak mengandung cemaran residu pestisida melebihi
BMR
PINTU PENGELUARAN (EKSPORT) DI JAWA TIMUR
BERDASARKAN PERMENTAN NOMOR 16 TAHUN
2022

1.Bandara Juanda Surabaya


2.Bandara Banyuwangi
3.Pelabuhan Tanjung Perak
4.Pelabuhan Tanjung Wangi
5.Pelabuhan Gresik
6.Pelabuhan Tanjung Tembaga
7.Kantor Pos Surabaya
8.Kantor Pos Kediri
9.Kantor Pos Malang
10.Kantor Pos Jember
ALUR PELAYANAN EKSPOR

Pengguna Siap Ekspor/


Layanan

Pemeriksaan
Kelengkapan Tindakan Karantina
Pelaporan Pemeriksaan Dokumen Sehat Sertifikat
Karantina via PPK Online
Lengkap
Pemeriksaan Fisik Kesehatan/
Pemeriksaan Lab Karantina
Perlakuan

Tidak
Lengkap
Tidak
Sehat Dikembalikan Pada
Pemilik
#GraTIEks
GraTIEks merupakan ajakan Mentan SYL kepada seluruh
pemangku kepentingan (stakeholder) agribisnis untuk
melakukan gerakan bersama meningkatkan ekspor
pertanian tiga kali lipat secara terstruktur selama tahun
2020 - 2024

PERATURAN
 Permentan 19 Tahun 2019 tentang Pengembangan Ekspor
Komoditas Pertanian
 Permentan No. 7 Tahun 2020 tentang Pedoman Supervisi dan
Pendampingan Pelaksanaan Program dan Kegiatan Utama
Kementerian Pertanian Tahun Anggaran 2020
 Kepmentan No. 42/Kpts/OT.050/M/1/2020 tentang Gugus
Tugas (Task Force) Peningkatan Investasi dan Ekspor Produk
Pertanian, Ka Barantan selaku Koordinator gugus tugas Dr. H. Syahrul Yasin Limpo, SH, MSi, MH
Peningkatan Ekspor. -Menteri Pertanian Republik Indonesia-
BADAN KARANTINA
 Keputusan Kepala Badan Karantina Pertanian No. PERTANIAN

2076/Kpts/OT.050/K/9/2020 tentang Tim Monitoring


“BERSAMA ANDA MELINDUNGI NEGERI” http://karantina.pertanan.go.id

Pelaksanaan Peningkatan Ekspor Produk Pertanian


EKSPOR HORTIKULTURA
Tahun 2021 Nilai ekspor hortikultura
mencapai USD 647,24 juta, atau meningkat
0,27 persen dibandingkan dengan tahun 2020.
Peningkatan ekspor ini didominasi oleh
komoditas buah-buahan selama masa pandemi
Covid-19 tahun 2021.
Nilai realisasi ekspor buah-buahan tahun 2021
tercatat sebesar USD 488,18 juta, meningkat
25,21 persen dibandingkan tahun 2020.
(Database pada Kementerian Pertanian)
Pengembangan kawasan hortikultura berorientasi
ekspor diperlukan :
• Sinergi dan kolaborasi dari berbagai pihak.
• Komitmen dan dukungan Pemerintah Daerah dalam hal penyediaan
lahan,
• Pembangunan infrastruktur pendukung,
• Penguatan kelembagaan petani,
• Akses pembiayaan,
• Pendampingan dan bimbingan kepada pelaku usaha pertanian,
• Dukungan pihak swasta untuk melakukan kerjasama kemitraan
dengan kelompok tani atas dasar pemberdayaan yang saling
menguntungkan kedua belah pihak (win-win solution) untuk
melakukan budidaya atau produksi komoditas yang berdaya saing dan
berkualitas
SUMBER INFORMASI PERSYARATAN NEGARA TUJUAN
 Barantan telah
mengembangkan aplikasi
B
PERSIA (Protokol Ekspor EBERAPA CONTOH PORTAL YANG BISA
Indonesia) untuk DIAKSES
memberikan informasi
persyaratan phytosanitari :
negara tujuan
 Informasi persyaratan Belanda
negara tujuan juga dapat https://english.nvwa.nl/topics/import-regulations-of-the-n
diakses di portal resmi etherlands-on-plant-health
NPPO negara tujuan
Malaysia
http://www.maqis.gov.my/

Jepang
http://www.pps.go.jp/english/

India
http://plantquarantineindia.nic.in/PQISPub/html/Import.
htm

https://www.ippc.int/en/countries/all/contactpoints/
PERSYARATAN EKSPOR BUAH-BUAHAN
TATA ALUR KHUSUS BAGI NEGARA TUJUAN DENGAN
PERSYARATAN (Manggis, Salak, Nanas, Naga) REGISTRASI (MoU)
TATA ALUR PENERBITAN PHYTOSANITARY CERTIFICATE

Application Phytosanytary
Form/ PPK Certificate
Online

Sortasi Penyemprotan Udara


Packing Packing Sampling
(tidak Bertekanan
(Kemasan
House busuk/ (Buah bersih dan
dan label
Inspection 2%
bebas OPT) (Buah bebas OPT)
Registrasi rusak, dll) sesuai)

Collecting
House

Reject
(untuk tindakan
Kebun Registrasi
perbaikan)
(masa registrasi
masih aktif)
PERSYARATAN KARANTINA TUMBUHAN
Pengeluaran benih dilakukan
setelah mendapat izin dari
 Dilengkapi sertifikat kesehatan tumbuhan Menteri Pertanian
 Melalui tempat-tempat pengeluaran yang (Permentan 127/2014, Pasal 32
ditetapkan Permentan 15/2017, Pasal 37
 Dilaporkan dan diserahkan kepada pejabat KT
untuk keperluan tindakan karantina
 Dokumen lain yang dipersyaratkan sesuai
ketentuan peraturan (misalnya CITES untuk
tanaman yang dilindungi,
Menteri dalam memberikan izin
pengeluaran benih, pelaksanaannya
PERSYARATAN NEGARA dilakukan oleh Direktur Jenderal atas
nama Menteri
TUJUAN
 Surat izin pemasukan dari negara tujuan Permentan 127/2014, Pasal 32
 Sertifikat perlakuan Permentan 15/2017, Pasal 38
 Perlakuan
 Berasal dari area produksi yang bebas OPTK
 Persyaratan lainnya yang diperlukan neg tuj
REKAPITULASI DATA EKSPOR KOMODITAS HORTIKULTURA (12 BESAR)
TAHUN 2022

KOMODITAS VOLUME (KG) FREKUENSI PERKIRAAN NILAI (RP)

DURIAN (BEKU) 462.260,00 18 21.372.278.020


SUKUN 220.636,90 16 7.419.720.160
MELON 78.890,80 12 56.181.515.076
MANGGA 64.300,50 72 2.401.750.693
MENGKUDU (BEKU) 60.000,00 2 1.237.140.000
PISANG 56.150,40 11 1.776.835.233
MENGKUDU (BUAH 48.400,00 1 697.965.000
KERING)

NANAS 31.269,00 3 546.860.000


SIRSAK 20.118,10 6 856.432.160
SALAK 1.448,80 21 107.770.000
JERUK PURUT 1.157,00 1 77.706.000
TIMUN 743,00 23 20.495.000
REKAPITULASI DATA EKSPOR KOMODITAS HORTIKULTURA (12
BESAR)
BENIH BERDASARKAN VOLUME TAHUN 2022

KOMODITAS VOLUME (BATANG) FREKUENSI PERKIRAAN NILAI (RP)


ALOCASIA (BIBIT) 33.078 1.838 742.259.963

TANAMAN AQUARIUM (BIBIT) 22.041 69 47.450.000


DRACAENA (BIBIT) 17.184 90 86.217.200
PHILODENDRON (BIBIT) 17.111 5.632 1.025.637.500
SCINDAPSUS (BIBIT) 12.130 2.425 588.598.000
ANTHURIUM (BIBIT) 10.973 2.418 576.438.000
ANGGREK (BIBIT) 9.928 2.739 582.970.000
SYNGONIUM (BIBIT) 8.186 2.214 416.206.000
SANSEVIERIA (BIBIT) 6.503 425 147.275.736
AGLAONEMA (BIBIT) 4.904 1.292 314.345.875
MANGGA (BIBIT) 4.219 46 7.450.000
HOMALOMENA (BIBIT) 3.750 158 32.062.000
REKAPITULASI DATA EKSPOR KOMODITAS HORTIKULTURA (12
BESAR)
NON BENIH BERDASARKAN VOLUME TAHUN 2022

KOMODITAS VOLUME (BATANG) FREKUENSI PERKIRAAN NILAI (RP)


KUBIS 6.218.035,50 285 36.523.288.948
KUNYIT 6.176.050,84 173 85.184.105.603
KAPULAGA 5.990.204,64 373 408.487.057.867
OKURA (BEKU) 3.941.322,70 220 102.794.383.355
KEDELAI (OLAHAN) 3.900.104,30 258 107.205.774.140
SAWI 2.408.759,50 114 10.410.224.764
LENGKUAS 1.911.834,95 125 37.387.325.787
KAMBOJA (BUNGA KERING) 1.645.474,63 53 47.849.826.590
CINCAO (DAUN KERING) 1.552.884,70 79 36.910.446.274
JAHE 1.029.241,26 97 9.643.355.658
MENGKUDU 959.806,20 25 13.307.553.892
BAWANG MERAH 647.829,50 25 10.209.162.500
PERMASALAHAN EKSPOR
TERKAIT PHYTOSANITARI
• Pemilik belum menerapkan SOP, GAP,
GHP, dan PHT secara efektif selama di
kebun untuk mitigasi terbawanya OPT
yang menjadi perhatian negara tujuan
• Kurangnya pemahaman eksportir dan
stakeholder lainnya terhadap persyaratan
phytosanitari negara tujuan
• Tidak disertai PC
• MP termasuk dalam larangan negara tujuan
• Ketidaksesuaian MP lain yang dikirim
dengan informasi diluar informasi PC
• Kesalahan administratif (nama ilmiah,
additional declaration, informasi treatment)
• Kesalahan dokumen Kesehatan tumbuhan
(PC) yang menyertai barang kiriman oleh
ekspedisi/jasa kurir
Terima kasih
Profesional, Tangguh dan Terpercaya

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan kontak:


Balai Besar Karantina Pertanian Surabaya
Jl. Raya Bandara Ir. H. Juanda Sidoarjo (61253)
Telp/Fax: 031-8673997 (031) 8673996
Website : http//www.karantinasby.pertanian.go.id
Email: infokarantinasby@pertanian.go.id
Suyanto Marhendra, SP.
Fungsional PMHP
Aktifitas di Lab Karantina Tumbuhan

Anda mungkin juga menyukai