ANALISA STRUKTUR

STATIS TERTENTU
MODUL 4

JURUSAN TEKNIK SIPIL

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS JEMBER
 UNIVERSITAS JEMBER
GATI ANNISA HAYU, ST, MT, MSc.

BEBAN TIDAK LANGSUNG

 UNIVERSITAS JEMBER

DIMANAKAH DIJUMPAI MUATAN TAK LANGSUNG ?

Pada struktur jembatan Beban roda kendaraan

tidak diterima secara
langsung oleh struktur
utama
UNIVERSITAS JEMBER
 UNIVERSITAS JEMBER

IKATAN ANGIN ATAS

PEMIKUL UTAMA

IKATAN ANGIN ATAS

LANTAI KENDARAAN 2%

SALURAN
AIR

BALOK MELINTANG LANTAI KENDARAAN 2%

BALOK MEMANJANG

POTONGAN MELINTANG BALOK MELINTANG BALOK MEMANJANG

JEMBATAN RANGKA BATANG

UNIVERSITAS JEMBER
 UNIVERSITAS JEMBER

SKEMA PENGGAMBARAN MUATAN TAK LANGSUNG

Karena beban roda tidak langsung diterima

oleh gelagar utama, melainkan oleh gelagar
melintang terlebih dahulu, maka beban pada
gelagar induk akan berbeda dengan beban di
atas jembatan.
 UNIVERSITAS JEMBER
.

SKEMA PENGGAMBARAN MUATAN TAK LANGSUNG

beban terbagi rata tersebut akan ditransfer ke

gelagar induk melewati gelagar melintang 
jadi yang sebenarnya beban merata, masuk ke
gelagar induk (utama) menjadi beban
terpusat.
dimana beban
P = q.
 UNIVERSITAS JEMBER

SKEMA PENGGAMBARAN MUATAN TAK LANGSUNG

Jika beban terousat ada diantara gelagar

melintang :
b a
Q1  Q dan Q2 
 
UNIVERSITAS JEMBER

CONTOH 1 :

Potongan I – I = tepat diatas gelagar melintang

Potongan II-II = ditengah-tengah gelagar melintang
 
• Menghitung momen di potongan I-I
  Perhitungan dengan muatan tak langsung:
MI (untuk potongan I-I)
M I = RA . 2 - P1 . 2- P2. 
M I = RA . 2 - P/2 . 2- P. 
= 6q ² - q² - q²
= 4 q ²
UNIVERSITAS JEMBER

CONTOH 1 :

• Menghitung momen di potongan I-I

  Perhitungan dengan muatan langsung:
MI = 3.q  . 2 - ½ q (2)²
= 6q ² - 2 q ² = 4 q ²

Catatan:
Besar M (momen) pada titik balok penghubung (gel.Melintang)
boleh dihitung sebagai beban langsung.
UNIVERSITAS JEMBER

CONTOH 1 :
• Menghitung momen di potongan II-II
  Perhitungan dengan muatan langsung:
MI = 3.q  . 1,5 - ½ q (1,5)²
= 4.5 ² - 1.125 q²
= 3.375 q²

Perhitungan dengan muatan tak langsung:

MI = 3.q  . 1,5 - ½ q . 1,5- q . 0,5
= 3.25 q²

Terdapat perbedaan = 0,125 q²

Perbedaan tersebut dari:
Momen lantai =1/8. q. ()²= 0,125 q²

Catatan:
Momen tak langsung diantara 2 gelagar = momen langsung-
momen lantai
UNIVERSITAS JEMBER

CONTOH 1 :

Walaupun beban terbagi rata, tapi kalau gelagarnya tidak

langsung, maka gambar bidang D (bidang gaya lintang),
garisnya bukan linier, namun seperti gaya lintang beban
terpusat.
UNIVERSITAS JEMBER

CONTOH 2 :

1. Gaya VA,HA, dan VB

2. Gambar bidang N,D, M
 
SOLUSI:
3. Menghitung Reaksi:
  Beban P2  (3.2)/3 = 2 T
Beban P3  (3.1)/3 = 1 T
ΣMB = 0
0 = VA.4 -P2.3 -P3. 2+P6. 
0 = 4VB  - 6- 2 + 1
4Va  = 7
VA = 1,75 T (ke atas)
VB = 4-1,75 = 2,25 T (ke atas)
HA = 0 T
UNIVERSITAS JEMBER

CONTOH 2 :

SOLUSI: Bidang D:
2. Bidang N D M: D1 = VA = 1,75 T
  P1  0 T D1-2 = 1,75 T
P2  2 T D2-3 = 1,75-2 = -0,25 T
P3  1 T D3-4 = -0,25-1 = -1,25 T
P4  0 T D4-5 = -1,25 T
P5  0 T D5-6 = -1,25 + 2,25 = 1 T
P6  1 T D6 =1T

Bidang N (A-B-C) = 0
UNIVERSITAS JEMBER

CONTOH 2 :

Bidang M:
M1 = 0 TM
M2 = 1,75.3 = 5,25 TM
M3 = 1,75.6 – 2.3 = 4,5 TM
M4 = 1,75.9-2.6-1.3 = 0,75 TM
M5 = 1,75.12-2.9-1.6 = -3 TM
UNIVERSITAS JEMBER

CONTOH 2 :
 UNIVERSITAS JEMBER

KERJAKAN LATIHAN BERIKUT INI :

1. Gaya VA,HA, dan VB

2. Gambar bidang N,D, M
 
SEKIAN