Anda di halaman 1dari 17

LEMBAGA KEUANGAN

BANK
Muthmainnah, M.Pd
PENGERTIAN BANK DAN PERBANKAN
Menurut UU Perbankan no. 10 tahun 1998
 Bank
Bank adalah Badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam
bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam
bentuk kredit dan/atau bentuk-bentuk lainnya dalam rangka
meningkatkan taraf hidup rakyat banyak”.

 Perbankan
Yang dimaksud perbankan adalah Segala sesuatu yang menyakut tentang
bank, mencakup kelembagaan, kegiatan usaha, serta cara dan proses
dalam melaksanakan kegiatan usahanya”.
Jenis Bank
 Dalam praktek perbankan di Indonesia yang diatur
dalam UU no 10 tahun 1998, terdapat 2 jenis bank
yaitu : Bank Umum dan Bank Perkreditan Rakyat.
Sedangkan bank sentral sebagai bank sirkulasi
diatur dalam Undang-Undang tentang Bank Sentral
No. 23 tahun 1999.
Fungsi Bank
 Fungsi bank dibagi menjadi Fungsi Utama dan Fungsi
Tambahan.
1) Fungsi Utama, meliputi:
- penghimpun dana;
- pembiayaan;
- peningkatan faedah dari dana masyarakat;
- penanggung resiko.
2) Fungsi Tambahan, meliputi:
- memberikan fasilitas pengiriman uang;
- penggunaan cek;
- memberikan garansi bank.
Bank Sentral
)
Bank Sentral adalah lembaga keuangan yang mempunyai hak monopoli dalam
mencetak dan mengedarkan uang sebagai alat pembayaran yang sah di suatu
negara.

Menurut Undang-Undang tentang Bank Sentral No. 23 tahun 1999 Bab III Pasal 7
tujuan Bank Indonesia adalah untuk mencapai dan memelihara kestabilan rupiah.
Yang dimaksud dengan kestabilan rupiah yaitu :
1. Kestabilan rupiah terhadap barang dan jasa yan dapat diukur dari
perkembangan laju inflasi.
2. Kestabilan rupiah terhadap mata uang asing yang tercermin dalam nilai
tukar rupiah
terhadap mata uang asing
Agar kestabilan rupiah dapat tercapai dan terpelihara, maka bank
Indonesia memiliki tugas pokok, yaitu :
1. Menetapkan dan melaksanakan kebijakan moneter
2. Mengatur dan menjaga sistem pembayaran
3. Mengatur dan mengawasi bank (UU N0.23/ 1999 Bab III pasal 8
Bank Umum
Bank Umum adalah bank yang melaksanakan kegiatan usaha secara konvensional
dan atau berdasarkan prinsip syariah yang dalam kegiatannya memberikan jasa
dalam lalulintas pembayaran. Sifat jasa yang diberikan adalah umum. Bank
Umum sering juga disebut bank komersial.
Usaha-usaha bank umum antara lain :
1. menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk bentuk giro, deposito,
sertifikat deposito,
tabungan;
2. memberikan kredit;
3. menerbitkan surat pengakuan hutang;
4. memindahkan uang;
5. menempatkan dana pada atau meminjamkan dana dari bank lain;
6.  menerima pembayaran dari tagihan atas surat berharga;
7. menyediakan tempat untuk menyimpan barang dan surat berharga
Bank Perkreditan Rakyat (BPR)
 Menurut Undang-Undang Nomor 7 tahun 1992 tentang Perbankan, yang
dimaksud Bank Perkreditan Rakyat adalah bank yang menerima simpanan
hanya dalam bentuk deposito berjangka, tabungan dan atau bentuk lainnya
yang dipersamakan dengan itu.
 Usaha-usaha Bank Perkreditan Rakyat, diantaranya:
1. menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan berupa
deposito berjangka, dan
 tabungan;
2. memberi kredit;
3. menyediakan pembiayaan bagi nasabah berdasarkan prinsip bagi hasil
sesuai dengan yang
 ditetapkan     pemerintah; dan
4. menempatkan dananya dalam bentuk Sertifikat Bank Indonesia (SBI) 
Definisi
Akuntansi perbankan
 Akuntansi perbankan ialah proses akuntansi bank yang juga
meliputi pencatatan, pengklasifikasian, penganalisaan, penafsiran
data keuangan bank yang dilakukan secara sistematis guna
memenuhi kebutuhan pihak-pihak yang berkempentingan baik
intern maupun ekstern.
Persamaan Akuntansi Bank

Harta Bank Hutang Bank Modal Bank

Penempatan dana
Modal saham
Penyaluran dana dalam kredit Dana masyarakat
+ Premium saham
Penanaman dana dalam Dana pinjaman
Laba ditahan
aktiva tetap Dana lainnya
Laba atau rugi tahun berjalan
Penaman lainnya
Hubungan Antara Pos-Pos Neraca dan
Laba-Rugi
Pendapatan Bank Harta Bank

 =
Biaya Bank Utang Bank

 + Modal dan Cadangan


Laporan Keuangan Bank
 Neraca lengkap dengan penjabaran rekening
administratifnya, pada satu tanggal tertentu.
 Perhitungan laba-rugi bank selama satu periode
tertentu.
 Ikhtisar perubahan posisi keuangan, selama satu
periode.
 Catatan yang diperlukan sebagai tambahan informasi
 Komitmen dan kontijensi
JENIS TRANSAKSI BANK

Transaksi intern
• Transaksi intern adalah transaksi yang mempengaruhi pos-pos
dalam bank saja, yakni tidak melibatkan pihak ketiga

Transaksi ekstern
• Transaksi ekstern adalah transaksi yang dilakukan karena
melibatkan pihak ketiga dan bank, dan menyebabkan
berubahnya hutang atau piutang bank.
Contoh Transaksi Interndan ekstern
dalam Bank
Contoh Transaksi Intern:
PT Bank Omega membeli sebuah mobil (Harta) seharga Rp 40.000.000,00 dari sebuah
toko mobil dan dibayar tunai.

Contoh Transaksi Ekstern:


Bank omega mengeluarkan uang kas untuk membayar pelunasan deposito berjangka
nasabah sebesar Rp 15.000.000,00
Tugas 1

Buatlah kelompok presentasi untuk materi produk-produk


perbankan konvensional dan perbankan syariah.

Anda mungkin juga menyukai