PENGUKURAN KEMIRINGAN KURVA

DAN
PENGUKURAN KERUNCINGAN KURVA
 logo

KELOMPOK 4
SEVIA PUTRI MAHARANI (22040019)

SITI AINIATHUL FITRIA (22040030)

HAFIN DIAN PRATAMA (22040047)

 Ukuran Kemiringan
Ukuran kemiringan (Skewness) adalah suatu ukuran yang
dapat digunakan untuk menentukan menceng tidaknya suatu
kurva distribusi.

Untuk mengukur suatu kemiringan suatu kurva distribusi

frekuensi, dapat diketahui dari besarnya koefisien skewness
(Sk) dan besarnya koefisien momen ketiga (α3).
 logo

KOEFISIEN SKEWNESS
Metode Karl Person

Metode Bewloy

Metode "10-90 Persentil"

 Metode Karl Person
Menurut metode ini, Koefisien skewness dapat dihitung dg
rumus :

Atau

Sk =Koefisien skewness
x = rata-rata sampel
Mod = modus
Md = median
s = deviasi standar/simpangan baku sampel
 Metode Bowley

Menurut metode ini, Koefisien skewness dapat dihitung

dengan rumus :

Sk = koefisien skewness
K3 = kuartil ketiga
K2 = kuartil kedua
K1 = kuartil pertama
 Metode "10-90 Persentil"

Menurut metode ini, Koefisien skewness dapat dihitung

dengan rumus :

Sk = koefisien skewness
P10 = persentil ke-10
P50 = Persentil ke-50
P90 = Persentil ke-90
Hubungan Koefisien Skewness Dengan Kemencengan Suatu
Kurva Distribusi, Menurut Gupta dan Gupta (1983), Levin
(1981), dan Black (2004)

• ?? Jika harga koefisien skewness positif, ini berarti Mean>

Median>Modus, maka kurva distribusi frekuensinya menceng ke
kanan atau condong ke kiri .
Hubungan Koefisien Skewness Dengan Kemencengan Suatu
Kurva Distribusi, Menurut Gupta dan Gupta (1983), Levin
(1981), dan Black (2004)
• ?? Jika harga koefisien skewness negatif, ini berarti Mean>
Median>Modus, maka kurva distribusi frekuensinya menceng ke kiri
atau condong ke kanan .
Hubungan Koefisien Skewness Dengan Kemencengan Suatu
Kurva Distribusi, Menurut Gupta dan Gupta (1983), Levin
(1981), dan Black (2004)
• ?? Jika harga koefisien skewness nol, ini berarti Mean>
Median>Modus, maka kurva distribusi frekuensinya simetris.
 Contoh Soal

Berikut ini adalah data nilai ujian statistik dari 40 mahasiswa

sebuah universitas

• Tentukan nilai Sk
• Gambar Kurvanya
Penyelesaian
 Penyelesaian

Ditemukan nilai Sk nya negatif (-0,46) maka

kurvanya menceng ke kiri.
Kurva
 Koefisien Momen Ketiga

Koefisien momen ketiga (α3) yang umumnya disebut momen

ketiga saja adalah rata-rata penyimpangan data dari rata-ratanya
(mean) dipangkatkan tiga, dibagi dengan simpangan baku
pangkat tiga.

Untuk menghitung momen ketiga (α3 ) dari data yang belum

dikelompokkan dan data yang telah dikelompokkan (suatu
distribusi frekuensi) dapat dipakai rumus sebagai berikut:
Untuk Data Tunggal
Untuk Data Kelompok
 logo
Ukuran Keruncingan

Ukuran keruncingan (kurtosis) sekumpulan data atau suatu

distribusi ada?lah suatu ukuran yang dapat digunakan untuk
menentukan runcing tidaknya kurva suatu distribusi.

Ukuran keruncingan yang biasa digunakan adalah koefisien

momen ke empat (α4) yang sering disebut koefisien kurtosis
 logo

BENTUK KERUNCINGAN
KURVA SUATU DISTIBUSI
Kurva distribusi lipokurtik

Kurva distribusi mesokurtik

Kurva distribusi platikurtik

 Rumus

Data Tunggal

α4 ? = koefisien kurtosis/koefisien moment ke empat

X =rata-rata hitung sampel
xi = nilai data yang ke-i
n = ukuran sampel/jumlah pengamatan
s = deviasi standar/simpangan baku sampel
 Rumus

Data Kelompok

α4 ? = koefisien kurtosis/koefisien moment ke empat

fi = frekuensi (absolut) kelas ke-i
di = deviasi dalam satuan interval kelas
n = banyak pengamatan/ukuran sampel
s = deviasai standar/simpangan baku sampel
 Bentuk Kurva Suatu logo

Distribusi Frekuensi

• ?Bila nilai kurtosis lebih besar dari 3( α4 > 3), maka kurva
distribusi tersebut runcing dan disebut liptokurtik.
• Bila nilai kurtosis lebih kecil dari 3( α4 > 3), maka kurva
distribusi tersebut runcing dan disebut platikurtik.
• Bila nilai kurtosis sama dengan 3( α4 > 3), maka kurva
distribusi tersebut runcing dan disebut mesokurtik.
 logo
Bentuk Kurva
 Contoh Soal
Tentukan keruncingan kurva dari data 2, 3, 6, 8, 11.
Penyelesaian :
TERIMA KASIH