Anda di halaman 1dari 11

Nama Kelompok

Muharram wicaksana
Elang surya laksono
Nur Fajar Trimurti
KEBIJAKAN KEPARIWISATA AN
INDONESIA
• Kebijakan pembangunan kepariwisataan Indonesia berkembang seiring dengan
perkembangan politiknya. Dua undang-undang tentang kepariwisataan, yaitu UU
9/1990 dan UU 10/2009 merupakan produk kebijakan pembangunan
kepariwisataan Indonesia.
• kebijakan pariwisata sebagai regulasi, aturan, pedoman, arahan, tujuan
pengembangan / promosi, serta keputusan individu dan kelompok yang secara
langsung mempengaruhi pembangunan pariwisata serta kegiatan jangka panjang
dan aktivitas sehari-hari yang berlangsung di tempat
Macam macam pola kebijakan objek wisata

• Prioritas pengembangan objek


• Pengembangan pusat-pusat penyebaran kegiatan wisatawan
• Meningkatan kegiatan penunjang pengembangkan objek wisata.
Tujuan kebijakan pembangunan kepariwisataan Indonesia

• MENINGKATKAN KEUNGGULAN BANDING DAN KEUNGGULAN SAING


KEPARIWISATAAN INDONESIA DALAM PETA KEPARIWISATAAN REGIONAL
MAUPUN INTERNASIONAL.

• MEMBANGUN SEKTOR PARIWISATA SEBAGAI SALAH SATU PILAR UTAMA


PEMBANGUNAN PEREKONOMIAN NASIONAL YANG BERKELANJUTAN,
BERWAWASAN LINGKUNGAN.

• MEMBANGUN SEKTOR PARIWISATA SEBAGAI INSTRUMEN STRATEGIS DALAM


RANGKA PENANGGULANGAN KEMISKINAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
DI BERBAGAI WILAYAH DAN DESTINASI PARIWISATA
Manfaat dari pengembangan pariwisata di Indonesia

1. membuka kesempatan kerja


2. meningkatkan pendapatan keluarga/masyarakat
3. memacu pembangunan daerah
Dampak positif pengembangan pariwisata

1. pendapatan masyarakat
2. peluang kerja
3. distribusi manfaat dan keuntungan
4. kepemilikan dan pengendalian
5. pembangunan dan pendapatan pemerintah.
Langkah-Langkah strategis pariwisata

1. Destinasi
2. Pemasaran
3. industri
4. kelembagaan.
KESIMPULAN

Sejak  tahun  1978,


pemerintah terus berusaha untuk mengembangkan kepariwisataan.
Hal ini dituangkan dalam TAP MPRNo. IV/MPR/1978, yaitu 
bahwa pariwisata perlu ditingkatkan dan diperluas untuk meningkatkan peneri-
maan devisa, memperluas lapangan kerja dan memperkenalkan ke‐budayaan.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai