Anda di halaman 1dari 25

Hiperusemia (Asam Urat Berlebih)

Heri Iswanto
Sembakung, 19 Maret 2018

Bangkitkan Energi Negeri

CONFIDENTIAL AND PROPRIETARY


Any use of this material without specific permission of PT Pertamina EP is strictly prohibited
1
• Asam urat (urat) adalah produk akhir dari
metabolisme protein (purin)
• Hiperurisemia : konsentrasi asam urat yang
larut dalam darah berlebih ( > 6.8 mg/dl)

Footer Page Number


Sebab Hiperurisemia
• Overproduksi
• Primer / idiopatik
• Sekunder
– Intake tinggi
– Peningkatan turnover purin
– Peningkatan degradasi protein
• Hipoekskresi
• Primer / idiopatik
• Sekunder
– Gangguan fungsi ginjal
– Hipertensi, hiperparatiroid
Silent Tissue Deposition

 Akibat kadar yang tinggi di cairan ekstraseluler


terbentuk kristal urat monosodium
 Sendi dan jaringan lunak
Kristal Urat Monosodium
Dipengaruhi oleh
Turunnya kelarutan asam urat
 Suhu, pH rendah
Gangguan pada sendi dan jar. ikat
 Trauma / injury
Reabsorpsi air  supersaturasi
 Kurang gerak sendi (mis. saat tidur)
Faktor Resiko

Usia & Jenis kelamin


Obesitas
Alkohol
Hipertensi
Gangguan Fungsi Ginjal
Penyakit-penyakit metabolik
Pola diet
Obat: Aspirin dosis rendah, Diuretik, obat-obat
TBC
Faktor Resiko

Kondisi yang diakibatkan pengendapan kristal


asam urat pada sendi
Ditandai peningkatan asam urat dalam darah &
peradangan sendi berulang (artritis)
Terbanyak menyerang usia dekade 4-6 (Pria : 9x
dibanding wanita)
Faktor Pencetus

Dehidrasi
Alkohol
Trauma / injury pada sendi
Demam
Tindakan pembedahan
Diagnosis

Gejala
Inflamasi dan nyeri sendi yang mendadak,
biasanya timbul pada malam hari
Nyeri hebat, bengkak, kemerahan, panas
Demam, menggigil, nyeri badan
Hilang dalam 3-10 hari walau tanpa pengobatan
90% serangan pertama menyerang 1 sendi saja
 Laboratorium
Kadar asam urat -> bisa normal / tinggi
Pemeriksaan cairan sendi -> Gold Standard
Ditemukan kristal yang mengendap pada sendi
Perjalanan Penyakit

Hiperurisemia Gout
Fase Interstisial Gout Kronis
tanpa gejala Serangan Akut

Hiperurisemia tidak terkontrol


Gout Kronis

Terjadi dalam beberapa tahun pasca serangan


pertama
Disebabkan hiperurisemia yang tidak terkontrol
pasca serangan & tidak mendapat pengobatan
adekuat
-> endapan kristal bertambah -> artritis kronis
Gout Kronis

Sendi bengkak, kaku, tidak nyaman -> persisten


Intensitas nyeri lebih kurang daripada serangan
awal
Kadang-kadang diselingi serangan akut
Perubahan bentuk sendi
Timbul benjolan berisi endapan asam urat pada
jaringat ikat (TOPHI)
TERAPI

 Mengatasi serangan akut dengan segera


Obat: analgetik, kolkisine, kortikosteroid
 Program pengobatan untuk mencegah serangan
berulang
Obat: analgetik, kolkisine dosis rendah
 Mengelola hiperurisemia (menurunkan kadar as.urat) &
mencegah komplikasi lain
Obat-obat penurun asam urat
Lifestyle
Penyakit lain akibat Hiperurisemia
 Ginjal
 Batu ginjal
 Gagal ginjal akut / kronis
 Kardiovaskuler
 Hipertensi
 Payah jantung
 Penyakit metabolik lain
 Diabetes
 Hiperlipidemia
Batu asam urat pada ginjal

Faktor Resiko
 Urin: pH asam (rendah), volume kurang
 Kadar asam urat yang tinggi
 Obat-obatan
PENCEGAHAN

 Minum cukup (8-10 gelas / hari)


 Mengelola Obesitas  BB Ideal
 Kurangi konsumsi alkohol
 Pola diet sehat rendah purin
Tabel Makan Tinggi Purin
Pola Diet
• Golongan A ( 150 - 1000 mg purin/ 100g ) :
Hati, ginjal, otak, jantung, paru, lain-lain jerohan, udang, remis, kerang,
sardin, herring, ekstrak daging, ragi (tape), alkohol, makanan dalam
kaleng

• Golongan B ( 50 - 100 mg purin/ 100g ) :


Ikan yang tidak termasuk gol.A, daging sapi, kacang-kacangan kering,
kembang kol, bayam, asparagus, buncis, jamur, daun singkong, daun
pepaya, kangkung

• Golongan C ( < 50mg purin/ 100g ) :


Keju, susu, telur, sayuran lain, buah-buahan

• Bahan makanan yang diperbolehkan :


 Semua bahan makanan sumber karbohidrat
 Semua jenis buah-buahan
 Semua jenis minuman, kecuali yang mengandung alkohol
 Semua macam bumbu
• Bila kadar asam urat darah >7mg/dL
dilarang mengkonsumsi bahan
makanan gol.A, sedangkan konsumsi
gol.B dibatasi
• Batasi konsumsi lemak
• Banyak minum air putih
Contoh

Pagi : Roti dengan margarin dan selai, Susu/


kopi/ teh manis
Jam 10 : Buah pepaya
Siang : Nasi putih, pepes ikan, sayur asam,
jeruk
Jam 16 : Buah pisang
Malam: Nasi putih,telur bumbu bali, cah tahu,
sayur bening gambas wortel, apel
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai