0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
6 tayangan13 halaman
Siklus Krebs adalah serangkaian reaksi kimia yang berlangsung secara berurutan dan berulang di mitokondria untuk mengubah asam piruvat menjadi CO2, H2O, dan energi. Siklus ini terdiri dari delapan langkah reaksi yang melibatkan berbagai enzim untuk mengoksidasi asam asetat dan menghasilkan energi dalam bentuk ATP dan NADH.
Siklus Krebs adalah serangkaian reaksi kimia yang berlangsung secara berurutan dan berulang di mitokondria untuk mengubah asam piruvat menjadi CO2, H2O, dan energi. Siklus ini terdiri dari delapan langkah reaksi yang melibatkan berbagai enzim untuk mengoksidasi asam asetat dan menghasilkan energi dalam bentuk ATP dan NADH.
Siklus Krebs adalah serangkaian reaksi kimia yang berlangsung secara berurutan dan berulang di mitokondria untuk mengubah asam piruvat menjadi CO2, H2O, dan energi. Siklus ini terdiri dari delapan langkah reaksi yang melibatkan berbagai enzim untuk mengoksidasi asam asetat dan menghasilkan energi dalam bentuk ATP dan NADH.
YULIA WAHYUNI serangkaian reaksi kimia dalam sel, yaitu pada mitokondria, yang berlangsung secara berurutan dan berulang, bertujuan mengubah asam piruvat menjadi CO2, H2O dan sejumlah energi Reaksi Pada Siklus Kreb
Pembentukan Asetil Koenzim A (Asetil KoA)
asetil CoA : penghubung antara proses
glikolisis dengan siklus asam sitrat katalisator dalam reaksi Asetil COA : piruvat dehidrogenase Koenzim yang ikut dalam reaksi ini adalah tiamin pirofosfat(TPP), NAD+, asam lipoat dan ion Mg Reaksi Pada Siklus Kreb
Pembentukan asam sitrat
Asam sitrat dibentuk oleh asetil KoA
dengan asam oksaloasetat dengan cara kondensasi Enzim yang bekerja sebagai katalis adalah sitrat sintetase Reaksi Pada Siklus Kreb
Pembentukan asam isositrat
Asam sitrat kemudian diubah menjadi asam
isositrat melalui asam akonitat Enzim yang bekerja pada reaksi ini adalah akonitase 90% asam sitrat, 4% asam akonitat dan 6% asam isositrat Reaksi Pada Siklus Kreb
Pembentukan asam α. Ketoglutarat
Dalam reaksi ini asam isositrat diubah menjadi asam
oksalosuksinat, kemudian diubah lebih lanjut menjadi asam α. Ketoglutarat Enzim isositrat dehidrogenase bekerja pada reaksi pembentukan asam oksalosuksinat dengan Koenzim NADPH+ enzim karboksilase bekerja pada reaksi pembentukan asam α. Ketoglutarat dengan koenzim NADP dan NAD asam α. Ketoglutarat, CO, NADPH, Co2 Reaksi Pada Siklus Kreb
Pembentukan suksinil CoA
Asam α ketoglutarat diubah menjadi suksinil KoA
melalui proses dekarboksilasi oksidatif koenzim yang diperlukan pada reaksi ini TPP dan NAD+ hasil akhir selain suksinil CoA adalah CO2 dan NADH Reaksi Pada Siklus Kreb
Pembentukan asam suksinat
Asam suksinat terbentuk dari suksinil KoA dengan cara
melepaskan koenzim A serta pembentukan guanosin trifosfat (GTP) dari guanosin difosfat (GDP) Gugus fosfat yang terdapat pada molekul GTP segera dipindahkan kepada ADP Katalis dalam reaksi ini adalah nukleosida difosfokinase Reaksi Pada Siklus Kreb
Pembentukan asam malat
Dalam reaksi ini asam suksinat diubah menjadi
asam fumarat melalui proses oksidasi dengan menggunakan enzim suksinat dehidrogenase dan FAD sebagai koenzim. Reaksi Pada Siklus Kreb
Pembentukan asam Fumarat
Asam malat terbentuk dari asam fumarat dengan
cara oksidasi molekul air..
Enzim yang berperan sebagai katalis : fumarase
Reaksi Pada Siklus Kreb
Pembentukan asam Oksaloasetat
Tahap akhir dalam siklus kreb adalah dehidrogenase
asam malat untuk membentuk asam oksaloasetat Enzim yang bekerja pada reaksi ini adalah malat dehidrogenase Katalis dalam reaksi ini adalah nukleosida difosfokinase KESIMPULAN