0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
3 tayangan8 halaman
Presentasi menjelaskan tentang shopaholic dan karakteristiknya. Shopaholic adalah orang yang tidak dapat menahan dorongan untuk berbelanja meskipun barang yang dibeli tidak selalu dibutuhkan, menghabiskan banyak waktu dan uang. Ciri shopaholic antara lain sering berbelanja untuk menghilangkan stres, sulit mengontrol diri saat berbelanja, dan sering berbohong soal pengeluaran belanjaan. Penyebabny
Presentasi menjelaskan tentang shopaholic dan karakteristiknya. Shopaholic adalah orang yang tidak dapat menahan dorongan untuk berbelanja meskipun barang yang dibeli tidak selalu dibutuhkan, menghabiskan banyak waktu dan uang. Ciri shopaholic antara lain sering berbelanja untuk menghilangkan stres, sulit mengontrol diri saat berbelanja, dan sering berbohong soal pengeluaran belanjaan. Penyebabny
Presentasi menjelaskan tentang shopaholic dan karakteristiknya. Shopaholic adalah orang yang tidak dapat menahan dorongan untuk berbelanja meskipun barang yang dibeli tidak selalu dibutuhkan, menghabiskan banyak waktu dan uang. Ciri shopaholic antara lain sering berbelanja untuk menghilangkan stres, sulit mengontrol diri saat berbelanja, dan sering berbohong soal pengeluaran belanjaan. Penyebabny
NUURI BUTSAINAH SEKAR ARUM A. SENDI PRATAMA UMI SULAIM
PENGERTIAN
Shopaholic adalah seseorang yang tidak mampu menahan
keinginannya untuk berbelanja dan berbelanja sehingga menghabiskan begitu banyak waktu dan uang untuk berbelanja meskipun barang-barang yang dibelinya tidak selalu ia butuhkan CIRI - CIRI
• Menghabiskan sebagian waktunya untuk berbelanja, merencanakan bahkan
selalu berpikir untuk berbelanja • Pada saat memiliki suasana hati yang buruk, seorang shopaholic akan pergi belanja dan merasa sebagai satu-satunya jalan untuk meredakan stress yang dialami • Tidak dapat mengontol diri saat belanja karena belanja membuat dirinya sangat puas dan bahagia. • Merasa terganggu dengan kebiasaaan belanjanya, maka ketika belanja sudah dilakukan, dirinya cenderung merasa menyesal dan tertekan. Namun ketika tidak belanja, seorang shopaholic pun akan merasa stres bahkan depresi CIRI - CIRI
• Menghabiskan uang untuk berbelanja bahkan sampai hutang untuk
membelanjakan barang yang tidak mampu untuk dibeli, tidak dibutuhkan bahkan barang yang akan disesali di kemudian hari karena telah membelinya • Seorang shopaholic lebih memilih untuk pergi belanja sendiri untuk menghindari judgment dari orang di sekitarnya dan untuk menutupi perilakuknya • Sering berbohong terhadap orang lain terkait uang yang dihabiskan untuk belanja PENYEBAB
TEORI 1 TEORI TEORI 3
Penganut gaya hidup Trauma di masa lalu yang hedonis/ materialis, dimana Adanya iklan di berbagai membuatnya selalu melihat selalu mempersepsikan media bahwa gaya hidup dirinya kosong/ seseorang dari apa yang kekurangan akan sesuatu dimiliki sehingga selalu hedonis ini sebagai dan berbelanja untuk merasa kurang, dan akan penghilang dan pereda mendapatkan rasa cukup termotivasi untuk mengejar stres dan lengkap kebutuhan yang lebih tinggi DAMPAK
DAMPAK POSITIF • Penghilang Stres • Mengikuti perkembangan jaman DAMPAK NEGATIF • Perilaku Konsumtif • Boros • kecanduan TERIMA KASIH Presentasi oleh kelompok 3