Anda di halaman 1dari 38

PRAKTEK KERJA LAPANGAN MAHASISWA

STIK MUHAMMADIYAH PONTIANAK

Jadikan

SetiapHari
Sebagai Momentum

Kebangkitan Umat Islam


‫ﺍﻟﻧﺑﻮﻯ ﺍﻟﻃﺐ‬

Dakwah dan Perjuangan Pengobatan yang syar’I


dan kemashlahatan
Obat-obatan Halalan Thoyyiban
Bekam [al-hijamah]
SEHAT ALAMI PENUH BAROKAH
HOLISTIK
Sesungguhnya Alloh SWT telah membekali pada setiap
tubuh manusia dengan satu kekuatan fitrah [alami] yang
bisa digunakan untuk menolak serta menyembuhkan secara
pribadi setiap penyakit yang menyerang dirinya. Kekuatan
tersebut dalam dunia kedokteran dikenal dengan sistem
imuniti [daya tahan tubuh]. Ia berfungsi menghalau
masuknya berbagai penyakit yang datang dari luar tubuh
baik yang berupa bakteri, virus atau patogen-patogen luar.
Berdasarkan pada pemahaman itulah muncul sebuah
sistem pengobatan baru yang dikenal dengan Perubatan
Jawi. Ia merupakan sebuah sistem pengobatan yang bersifat
HOLISTIK [menyeluruh] yakni mengobati penyakit tidak saja
dari segi fisik tetapi juga dari segi spiritual, mental dan
emosionalnya.
Kekuatan fitrah [imuniti] tersebut tergantung pada empat
faktor utama yaitu: [1] Spiritual (Qolbu), [2] Mental (akal), [3]
Emosi (nafsu) dan [4] Fisikal (jasmani). Dimana Spiritual
memegang peranan yang cukup besar yaitu 50 %, kemudian
disusul Mental dan Emosional masing-masing 20%, sedangkan
Fisikal hanya 10%.
Adapun yang dimaksud dengan Bekam Holistik adalah
metode pengobatan seluruh macam penyakit dengan teknik
bekam melalui pendekatan holistik.
Berlandaskan hadits: “Asy-syifaau fii tsalaatsah” dan
qoidah “Mengenal penyakit setengah dari kesembuhan” –
Seorang pembekam holistik harus mampu mendiagnosa
penyakit pasiennya dengan tepat – sehingga ia dapat
menentukan mana bagian tubuh pasien yang akan di bekam
dan dapat memberikan resep herba yang tepat kepada
pasiennya. Sehingga kesehatan pasiennya dapat kembali pulih
seperti sediakala.
“ Yang telah menciptakan kamu lalu menyempurnakan
kejadianmu dan menjadikan (susunan tubuh) mu
seimbang. ( QS. InFithaar (82) : 7 )
2. Bekam itu SUNNAH PARA RASUL

Imam Nawawi Al Bantani menulis dalam kitab Tanqihul Qaul Hadits bahwa
Nabi SAW bersabda, “Dari enam perkara sunnah para rasul, salah satunya
adalah BERBEKAM.”

3. Bekam itu MENYEMBUHKAN

Dari Ibnu Abbas ra, Nabi SAW bersabda, “Penyembuhan itu ada 3 macam: (1)
Minum madu, (2) Berbekam, dan (3) Kay dengan besi panas. Dan aku
melarang umatku berobat dengan kay.” (H.R. Bukhari)

4. Bekam itu SEBAIK-BAIKNYA PENGOBATAN

Dari Humaid Ath Thawil ra, dari Annas bin Malik ra, Nabi SAW bersabda,
“Sesungguhnya sebaik-baiknya pengobatan yang kalian lakukan adalah
berbekam.” (H.R. Tirmidzi)
Tujuan Bekam

1. Mengamalkan & menghidupkan salah satu sunnah


Rosul
2. Penyembuhan penyakit
3. Pencegahan penyakit
4. Memulihkan dan menaikkan sistem imunitas tubuh
5. Membangkitkan /merefungsi saraf-saraf yang tidak
aktif atau lemah
6. Mengeluarkan racun atau toksid di dalam darah
7. Mengeluarkan angin/habba yang berlebihan dalam
tubuh
BEKAM

Melihat dari prakteknya, istilah bekam – secara populer –


dapat didefinisikan sebagai metode pengobatan dengan cara
mengeluarkan darah kotor dari dalam tubuh melalui permukaan
kulit. Sedangkan yang dimaksud dengan darah kotor adalah
darah yang mengandung racun atau darah statis yang
menyumbat peredaran darah, mengakibatkan sistem peredaran
darah tidak dapat berjalan dengan lancar sehingga akan
mengganggu kesehatan seseorang, baik secara fisik maupun
secara mental.
FUNGSI

Jika darah kotor tersebut tidak segera dikeluarkan, maka


tubuh kita akan melemah dan mudah diserang penyakit. Dan
untuk menyembuhkan penyakitnya, tidak ada cara yang
efektif kecuali mengeluarkan darah kotor tersebut. Itulah
fungsi bekam. Bahkan lebih baik jika bekam dilakukan
sebelum seseorang sakit sebagai langkah preventif.
Bukankah preventif lebih baik dari pengobatan itu sendiri?!
Sehingga dapat dikatakan bahwa bekam adalah sebuah
teknik detoksifikasi (pengeluaran racun dari dalam tubuh)
yang efektif menyembuhkan berbagai macam penyakit
dengan menghilangkan sumber penyakitnya dan tidak
memiliki efek samping.
KHASIAT BEKAM

.
Menghilangkan berbagai macam penyakit Rasulullah SAW
mengisyaratkan ada 72 macam penyakit yang dapat disembuhkan dengan
berbekam, diantaranya :
a. Asam urat f. Migrain l. Sinusitis
b. Darah tinggi g. Sakit mata m. Jerawat
c. Jantung i. Stroke n. Sembelit
d. Kolesterol j. Sakit gigi o. Impotensi
e. Masuk angin k. Vertigo p. Wasir, dll.
WAKTU & KONDISI TERBAIK

keadaan perut penuh.” Rasulullah SAW memuji orang yang berbekam.


Diriwayatkan dari Abu Hurairah ra, Nabi SAW bersabda, “Barangsiapa
berbekam pada tanggal 17, 19 dan 21 (bulan Hijriyah), maka dia akan sembuh
dari setiap penyakit.” (H.R. Abu Dawud)
Dari pernyataan tersebut di atas, Rasulullah SAW memberikan
petunjuk kepada ummatnya bahwa “Bekam Efektif” dapat dilakukan setiap
bulan dan sekurang-kurangnya satu kali dalam seumur hidup. Allah SWT
mengkhususkan satu bulan dalam satu tahun yaitu bulan Romadhon untuk
mensucikan ruhani manusia beriman dengan berpuasa. Dan untuk mensucikan
jasmaninya, Rasulullah SAW menganjurkan berbekam. Subhaanalloh …..
PERALATAN BEKAM
Bekam modern yang kita kembangkan sekarang adalah bekam yang
didukung oleh peralatan kesehatan yang telah dirancang sedemikian
rupa sehingga lebih mudah pengerjaannya, lebih modern dan lebih
higinis.

Adapun peralatannya terdiri dari :


1. Cupping sets & hand pump (Gelas vakum 1 set & pompa tangan)
2. Lancing device (Alat penjaruman)
3. Lancet (Jarum; bersifat disposal)
4. Kapas steril / Tissu steril
5. Masker muka
6. Rubber gloves (sarung tangan karet; bersifat disposal)
7. Cairan antiseptic (alkohol / H202 / minyak but-but)
8. Tensimeter (alat pengukur tekanan darah)
9. Glucometer (alat pengukur kadar gula darah)
10.Nirbeken (wadah untuk alat bekam yang sudah dipakai)
11.Pisau cukur dan gunting
12.Alat pemijatan / refleksi
13. Plastik untuk tempat sampah (bersifat disposal).
JENIS BEKAM
Ada 4 jenis bekam yang dapat dipraktekkan :

1. Bekam Basah (Wet Cupping)


Disini permukaan kulit dilukai dengan jarum/pisau bedah dan kemudian
disedot keluar darah kotornya. Durasi setiap sedotan adalah 3-5 menit dan
kemudian dibersihkan. Batas maksimal sedotan adalah tidak lebih dari 7
kali. Waktu interval bekam pada tempat yang sama paling cepat adalah 2
minggu, dengan catatan hal tersebut memang perlu! Tanda bekam akan
hilang dalam 3-5 hari jika diurut dengan minyak But-but. Permukaan kulit
yang telah dibekam basah tidak boleh terkena air selama 3 jam setelah
berbekam.

2. Bekam Kering (Dry Cupping)


Disini darah yang beracunnya tidak dikeluarkan. Tetapi memiliki dampak
yang juga tidak kalah efektifnya dengan bekam basah. Bekam jenis ini baik
untuk pasien yang tidak tahan sakit ditusuk jarum. Bekam ini hanya terdiri
dari 1 (satu) sedotan dan dibiarkan selama 15-20 menit. Tanda bekamnya
akan hilang dalam waktu 1 minggu dan akan lebih cepat jika diurut dengan
minyak But-but
Bekam Basah

1. Darah
2. Haba Berlebihan
3. Angin
3. Bekam Luncur
Sebelum bekam dilakukan, oleskan minyak But-but pada
permukaan kulit secukupnya, kemudian bekamlah pada
kulit yang telah licin tersebut sesuai dengan daya tahan
tubuh pasien. Gelas vakum dapat diluncurkan. Hal ini bisa
dilakukan pada kulit yang berotot tebal dan datar. Bekam
jenis ini bermanfaat untuk melancarkan peredaran darah,
pelemasan otot dan menyehatkan kulit.

4. Bekam Tarik
Bekam dilakukan seperti ditarik-tarik. Dibekam hanya
beberapa detik kemudian ditarik dan ditempelkan lagi
hingga kulit yang dibekam menjadi merah. Bekam jenis ini
sering dilakukan pada permukaan kulit yang tidak rata atau
gelas vakum yang tidak bisa menempel.
ORANG YANG TIDAK BOLEH DIBEKAM
BASAH

Teknik pengobatan bekam, dalam hal ini bekam basah,


tidak sembarangan bisa diterapkan pada setiap pasien,
diantaranya :

1. Orang tua yang sakit parah dan lemah tak berdaya


2. Pada kulit yang berpenyakit
3. Pada orang yang baru selesai makan besar
4. Pada perut ibu yang mangandung
5. Pasien dengan tensi darah rendah / kurang darah
6. Wanita yang sedang haid
7. Orang yang sedang minum obat pengencer darah
8. Orang yang sakit gemetaran pada wajah dan kakinya.
ANGGOTA TUBUH YANG TIDAK BOLEH
DIBEKAM BASAH

Tidak semua anggota tubuh dapat dibekam


basah, diantaranya adalah :

1. Lubang alamiah, seperti: mata, telinga, hidung,


mulut, puting susu, kemaluan dan dubur
2. Daerah limpatik system (nodus limfa)
3. Pada tempat yang ada varises.
Perbedaan Darah
Donor Darah BEKAM
Mengeluarkan HDL dan LDL Mengeluarkan LDL sahaja

Tidak mengeluarkan Sel Darah


Mengeluarkan Sel Darah Putih
Putih

Mengeluarkan semua mineral Mengeluarkan zat besi yang


dan zat dalam tubuh berlebihan

Semua yang keluar sama Mengeluarkan toksid penyebab


seperti darah yang keluar penyakit dari tubuh dengan
waktu luka kepekatan tinggi
TITIK–TITIK BEKAM DASAR
DAN
MANFAATNYA
TITIK BEKAM STANDAR ASOSIASI BEKAM INDONESIA

1. Puncak Kepala (Ummu Mughits) :


Sesungguhnya Nabi SAW telah berbekam di kepala dalam keadaan ihram kerana sakit
kepala ” (HR. Bukhari)
1
02. Leher kiri dan kanan/UL (Akhda’in) dan 03. punuk/PN (Al Kahil):  
2 2
“ Sesungguhnya Rasulullah SAW berbekam di ‘Akhdain’ dan ‘Kahil’ ” (HR.
4 3 4 Tirmidzi,Ahmad, Ibnu Majah))

04. Pada Bahu ( Al Katifain )


5 5
“ Rasulullah SAW telah berbekam di ‘Akhdain’ dan di antara dua bahunya ”

05. .Di Pinggang (‘Ala warik )


" Nabi SAW telah berbekam pada pinggangnya kerana sakit yang ditanggung.."
 
06. Di Kaki (‘Ala dzohril qadami)
“ Sesungguhnya Rasulullah SAW berbekam di ‘Malal’ (antara mekah dan madinah)
pada kaki Baginda ”
6 6
Dua urat leher [ 2a – 2b ]

Gejala:
Pusing, migrain,
vertigo, daya ingat
menurun.
Tanda pada t.tangan:
Garis biru atau kehijauan
pada telapak tangan.
Tengkuk/punuk [ 3 ]

Gejala:
Penglihatan agak
Kabur [- / +, silinder], mata
lelah, katarak, daya ingat
menurun, gangguan tidur. Tanda:
Di lihat pada mata.
Pundak/Bahu [ 4a – 4b ]

Gejala:
Kolesterol, asam urat, darah
tinggi, sulit menahan emosi.
Tanda pada t.tangan:
Ruas ujung jari berwarna
lebih merah dan keras.
Daerah/bawah Belikat [ 5a – 5b ]

Gejala:
Dada berdebar-debar, mudah
kaget, nafas pendek, mudah
mengantuk, sulit tidur, dada kiri Tanda pada t.tangan:
sakit bila ditekan. Perut ibu jari ada urat
berwarna kehijauan atau
kebiruan.
Bawah Ruas Tulang Iga [ 6a-6b ]

Gejala:
Sakit pinggang,
kencing tidak lancar. Tanda pada t.tangan:
Ruas pangkal jari tangan
terlihat gemuk.
TIDAK Boleh DilakukaN Anjuran/Saran Setelah
Setelah Dibekam Dibekam

Berjimak  Minum Madu dan Air hangat


Makan makanan berat atau kopi radix +
Mandi madu/rosel + madu
 Makan makanan yang tidak
Bekam pada titik yang
sama pada waktu dekat keras atau berat seperti sup
dan bubur cuma selepas
kecuali setelah satu bulan
sejam.
Melakukan kerja-kerja  Memilih makanan yang
berat
halal dan bersih dari
pengawet, pewarna dan
perasa tiruan [MSG]
 Mandi setelah 3 jam
 Rehat secukupnya
Keadaan yang MUNGKIN Timbul
Semasa atau Setelah diBekam Tindakan Perawatan

1. Pasien pusing 1. Pastikan pesakit baring dan


rehat seketika dan berikannya
2. Pingsan air madu
3. Kulit merah atau gatal 2. Jangan Panik, sapukan air di
4. Kulit benjol atas muka, tekan pada titik
antara bibir & hidung
5. Ngilu / pegal
3. Sapu minyak but-but
6. Lapar atau dahaga 4. Gosok-gosok di tempat ngilu
dengan minyak but-but
5. Sediakan Kopi Radix /rosella
dicampurkan Madu dan
pastikan pasien minum.
ARAH LAWAN JAM

Anda mungkin juga menyukai