Disusun oleh :
1
KATA PENGANTAR
Kelompok 1
2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.................................................................................................... 2
DAFTAR ISI................................................................................................................... 3
BAB I : PENDAHULUAN............................................................................................. 4
BAB II : PEMBAHASAN.............................................................................................. 5
BAB III : PENUTUP...................................................................................................... 14
DAFTAR PUSTAKA..................................................................................................... 15
3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Respon klien terhadap sakitnya akan berbeda satu sama lain. Klien bersifat unik,
oleh karena itu perawatan kesehatannya pun dilakukan secara holistik komprehensif.
Klien hidup dalam suatu komunitas kebudayaan yang akan mempengaruhi cara mereka
menyelesaikan masalah kesehatannya. Berbagai jenis pengobatan berkembang pada era
globalisasi, sehingga keputusan pengobatan yang dipilih semakin beragam. Selain
pengobatan medis konvensional, dewasa ini terapi komplementer banyak diminati oleh
masyarakat. Fenomena tersebut memberikan peluang terhadap tenaga kesehatan
khususnya perawat untuk mengembangkan kompetensinya sebagai terapis maupun
sebagai pendamping klien dalam memilih pengobatan dan perawatan yang tepat.
Usaha yang dapat dilakukan untuk mencapai kompetensi tersebut salah satunya
dengan memperdalam pengetahuan tentang terapi komplementer, khusus nya terapi
Gua Sha atau kerokan dalam tatanan kesehatan,Gua Sha adalah sebuah terapi pengobatan
alternatif untuk gejala masuk angin dengan metode menggaruk sambil menekan bagian
permukaan kulit menggunakan minyak dan benda tumpul seperti uang logam sebagai alat
pengerok, yang selanjutnya menyebabkan guratan merah atau lecet pada kulit. Pengobatan
tradisional ini menggunakan semacam benda tumpul seperti koin, batu giok, kelereng,
potongan jahe, potongan bawang, atau benda tumpul lainnya yang digunakan untuk
menggosok bagian punggung. Selain benda tumpul tadi, pengobatan kerokan ini juga
menggunakan cairan licin seperti balsem, minyak telon, minyak zaitun, minyak kelapa, atau
losion. Gua sha ini berfungsi untuk mengeluarkaan angina dari dalam tubuh dengan
menghangatkan permukaan kulit sehingga peredaran darah meningkat dan menjadi lancar.
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian dari Gua Sha dan kerokan dalam tatanan kesehatan ?
2. Bangaimana cara kerja Gua Sha dan kerokan dalam tatanan kesehatan?
3. Apa saja efek samping dari Gua Sha dan Kerokan dalam tatanan kesehatan ?
4. Apa saja mafaat Gua Sha dan kerokan dalam tatanan kesehatan?
C. Tujuan PenulisanTujuan dari penulisan makalah ini adalah:
1. Untuk mengetahui pengertian dari Gua Sha dan kerokan dalam tatanan kesehatan
2. Untuk mengetahui cara kerja Gua Sha dan kerokan dalam tatanan kesehatan
3. Untuk mengetahui manfaat seta efek samping dari Gua Sha dan kerokan dalam
tatanan kesehatan
4
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Gua Sha dan kerokan dalam tatanan Kesehatan
GUA SHA/ KEROKAN
Kerokan (Hanzi: 刮 痧 ; Pinyin: guā shā) adalah sebuah terapi pengobatan
alternatif untuk gejala masuk angin dengan metode menggaruk sambil menekan
bagian permukaan kulit menggunakan minyak dan benda tumpul seperti uang logam
sebagai alat pengerok, yang selanjutnya menyebabkan guratan merah atau lecet pada
kulit. Pengobatan tradisional ini menggunakan semacam benda tumpul seperti koin,
batu giok, kelereng, potongan jahe, potongan bawang, atau benda tumpul lainnya
yang digunakan untuk menggosok bagian punggung. Selain benda tumpul tadi,
pengobatan kerokan ini juga menggunakan cairan licin seperti balsem, minyak telon,
minyak zaitun, minyak kelapa, atau losion. Cairan licin ini digunakan agar tidak
terjadi iritasi pada kulit yang dikerok. Tindakan ini akan "mengeluarkaan angin" dari
dalam tubuh dengan menghangatkan permukaan kulit sehingga peredaran darah
meningkat dan menjadi lancar.
Gua sha mirip dengan pijat dan akupresur, tapi fokus langsung
pada peningkatan aliran darah di bawah permukaan kulit. Sirkulasi yang tinggi ini
dapat menyebabkan sejumlah efek penyembuhan yang nyata dalam tubuh.
5
menyebabkan nyeri otot. Penurunan kadar prostaglandin membuat nyeri otot
berkurang.
2. Langka kerja
a) Siapkan benda yang dapat dipegang dengan dua jari dan tidak tajam.
b) Sediakan minyak sebagai dasar untuk dioleskan sebelum pengerokan di tubuh.
c) Mulai dengan meraba bagian di samping tulang, karena kerokan dilakukan di sendi-
sendi dekat tulang, tidak di atas tulang.
d) Mulai kerokan dengan arah kerokan dilakukan dari atas ke bawah.
e) Jangan pernah mengerok bagian tulang punggung karena bisa membahayakan
kesehatan.
f) Boleh juga menggosok bagian selain punggung, antara lain, leher, lengan, dada, perut,
dan sekitar kaki.
g) Setelah selesai, usap bagian punggung menggunakan minyak angin agar badan terasa
hangat.
h) Jangan langsung mandi setelah kerokan, tetapi keesokkan hari atau setelah suhu badan
kembali normal, karena tubuh masih dalam keadaan "panas".
C. Prinsip Gua Sha
Prinsip kerokan tak beda jauh dengan akupunktur yang menancapkan jarum
dalam tubuh. Prinsip kerokan adalah meningkatkan temperatur dan energi pada tubuh
yang dikerok. Peningkatan energi ini dilakukan melalui perangsang kulit tubuh bagian
luar. Dengan cara ini, saraf penerima rangsang di otak akan menyampaikan
rangsangan yang menimbulkan efek memperbaiki organ pada titik-titik meridian
tubuh. Nah, pada gilirannya, arus darah di tubuh yang lancar akan menyebabkan
pertahanan tubuh juga meningkat
6
Beberapa manfaat Gua Sha bagi kecantikan
Gua sha dilakukan dengan menggunakan batu khusus atau disebut gua sha
tool. Batu khusus gua sha yang umumnya terbuat dari porselen tersebut digosokkan
dengan lembut pada area sekitar wajah hingga ke leher. Teknik menggosok atau
memijat area wajah dengan gua sha tool dilakukan untuk melancarkan aliran darah
dan energi yang oleh masyarakat Tiongkok disebut “chi”.
Rutin memijat wajah dengan terapi gua sha bisa membuat kulit menjadi lebih
sehat, otot-otot di wajah menjadi lebih lemas, hingga mencegah munculnya kerutan
dini dan mengatasi bengkak yang terjadi pada wajah. Biar lebih jelas, simak manfaat
yang bisa didapat dari metode kecantikan ini, di antaranya:
a. Relaksasi Otot Wajah
b. Salah satu manfaat yang bisa didapat dari teknik pijat gua sha adalah relaksasi
otot wajah. Dengan kata lain, rutin menggunakan gua sha tool bisa menghindari,
bahkan mengatasi ketegangan yang terjadi pada otot-otot di wajah. Gua sha bisa
sangat bermanfaat bagi kamu yang terbiasa menahan ketegangan di alis atau
rahang saat stres. Menggosok gua sha tool bisa membantu menenangkan
ketegangan.
c. Menghilangkan Mata Panda
d. Mata panda bisa mengganggu penampilan, sehingga seseorang mungkin rela
melakukan apa saja untuk menghilangkannya. Nah, kalau kamu mengalami
pembengkakan di bawah kantung mata atau di area wajah lain, gua sha bisa
menjadi solusinya. Memijat wajah dengan teknik gua sha bisa mengurangi
pembengkakan di area wajah.
e. Kulit Lebih Sehat
f. Gua sha bisa membantu membuat kulit menjadi lebih sehat dan cerah. Teknik
pijat ini bisa membantu merangsang aliran oksigen pada kulit wajah, sehingga
membantu produksi kolagen. Dengan begitu, kulit wajah lebih sehat bisa
menjadi kenyataan. Gua sha bisa membantu menyamarkan garis halus dan
kerutan, meningkatkan elastisitas kulit, serta menurunkan risiko munculnya
jerawat.
g. Penyerapan Skincare
h. Tak hanya memberi manfaat untuk kesehatan kulit, gua sha juga bisa membantu
meningkatkan efektivitas skincare alias produk perawatan kulit. Cobalah untuk
memijat wajah dengan gua sha tool setelah mengoleskan krim atau serum ke
wajah. Cara ini bisa membantu meningkatkan penyerapan produk kecantikan ke
kulit.
7
Jika ada perdarahan terjadi, ada juga risiko untuk mentransfer penyakit bawaan
darah dengan terapi gua sha, jadi penting bagi teknisi untuk mendisinfeksi alat mereka
setelah setiap orang. Hindari teknik ini jika Anda sudah menjalani operasi dalam
enam minggu terakhir. Orang yang mengalami pengenceran darah atau memiliki
kelainan pembekuan disarankan untuk tidak melakukan gua sha.
8
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Terapi tubuh-pikiran merupakan terapi yang menggunakan berbagai teknik
yang dibuat untuk meningkatkan kapasitas pikiran guna memengaruhi fungsi dan
gejala tubuh. Jenis-jenis terapi yang dapat diakses keperawatan seperti: terapi relaksasi
yang merupakan bagian dari penurunan umum kognitif, fisiologis, dan stimulasi
perilaku. Relaksasi juga melibatkan penurunan stimulasi.
Kerokan (Hanzi: 刮 痧 ; Pinyin: guā shā) adalah sebuah terapi pengobatan
alternatif untuk gejala masuk angin dengan metode menggaruk sambil menekan
bagian permukaan kulit menggunakan minyak dan benda tumpul seperti uang logam
sebagai alat pengerok, yang selanjutnya menyebabkan guratan merah atau lecet pada
kulit. Rutin memijat wajah dengan gua sha tool bisa membuat kulit menjadi lebih
sehat, otot-otot di wajah menjadi lebih lemas, hingga mencegah munculnya kerutan
dini dan mengatasi bengkak yang terjadi pada wajah.
B. Saran
Dengan adanya makalah ini diharapkan bisa menjadi tambahan referensi bagi
pembaca untuk bisa lebih mengembangkan berbagai jenis terapi pikiran-tubuh dalam
memberikan asuhan keperawatan kepada pasien.
DAFTAR PUSTAKA
https://www.halodoc.com/artikel/ketahui-penggunaan-gua-sha-untuk-pijat-wajah
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Kerokan
http://id.scribd.com/document/40991582/TERAPI-GUA-SHA-d0cx