Anda di halaman 1dari 56

KEPEMIMPINAN DAN

MANAJEMEN
KEPERAWATAN
KONSEP MANAJEMEN

PENDAHULUAN
• Manajemen merupakan
• Proses bekerja
• Melalui orang lain
• Mencapai tujuan organisasi
• Dalam suatu lingkungan yang berubah.
Juga merupakan :
• Proses mengumpulkan dan mengorganisir sumber-sumber
• Dalam mencapai tujuan (melalui kerja orla)
• Mencerminkan kedinamisan organisasi
Arah tujuan :

Visi
Misi
Filosofi
Tujuan organisasi
PROSES MANAJEMEN

Perencanaan
Dilaksanakan
Pengarahan
Pengendalian SDM, Fisik dan Teknologi

Lingkup :
Manajemen Operasional >> merencanakan, mengatur dan
menggerakkan >>> memberikan Yan. keperawatan melelui
manajemen asuhan keperawatan >>> diperlukan alat kontrol
berupa Suatu STANDAR
Sistem yan. Kes. Yang multidimensional, berorientasi pada
masyarakat, melalui penggunaan teknologi tinggi yang memacu
konsumerisme.
Terjadi ekspansi peran dan fungsi dari sentralisasi menjadi
desentralisasi >>> pendelegasian wewenang dan tanggung jawab
>>> memfokuskan kegiatan koordinasi, integrasi dan penunjang.
PENGERTIAN
Manajemen mrpk. Suatu proses bekerja dengan dan melalui orang
lain (individu/kelompok) untuk mencapai suatu organisasi dalam
suatu lingkungan yang berubah (Hersey &Blanchard dalam La
Monica,1996)
Manajemen adalah Proses penatalaksanaan kegiatan organisasi
melalui upaya orla. Untuk mencapai tujuan yang ditetapkan (Marry
Parker Follet, 1933)
PRINSIP MANAJEMEN

1. Menetapkan tujuan organisasi


2. Membuat perencanaan
3. Menggunakan sumber
4. Memantau pelaksanaan
5. Evaluasi
PENDEKATAN FUNGSI
MANAJEMEN
Perencanaan (Planning)
Pengorganisasian (Organizing)
Ketenagaan (Staffing)
Pengarahan (Directing)
Pengendalian (Controling)
(Marquis & Houston, 1998)
FUNGSI PERENCANAAN
Mempersatukan kegiatan dari seluruh sistem dalam organisasi ke
arah pencapaian tujuan bersama (Swanburg,1999)
Diperlukan Visi, misi, nilai-nilai yang dianut, filosofi dan tujuan
serta strategi
Menurut Gillies (1989) Perencanaan diarahkan untuk merumuskan
misi,visi dan tujuan yan. Kep >> melibatkan semua unsur dalam
organisasi tersebut.
FUNGSI PENGORGANISASIAN

Aktifitas yang melibatkan semua sumber daya yg ada dalam


organisasi.
Mengatur >> dapat bekerja sama kearah tujuan
Meliputi bentuk organisasi, bentuk struktur orgn. Uraian tugas jbtn.
Struktural dan fungsional, pembuatan sistem evaluasi serta
pemberdayaan sistem kerja tim dan kelompok (Gillies,1989)
FUNGSI PENGARAHAN
Melaksanakan fungsi-fungsi kepemimpinan : mengatur,
mengarahkan dan memaksimalkan SDM >> tujuan orgn. Tercapai
(Gillies, 1989)
Tercermin dalam : aktivitas penggunaan kekuasaan, pemecahan
masalah, pengambilan keputusan, komunikasi, manajemen konflik,
kegiatan memotivasi staf
FUNGSI PENGENDALIAN
Mengumpulkan umpan balik dari hasil pelaksanaan
Secara berkala menindak lanjuti untuk membandingkan hasil dengan
perencanaan
Meliputi : Kendali mutu, Penilaian prestasi kerja, penegakan
disiplin,merupakan, audit, pola hub. Kerja atasan bawahan.
AREA FUNGSI (BURGESS, 1988)

TOP
MANAGER

MID LINE
MANAGER P O S D C

FISRT LINE
MANAGER
SKEMA PROSES MANAJEMEN KEPERAWATAN

INPUT PROSES OUTPUT


Pengum Perenca Pengelo Pengatur Pengara Pengaw
pulan naan laan an han asan
data Pegawai
Informasi Tujuan, Strk. Kebut. Pengam Audit Yan Kep
Informasi ttg : unit Kebijaka Orgns. Staf, bilan pasien, Pengemb.
Personal kerja, n, Uraian seleksi, Keputus penilaian Staf
pasien, Prosedur tugas jadwal, an, prestasi,
Peralatan staf dan dan pengem mang. disiplin, Riset.
Persediaan sumber sistem bangan Konflik,, Kendali
daya kerja. staf komunik mutu
asi dan
motivasi

Mekanisme Umpan Balik

FEED BACK
TEORI MANAJEMEN

1. • Manajemen ilmiah
Teori • Manajemen Administratif
• Manajemen Birokratis
klasik
2.
Teori • Perilaku ilmiah
moder • Teori sistem umum

n
A. MANAJEMEN ILMIAH

Menurut Simon &Tailor


manajemen adalah “Body of
Knowledge” >>> memiliki tempat
tersendiri dalam dunia ilmu

Manajemen lebih kuantitatif, misal


penggunaan teori probabilitas
dalam pengambilan keputusan.
B. MANAJEMEN
ADMINISTRATIF
Prinsip :
Komunikasi (tugas, wewenang,hubungan , rangkaian
komando, pencatatan dan pelaporan)
Kesatuan Komando (sentralisasi wewenang, pertanggung
jawaban)
Rentang Kendali (tgg. Jawab tindakan bawahan,
pengawasan dan supervisi)
Pendelegasian wewenang ( rincian tugas, wewenang tidak
tumpang tindih)
Penempatan tugas yang sesuai
Kesatuan tujuan.
C. MODEL BIROKRASI
(WEBER,1930)
Mendefinisikan strkt. Yg. rasional dlm. Mengorgn. Staf, tugas, dan
kebutuhan orgn.
Penggunaan aturan dan prosedur yang panjang/lama
Sistem Promosi (kriteria didasarkan pada pemnampilan)
Metodologi dan disiplin berorientasi tugas
TEORI MODERN

1. Perilaku Ilmiah
a. Kemampuan kelompok
mempengaruhi individu untuk >
produktif
b. Upaya baru mempengaruhi orang-2
dlm. Orgn.
c. Penerapan teori-2 perilaku dan
humanistik
2. Teori Sistem Umum
a. Sistem adalah kombinasi yg terorganisir dari
bagn. Yg. komplek dan menyatu dg. Melakukan
koordinasi untuk mencapai tujuan
b. Analisa pada semua bagian (tujuan, isi, proses)
c. Mempunyai rentang sistem tertutup >>> terbuka
d. Model (Input – Transformation – Output )
e. Prinsip : Kestabilan yang dinamis, homeostatis
f. Ada mekanisme umpan balik.
FAKTOR YG. MEMPENGARUHI
KEPEMIMPINAN
Berasal dari diri kita sendiri
Pandangan kita terhadap manusia
Keadaan kelompok
Situasi waktu kepemimpinan kita laksanakan.
FAKTOR DIRI SENDIRI
Pengertian kita tentang kepemimpinan
Nilai atau hal yang kita kejar dalam kepemimpinan
Cara kita berhasil menduduki pangkat
Pengalaman memimpin
PANDANGAN TENTANG
MANUSIA
Teori Douglas Mc. Gregor ada 2 pandangan tentang
manusia yaitu teori X dan Y.
Teori X :
Manusia pada dasarnya tidak menyukai pekerjaan dan
sedapat mungkin menghindari pekerjaan
Manusia perlu dipaksa
Diarahkan dan diancam dengan hukuman
Tidak memiliki ambisi
Menghendaki keamanan di atas segala hal.
Teori Y :
Bekerja merupakan hal yang alamiah spt. Bermain atau
istirahat
Pengawasan dari luar dan ancaman bukan mrpkn satu2nya
cara untuk u/ mendorong orang untuk menghasilkan sesuatu.
Tidak hanya menerima tetapi juga mencari tanggung jawab
Kemampuan berimaginasi
Mempergunakan akal dan budi untuk berkreasi
Membaca situasi orang 2 yang dipimpinnya
KEADAAN KELOMPOK
YANG KITA PIMPIN
Klpk yg matang >> rela menyerahkan kepercayaan dan kekuasaan
pada anggota
Klpk yg blm matang >> cenderung bertindak otoriter dengan banyak
menyuruh dan terlalu direktif.
SITUASI WAKTU
KEPEMIMPINAN
Penyelesaikan tugas bersama dan kekompakan
kelompok
Situasi yang menuntut agar tugas segera
diselesaikan >> lebih menekankan orientasi pada
pekerjaan dan kurang pada orang2 yang
dipimpinnya
Situasi klpk yg tdk kompak >> memperhatikan
hubungan antar mereka dan kurang untuk
menghimpun usaha untuk menyelesaikan tugas
bersama.
MANAJEMEN KEPERAWATAN
PENGERTIAN

Menejemen Keperawatan adalah


sebagai suatu proses pelaksanaan
pelayanan keperawatan melalui
upayan staf kep. untuk memberikan
as.kep. Pengobatan dan rasa aman
kpd pasien, keluarga dan
masyarakat(Setyowati ,1997 dikutip
dari Gillies, 1989)
Manajemen keperawatan mrpk. Tugas khusus
pengelola kep. Untuk merencanakan,
mengorganisasi, mengarahkan serta mengawasi
>> dapat memberikan pelayanan yg efektif.

Oleh karena suatu sistem maka terdiri dari lima


elemen (input, proses, output, kontrol dan feed
back mechanism).
PRINSIP MANAJEMEN
KEPERAWATAN
Berdasar perencanaan

Penggunaan waktu yang efektif

Pengambilan keputusan
Memenuhi kebutuhan askep. >> fokus
perhatian
Harus terorganisir
PRINSIP MANAJEMEN
KEPERAWATAN
Pengarahan (pendelegasian, supervisi, koordinasi,
dan pengendalian)

Memotivasi staf

Komunikasi yang efektif

Pengembangan staf

Pengendalian
KERANGKA KONSEP,FILOSOFI
DAN MISA SERTA TUJUAN YAN.
KEP.

Kerangka konsep
Berdasar paradigma
keperawatan yaitu
• Manusia,
• perawat/keperawatan,
• Kesehatan
• lingkungan.
Manusia adalah individu, keluarga dan masyarakat
Perawat/keperawatan yaitu tenaga perawat dari tingkat manajerial puncak ,
menengah dan bawah serta para pelaksana.
Kesehatan >> kisaran hasil melalui upaya pencegahan, mempertahankan,
menungkatjan dan memulihkan
Lingkungan >> area kewenangan dan tanggung jawab keperawatan selama
pasien berada pada institusi Yan. Kep.
Asuhan Kep:

• membantu individu agar dapat menolong dirinya sendiri dalam mewujudkan derajad kes.nya

Perawt. Profesional >> berperilaku terapeutic >> setiap interaksi


berdampak terapeutic.

Mempertajam persepsi thdp kebth. Orla. Dengan menguasai empati >>


kemampuan untuk memasuki kehidupan orla. Agar dapat mempersepsikan
pikiran dan perasaannya.

Lingkungan meliputi pelaksnaan proses kolaborasi antara tim kep.


Kedokteran serta tim lain yang terkait.
KEYAKINAN DASAR TIM
PERAWATAN
Manusia tertarik pada pekerjaannya >> memberikan
upaya yg selayaknya diberikan

Informasi yg layak dan bermanfaat .Mengambil


keputusan terbaik untuk dirinya sendiri

Setiap individu memiliki karakteristik, latar belakang,


motivasi minat dan cara untuk mencapai tujuan

Fungsi koordinasi dan pengendalian penting dalam


mencapai tujuan
Persamaan kualifikasi hrs dipertimbangkan dalam
pembagian kewenagan dan tgg. Jwb.

Individu meniliki hak dan tgg jwb untuk membagi


dan mendelegasikan kewenangannya.

Pengetahuan dan ketrampilan diperlukan untuk


pengambilan keputusan yg. Profesioanl

Semua sistem berfungsi untuk mencapai tujuan


FILOSOFI

Keyakinan yg dimiliki oleh


individu/kelompok kepada
pencapaian tujuan bersama.

Filosofi menejemen kep. Adalah


keyakinan yg dimiliki oleh tim
kep. Yg bertujuan untuk
memberikan as. Kep. Berkualitas.
FILOSOFI MENEJEMEN
KEPERAWATAN
Hari ini lebih baik dari pada kemarin

Menejerial kep. Mrpk fungsi utama


bidang keperawatan
Peningkatan kinerja perawat beraerti
juga peningkatan mutu yan kep.
Pendidikan berkelanjutan sangat
diperlukan
Keperawatan adalah suatu proses

Tim keperawatan bertanggung jawab dan


bertanggung gugat

Menghargai pasien dan haknya

Perawat adalah advokasi bagi pasien

Pendidikan kesehatan masyarakat. Mrpk upaya


memperoleh kesehatan yang optimal.
Keberhasilan tergantung :
 Kemampuan menerapkan pengetahuan
 Ketrampilan kepemimpinan
 Kemampuan menjalankan peran sebagai pemimpin
 Kemampuan melaksanakan fungsi-2 menejerial

Ada 4 jenis manusia yang harus di ayomi al :


 Self relient
 Enthusiast
 Loyal
 Factual
Manajemen Asuhan Keperawatan
 Adalah mrpk. Proses kep. Yang menggunakan
konsep-2 manajemen didalamnya yaitu perencanaan,
pengorganisasian, pengarahan, pengendalian dan
evaluasi
 Proses keperawatan merpk. Proses pemecahan
masalah yang menekankan pada pengambilan
keputusan tentang keterlibatan perawat yang
dibutuhkan oleh pasien.
The nursing management process parallels the
nursing process that the designed
         

Assesm Diagno Planni Implem Evaluation


ent sis ng entat
  ion

         
Data
Gath Planni Organi Staffin Leadin Controll
ering ng zing g g ing
 

MANAGEMENT PROCESS
KONSEP VISI, MISI DAN
FILOSOFI MANAJEMEN
KEPERAWATAN
Visi PSIK STIKes Madani
Menghasilkan ners profesional yang berakhlakul karimah sesuai manhaj
salaf, yang mampu bersaing di tingkat global pada tahun 2030.
Visi
Menurut Wibisono (2006, p. 43), visi merupakan
rangkaian kalimat yang menyatakan cita-cita atau impian
sebuah organisasi atau perusahaan yang ingin dicapai di
masa depan.

Atau dapat dikatakan bahwa visi merupakan pernyataan


want to be dari organisasi atau perusahaan.

Visi juga merupakan hal yang sangat krusial bagi


perusahaan untuk menjamin kelestarian dan kesuksesan
jangka panjang.
SYARAT VISI
 Berorientasi pada masa depan;
 Tidak dibuat berdasar kondisi atau tren saat ini
 Mengekspresikan kreativitas
 Berdasar pada prinsip nilai yang mengandung penghargaan bagi
masyarakat
 Memperhatikan sejarah, kultur dan nilai organisasi meskipun ada
perubahan terduga
 Mempunyai standard yang tinggi, ideal serta harapan bagi anggota
lembaga
 Memberikan klarifikasi bagi manfaat lembaga serta tujuan-
tujuannya
CONT.
Memberikan semangat dan mendorong timbulnya dedikasi pada
lembaga
Menggambarkan keunikan lembaga dalam kompetisi serta citranya
Bersifat ambisius serta menantang segenap anggota lembaga (Lewis
& Smith 1994
MISI PROGRAM STUDI
ILMU KEPERAWATAN
Menyelenggarakan pendidikan ners profesional berdasarkan ilmu
keperawatan yang berwawasan keislaman sesuai manhaj salaf.

Menyelenggarakan penelitian keperawatan yang berwawasan


keislaman sesuai manhaj salaf untuk mengembangkan pendidikan
dan pengabdian kepada masyarakat.

Menyelenggarakan pengabdian masyarakat sesuai manhaj salaf


berdasarkan ilmu keperawatan dalam rangka memberikan
kontribusi kepada peningkatan kesehatan masyarakat.

Mengembangkan kerjasama sesuai manhaj salaf dengan berbagai


institusi penyelenggara pelayanan kesehatan baik lokal, nasional,
maupun internasional dalam rangka meningkatkan kualitas lulusan
MISI
 Misi adalah pernyataan tentang apa yang harus dikerjakan oleh lembaga
dalam usahanya mewujudkan visi. Dalam operasionalnya orang
berpedoman pada pernyataan misi yang merupakan hasil kompromi
intepretasi visi.
 Misi diartikan sebagai su langkah nyata dari profesi kep. dlm
melaksanakan visi yang telah ditetapkan, yaitu menjaga dan mengawasi
su proses profesionalisasi kep Indonesia agar terus berjalan dan
berkesinambungan.
C. OBJECTIVES AND
-
GOALS
- A goal is derived to become several objectives.

- Focus of the objectives on the desired process or expected


end result.

- Goals and objectives should be explicit, measurable,


observable, realistic and be communicated to all those in the
organization  SMART

- Objectives should be accompanied by the target date.

- Clear goal and objectives are tools of the effective


management.
TUJUAN
Merencanakan kegiatan strategis dalam bidang
keperawatan.

Mengelola sumber-sumber secara efektif dan efisien


dalam pencapaian tujuan organisasi.

Mewujudkan SDM professional yang berdaya


guna dan berhasil guna.
POLICIES AND
PROCEDURES
Policies:

- Plans reduced to statements that guide organizations in their decision


making.
- Comprehensive statements, derived from the organization’s
philosophy, goals and objectives.
- It explains how goals will be achieved.
- As guides for the general course and scope of activities permissible for
goal achievement.
- Directs individual behavior toward the mission of the organization.
- Define broad limits and desired outcomes of commonly frequent
situations
- Can be implied (follow a precedent) or expressed (Promote
consistency of action)
d. Policies and procedures

Procedures:

- Plans that have been reduced to a sequence of steps of


required action.
- Identify process or steps to implement a policy.
- Involve elements of organizing.
- Establish customary or acceptable ways of accomplishing
a specific task by outlining a set of steps to be followed with
the rationale for each set of activities.
- Save staff time, reduce cost, and increase productivity.
e. Rules

- Rules and regulations are plans that define specific action or


non action, allowing no option.

- As part of the policy and procedure statements.

- Rules describe situations that allow only one course of


action.

- Rules are the least flexible type of planning should be


as few rules as possible.

-To keep morale from breaking down.


e. Rules

Example: (Marquise & Huston, 1998, 387)

McGregor (1967) developed a set of rules to enforce


discipline (“hot stove rules”):

- All individuals must be forewarned that if they touch the hot stove
(break the rule) they will be burned (punished)
- If they touch the stove, there will be immediate consequences.
- If the individual touches the stove again, she / he will be burned again
(there is a consistency).
- If any other individual touches the stove, he / she will get burned.
Discipline must be impartial / fair and everyone should be treated in
the same manner if the rule breaking is the same.
Tugas Buatlah Tujuan dari Program Studi S1 Ilmu Keperawatan

Anda mungkin juga menyukai