Manajemen Puskesmas
PERAN MANAJEMEN PUSKESMAS:
Mengkoordinasikan pelaksanaan UKP & UKM di Puskesmas, dan
mengintegrasikannya dengan upaya-2 program/sektor lain terkait,
agar masyarakat di wilayah kerjanya terlayani secara adil dan
merata (universal access), dengan pelayanan yang berkualitas
(service excellent) sehingga tercapai cakupan yang menyeluruh
(Universal coverage) dan hasil yang optimal .
Manajemen Puskesmas
SIKLUS MANAJEMEN OPERASIONAL
• Evaluasi 2014
• Awal RUK 2016
• Akhir RUK 2015
Persiapan RPK 2015 • Kesinambungan Proses susun RUK
terinte-grasi dgn proses Musren-bangdes
P1 Musrenvangmat
• Masuk ke perencanaan Tk Dinkes
• Pelaksanaan Kegiatan 2015*)
• Pengg. Plaks. Darbin-2 Tim Pembina
• Lokmin Bulanan Pantau, Wasdal
• Lokmin Triwulanan LS & Masyarakat
M • Keputusan/Kesepakatan, Corective Action
OP ANA • Kesinambungan s/d Akhir Tahun
ER JE
AS ME
IO N P2 • Evaluasi 2015
NA
L • Akhir RUK 2016
P3 • Persiapan RPK 2016
• Awal RUK 2017
FUNGSI P1 (PERENCANAAN)
ANALISIS SITUASI
• Analisis data dan informasi yang dikumpulkan Dokumen yang diperlukan:
- Hasil analisis data
secara berkala (data umum, data wilayah, data - Instrumen survei kebutuhan dan harapan
sasaran, data cakupan, data sumberdaya) masyarakat
• Identifikasi kebutuhan dan harapan masyarakat, - Hasil survei kebutuhan dan harapan
ex: Survei Mawas Diri masyarakat
Ex : dari hasil analisis situasi ditemukan masalah di Puskesmas A yaitu 1. tingginya angka diare, usulan kegiatan berupa
perbaikan upaya Kesling, 2. peningkatan PHBS
FUNGSI P1 (PERENCANAAN
PERUMUSAN TUJUAN
UKM
- Penguatan upaya kesling, pemeriksaan TTU, pengolahan makanan dll
- Penguatan promosi PHBS di sekolah, posyandu, pasar dan TTU
UKP
- Penguatan MTBS
FUNGSI P1 (PERENCANAAN)
PERUMUSAN STRATEGI, pendetailan tujuan menjadi langkah-
langkah operasional
5 Variasi Model pendekatan:
1. Ada kegiatan kesehatan yang murni dapat dilaksanakan oleh Masyarakat secara mandiri, baik teknisnya
maupun pendanaannya.
2. Ada kegiatan yang secara operasional dapat diselenggarakan oleh masyarakat secara mandiri dalam
UKBM, sebagai wujud peran-sertanya untuk kesehatan, difasilitasi Desa/kelurahan atau kecamatan dalam
dalam pendanaan dan keterpaduannya , dan secara teknis didukung Tim Pembina Daerah Binaan atau
rujukan teknis Puskesmas
3. Ada masalah-masalah yang hanya dapat dan harus diselesaikan oleh puskesmas secara mandiri tidak
melibatkan Lintas Sektor/masyarakat, contohnya untuk penyelenggaraan pelayanan medis, keperawatan
individu, konseling, pemeriksaan penunjang medis dan pelayanan farmasi, baik untuk UKP pelayanan
program maupun UKP di klinik puskesmas dan jejaringnya.
4. Ada kegiatan pelayanan yang dapat diselengarakan sebagian oleh puskesmas dan jejaringnya, sebagian
lainnya harus dirujuk ke tingkat diatasnya, untuk UKM akan dirujuk ke Dinas Kesehatan Kabupaten/kota,
untuk UKP dirujuk ke Rumah Sakit Rujukan, dan perlunya dukungan dari luar kesehatan, dari
Desa/kelurahan, Instansi lintas sektor, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama dan lainnya.
5. Ada kegiatan yang sepenuhnya harus dirujuk ke tingkat Kabupaten/kota, akan diusulkan ke Dinas
Kesehatan Kabupaten/kota atau RS Rujukan
FUNGSI P1 (PERENCANAAN)
PERUMUSAN STRATEGI, pendetailan tujuan menjadi langkah-
langkah operasional
Upaya Teknis Dana Mapping
pelaksanaan
UKM ESENSIAL KEGIATAN TUJUA SASAR TARGET KEBUTUHAN SUMBER INDIKATOR SUMBER
N AN DAYA KEBERHAS PEMBIAY
ILAN AAN
DANA ALAT TENAGA
IMUNISASI
PERSIAPAN SUMBER
DAYA
BENTUK RINCIAN PELAKSANAAN KEGIATAN
KIA DAN KB
IMUNISASI
Merujuk
PENINGKATAN
GIZI
SPM
MASYARAKAT Kab/Kota
PENGENDALIA
N PM DAN PTM
KESEHATAN
LINGKUNGAN
PENGOBATAN
ESENSIAL
DASAR
FUNGSI P2 (PENGGERAKAN PELAKSANAAN)
PERSIAPAN SUMBER DAYA
SDM
- Meningkatkan kinerja SDM Puskesmas
1. Mempersiapkan kebutuhan SDM dalam jumlah, jenis dan kompetensi untuk
mendukung penyelenggaraan pelayanan yang dilaksanakan dalam upaya
mencapai tujuan mengatasi masalah sebagaimana diharapkan,
PENCATATAN &
PELAPORAN PENGENDALIAN DISTRIBUSI
Manajemen Alat Kesehatan …(2)
1. Alat terdata (terinventarisasi), terpelihara, tersimpan dan
terlindungi dengan baik, di setiap tempat penyeleng-garaan
pelayanan., di Puskesmas dan Jaringannya
2. Kemampuan dlm upaya mendapatkan peralatan yg cukup
dari berbagai sumber, baik dlm jumlah, jenis & fungsinya
3. Alat diinventarisasi pada Buku Register, sesuai jumlah, jenis,
dan kondisinya/berfungsinya
4. Terdapat informasi kekurangan, jumlah rusak, tidak
digunakan, kebutuhan kalibrasi dan pelaksanaannya, alat
sedang dalam perbaikan terdata dengan baik
5. Alat tertentu dikalibrasi secara teratur, dalam menjaga
akurasinya dan tetap berfungsi baik.
Manajemen Obat, BHP dan Reagens
o Kemampuan dalam upaya mendapatkan Obat, BHP, dan Reagens
sehingga tersedia dalam jumlah dan jenis yang cukup tersedia
stock minimal 3 bulan mendatang
o Obat, BHP & Reagens, dikelola dengan baik, secara umum mengikuti
pedoman LPLPO, agar dapat mendukung pelayanan , dengan
memperhatikan prinsip-prinsip Fifo (First in-first out) shg tidak ada
Obat dan BHP Reagens expired, ataupun sebaliknya terjadi Stock
out/kehabisan
o Stok obat, BHP dalam jumlah memadai ada di semua tempat
pelayanan, internal di puskesmas, jejaring puskesmas dan
kebutuhan Puskesmas keliling, bahkan situasi darurat (KLB,bencana)
o Pemanfaatan obat secara rasional mengikuti PNPK
PERENCANAAN PERMINTAAN PENYIMPANAN
PENCATATAN &
PELAPORAN PENGENDALIAN DISTRIBUSI
Manajemen Mutu …(1)
Komitmen
SISTEM
SISTEM PELAYANAN
MANAJEMEN Mengukur -Struktur
MUTU Memonitor
-Proses
Mengendalikan
Memelihara -Outcome
menyempurnakan
28
Manajemen Mutu …(2)
MENDORONG PUSKESMAS UNTUK
MEMPERSIAPKAN DIRI MENGIKUTI AKREDITASI
PUSKESMAS :
1. Penilaian dilakukan terhadap Standar, untuk:
• Manajemen dan Administrasi Pelayanan
• Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM)
• Upaya Kesehatan Perseorangan (UKP)
2. Menggunakan Instrumen Akreditasi Puskesmas (42
Standar, 776 EP), yang dilaksanakan setiap 3 tahun
sekali.
3. Penilaian dilakukan oleh Surveior Independen dari
Tingkat Pusat dan difasilitasi persiapannya oleh Tim
Pendamping Akreditasi dari tingkat kabupaten/kota.
Akreditasi Manajemen …(3)
PLANNING ORGANIZING ACTUATING CONTROLLING EVALUATION
Fungsi P2
(Penggerakan Pelaksanaan Kegiatan Fungsi P3
Fungsi P1 (Pengawasan,
Pelaksanaan)
(Perencanaan) Pengendalian
dan Penilaian)
• Arahan dan
Visi dan Misi
dukungan
Pengelolaan dan pimpinan • Evaluasi
• Proses •
pengorganisasian Panduan mutu dan terhadap
perencanaan kinerja
sumber daya pencapaian
• Dokumen - bangunan, • Peran indikator
perencanaan sarpras, alat masyarakat/LS kinerja dan
- SDM • Kajian periodik
- Keuangan
indikator mutu
- Data dan
terhadap • Komitmen dan
Informasi akuntabilitas pelaksanaan
- Waktu • Tindakan korektif perbaikan
• Pendokumentasian mutu dan
rekaman kinerja
MEMBANGUN KOMITMENT PETUGAS
1. ORGANISASI PEMBELAJAR:
Petugas Puskesmas berupaya membangun Budaya
Organisasi yang peduli, melayani dan selalu tanggap atas
adanya perubahan:
o Client success is Our success
Do The Best for
o Commitment for Excellence Every Body
o Serve with the Heart Care, Share, Love
o Care to Our people
o Give to Society
Integritas
Tanggung jawab
Kerjasama
Inovasi
31
PENYELENGGARAAN PELAYANAN KESEHATAN
Usia
Kerja
• Polusi di Tpt Kerja
• Produktifitas
•Gangguan
•UKS
Keceerdasan
• KIE •Dokcil
• UHH •PMT
•AKI 228/100.000 KH • Tumbuh
• Usia r entan • ASI <15% Kembang
• AKB 32/1000 KH • D/S 71,3%
• AKBAL 34
200,000
UPAYA KESEHATAN PENGEMBANGAN UPAYA KESEHATAN LINGKUNGAN
100,000
UPAYA PENCEGAHAN DAN PEMBRANTASAN PENYAKIT MENULAR UPAYA PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT
37
KINERJA PUSKESMAS “X” TAHUN 2014
KIA
100
pengobatan GIZI
50
TARGET
CAKU-
0
PAN
p2p KESLING
promkes
38