Anda di halaman 1dari 9

PENULISAN DAFTAR PUSTAKA

1 . Pengertian Daftar Pustaka


Menurut Gorys Keraf (1997 :213) yang dimaksud dengan Daftar
Pustaka atau Bibliografi adalah sebuah daftar yang berisi judul buku-buku
artikel- artikel. dan bahan-bahan penerbitan lainnya yang mempunyai pertalian
dengan sebuah karangan atau sebagian dan karangan yang tengah digarap. Bagi
orang awam. Daftar Pustaka mungkin tidak penting artinya, tetapi bagi seorang
sarjana seorang calon sarjana. atau scorang cendekiawan. daftar kepustakaan itu
merupakan suatu hat yang sangat penting.
2 . Fungsi Daftar Pustaka
Kami akan menjelaskan sebagian fungsi daftar pustaka memiliki beberapa fungsi, diantaranya :
Untuk memberikan informasi bahwa pernyataan dalam karangan itu bukan hasil pemikiran penulis sendiri, tapi
hasil pemikiran orang lain yang penulis.
Untuk memberikan arah bagi para pembaca buku atau karya tulis yang ingin meneruskan kajian atau untuk
melakukan pengecekan ulang terhadap sumber aslinya.
Untuk memberikan apresiasi atau penghargaan terhadap penulis buku atau karya tulis yang dirujuk terhadap
hasil karyanya yang turut menyumbang peran dalam penulisan karya tulis yang kita tulis.
Menjaga profesionalitas kita (jika kita sebagai seorang penulis karya tulis) terhadap tulisan yang kita buat.
Untuk melihat kebenaran bahan yang dikutip.
3 . Jenis jenis daftar Pustaka diantaranya
Dengan seorang pengarang
Hockett. Charles F. A Course in Modern Linguistics. New York: The Mac Millan Company.
1963.
Buku dengan dua atau tiga pengarang
Oliver. Robert T.. and Rupert L. Cortright. NewTraining for Effective Speech. New York:
Henry Holt and Company, Inc.,1958
 
Buku dengan banyak pengarang
Morris, Alton C. et. al. College English, the First Year. New York : Harcourt, Brace & World.
Inc., 1964
4 . Penyusunan Daftar Pustaka
Penyusunan daftar pustaka dan penunjukannya pada naskah mengikuti salah satu dari tiga sistem
berikut :
Nama dan Tahun (Name and Year System). Daftar pustaka disusun secara abjad berdasarkan nama
akhir penulis dan tidak dinomori. Penunjukan pada naskah dengan nama akhir penulis diikuti tahun
penerbitan. Contohnya :
Sistem Harvard (author-date style) Buller H, Hoggart K. 1994a. New drugs for acute respiratory
distress syndrome.New England J Med 337(6): 435-439.

Kombinasi Abjad dan Nomor (Alphabet-Number System). Pada sistem ini cara penunjukannya dalam
naskah adalah dengan memberikan nomor sesuai dengan nomor pada daftar pustaka yang disusun
sesuai abjad.
5 . Teknik Penyusunan Daftar Pustaka
Berikut ini terdapat beberapa teknik penyusunan daftar pustaka, terdiri atas:
Penyusunan urutan daftar pustaka berdasarkan alfabet yang secara berturut- turut dari atas ke bawah,
tanpa menggunakan angka (1,2,3, dan seterusnya)
Dalam penulisan daftar pustaka perlu diperhatikan beberapa hal berikut ini:
Menulis nama pengarang (Nama pengarang bagian belakang terlebih dahulu ditulis, kemudian diikuti
dengan nama depan) di antaranya :
Tulis tahun terbit buku, setelah itu diberi tanda titik (.)

Bila akan digunakan dua sumber pustaka atau lebih dengan pengarang yang sama, maka sumber
dirilis dari buku yang terlebih dahulu terbit, kemudian diikuti dengan buku yang baru terbit. Pada
kedua sumber pustaka itu dibubuhkan tanda garis panjang.
6 . Cara Menulis Daftar Pustaka
Adapun berikut ini terdapat beberapa cara penulisan daftar pustaka, terdiri atas:
Metode Havard
Sistem Harvard menggunakan nama penulis dan tahun publikasi dengan urutan pemunculan
berdasarkan nama penulis secara alfabetis. Publikasi dari penulis yang sama dan dalam tahun
yang sama ditulis dengan cara menambahkan huruf a, b, atau c dan seterusnya tepat di
belakang tahun publikasi (baik penulisan dalam daftar pustaka maupun sitasi dalam naskah
tulisan). Alamat Internet ditulis menggunakan huruf italic.
7 . Unsur-Unsur Daftar Pustaka
Untuk persiapan yang baik agar tidak ada kesulitan dalam penyusunan Daftar pustaka itu,
tiap penulis harus tahui pokok-pokok mana yang harus dicatat. Pokok yang paling
penting yang harus dimasukkan dalam sebuah Daftar Pustaka adalah:
Nama pengarang, yang dikutip secara lengkap.
Judul Buku, termasuk judul tambahannya.
Data publikasi: penerbit, tempat terbit, tahun terbit, cetakan ke-berapa, nomor jilid, dan
tebal (jumlah halaman) buku tersebut dll.
Keimpulan
Yang dimaksud dengan Daftar Pustaka atau Bibliografi adalah sebuah daftar yang berisi judul buku-
buku. artikel-artikel. dan bahan-bahan penerbitan lainnya. yang mempunyai pertalian dengan sebuah
karangan atau sehagian dan karangan yang tengah digarap.
Daftar Pustaka dapat pula dilihat dan segi lain. yaitu ía berfungsi sebagai pelengkap dan sebuah catatan
kaki.
Pokok yang paling penting yang harus dimasukkan dalam sebuah Daftar Pustaka adalah:(1) Nama
pengarang, yang dikutip secara lengkap.(2) Judul Buku, termasuk judul tambahannya.(3) Data
publikasi: penerbit, tempat terbit, tahun terbit, cetakan ke-berapa, nomor jilid, dan tebal (jumlah
halaman) buku tersebut.(4) Untuk sebuah artikel diperlukan pula judul artikel yang bersangkutan, nama
majalah, jilid. nomor dan tahun.

Anda mungkin juga menyukai