PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
BAB II
PEMBAHASAN
2.1. Pengertian Daftar Pustaka
Menurut Gorys Keraf (1997 :213) yang dimaksud dengan Daftar
Pustakaatau Bibliograf adalah sebuah daftar yang berisi judul buku-buku. artikelartikel. dan bahan-bahan penerbitan lainnya. yang mempunyai pertalian dengan
sebuah karangan atau sehagian dan karangan yang tengah digarap. Bagi orang
awam. Daftar Pustaka mungkin tidak penting artinya, tetapi bagi seorang sarjana
seorang calon sarjana. atau scorang cendekiawan. daftar kepustakaan itu
merupakan suatu hat yang sangat penting.
Melalui daftar kepustakaan yang disertakan pada akhir tulisan itu. para
sarjana atau cendekiawan dapat melihat kembali kepada sumber aslinya. Mereka
dapat menetapkan apakah sumber itu sesungguhnya mempunyai pertalian dengan
isi pembahasan itu, dan apakah bahan itu dikutip dengan benar atau tidak. Dan
sekaligus dengan cara itu pembaca dapat memperluas pula horison
pengetahuannya dengan bermacam-macam referensi itu.
Dalam bab mengenai pengumpulan dan pengolahan data sudah diuraikan
pula bagaimana caranya mcmpergunakan kepustakaan. Serta bagaimana caranya
mengumpulkan data-data yang diperlukan melalui kartu-kartu tik. Dalam hubungan
ini. cara yang dipergunakan untuk mengumpulkan data-data itu (yaitu
mempergunakan kartu tik yang berukuran 10 cmX12.5 cm) dapat dipergunakan
untuk mengumpulkan data-data dalam menyusun ketengkapan suatu karya ilmiah .
deskripsi yang penting tentang buku, majalah, harian itu secara keseluruhan.
Karena itu fungsi catatan kaki dan Daftar Pustaka seluruhnya tumpang-tindih satu
sama lain.
Di pihak lain Daftar Pustaka dapat pula dilihat dan segi lain. yaitu a berfungsi
sebagai pelengkap dan sebuah catatan kaki. Mengapa Daftar Pustaka itu dapat pula
dilihat sebagai pelengkap? Karena bila seorang pembaca ingin mengetahui lebih
lanjut tentang referensi yang terdapat pada catatan kaki. maka ia dapat mencarinya
dalam Daftar Pustaka. Dalam Daftar Pustaka dapat mengetahui keteranganketerangan yang lengkap mengenai buku atau majalah itu.
2.3. Unsur-unsur Daftar Pustaka
Untuk persiapan yang baik agar tidak ada kesulitan dalam penyusunan
bibiografi itu, tiap penulis harus tahui pokok-pokok mana yang harus dicatat. Pokok
yang paling penting yang harus dimasukkan dalam sebuah Daftar Pustaka adalah:
1. Nama pengarang, yang dikutip secara lengkap.
2. Judul Buku, termasuk judul tambahannya.
3. Data publikasi: penerbit, tempat terbit, tahun terbit, cetakan ke-berapa,
nomor jilid, dan tebal (jumlah halaman) buku tersebut.
4. Untuk sebuah artikel diperlukan pula judul artikel yang bersangkutan, nama
majalah, jilid. nomor dan tahun.
2.4. Bentuk Daftar Pustaka
1. Dengan seorang pengarang Hockett. Charles F. A Course in Modern
Linguistics. New York: The Mac Millan Company. 1963.
2. Buku dengun dua atau tiga pengarang Oliver. Robert T.. and Rupert L.
Cortright. New Training for Effective Speech. New York: Henry Holt and
Company, Inc.,1958
3. Buku dengan banyak pengarang Morris, Alton C. et. al. College English, the
First Year. New York : Harcourt, Brace & World. Inc., 1964
4. Kalau edisi berikutnya mengalami perubahan Gleason, H. A. An Introduction
to Descriptive Linguistics. Rev. ed.New York: Holt. Rinehart and Winston.
1961.
5. Buku yang terdiri dari dua jilid atau lebih Intensive Course in English. 5 vols.
Washington: English Language Service, inc., 1964.
6. Sebuah edisi dan karya seorang pengarang atau !ebih Ali, Lukman, ed. Bahan
dan
Kesusastraan
Indonesia
sebagai
Tjermin
Manusia
Indonesia
Baru. Djakarta: Gunung Agung, 1967.
7. Sebuah Kumpulan Bunga Rampai atau Antologi Jassin, H.B., ed. Gema Tanah
Air. Prosa dan puisi. 2 Jld. Jakarta: Balai Pustaka,1969
8. Sebuah Buku Terjemahan Multatuli, Max Havelaar, atau Lelang Kopi
Persekutuan Dagang Belanda, terj. H.B.Jassin. Jakarta: Djambatan,1972
Peranginangin, Kasiman (2006). Aplikasi Web dengan PHP dan MySql. Yogyakarta:
Penerbit Andi Offset.
Soekirno, Harimurti ( 2005). Cara Mudah Menginstall Web Server Berbasis Windows
Server 2003. Jakarta: Elex Media Komputindo.
3. Penulisan daftar pustaka yang lebih dari satu/dua orang penulis dalam buku
yang sama. Pertama tulis nama belakang dari penulis yang pertama setelah
nama belakang beri (tanda koma) lalu tulis nama depan jika nama depan
berupa singkatan tulis saja singkatan itu setelah nama pertama selesai beri
(tanda titik) lalu beri (tanda koma) untuk nama kedua / ketiga ditulis sama
seperti nama sali alis tidak ada perubahan, yang berubah penulisannya
hanya orang pertama sedangkan orang kedua dan ketiga tetap. Setelah
penulisan nama kedua selesai, nah jika tiga penulis gunakan tanda dan (&)
pada nama terakhir begitupula jika penulisnya hanya dua orang saja, setelah
penulisan nama selesai, Kedua; tahun pembuatan atau cetakan buku
tersebut dengan diawali [tanda kurung buka dan kurung tutup/ ( )] setelah
itu beri (tanda titik). Ketiga; judul buku atau karangan setelah itu beri (tanda
koma) dan ditulis dengan huruf miring ok. keempat; yaitu penulisan tempat
penerbitan/cetakan setelah itu beri (tanda titik dua : ) dan terakhir kelima;
nama perusahaan penerbit buku atau tulisan tersebut dan diakhiri (tanda
titik) ok. Untuk gelar akademik tidak ditulis dalam penulisan daftar pustaka.
Nah ini contohnya Seperti dibawah ini:
Suteja, B.R., Sarapung, J.A, & Handaya, W.B.T. (2008). Memasuki Dunia E-Learning,
Bandung: Penerbit Informatika.
Whitten, J.L.,Bentley, L.D., Dittman, K.C. (2004). Systems Analysis and Design
Methods. Indianapolis: McGraw-Hill Education.
Perlu diingat juga untuk penulisan daftar pustaka yang banyak harus
berurutan penulisannya. Nama dari sumber yang diambil sebagai daftar putaka
ditulis berdasarkan urutan Abjad dari nama masing-masing tersebut, dimulai
dengan Abjad A-Z itulah urutan penulisan daftar pustaka yang baik yaitu sesuai
dengan urutan nama-namanya.
Barry PD. (1998). Mental Health and Mental Illness. Philadelphia: LippincottRaven Publishers.
Ellis, J.R., Nowlis, E.A. & Bens, P.M. (1996). Modules for basic nursing skills.
(six edition). Philadelphia: Lipicont-Reven Publisher
Bab IV
PENUTUP
A. Simpulan
yang dimaksud dengan Daftar Pustaka atau Bibliograf adalah sebuah daftar
yang berisi judul buku-buku. artikel-artikel. dan bahan-bahan penerbitan
lainnya. yang mempunyai pertalian dengan sebuah karangan atau sehagian
dan karangan yang tengah digarap.
Daftar Pustaka dapat pula dilihat dan segi lain. yaitu a berfungsi sebagai
pelengkap dan sebuah catatan kaki.
Pokok yang paling penting yang harus dimasukkan dalam sebuah Daftar
Pustaka adalah:(1) Nama pengarang, yang dikutip secara lengkap.(2) Judul
Buku,termasuk judul tambahannya.(3) Data publikasi: penerbit, tempat
terbit, tahun terbit, cetakan ke-berapa, nomor jilid, dan tebal (jumlah
halaman) buku tersebut.(4) Untuk sebuah artikel diperlukan pula judul artikel
yang bersangkutan, nama majalah, jilid. nomor dan tahun.
B. Saran
Sebagai penutup dari makalah ini, kami memberikan saran saran yang
kiranya dapat bermanfaat bagi pembaca yaitu :
Agar kita lebih memahami konsep dari maksud daftar pustaka itu sendiri
yang nanti akhirnya bermanfaat bagi kita sendiri dan orang lain.
daftar pustaka mempermudah kita untuk mengetahui judul buku, pengarang,
tahun pembuatan, dan sebagainya yang menyangkut tentang daftar pustaka.
Daftar pustaka ini juga sangat bermanfaat untuk semua orang. Khususnya
bagi mahasiswa agar mahasiswa bisa memahami fungsi dan manfaat dari
daftar pustaka itu sendiri sehingga hasil karya ilmiah atau makalah menjadi
baik, benar, dan dapat dimengerti semua pihak.
Daftar Pustaka
Admaji (2007). Bibliography. From http://www.anneahira.com/daftar-pustaka-karyatulis.htm, 28 Januari 2011